“horeeee! saatnya berburu harta karun!” Kiro, anak yang begitu polos dan suka pertualangan, ingin mencari harta karun yang ada di luar rumahnya. “dek, hati-hati ya kalau main. ingat, kalau main jangan lupa baca bismillah.” ibunya sangat menyayangi buah hatinya yang hanya ada satu itu. “oke.”.
“teman-teman. ayo main mencari harta karun.” yap, dia benar-benar mengajak temannya main. “sebentar ya, aku mau ambil sesuatu dulu.” Firo, teman Kiro adalah anak yang cerdas dan beragama. namun, apa yang dia mau ambil ya? “Firo memang lumayan mirip sama modem rumahku.” tanya Goro dan dibalas Kiro. “Kenapa ya?” dan yang dijawab Goro, “Lelet banget kayak siput.” semuanya tertawa karena jawabannya. “Maaf menunggu.”
“Seharusnya di sini lokasinya karena ada tanda ‘X’ di peta” mereka akhirnya menemukan sebuah tanda X di atas tanah. “Akhirnya. ketemu juga.” mereka langsung menggali tanahnya dan menemukan sebuah kotak kecil. “Wah, ini isinya 10 keping emas. masing-masing pegang 1 ya.” mereka langsung membawa 1 keping emas untuk dibawa pulang.
“Ma, liat nih. ada keping emas buat mama.” Mama Kiro berkata, “Alhamdulillah, tetapi itu ketemu dimana?” Kiro langsung jujur soal harta karun tersebut. “Ooooooh, itu namanya barang Luqatah.” Kiro bingung, apa itu barang Luqatah? “Barang yang ditemukan tanpa ada tanda kepemilikannya disebut barang Luqatah. hmmm, mama ada kisah masa nabi musa, mau gak?” Kiro langsung mengangguk-angguk kepalanya.
“ada seorang penunggu serambi masjid yang menginginkan kekayaan dan namanya Qarun. ‘Ya Allah, sesungguhnya berikanlah hamba harta yang berlimpah agar hamba dapat beribadah lebih baik.’ itulah yang dikatakan Qarun sebagai PHP untuk Allah. setelah menjadi kaya, dia lupa dengan masa hidupnya ketika masih miskin. ketika Nabi Musa berkata, ‘infakkanlah hartamu, walau sedikit saja. sesungguhnya itu adalah karunia Allah yang telah diberinya kepadamu.’ dengan sombongnya Qarun berkata, ‘Harta ini adalah hasil usahaku sendiri, jadi diam saja kau Musa.’ Nabi Musa langsung berdoa, ‘Ya Allah, sesungguhnya salah satu umatku sudah dibutakan atas harta dari-Mu, maka hendaklah dia disatukan lagi dengan tanah bersama hartanya.’ Qarun langsung putar badan dan watu malam tiba. Qarun langsung kedinginan memikirkan doa Nabi Musa, padahal kamarnya begitu hangat. Nasi sudah jadi bubur, terlambat sudah tobatnya ketika tanah berusaha melahap rumahnya dengan dirinya juga sehingga semua harta Qarun dan dirinya juga bersatu dalam tanah. Warga Bani Israil langsung sadar atas peristiwa tersebut dan mereka beranggapan kalau karunia Allah itu diturunkan hanya untuk orang tertentu. tamat.”
“Ooooooh, giiiitu ya ma.” Ibunya langusng bilang, “Eh, ibu denger katanya Harta Karun itu plesetan bahasa arabnya Qarun. selain itu, ibu baru sadar kalau tanda X itu simbol atas kafirnya Qarun.” Kiro kaget dan sadar barang yang ia pegang perlu disedekahkan di masjid saja. “Ya Allah, terimalah infak hamba dan maafkanlah hamba Ya Allah.”
20 tahun kemudian… “dengan ini, pernikahannya sah?” “saaaaah!” “Alhamdulillah nak, bisa nikah juga.” “Makasih bu, emasnya bisa kembali ke tangan pemilik aslinya dan permainan harta karun itu, sepertinya karunia Allah juga.” “Iya nak, Allah itu pasti menolong umatnya dengan cara yang berbeda.”
Tamat
