Cerita ini berawal pada suatu acara , seorang pemuda yatim piyatu yang tidak memiliki sanak saudara ,
Disebuah kota yang tidak terlalu besar , kota kecil itu memiliki sejarah kelam , kota yang ditinggal oleh seorang pemuda bernama Rayhans ia berusia 16 th ,
Pada suatu hari , dimalam acara Halloween , Rayhans diajak oleh teman-temannya mengikuti acara yang dibuatnya ,
Rayhans yang tidak biasa mengikuti acara tersebut , awalnya menolak keinginan dari teman-teman itu ,
Namun desakan dari teman dekatnya , membuat Rayhans akhirnya mengikuti ajakan mereka ,
Pada malam ini Rayhans dan teman-temannya mengadakan acara Halloween , menurut legenda acara Halloween banyak menyimpan misteri ,
Dan misteri itulah saat ini yang menjadi topik acara mereka , seluruh teman-temannya berkumpul dan bercerita tentang misteri Halloween yang suka memakan korban ,
Rayhans yang mendengar sangat ketakutan , namun ia menekan rasa takut tersebut , tiba-tiba Manmoen membuat api unggun agar acara tersebut tidak terlihat gelap ,
Sebab acara yang mereka adakan pada saat ini berada disebuah ujung desa dekat perhutanan yang dilarang oleh pemerintah setempat , sebab hutan itu banyak binatang buas yang berkeliaran ,
Tanpa disadari waktu menunjukkan pukul 21:00 wb , Waktu terus merambat , cerita demi cerita mereka ceritakan ,
Semua orang yang mendengar cerita tersebut semakin ketakutan , terlebih hari semakin malam ,
Pada akhirnya dari semak belukar , muncul sosok hitam dengan mata menyala , dan tiba-tiba .......
🔹
Keesokan harinya , cuaca pagi hari terasa sangat dingin sekali , kabut tipis mulai keluar dari lereng pegunungan ,
Tiba-tiba suara ambulance terdengar riuh membelah jalanan , para aparat keamanan silih berganti berdatangan ,
Para penduduk yang penasaran , mereka segera mengikuti suara sirene yang sangat bising tersebut , ternyata salah satu warga menemukan banyak sekali mayat bergelimpangan di mana-mana ,
Tubuh para korban itu seperti dicabik dan sengaja dibunuh , hampir puluhan jumlah korban jiwa ,
Para warga yang penasaran akhirnya tiba disebuah lokasi , sebagian mereka berteriak histeris , sebab diantaranya para korban tersebut adalah putra dan putri mereka ,
Tangis kesedihan terdengar mendera diseluruh area tersebut , hanya keluarga Rayhans saja yang tidak memiliki saudara ataupun keluarga yang lainnya , tubuh Rayhans penuh dengan darah , sebagian kakinya telah hancur ,
Rayhans yang ditemukan tewas akibat serangan dari makhluk misterius ,
🔹
Beberapa puluh Tahun kemudian , kota kecil ini kini menjadi kota yang sangat besar padat penduduk ,
Banyak sekali mobil yang melintas berlalu - lalang dijalan beraspal ,
Seperti pada Tahun yang lalu diacara Halloween yang akan diadakan dua hari lagi ,
Sannia gadis cantik yang akan menjadi komandan acara tersebut , ia juga sudah mencatat siapa saja nama yang akan mengikuti acara yang akan diadakan ,
Mereka semua akan mengenakan kostum dan pakaian bertajuk Halloween ,
Sannia sangat sibuk sekali dengan acara ini , sebab diacara penghujung ia akan mengadakan dua acara lagi , namun semua itu ditolak oleh teman-temannya , pada akhirnya acara tersebut hanya diadakan sesederhana mungkin ,
Pada malam ini , sannia sedang berada di dalam ruang kamar tidurnya , tubuhnya sangat letih sekali , sampai akhirnya ia pun tertidur pulas ,
Pada saat ini sannia tiba-tiba berada di sebuah hutan yang cukup gelap , didalam hutan tersebut banyak sekali pemuda dan pemudi berbincang-bincang , mereka bercerita tentang misteri yang terjadi sewaktu hari Halloween diadakan , Saat ini Sannia sedang bersembunyi di balik semak sambil mendengarkan cerita mereka ,
Namun tanpa disadari oleh siapapun , muncul sosok bayangan dengan mata merah menyala , sosok tersebut memiliki tanduk dan ekor ,
