Nash mengunjungi perpustakaan di pusat kota pada saat itu tapi, perpustakaan itu kayak sepi banget selesai Nash milih milih buku untuk dia baca lalu Nash pergi untuk mencari tempat duduk. Ternyata Nash nggak sendiri disana, ada orang lain di situ, ada seorang perempuan cantik berambut kecoklat-coklatan. Nash kemudian memulai membaca buku.
Saat Nash lagi serius seriusnya membaca buku, tiba-tiba perpustakaan itu diserang oleh monster besar berbadan singa, berkepala kambing, dan buntutnya itu ular, keadaan itu memaksa Nash untuk pergi dari tempat itu secepatnya sebelum semua perpustakaan hancur oleh monster itu, Nash langsung lari sekuat tenaga, ternyata bukan cuma Nash yang dikejar, perempuan yang ia temui di perpustakaan itu juga ikut dikejar, monster itu sepertinya ingin mengambil perempuan itu.
Nash menggunakan kekuatan Telekinesisnya untuk menjatuhkan semua rak buku yang ada di situ dan mengenai monster itu hingga dia terjatuh tertimpa rak buku yang banyak itu “Kamu gapapa?” Tanya Nash ke perempuan itu, “Gapapa gapapa” perempuan misterius itu menjawab. Ternyata monster itu belum mati, monster itu bangun dan terus mengejar mereka berdua lalu, perempuan itu membuat monster itu membanting banting badannya sendiri ke lantai sampai monster itu mati karena kekuatan mind control dari perempuan itu.
“Kamu bisa mind control?” Nash bertanya ke perempuan itu “Iya aku bisa, itu kekuatan turun temurun di keluarga aku” saat Nash ingin melanjutkan percakapan dan menanyakan nama perempuan ini…
KRINGGG tiba tiba Nash terbangun dari tidurnya, “Hah itu mimpi, kok mimpi aku tadi aneh banget” ucap Nash sambil bertanya tanya, Nash langsung pergi untuk mandi dan bersiap-siap untuk pergi ke sekolah sebelum berangkat ke sekolah, Nash sarapan bersama ibunya, lalu Nash menceritakan mimpinya kepada ibunya, “Aneh banget, aku mimpi lagi baca baca buku di perpustakaan tiba tiba aku dikejar kejar sama monster singa besar bersama dengan perempuan misterius di situ” Nash bilang ke ibunya, ibunya hanya bilang kalau itu hanya mimpi gak akan terjadi apa apa kok, tapi ini mimpinya beda gak kayak mimpi mimpi yang sebelumnya ini kelihatan nyata Nash belum pernah bertemu perempuan di mimpinya “Ah cuma mimpi doang kok” Nash bilang dalam hati.
Oh iya nama ibunya Nash itu Olivia dan dia hanya tinggal berdua bersama ibunya di rumah peninggalan dari ayahnya di San Fransokyo ayah Nash sudah meninggal saat Nash berusia empat tahun karena kecelakaan mobil. Pada waktu itu ayah Nash lembur dan tidak bisa pulang ke rumah lebih awal, setelah semua pekerjaannya selesai ayah Nash langsung segera ingin pulang ke rumah, di tengah perjalanan karena pada saat itu sudah larut malam dan sepertinya ayah Nash sudah capek, ayah Nash ngantuk sehingga dia tidak melihat kalau itu lampu merah dan dia terus jalan, tiba tiba truk besar dengan kecepatan tinggi menabrak mobil ayah Nash hingga terpental lumayan jauh hingga ayah Nash meninggal dunia.
Nash kemudian melanjutkan perjalanannya ke sekolah, sesampainya di sekolah, Nash sekolah seperti biasanya. Hari ini ternyata ada ulangan matematika Nash sudah belajar dan menyiapkan diri untuk ulangan hari ini. Saatnya ulangan matematika dimulai, tapi Nash kelihatan bingung disitu ternyata bukan bingung karena soal matematikanya tapi karena mimpinya semalam dia masih kepikiran sama mimpinya “Kok kayak beneran ya?” Ucap Nash dalam hati. Nash melamun memikirkan tentang mimpi tersebut sampai-sampai Nash ditegur sama guru pengawasnya karena melamun dan gak ngerjain ulangannya
“Perempuan itu siapa sih??” Nash bilang dalam hati, saking lamanya Nash melamun memikirkan mimpinya tersebut tiba tiba waktu mengerjakan ulangannya sudah habis guru pengawas di kelas Nash bilang “Oke anak anak waktu mengerjakannya sudah habis silahkan dikumpulkan” “Hah udah selesai? aku baru sampai nomor 5” Nash panik “Biarin deh remedial lagi” Nash udah pasrah.
KRINGG selesai ulangan bel istirahat berbunyi Nash langsung keluar dari kelasnya untuk makan, tapi dia masih saja memikirkan mimpinya yang semalam “Kenapa monster itu mengejar aku? Terus kenapa perempuan misterius itu ikut dikejar? ada apa aku dengan dia?” Nash kebingungan.
Selesai sekolah Nash langsung pulang ke rumahnya, sampai di rumah, Nash izin ke ibunya kalau dia mau ke makam ayahnya “aku mau ke makam ayah dulu sebentar” Nash izin ke ibunya “baiklah, hati hati ya di jalan jangan lama lama udah mau gelap soalnya, ibu titip salam aja ya” ibu Nash bilang “okedeh bu” Nash jawab dan langsung pergi.
