Pada suatu hari, hidup seorang anak laki-laki bernama Lalo. Sepulang sekolah, Lalo mengetuk pintu rumah. “Mama… Lalo pulang,” ucap Lalo kelelahan. “Iya Lalo, mari kita mengerjakan PR mu sekarang ya,” ucap mama dengan senyum. Lalo segera berjalan ke kamarnya dan tidur siang untuk 2 jam.
“Lalo, bangun sekarang, mama kan sudah memperingatkanmu untuk mengerjakan PR. Lihat jamnya sekarang, sudah pukul 4 sore,” kata mama tergesa-gesa. Saat Lalo melihat jam, sudah pukul 4! “Iya ma, aku ketiduran. Semalam aku tidak bisa tidur karena tangisan adik,” ucap Lalo kelelahan.
Lalo pun mengerjakan PRnya. Ia segera membuka buku catatannya dan buku pertanyaan. Saat sedang mengerjakan PR matematika, ia tidur dengan lelap. Ia bermimpi sepanjang tidurnya. Ingin mengetahui jawaban PRnya, sampai terbawa mimpi!
Di mimpinya, ia bermimpi bahwa sepulang sekolah ia mengetuk pintu dan ada sebuah buku misterius saat ia membuka pintunya. Buku itu hitam, bertumpuk debunya dan isinya kosong dengan dekorasi gambar tengkorak berbahaya. Ia pun segera membukanya dan semua benda disekitarnya mulai bergetar dengan sendirinya.
“Wah, wah, wah, Lalo yang kecil mungil. Hahahaha,” suara misterius itu menyambut dengan kasar. “Siapa itu!,” ucap Lalo ketakutan. “Aku buku pertanyaanmu Lalo! Cepat selesaikan aku sekarang!,” suara itu berkata sekali lagi. Tiba-tiba, lampu di atas kepala Lalo bergoyang. Lalo pun terbangun dari mimpinya.
Dengan ekspresi terkejut, Lalo dengan cepat menyelesaikan PRnya. Ia tarik nafas dan pingsan. Saat membuka matanya, Lalo sudah ada di Rumah Sakit Daerah Kota Melati Barat.