" Daniel Hadinata, Will you marry me ? " ucap seorang wanita cantik sambil menekuk sebelah lutut kakinya.
Ditangannya sudah ada cincin berlian dengan permata kecil di tengahnya. desain nya sangat simpel dan nyaman digunakan.
cur... Air menetes dari mulut pria didepan wanita itu.
" sayang,. apa apa apa ini ? " Pria bernama Daniel itu terbata-bata. ia bertanya apa yang sedang dilakukan kekasih cantiknya ini.
" jawab aja kenapa ? pegel tahu, jongkok kayak gini lama-lama. " omel perempuan cantik itu lagi.
" Iya Leonza sayangku,.. aku mau.. " Jawab Daniel akhirnya pasrah dan mengulurkan tangan kirinya.
set.
Leonza menyematkan cincin tadi ke jari manis Daniel.
" loh, cuma aku yang pake ? " tanya Daniel karena tidak ada lagi cincin di kotak tersebut.
" ya iya lah, kan aku yang ngelamar kamu ! " jawab Leonza.
" ayo kita beli cincin,. aku mau ngelamar kamu juga ! " ajak Daniel.
" dih, ngapain ? kamu aja yang pake. nanti pas nikah baru aku pake. " jawab Leonza lagi.
" kok kamu curang ! " Daniel cemberut.
" Aku kan pengen makein kamu cincin juga.. " ucap Daniel terdengar lirih.
" ya udah iya.. ayok lah ! " Leonza langsung menarik tangan Prianya.
Daniel sudah membelikan sebuah cincin untuk Leonza yang akan serasi dengan cincinnya.
" nah, kalo gini kan adil. " ucap Daniel tersenyum bahagia dengan lesung pipi dan memamerkan deretan gigi rapi nya.
" aw, silau men.. ! " komen Leonza.
Tiba-tiba ada seorang gadis cantik dengan gaun pastel selutut menghampiri Daniel.
" Daniel oppa, mau pergi ke stand black pink disana ? ada banyak sovenir BP disana ! " ucap gadis itu, ia memegang tangan Daniel. Gadis ini mengabaikan gadis cantik disebelah Daniel.
" Oh Gina, ini saya mau kesana. " jawab Daniel Datar.
" Bareng aja yuk ! " ajak Gina lagi mengeratkan rangkulan tangan Daniel.
" Lepas gina,. saya mau kesana bareng pacar saya,. Chagia " Daniel melepas paksa tangannya yang dirangkul oleh gina lalu mengajak lembut Leonza.
" Kamu kasar banget.. " komen Leonza.
" aku kasar aja dia tetep nempel apa lagi kalo aku lembutin ? nyembah-nyembah nanti dia " Daniel sambil mengomel.
" Hahaha... " Leonza tertawa puas.
Di Stand Black Pink Daniel membeli banyak marchendise seperti poster, foto card, album yang belum dia punya dan lain-lain.
" Lihat Rose unnie cantik banget kan,. " ucap Daniel memamerkan Bias nya.
" kalo sama aku ? " tanya Leonza.
" ya jelas dong cantikan kamu..sayang aku.. " Ucap Daniel sambil mengecup pipi Leonza.
" Kalo gitu kamu jangan ngefans lagi sama Rose,. " ucap Leonza mengantung ucapannya.
" Hah,. " Daniel melongo tak percaya apa yang baru saja di ucapkan kekasihnya.
" Dih, muka nya gitu amat !. aku ngak serius lah.. " ucap Leonza cepat.
" Lea... " tiba-tiba ada yang memanggil Leonza dengan panggilan akrab.
" Leo.. ! " pekik Leonza juga langsung berlari menghambur ke pelukan pria tampan yang memanggilnya.
Tinggal lah Daniel seorang diri.
" Apa-apaan itu, main peluk aja ! " ucap Daniel. ia pun segera menghampiri.
Pria tampan berambut hitam legam itu menyadari Daniel mendekat. mata elangnya memindai Daniel dari atas hingga ke bawah kaki nya.
Daniel menelan ludah kasar.
" harus banget ya, mindai orang kayak gitu " guman Daniel.
" Lelaki macam anak ayam gini kamu pacari Lea ? " ucap Pria tampan nan matang itu setelah meleraikan pelukan.
" Rambut seperti ayam warna-warni. dan pakaian apa yang dia pakai ini. gesper di baju ? " Pria tersebut tidak habis pikir.
" Mohon maaf,. kenapa anda menilai saya sembarangan. ini korean style. dan rambut saya ini memang saya warnain. tapi saya bukan ayam. " ucap Daniel tegas namun tetap sopan.
" Lea, kau dengar itu suara cicitan anak ayam.. " Ucap Pria dewasa tadi.
Daniel marah dan mencengkram kerah Pria dewasa tersebut.
" Stop Daniel ! " ucap Leonza.
" Tapi sayang dia menghinaku ! " ucap Daniel siap melayangkan tinju.
Pria didepannya memasang wajah menyebalkan dan senyum memprovokasi.
" Ck, Dia kak Leomord ! kak Leomord ! kakak ku yang dari Singapura ! " teriak Leonza kemudian.
" Kakak mu ? " tanya Daniel lagi.
" iya, jadi lepaskan tangan mu ! " perintah Leonza lagi.
Daniel melepaskan dan tertunduk malu.
" Maaf kak, " cicit Daniel pelan.
" ck, ngak seru ! " ucap Leomord.
" darimana kau bisa dapat anak ayam penurut seperti ini ! Mencoreng Pria Dominant saja. " cibir Leomord lagi.
" Hadinata company kak." jawab Leonza datar.
" NANI !!! " pekik Leomord.
