Kenapa aku menulis sebuah blog yang berjudul “ADA TAPI TAK DIANGGAP?” Karena dari judul itu selalu mengisahkan kehidupanku. Aku berharap blog ini dibaca oleh orang-orang terdekatku.
Sering kali aku merasa dan berpikir “kenapa aku hidup?” Dan mengatakan bahwa diriku tidak ada gunanya. Aku tidak hidup sendiri tapi aku selalu merasa bahwa aku selalu sendiri, di keramaian sekali pun aku juga selalu merasa sendiri. Kecuali, di keramaian itu ada salah satu orang yang aku kenal dan orang itu benar-benar dekat denganku bukan hanya sekedar kenal saja.
Memang tak banyak orang yang mengenalku atau tau diriku.
Dan tak banyak orang yang bisa mengerti aku. Aku hanya ingin berteman dengan orang yang bisa mengerti aku. Aku sempat berpikir “kenapa orang-orang tidak ada yang mengerti aku?” Kemudian aku menjawab pikiranku tadi “lah untuk apa orang lain mengerti aku, tidak peduli juga kan!”
Kadang aku capek sama yang aku jalani. Mau cerita, cerita sama siapa?. Mau ngeluh, ngeluh sama siapa?. Mau NANGIS, nangis ke siapa?.
Kadang aku ngerasa aku gak punya siapa-siapa, banyak yang nanya “kenapa” aku jawab “gapapa”. Karena aku tau mereka cuma PENGEN TAU bukan PEDULI.
Seperti ada tapi tak dianggap, aku merasa hidupku ini tidak adil. Aku hidup tidak dengan orangtua kandungku melainkan dengan kakak dari orangtua kandungku. Orangtua kandungku sudah lama berpisah, beberapa tahun kemudian ayahku meninggal dunia, kakak pergi bekerja lokasinya pun tak jauh sekali dari rumah yang aku tinggali dan aku harus hidup sendiri bersama keluarga orang lain tanpa kakak kandungku sama sekali.
Aku yang biasanya selalu bercerita, canda dan tawa kepada kakakku, kini aku harus memendam semuanya sendiri. Pada saat itu aku pun menulis sebuah blog yang berjudul “KISAH PERJALANAN HIDUPKU”. Setidaknya aku sudah menyimpan kenangan yang terjadi hanya satu kali dalan hidupku. Aku tidak menulis semua kejadian yang terjadi pada blog itu ataupun blog ini.
Memang blog ini tidak ada gunanya seperti Hidupku yang selalu ingin berguna tapi selalu saja tetap berpikir “kenapa aku hidup?”.
Aku ingin sekali hidup seperti orang-orang pada umumnya, yang selalu mendapat kasih sayang antara satu dengan lainnya.
Hidupku memang kurang beruntung dalam “KELUARGA” tapi suatu saat nanti aku pasti berhasil dan sukses. Aku akan membuktikannya suatu saat nanti, dan aku akan melanjutkan menulis blog ini.
Aku iri melihat orang lain disayang oleh orangtuanya dan hidup bahagia. Mau bagaimana pun aku harus tetap menjalani hidup dengan ikhlas, tabah dan sabar. Ini juga sudah takdirku hidup seperti ini. Di luar sana pasti ada orang yang hidupnya selalu kekurangan. Dan aku seharusnya bersyukur masih bisa hidup walau tak mendapat kasih sayang.
Cerpen Karangan: Kyah Claretta Blog / Facebook: Kyah Claretta Nama populer: Kyah Claretta Nama asli: Zakiah Al Mukaromah Instagram: @kyahnihh_real Tiktok: @kyahnihh Facebook: Kyah Claretta Alamat: KUWUKAN NGOMBOL PURWOREJO JAWA TENGAH