Dengan secara tiba-tiba , makhluk tersebut menyerang kumpulan para pemuda , bahkan pemuda tersebut tidak ada satupun yang lolos dari incarannya ,
Sannia bergidik ngeri sekali menyaksikan peristiwa yang menimpa semua pemuda dan pemudi itu ,
Tubuh mereka ada sebagian dilahap oleh makhluk tersebut ,
Semakin lama sannia menyaksikan peristiwa itu semakin takut dibuatnya , pada akhirnya Sannia terbangun dari tidurnya ,
" Oh ternyata itu cuma mimpi " katanya yang baru bangun dari tidurnya , ia pun segera menuju ruang kamar mandi untuk membersihkan diri ,
Setelah menyelesaikan aktivitas paginya , sannia berangkat ke sekolahan ,
Pada saat ini Sannia sudah berada di ruang kelas , kembali sannia mendengar kisah cerita sama persis seperti yang diceritakan oleh para pemuda dan pemudi itu , dan diantara teman yang bercerita juga menceritakan kejadian tragedi beberapa tahun yang silam ,
Sannia yang saat ini tidak sengaja mendengar ia pun berteriak keras sekali ,
"Ahk... " Suara teriakan keras dari sannia , sepontan saja teman-teman yang mendengar teriakkan Sannia seketika berbalik melihat Sannia yang pada saat ini tubuhnya menegang ,
" San ... San , ada apa .. apa yang sudah terjadi " salah satu teman Sannia datang menghampiri Sannia yang saat ini tubuh bergetar hebat ,
" A..a ku tak apa-apa " katanya yang langsung berdiri dan berlari ke arah luar ruangan ,
Sannia langsung menuju toilet sekolah , disana ia membasuh muka dengan air , ia melihat cermin yang terpasang di depannya saat ini ,
" Tidak , itu tidak mungkin , mustahil mimpi ku ada kaitannya dengan misteri beberapa Tahun silam " Bhatin Sannia terus berbicara , ia meyakinkan dirinya bahwa itu hanya sebuah dongeng , tapi mimpi yang dialami memang seperti nyata ,
Sore ini Sannia dan beberapa teman yang lainnya sedang menyelesaikan tugas sekolah , kemungkinan besar mereka akan larut pulangnya ,
Setelah tugas tersebut selesai , Sania dan beberapa teman sudah mulai mengemas seluruh barang yang sudah digunakannya ,
Mereka semua ingin cepat segera pulang , setibanya mereka dihalaman sekolah , hari sudah mulai gelap , Lampu jalan sudah mulai menyala , hanya saja bagian ujung halaman sekolah yang berada dekat tepi hutan tersebut , terdapat sosok laki-laki yang tidak memiliki satu kaki , dan dibelakang laki-laki tersebut sesosok makhluk gelap yang tidak diketahui bentuk jelasnya ,
Sannia dan teman-temannya sempat melihat makhluk tersebut , mereka semua bergidik ngeri melihat sosok tanpa kaki sebelah dan sosok Gelap tersebut ,
Semua murid itu akhirnya mempercepat laju langkah agar segera keluar dari halaman sekolah , waktu seakan mulai melambat , pada saat ini mereka yang tergesa-gesa setengah berlari seperti tidak melakukan apapun juga ,
Namun tiba-tiba suara hentakan keras , membuat mereka semua berlari keluar dari halaman sekolah ,
🔹
Esok pagi harinya , Sannia berangkat ke sekolah , ia kembali bertemu dengan teman-teman yang semalam mengerjakan tugas sekolah , sebab besok akan diadakan acara Halloween ,
Segala urusan sudah di persiapkan , dari arah belakang sannia muncul Sonny , Wilson dan Bamy , keempat temanku yang semalam mengerjakan tugas sekolah bersama , tapi mengapa Harris tidak datang yah ,
" Will , mana Harris " tanyaku pada Willson dan yang lainnya ,
Mereka semua hanya mengangkat bahu menandakan bahwa mereka tidak mengetahui keberadaan Harris ,
Aku pun terdiam dan langsung memasuki ruangan kelas , Dano saat itu membawa sebuah amplop putih berisi surat izin , kami yang memperlihatkan Dano dari dalam ruangan meletakkan amplop tersebut di atas meja Guru Wali Kelas , tidak beberapa lama kemudian Bel Sekolah berbunyi , semua murid diharapkan masuk kedalam ruangan ,
Pelajaran pun segera dimulai , Guru Wali Kelas tersebut melihat amplop putih dan membaca isi surat tersebut ,
Sejenak Guru Wali Kelas itu terdiam , dan kemudian ...
