Halo perkenalkan namaku Rachel. Aku bercita-cita ingin membawa kedua orangtuaku ke Mekkah, Arab Saudi. Tapi rasanya itu mustahil. Butuh berpuluh-puluh tahun untuk menabung uang. Orangtuaku bekerja sebagai penjual nasi goreng.
Pada suatu hari pada saat aku berjalan menuju mini market, aku menemukan dompet. Entah itu dompet siapa. Kubuka dompetnya, ternyata di dalamnya ada setumpuk uang, juga ada kartu kredit. Untung saja disitu ada kartu namanya.
Aku kembalikan dompet itu kealamat pemilik. “Assa-lamualaikum.” kataku. “Waalaikum salam.” jawabnya. “Apa benar ini rumah Bu Siti?” tanyaku. “Iya benar. Ada apa ya?” tanyanya. “Ini bu. Tadi di jalan saya menemukan dompet ibu di jalan.” “Makasih banyak. Kamu namanya siapa?” “Namaku Rachel.” “Sebagai tanda terima kasih kamu boleh minta apa saja sama ibu.” “Beneran bu?” “Iya dong. Masa ibu bohong.”
Aku pun mengungkapkan bahwa aku ingin 3 paket umrah. Ternyata Bu Siti setuju. Alhamdulilah, sekarang aku, ibu, dan bapak dapat pergi ke Mekkah, Arab Saudi.
