Dengan kuat aku terus goes sepedaku untuk menuntut ilmu ke sekolah. Aku ingin sekali mendapatkan ilmu yang berguna dan bermanfaat. Maka dari itu aku giat untuk menuntutnya. Walaupun ya, sedikit cape sih. Soalnya sekolah MD aku kan lumayan jauh. Tapi demi mendapatkan ilmu aku rela.
Tak lama kemudian akhirnya aku pun sampai di sekolah. Aku langsung menuju ruang kelas. Sampai di kelas, sahabat-sahabat ku menyapaku dengan penuh senyuman. Karena tadi aku berangkatnya agak telat jadi pas aku duduk, eh bel masuk berbunyi. Semua anak-anak masuk lalu membaca doa.
“Assalammu’alaikum..” salam pak guru. “wa’alaikumsalam..” jawab anak-anak serempak “Nah, anak-anak sekarang buka buku pelajar Tarikh Islam ya,” perintah pak guru kepada semua murid di kelas itu. “Ia pak” jawab semua murid dengan serempak lagi.
Setelah beberapa jam kemudian. Tak terasa jam sudah menunjukan pukul 15.00 WIB. Bel istirahat pun berbunyi. Aku dan saabatku langsung menuju kantin. Setelah makan-makan di kantin kami menuju mushola sekolah unuk melakukan ibadah sholat ashar.
Sholat ashar sudah selesai dikerjakan, sekarang waktunya masuk kelas. Pelajaran pun dimulai kembali. Setelah selesai nulis guruku menerangkan yang tadi ditulis oleh anak-anak. Dan memberikan sedikit pertanyaan.
Waktu menunjukan pukul 16.30 WIB waktunya pulang ke rumah. Sesampai di rumah, mamaku bertanya kepadaku, “Dede, tadi belajar apa di sekolah MD?” Tanya mamahku. “Itu mah, tadi di sekolah aku belajar Tarikh Islam.” Jawabku, sambil mencium tangan mama. “Ya sudah sekarang mandi lalu makan ya!” Perintah mamaku “ok mah” jawabku.
Cerpen Karangan: Aida Anggreani Facebook: kamsi tok