Hai namaku Raisa aku terlahir dikeluarga yang cukup mapan dan saat ini aku berusia 16 tahun,dan Ayahku bekerja sebagai pegawai Negri swasta,Ibuku dia adalah guru menari di Sekolah dasar,aku mempunyai kakak tahun ini dia akan lulus kuliah oh iya kakakku bernama Rayyen,disekolah aku mempunyai banyak teman tapi aku punya Sahabat karib yang sudah seperti saudara kandungku sendiri,Namanya Cikka dia adalah gadis yang baik dan polos dan bisa dibilang di tergolong anak yang pintar tapi dia tidak pernah pilih pilih teman kemudian ada Aurel jujur..dia selalu to the point kalo ngomong tapi itu menjadi alasan kenapa aku suka dekat dengannya terkadang yang jujur walau menyakitkan lebih dibutuhkan daripada manis tapi hanya pujian agar kita senang dia juga humoris.
Cerita ini dimulai saat aku Cikka dan Aurel saat itu kami akan pergi nonton bioskop,kami pergi bersama beberapa laki laki dikelas kami menaiki bus,Setelah menonton kami bergegas pulang tapi pada saat kami akan pulang salah satu teman kami namanya Anton melihat poster yang Menunnjukkan seseorang yang bisa dibilang dukun yang bisa meramal jodoh orang dll.
aku yang tidak tau apa itu pun,langsung menolak tapi karena alasan hari itu sudah hampir malam dan aku juga takut seorang diri dalam bus tanpa teman.
"Weh!Ayo gaes kita ke situ"Teriak Anton
"Wahh,seru juga ayo mampir dulu!"Aurel
"Eh bayar po ra wi?"tanya Anton terheran
"Gak nih katanya khusus promo cuma banyar 100K aku mau tau nih jodoh gw kek gimana"Kata Aurel sambil ketawa bercanda
"wihh,iya juga okelah berangkat !!!"Sahut Anton
"gak ah aku gak ikut" (Raisa)
"loh kenapa kamu takut??" tanya Aurel
"gak ah nanti takutnya ada yang aneh aneh"(Raisa)
"ora opo-opo aman-aman kamu kalo takut mulih ae!" (Anton)
"tapi aku takut."
kami pun bergegas mencari alamat yang dimaksud setelah akhirnya kami menemukan alamatnya,kami pun bergegas masuk disana bau bau yang khas dengan kemistisan pun tercium. disana banyak sekali keris pusaka dan barang barang yang konon katanya ada *Penghuninya*
kemudian datanglah Seorang bapak bapak yang berumur sekitar 30 sampai 40 datang dari balik gorden.
setelah kami mengobrol dengan dukun tersebut kami pun akan bergegas pulang
tapi aku agak penasaran dengan *Dunia lain* yang ada dibumi ini lalu aku memberanikan diri untuk meminta agar mata batinku dibuka,sebenarnya aku adalah golongan orang yang tak percaya akan keberadaan hantu oleh karena itu aku menggunakan alasan ini untuk membuktikan adanya dunia lain di bumi ini,awalnya main main tapi....
dengan sedikit keraguan akhirnya mbah dukun itu mau membuka mata batin milikku yang katanya bisa melihat dunia lain yang ada dibumi ini. setelah selesai mbah dukun itu memperingatkan aku untuk sekian kalinya agar berhati hati.
setelah perjalanan pulang
"Dih kamu udah gila ya!?!"Tanya Cikka
"Gak aku masih waras kok" (Raisa)
"Tadi aja diajak gamau eeh lha pas wes ing kono kok minta gitu"Keluh Anton
"Aku sih cuman peringatin aja kalo kamu hati hati yah!" Bincang aurel
"Iyaah makasih,kalian jangan khawatir"(Raisa)
akhirnya aku sampai dirumah saat aku akan masuk rumah aku melihat seseorang melintas didepan rumahku yang lumayan tampan yang aku bahkan tidak pernah melihatnya tapi..sudahlah biarkan saja.
aku segera mandi dan aku merebahkan tubuh dikasur
"Tidak terjadi apa apa,aku kan udah bilang!dimuka bumi ini gak ada dunia lain ngerti!!"
teriak aku kesal
Tiba tiba....