" hei, ayam. kau dari Hadinata company ?" tanya Leomord.
" Iya. itu milik ayahku kak. " jawab Daniel sopan.
grep..
Leomord menjabat tangan Daniel dan mengayun-ayunkannya keatas dan kebawah.
" ah, sakit kak.. " komen Daniel.
" Oh, maaf maaf.. kau keren kok ! seperti Idol ! ya idol siapa itu BTS ya seperti BTS ! " puji Leomord.
" Kalo begitu kakak duluan. kalian,selamat bersenang-senang ! " ucap Leomord akan berlalu.
" Baik kak. " jawab Daniel.
puk.. Leomord menepuk bahu Daniel pelan.
" Kalau Leonza melakukan bondage atau BDSM padamu kau bisa menolaknya atau kau lari saja,. dia ini Femdom ! jadi,jika ingin kabur kau bisa hubungi kakak. ini serius ! " ucap Leomord sebelum pergi.
" kak, bisa kau diam dan tutup mulutmu ! " kesal Leonza.
" iya iya,. Adik ku ini mengerikan ! sebaiknya kau mundur saja dan cari wanita normal ! ini nasehat sesama Pria ! " jelas Leomord lagi berbisik ke Daniel.
" KAK ! Pergi sana ! " usir Leonza.
" iya.. iya.. Dadah.. jangan terlalu kasar dengan anak ayam ! Dadah.. " Leomord pergi secepat kilat.
" Apa maksud kak Leomord tadi dengan BDSM ? " tanya Daniel polos.
" Sayang, pernah dengar kalimat. 'sedikit yang kamu tahu itu lebih baik'. Nah, jangan mencari tahu.. ayo pergi !" ajak Leonza.
Selesai mereka kencan hari itu.
Daniel masih terngiang-ngiang dengan ucapan kak Leomord. ia pun mengetikkan kata BDSM dan FEMDOM di pencarian.
hasil nya..
" Astaga,. ini sangat tidak senonoh dan vulgar kan, dan apa itu wanita ini memaki pria nya dan mengikatnya seperti anjing peliharaan ? " komen Daniel dan itu membuatnya Merinding.
"ah, aku harus tutup ini ! nanti Leonza tahu.. " ucap nya cepat dan mematikan ponselnya.
keesokannya.
Daniel main ke apartemen Leonza. ia sudah hafal sandi apartemen leonza jadi, dia bisa masuk kapan saja.
Dikamar,
Leonza sedang membaca komik straight yang Femdom di handpone nya. Leonza sangat fokus sampai tidak menyadari Daniel ada disana.
" Sayang, er.. itu kan agak mengerikan.. ! " guman Daniel keceplosan.
Leonza menoleh dan mendapati Daniel di belakangnya.
" oh, kamu lihat. " komen Leonza datar.
Daniel mengangguk.
" Wanna try baby ? " ucap Leonza berbisik sensual.
Daniel menggeleng lalu mundur ke arah pintu.
" No sayang, please no.. " ucap Daniel sambil mengeleng kepala.
cetek.. sebuah borgol pink telah mendarat di pergelangan tangan Daniel.
" Sayang.. ini agak.. " komen Daniel.
" sstt.. ini bahkan belum dimulai,. " bisik Leonza yang membuat Daniel merinding geli.
beberapa saat kemudian...
" Ah.. uh.. sssth.. ah.. sayang.. uh.. lepas.. ini.. uh.. " desahan Daniel bersahut-sahutan.
plaak.. tabokan manja mendarat di bokong Daniel.
" Memohon yang benar.. " bisik Leonza.
" mas..ter.. ahh, aku.. mohon.. " Ucap Daniel dengan puppy eyes dan air mata.
" Good boy.. here your gift ! " ucap Leonza. Leonza langsung melumat bibir dan mulut Daniel.
Lalu Leonza perlahan melepaskan ikatan di tubuh Daniel dan capsul vibrator yang melekat di penis Daniel.
Leonza menepatkan benda tumpul besar itu ke bagian inti tubuhnya. Namun,..
" Ahh.. " desah Leonza.
Daniel langsung mengambil alih permainan.
ia mendominasi diatas tubuh Leonza..
" wah, ternyata kamu bisa juga jadi alpha.. " puji Leonza.
" Ka.. kamu yang mulai ya.. " balas Daniel.
plok..
plok..
plok..
" ah.. ah.. argh... " Desah panjang Daniel setelah mendapat pelepasannya.
" Good boy.. " puji Leonza lagi. ia mengusap rambut Daniel pelan.
Daniel pun menduselkan wajah dan kepalanya ke dada Leonza.
" sudah cukup, geli.. " ucap Leonza.
" Mau mandi ? " tanya Daniel.
" hm.. " jawab Leonza mengalungkan kedua tangannya di leher Daniel minta digendong.
Daniel pun menggendong tubuh bugil kekasihnya menuju kamar mandi.
Daniel bahkan memandikan Leonza dengan telaten dan lembut.
" Sayang.. role play nya udah selesai.. aku bisa melakukannya sendiri. " ucap Leonza lembut.
" ah, aku.. em.. ternyata aku menyukainya, menganggapmu master dan aku menjadi budakmu..aku suka.. " jawab Daniel jujur sambil malu-malu.
Leonza memiringkan kepalanya.
cup.. Dikecupnya bibir Daniel yang membuatnya candu itu.
" sayang.. " panggil Daniel mesra.
cup.. cup.. emuch emuch..
Ciuman bertubi-tubi mendarat di bibir keduanya. mereka saling mengecup, menghisap dan membelit satu sama lain.
### End
#dosa tanggung sendiri ya gaes.
#DL_ian