" Kabar duka , Harris masuk Rumah Sakit dalam keadaan kritis " itulah kata-kata yang dilontarkan oleh Guru Wali Kelas kami ,
Spontan saja kami sangat terkejut ,
Padahal semalam Harris sehat tanpa ada keluhan apapun ,
Kami berlima menjadi curiga dengan kejadian yang terjadi di malam itu , apakah ada kaitannya dengan masalah yang terjadi pada Harris ,
" Wil , bagaimana ini " kataku pelan , pertanyaanku dijawab oleh Willson dengan anggukan kepala saja ,
Bahkan ketiga temanku yang lainnya ,
Setelah selesai menahan perasaan berjam-jam lamanya , disebabkan oleh pelajaran sekolah yang sedang berlangsung , pada akhirnya aku dan yang lainnya memutus untuk menjenguk Harris di rumah sakit ,
Setelah kepulangan kami dari sekolah , kita semua sepakat untuk menjenguk Harris diRumah Sakit ,
Sampailah kami di Rumah Sakit dimana Harris di rawat , setelah bertanya kepada petugas Resepsionis kami segera menuju ruangan Harris di rawat ,
Tibalah kami disebuah ruangan yang terbuat dari dinding kaca transparan ,
Kami dilarang oleh petugas untuk lebih dekat dengan Harris , tubuh Harris sudah dipenuhi dengan berbagai peralatan rumah sakit , dengan mata terpejam , sesekali bunyi alat pendeteksi detak jantung berbunyi seirama dengan nafas yang ia keluarkan ,
Dari arah lainnya ternyata kedua orang tua Harris datang , akhirnya kami dapat bertanya prihal apa yang sudah terjadi kepada Harris ,
" Siang om , Tante " sapa kami ketika mereka saat ini berada di depan kita semua ,
Akhirnya dengan perasaan yang sangat penasaran kami pun bertanya prihal yang terjadi kepada Harris , kedua orang tua Harris akhirnya bercerita , setelah Harris pulang dari sekolah ia terlihat aneh sekali , pada waktu tengah malam tiba-tiba kedua orang tua Harris mendengar teriakkan dari Harris ,
Keduanya sangat terkejut melihat Harris tidak sadarkan diri dan tubuhnya penuh dengan darah yang mengalir entah datang darimana ,
Padahal tubuh Harris tidak sedikit terluka atau terkena benda sayatan , akhirnya kedua orang tua Harris panik dan membawa Harris ke Rumah Sakit dalam keadaan kritis kekurangan banyak darah ,
Setelah mendengarkan kisah Harris , kami akhirnya undur diri pulang ke rumah , sebab hari sudah mulai malam ,
Setelah kepulangan kami , pada saat ini tiba-tiba Handphone ku berbunyi , seseorang telah menghubungi aku ,
" Hallo ... Siapa ini " tanyaku , dari arah seberang sana tidak ada sautan sama sekali , yang terdengar hanya suara alat Operator dan dengung pelan ,
Namun setelah lama aku menunggu jawaban dari seberang jalan , terdengar suara teriakan Bamy ,
" Akhhh .. " aku yang pada saat itu mendengar suara Bamy berteriak segera memanggil Bamy , apa yang sudah terjadi ,
Namun tetap saja tidak ada jawaban ,
Pada akhirnya aku menutup sambungan teleponnya , sebab aku mengira Bamy hanya iseng saja mengerjaiku ,
Besok hari terakhir , setelah malam tiba , acara akan dimulai , malam Halloween yang penuh misteri ,
Aku bergegas mengambil semua kostum yang akan aku pergunakan , setelah selesai dengan semua aktivitas , segeralah aku menuju gedung sekolah , disana ada ada Willson dan Sony yang tersandar lesu ,
Aku segera mendekati kedua temanku itu ,
" Hai , kalian kenapa " aku yang saat ini baru menyadari bahwa kedua temanku itu tampak tidak bersemangat ,
Akhirnya Willson bercerita bahwa Bamy sudah tidak ada lagi , ia terjatuh dari balkon rumahnya , tubuhnya yang kurus itu akhirnya tewas tak bernyawa lagi ,
Aku pun terkejut dan berteriak kaget , sebab semalam Bamy sempat menelepon dirinya , bahkan ia mengira Bamy hanya iseng saja ,
Aku akhirnya menceritakan kejadian yang terjadi pada Bamy malam itu , kedua temanku juga merasa kaget setelah mendengar ceritaku ,
Kami bertiga akhirnya menagis bersedih atas kepergian Bamy ,
Setelah banyak hal terlewati , malam Halloween pun tiba , aku dan kedua temanku saat ini , sudah mengenakan kostum Halloween ,
Tiba-tiba pada waktu jam menunjukkan pukul 23:00 malam Aku dan seluruh temanku tanpa sengaja melihat seorang anak muda yang memiliki kaki sebelah ,
Spontan saja kami kaget dan hampir berteriak , namun tidak ada satu suara pun yang keluar dari mulut kami ,
Dari arah belakang pemuda berkaki sebelah itu muncul makhluk hitam yang memiliki Ekor dan mata mereh , waktu berlalu terus bergulir kini jam sudah menunjukkan pukul 00:00 makhluk itu mulai bergerak pelan , sejurus Kemudian tubuhnya bagai kilat menyambar kearah setiap siswa dan siswi tersebut ,
Pada akhirnya teriak suara dari semua siswa lenyap , tersisah pemuda itu dengan seorang gadis bersamanya , ia mendekap erat gadis tersebut , bayangan hitam itu tidak berkutik di hadapan pemuda tersebut , ia pun berlalu meninggalkan dirinya dengan gadis itu ,
🔹
Pagi harinya suara histeris seorang guru melihat para siswa dan siswi tergeletak di atas tanah dengan banyak darah dimana-mana seperti korban pembunuhan ,
Ambulance datang silih berganti , bahkan petugas keamanan setempat telah hadir mengamankan barang bukti ,
Misteri pemuda berkaki sebelah dengan membawa gadis tersebut , tidak pernah diketahui asalnya , semua menjadi misteri , seluruh anggota yang mengikuti acara Halloween mati mengenaskan ,