"kamu ingin ketemu sama kami..??"
suara misterius itu sedikit serak dan dia kelihatannya laki laki, ya tuhan aku tidak tau itu suara siapa tapi yang pasti disini tidak ada orang satupun kecuali aku.suara itu tepat di balik pintu lalu aku mencoba meyakinkan diriku kalau itu adalah kakakku yang pulang tanpa memberi kabar tapi ... itu. bukan. suara kakakku
iyah itu bukan suara kakakku aku ingat betul bagaimana suaranya lalu dengan penuh keberanian aku pelan pelan membuka pintu kamarku,tapi tidak ada siapa siapa takut ada maling atau perampok aku memeriksa setiap bagian rumah tapii hasilnya Nihil tidak ada apa apa aku yang ketakutan mencoba untuk tidur.
esok adalah libur panjang akhir tahun 2016 aku senang sekali biasanya aku berlibur kerumah nenek.
hari itu ayah ibu libur kerja
"Ayah ibu kakak sudah pulang?" tanya Raisa
"Hah kamu udah kangen nihh sama kakakmu??"Tanya ayah keheranan
"iya nih biasanya kalo ada berantem eh pas ditinggal malah dicariin kok repot yah."
Sahut ibu
"Ibu ayah serius soalnya kemarin malam ada suara laki laki agak serak tapi kayak..bukan suara kakak,beneran!" Jelas Raisa
"Hahahahha anakku sudahlah mungkin kamu hanya rindu dengan kakakmu aku tahu ini pasti berat.."
"Ayah aku seriuss!!!"Teriak Raisa
"Raisa sudahlah mungkin kamu kurang tidur." (Ibu)
Aku yang kesal pun langsung berlari kekamar dan mengunci seluruh celah yang ada dikamarku
"Aku benci!!bahkan orang tua ku tidak mempercayaiku!!"
Tiba tiba ada suara
Brukkk!!!!...
Aaarrrgghh itu suara kanvas jatuh dikamarku tapi siapa yang menjatuhkannya?!
Dengan sekuat Tenanga aku memberanikan diri untuk melihat itu dan ternyata...
Sesosok laki-laki berdiri membelakangiku
Dia kurus kecil namun kelihatannya dia gagah dia berkulit putih kelihatannya dia bukan orang Indonesia,dia menggunakan kemeja putih
"Kamu siapa apa mau mu!?!?!!"
"Bukan kah kamu ingin bertemu dengan kami..?" Jawab Sosok misterius itu
"Hah emang kamu siapa??!!!?!"
"Kamu membuka mata batin mu agar bisa melihat kami,lalu kenapa kamu takut sudahlah aku tau semua tentang kamu..."jawab sosok itu
"kamu hantuu?? Aaaaahhhhh!!!"
Kemudian aku terbangun dengan keringat diseluruh tubuhku
"A..aku mimpi tadi? Tapi semuanya terasa nyata"
Saat aku lihat kanvas dikamarku aku terkejut karena kanvas ku memang benar jatuh. Lalu aku mengingat laki laki itu tadi
"Sepertinya aku pernah bertemu dengannya saat perjalanan pulang ke rumah setelah hari itu..hmm tapi dia siapa..??"
Takut terjadi apa apa aku langsung bergegas mencari Mbah dukun yang kemarin untuk menanyakan sesuatu setelah sampai aku bercerita panjang lebar tentang semua yang aku alami
"Anak muda semua ini wajar" jawab mbah dukun santai
"Tapi apakah mereka akan membahayakanku?"
