Halo readers salam kenal saya Luka si penulis pemula.
Saya mulai menulis di bulan Oktober 2023, Awalnya saya hanya menulis sebuah diary menceritakan kisah hari-hariku yang sepi tanpa kawan dan lawan jenis. Tapi lama kelamaan ada keinginan dari diriku untuk mulai menulis sebuah cerita, jujur aku sendiri gak paham mau tulis cerita apa, tapi akhirnya aku memilih untuk menulis sebuah kisah nyata.
Ayo tebak..., Yang mana tuh....??
.
.
.
Yup jawabannya."Hati kecil berbicara."
Aku menulis kisah ini karena merindukan para teman-temanku yang kini sudah berkeluarga, mereka semua sibuk, aku pun sibuk, kami tidak lagi sedekat dulu. Bahkan sudah ada yang tinggal jauh diluar kota sana. Namun setelah covid kami sempat bertemu lagi, namun secara terpisah. Bukan kisah bahagia yang mereka ceritakan padaku, aku pun begitu, jadi sebelum berpisah kami sama-sama menangis sambil berpelukan.
Perlahan kucoba tuangkan semua cerita mereka dalam tulisanku, setelah selesai menulis, kubaca lagi, cerita mereka membuat air mataku jatuh terus. Aku pun berdoa untuk mereka semua, berharap berjalannya waktu, mereka semua bisa menemukan kebahagiaan masing-masing.
Rindu sekali sama mereka, sekarang tidak bisa lagi kumpul dan saling mendukung seperti dulu. 😫😭
________
Kupikir cukuplah menulis kisah mereka saja, Tapi kok rasanya ada yang kurang.
Beberapa hari aku sempat berhenti menulis, sambil kurenungi. Dari kisah 6 orang yang kutulis Ada satu karakter yang belum ada kisahnya.
"Gaby...!!"
Aku lupa menulis kisah mu.., tapi memang kamu adalah sosok yang tidak pernah ada dalam hidupku. Kamu itu cuma fiktif, hanya bumbu tambahan yang aku selipkan untuk menambah keceriaan di kisah-kisah sedih "Hati kecil berbicara".
Akhirnya aku coba mulai memikirkan untuk menuliskan kisah cinta Gaby. Aku coba berkhayal menggunakan daya imajinasiku dan cerita-cerita drama Korea yang suka ku tonton saat covid.
Namun bukan drama Korea yang muncul dalam benakku, bukan juga imajinasi cerita fiktif seperti di sinetron atau film drama romantis.
Kenapa malah muncul kenangan kisah cintaku yang konyol. Kisah cinta yang menurutku sangat aneh dan tidak ada romantisnya sama sekali.
Kisah cinta yang tidak sesuai dengan keinginanku. Karena dari dulu aku suka sekali nonton drama Korea dan dorama jepang. Makanya aku selalu menilai kalau kisah cintaku itu sangat buruk, menyedihkan, dan konyol.
Namun saat kucoba mengenang lagi kisah cintaku sendiri. Aku jadi mengingat lagi hal-hal manis dalam kisah cintaku yang menyedihkan. Ada tawa, ada canda, ada nakalnya, ada rasa cemburu, dan ada sensasi baru yang bermunculan.
"Lucu juga kalau dijadikan novel" pikirku sambil tertawa geli.
Dari sinilah kisah novel pertamaku lahir.
.
.
.
"Please! Love Me Honey."
Novel yang membuatku selalu tertawa cekikikan saat menuliskan kisahnya. mengenang kembali masa awal pertemuan kita yang membagongkan, sebuah acara perjodohan konyol, yang membuat kamu jadi menghubungiku.
Hubungan asmara yang di mulai dari jalan-jalan ke pulau seribu. Walaupun sesungguhnya aku mau kita jadian nya di Bali.😆🤣
Mengenang kembali saat masa pacaran kita yang sayangnya tidak satu kantor. Dimana aku mengejar kereta untuk sampai ke kantormu. Dan dimana kamu selalu berjuang jemput aku pagi-pagi supaya bisa sarapan bareng dan berangkat bareng ke kantor.
"Repot banget ya dulu.., sungguh merepotkan kalau mereka pisah kantor, lebih baik aku buat mereka satu kantor. Ini lebih baik." ucapku saat menulis.
Hari-hari demi hari aku luangkan waktu untuk menulis kisah Gaby dan Harris, kadang pagi, kadang malam, kadang saat jam makan siang. "Seru juga menulis novel." Aku sangat menikmatinya.
Membuat diriku merasa lebih bahagia, tidak lagi memikirkan hal-hal menyedihkan yang terjadi di dalam hidupku.
Segala petualangan dan keseruan dalam hidupku, kutuangkan di novel pertamaku. Kisah cinta yang setengah nyata dan setengah fiktif.
"Aku ingin akhir yang bahagia..., aku ingin mereka punya anak. Enak sekali kalau jadi menantu konglomerat."
Semakin aku menulis menuangkan semua yang kuinginkan dan yang mau kurasakan. Daya khayal ku menjadi semakin tinggi.
Hingga akhirnya melahirkan banyak kisah-kisah cinta yang lain.
Bersambung dulu ya.....
Sampai berjumpa lagi di chapter ke 2.
Lukalama. 😘🫰