Saat sudah sampai di makam Nash cerita cerita ke ayahnya “Hai ayah, aku kangen udah lama banget ayah pergi ninggalin aku sama ibu sendiri. Oh iya, kemaren malem aku mimpi dikejar kejar sama monster singa di perpustakaan, tapi juga ada orang lain di situ ada seorang perempuan. aku gak kenal siapa perempuan itu. Monster itu mengejar ngejar kita berdua dan kita saling membantu satu sama lain untuk mengalahkan monster singa itu hingga kita berdua belum sempat ngobrol dan berkenalan tiba tiba aku terbangun gara gara alarm dari hp ku. Tapi yang anehnya mimpi itu kelihatan nyata kayak bukan mimpi. Saking serunya Nash cerita dia gak sadar kalau langit sudah mulai gelap Nash pun pamit ke ayahnya “aku pulang dulu ya yah udah gelap sama tadi dapet salam dari ibu, dada ayah” Nash pun langsung pulang ke rumahnya dan dan bertemu dengan ibunya “kok lama banget? udah gelap ini” ibu Nash bertanya “oh iya tadi cerita banyak ke ayah” Nash jawab “yaudah sekarang kamu mandi gih terus makan sini ibu udah masak” ibu Nash suruh “okedeh” Nash langsung mandi.
selesai mandi Nash makan malam bersama ibunya “gimana tadi di makam” tanya ibu Nash, Nash menceritakan kembali apa yang dia ceritakan di makam ke ibunya, setelah selesai makan dan menceritakan apa yang ia lakukan, Nash izin ke ibunya kalau dia mau tidur karena dia udah ngantuk, Nash berbaring di kasurnya dan dia memutuskan untuk istirahat tapi Nash masih aja kepikiran sama mimpinya semalam.
Nash melihat kalau perpustakaan itu sudah hancur, Nash juga kaget tiba tiba di sebelahnya ada perempuan yang sama di mimpinya sebelumnya Nash berjalan meninggalkan perpustakaan yang hancur bersama perempuan itu
“eh kalo boleh tau nama kamu siapa” Nash bertanya ke perempuan itu “oh nama aku Alyssa, kalo kamu gimana” ucap perempuan itu, ternyata namanya Alyssa, Nash belum pernah bertemu dengan perempuan secantik ini sebelumnya “oh hai Alyssa aku Nash” jawab Nash gugup “lucu juga namanya” Nash bilang dalam hati “kamu gapapa kan” Nash menanyakan keadaan Alyssa “gapapa Nash, aku gapapa kok” jawab Alyssa lembut.
“Kamu bisa mind control ya” tanya Nash “oh iya aku bisa” jawab Alyssa “sejak kapan kamu bisa mind control?” tanya Nash “aku bisa mind control dari aku masih kecil ibuku yang mengajari aku, tapi aku belum bisa mengendalikan kekuatanku waktu itu, sekarang aku udah ngerti cara mengendalikan kekuatanku” jawab Alyssa “sebenarnya kekuatan kita bisa saling menyatu tau” Nash bilang ke Alyssa “hah menyatu gimana, emang kekuatan kamu apa?” tanya Alyssa “aku bisa Telekinesis” jawab Nash “keren banget kamu bisa Telekinesis” Alyssa kagum “hehehe iya makasih makasih” Nash sedikit malu.
“Ngomong-ngomong kamu punya adik atau kakak nggak?” Nash bertanya “oh aku anak tunggal, aku nggak punya adik atau kakak” jawab Alyssa “aku kan juga anak tunggal, ah kebetulan doang kali sama” jawab Nash dalam hati “oh sama dong, aku juga anak tunggal” jawab Nash “aku turut berduka cita ya” Alyssa tiba tiba bilang “hah berdukacita?” Nash kebingungan “iya, atas meninggalnya ayah kamu” Alyssa jawab “lah kok dia tahu sih, kalau ayah aku udah meninggal” Nash bilang dalam hati “oh iya makasih ya” Nash bilang “sebenarnya ibuku juga sudah meninggal, karena dia kecelakaan mobil sejak aku berusia 8 tahun” Alyssa bilang “Alyssa bilang ibunya meninggal karena kecelakaan mobil, sedangkan ayahku juga meninggal karena kecelakaan mobil, kok sama?” Nash bilang dalam hati “oh turut berduka cita ya Alyssa” Nash bilang ke Alyssa “oh iya iya makasih ya Nash” jawab Alyssa lembut sangat lembut.
Mereka berjalan sudah cukup jauh hingga mereka sampai di sebuah taman, mereka memutuskan untuk istirahat sebentar sambil duduk berdua melihat danau di tengah taman itu. Alyssa melihat ada bunga yang cantik banget dan dia mencoba untuk mengambilnya “Nash aku kesitu dulu yaa, mau ngambil bungaa” Alyssa izin ke Nash “dia mau ngambil bunga aja izin dulu ke aku, hihihihi lucuu banget” Nash bilang dalam hati sambil senyum-senyum.
Nash memandangi Alyssa dari jauh “aku belum pernah bertemu dengan perempuan sebaik ini dan selucu ini sebelumnya” Nash bilang dalam hati, “Nash sinii dehh” alyssa memanggil Nash dari jauh, saat Nash ingin menghampiri Alyssa…
KRINGGG alarm di HP Nash berbunyi, ternyata Nash ketiduran semalam dan itu cuma mimpi, Nash langsung bangun dan kaget “hah apalagi ini itu tadi cuman mimpi aku ketemu dia lagi untuk kedua kalinya kok bisa sih?” Nash kebingungan, Nash langsung cuci muka “ini beneran mimpi? nggak ini bukan mimpi, aku ngerasa kalau dia beneran ada, tapi beneran ini cuman mimpi? Nash masih nggak nyangka kalo itu cuma mimpi.
Cerpen Karangan: Bernat, SMP Tarakanita 1 Jakarta IG: _.bearnut