"Semuanya tergantung bagaimana kamu bersikap"
"oh.. Aku paham"
"tapi siapa laki laki misterius yang ada dalam mimpiku?"
"Itu bukan mimpi tapi itu memang nyata"
"Di...dia siapa??.."
"Dia adalah penghuni rumahmu"
"apa??hmm terimakasih,maaf merepotkan"
Lalu aku bergegas pulang hari mulai sore hari itu aku sampai rumah pukul 16.00
Seperti biasa aku langsung mandi lalu makan di meja makan aku teringat omongan mbah dukun tadi.setelah makan aku langsung kekamar lalu..
"Jika kau nyata maka muncullah!!!!"
Tok tok tok..
Suara pintu diketok
Lalu dengan spontan aku berlari kearah pintu dan membukanya terlihat sesosok pria berdiri membelakangiku
'Tunggu ini... Bukankah seperti Dejavu'
gumamku dalam hati
Lalu dia berbalik..
Sesosok pria tampan,tinggi,putih,wajahnya tampak pucat,matanya bewarna biru tapi dia berambut hitam,dia mungkin berumur 19 sampai 22 dia seperti Anak Blasteran Eropa dan Indonesia.
Lalu dia berkata
"hei kau ingin bertemu denganku??"
"si..siapa kau??"
"aku Hennry penunggu rumahmu"
Aku terkaget langsung terduduk lemas kakiku tidak bisa ku gerakkan karena ketakutan,jujur aku tak pernah ketakutan sampai seperti ini
"bukannkah kamu orang yang aku temui saat akan pulang kerumah..?"
"Yah itu aku,kamu jadi teman aku..mau??"
"te..teman ba.. Bagaimana ini mungkin??"
Tanyaku terbata bata
"yah aku sudah disini lebih dari 85 tahun"
"me..memang kenapa kamu ada disini??"
"Aku disini mati tertembak saat dirumahku ada kejadian perampokan saat aku kejar mereka menembak kepalaku karena pendarahan hebat aku pun tak selamat dan mati disini,aku ingat saat itu rumahmu ini adalah sawah yang subur."
"Aku turut berdukacita dan maafkan aku.."
"tak apa semuanya sudah berlalu ini bukan salahmu"
"lalu apakah orang tuamu seseorang dari Eropa?"
"Yah ayahku adalah orang Eropa berasal dari negara Belanda yang menikah dengan kembang desa di sini saat itu keluargaku cukup lumayan terpandang"
"hmm..apakah ayahmu seorang tentara?"
"bukan,dia adalah imigran dari belanda disini dia menjadi Juragan ternak sapi dan juga kambing"
"ahh maaf jadi salah paham"
"gapapa kok,oh iya kamu belum jawab mau gak jadi temen aku aku kesepian"
"iya aku mau jadi temen kamu"
Kami larut dalam perbincangan yang panjang hingga akhirnya aku tertidur
Pagi pun tiba aku bergegas kekamar mandi untuk mencuci muka lalu ke ruang makan disana ada kakakku,aku berlari lalu memeluknya
"Kakak!!!!" (Raisa)
"wah pagi pagi begini udah teriak teriak kangen ya sama kakak"(kakak)
"gak ah jan GR humph!"(Raisa)
"masih aja labil kayak dulu"
"Gak aku gak labil kok!"
"denger denger kamu kemarin denger suara aneh ya?"
"Ehh iya kakak kok tau??"
"Dikasih tau Ayah ibu,hm kamu masih ngambek sama yang tadi??"
"gak ah aku bukan anak kecil lagi"
"ayo kita siap siap dulu kita kan mau ke rumah nenek"
"Truss ayah ibu naik apa?"
"mereka udah berangkat dari tadi"
"uhhh aku ditinggal sendiri dirumah,udah deh ayo, bentar kak aku mau beres beres baju dulu"
"oke jan lama lama ntar aku tinggal"
Didalam kamar aku mengemasi baju juga hal hal yang diperlukan
"Hai Hennry aku akan pergi kerumah nenek minggu depan aku akan kembali,jaga dirimu baik baik yah aku pamit dulu yah bye bye"
"Hennry teman khayalanmu?"
"ka..kakak,Ahh iya aku punya teman khayalan namanya Hennry
"Cuih!aneh..."
Tiba tiba kakak masuk kekamar tanpa mengetuk pintu
"Apakah dia mendengar pembicaraanku?"
"Iyah dia mendengar semua"(Hennry)
"Lalu apa aku harus meyakinkannya??"
"Tak perlu,biarlah dia memaklumi dirimu"
"hm.. aku ngerti. aku berangkat dulu yahhh!!bye bye!"
aku dan kakakku berangkat ke rumah Nenek rumah nenek ada di perbukitan jadi bisa dibilang desa.
setelah satu minggu dirumah nenek aku beserta keluargaku pulang kerumah kami.
setelah sampai aku dan ibu membersihkan rumah setelah selesai aku langsung mandi dan makan lalu merebahkan diri dikasur
"Hennry aku pulang!"
tpi tidak ada jawaban sama sekali
"Hennry??kau marah?.."
"Ada apa kau mencariku?"
"Hennry!Hennry kau tau disana aku punya banyak teman yang sama sepertimu,aku sangat senang ternyata mereka tak seburuk yang mereka bilang!"
"Raisa tapi kau harus tetap berhati hati karena mereka tak semuanya baik."
"kamu bicara apa sihh,tapi mereka baik bangeett"
"Raisa aku Peringatkan kau untuk berhati hati jangan terlalu terbuka pada manusia atau Mahluk halus seperti ku. kamu paham?"
"Iya aku paham.."
Dan yah hari Terus berlalu aku lewati bersama Hennry teman curhatku aku juga mulai nyaman bersamanya sampai lupa kalau..
tak terasa sudah 10 bulan kami berkenalan hingga Aku bisa merasakan benih benih cinta mulai tumbuh dalam diriku,iyah aku tau ini tak mungkin tapi aku mulai mencintainya.hingga..
"Raisa aku merasakan ada yang aneh dalam diriku,aku mulai nyaman saat berbincang dan berada didekatmu,aku juga mulai takut kehilangan mu tapi,takut kehilangan sebagai teman atau.."(Hennry)
"aku pun sama,aku juga... kurasa aku mulai mencintaimu.."(Raisa)
"Iyah itulah yang aku rasakan saat ini namanya Cinta.."(Hennry)
"Ta.. tapi bagaimana mungkin kita bersama?!"(Raisa)
"Iya,ini tidak.bisa di biarkan...tapi aku sudah terlanjur mencintaimu aku takut kehilanganmu"(Hennry)
"Hmm...aku sangat sangat mencintaimu dari lubuk hatiku yang terdalam"(Raisa)
"Raisa kau bisa bersamaku selamanya asal.."
"Asal apa Hennry?!"(Raisa)
"Kamu mati...ayo melompatlah dari balkon itu"
"Iya.. Hennry aku datang. "(Raisa)
tanpa sadar aku menaiki pagar penghalang di balkon lalu aku tersadar..
"Ahhh!!tidak tidak hennry aku tahu kau mencoba membunuhku"(Raisa)
"Ti..tidak Raisa kau akan bersamaku selamanya.."
"Enyahlah dari hadapanku!,aku tak ingin melihatmu lagi!!!"
Seketika Hennry langsung menghilang dari hadapanku aku tau ini tidak mungkin,dan juga walapun aku mati kita juga tidak akan bisa bersatu Hennry.aku tau dia akan datang lagi nanti , dengan segala keberanian aku Menceritakan semuanya kepada ayah,ibu,dan kakak
ayah dan ibu sebenarnya marah putrinya telah pergi ke tempat terlarang seperti itu,tapi ayah tetap membantuku,kakak tak percaya aku berani melakukan hal diluar akal ini.
"Yah itu memang kesalahanku" satu kata yang keluar dari mulutku ketika mengingat kejadian itu
ayah mempunyai teman yang bisa dibilang dukun juga yang bisa mengusir hantu,jin dll.namanya pak Mono.lalu pak Mono mencoba memanggil Roh Hennry dari rumah ini sebenarnya aku tak rela tapi bukan soal rela tak rela ini sudah diluar nalar!
akhirnya Hennry muncul dan memperlihatkan wujud aslinya sangat menyeramkan kepalanya berlumuran darah aku yang tak tega menangis melihatnya lalu aku ditenangkan oleh ibuku.
lalu Hennry berkata
"Raisa maafkan aku sebenarnya aku adalah roh yang diperintahkan rajaku untuk menggahncurkan keluargamu..dan aku pernah akan mencelakai kakakmu saat mengendarai mobil tapi gagal"(Hennry)
"hah?!"(Raisa)
"iya tapi karena aku tak bisa menepati janjiku aku akan segera pergi ke alam baka,ke alamku yang sebenarnya..dan ingat aku akan terus mencintaimu"
"Hennry kau Kejam!!Kau mendekatiku hanya karena ingin mencelakai keluargaku?!!"(Raisa)
"Raisa tapi cintaku ini nyata.."(Hennry)
"Sudahlah aku tak percaya omong kosong mu lagi!,Hennry apa kau tau perasaan yang aku rasakan ini benar benar dari lubuk hatiku yang terdalam.Tapi kau malah memberikan cinta palsumu untukku!!"
"Sudalah aku ingin kau segera pergi ke alam baka!!"(Raisa)
"Raisa apakah kau tak mau mengucapkan selamat tinggal untukku..?"(Hennry)
"Hennry!!! kau bodoh,kau jahat,aku mencintaimu tapi kau malah sebaliknya,sudahlah kita tidak bisa bersama lagi.."(Raisa)
"Raisa bahkan jika bisa aku hidup kembali atau bereinkarnasi kau tetap tidak mau hidup denganku..?"(Hennry)
"Bila sempat.."(Raisa)
"Selamat tinggal Cintaku.."(Hennry)
"Hennry jaga dirimu.."
"Ayo pak Mono di mulai!"(Ayah)
lalu pak Mono membaca mantra mantra lalu seketika Wujud Hennry hanya tinggal butiran debu yang bertebaran
aku yang melihat itu sempat menangis hiteris dan lemas karena dia adalah cinta pertamaku walaupun kita tidak sama
lalu pak Mono menutup mata batinku yang telah dibuka
banyak kejadian yang membuatku benar benar paham apa arti dari penghalang dan perbedaan
sekarang 2020 yang akan menjadi 2021
kuharap akan jadi lebih baik.
sekarang aku sedang melanjutkan kuliahku memulai hidup baru dan melupakan semua yang terjadi tapi aku masih ingat betul suara dan juga tampang dari Hennry
"Hennry jika kau hidup kembali aku pasti akan mencintaimu juga membencimu!karena kau akan mengghancurkan keluargaku sekaligus telah mengambil hatiku..selamat tinggal Hennry"
***********************TAMAT*********************
Halo Guys Ini Adalah Cerita yang Ingin saya bagikan jadi Cerita ini. bukan kisah nyata yaa,ini hanyalah cerita yang dibuat dengan senang hati. Jadi cerita ini terinspirasi dari anime Hotarubi no Mori e,cuman ceritanya aja yang di ganti
sudah lama sebenarnya ingin membagikan Cerita cuma belum waktunya terimakasih atas semua yang telah membaca
*Maaf apabila ada salah kata jadi saya juga memasukkan bahasa Jawa yaa*
Makasih senuanya