Suatu hari di masa depan, tepatnya di tahun 2040. Dimana kamu sudah dewasa dan mewujudkan semua impianmu begitu juga dengan cita citamu. Tapi, ada satu impian yang belum kamu wujudkan dan di tahun 2040 semua itu akan terwujud.
Di masa itu dunia Kpopers, dimana semua Idol sudah di bebaskan dari peraturan *dilarang pacaran* atau sejenisnya. bahkan ada juga Idol yang membubarkan grupnya karna alasan ingin menjalani kehidupan pribadi dengan tenang tapi ada juga karna alasan tak ingin melanjutkan kontrak. Salah satu grup band yang bubar karna ingin melanjutkan hidup dengan seorang yang ia cintai adalah Bangtan Sonyeondan atau di sebut juga BTS.
Mereka di tahun itu yang sudah menikah bahkan sudah memiliki anak. Bahkan di saat itu, Idol dapat berjalan dengan tenang di pinggir jalan tanpa harus takut di serang penggemarnya. Para Idol pun dapat berpacaran, bertamasya bahkan piknik tanpa ada gangguan. Dan di saat yang bersamaan, kamu juga sudah mewujudkan impianmu. beberapa dari impianmu yang telah kamu capai adalah, masuk UNIVERSITAS yang kamu inginkan dan lulus dengan bangga, bekerja seperti yang kamu cita citakan, banyak uang dan telah membahagiakan orang tua.
Dan saat inilah kamu ingin mewujudkan impianmu yang selama ini kamu tunggu, walaupun kamu lupa tujuan utamamu pergi ke Korea. yap, Korea adalah negara yang selalu kamu ingin kunjungi untuk bertemu Idolmu. Tapi alasan utama itu terlupakan olehmu karna Idolmu telah keluar dari dunia musik kpop sejak 14 tahun yang lalu, tepatnya di tahun 2026.
**✿❀ ❀✿**
Saat ini kamu sudah sampai di Korea, tepatnya di kota Seoul. Mencari semua hotel dan meletakkan barang barang di kamar. Satu hari setelah sampai Seoul kamu beristirahat mengumpulkan tenaga untuk besok berkeliling Seoul City.
" akhirnya aku bisa pergi ke sini. aku ingin pergi ke tempat di mana semua drakor syuting. " Ucapmu yang berbaring di ranjang dengan rasa senang tak karuan.
𝙆𝙚𝙚𝙨𝙤𝙠𝙖𝙣 𝙝𝙖𝙧𝙞𝙣𝙮𝙖.......
Saat kamu tiba di Seoul, tepat di saat sedang musim salju. Dengan senang kamu memulai perjalananmu di kota Seoul dengan berjalan kaki. Mendengarkan musik dengan 𝘦𝘢𝘳𝘱𝘩𝘰𝘯𝘦 di telingamu. Saat itu lagu yang kamu dengarkan adalah lagu favorite mu *𝘾𝙧𝙮𝙨𝙩𝙖𝙡 𝙎𝙣𝙤𝙬* .
Mendengarkan lagu sambil mengingat kenangan masa lalu mu. Walaupun lagu *Crystal snow* di bawakan dengan bahasa Jepang, tapi yang terdengar di telingamu adalah bahasa Indonesia. Pas saat part Jimin, Jin, Jungkook, dan V, kamu bergumam menyanyikan lagu tersebut.
arti liriknya:
[Jimin] Aku ingin memelukmu sebelum kehilanganmu lagi
[Jin] Ah kristal melonjak kemana-mana
[Jungkook] Hei aku tidak butuh apa-apa, aku hanya ingin merasakan sedikit lebih Dapatkah aku menyentuh hati mu?
[Taehyung] Aku ingin sekali menyentuhmu Suatu hari.. suatu hari nanti
Seperti itulah arti lagi yang kamu nyanyikan dalam bahasa Jepang dengan gumaman mu. Tapi tanpa sadar saat kamu menyanyikan lagu tersebut ada seorang laki-laki dengan wanita cantik di sampingnya pun memukul pelan pundakmu lalu bicara padamu.
"permisi... " sapa laki-laki itu.
Reflek kamu pun membalikkan badanmu dan menyahut sapaan laki-laki itu.
"iya? " jawabmu sambil melepas salah satu earphone yang ada di telingamu.
Lalu, laki-laki itupun bertanya padamu " maaf sebelumnya. saya mendengar gumaman mu yang seperti sebuah lagu. apa boleh bertanya lagu apa yang kamu dengarkan? " tanya laki-laki itu penasaran.
kamu pun menjawab dengan senyum tipis " judulnya Crystal snow, lagu BTS yang 14 tahun yang lalu bubar. "
Lelaki itu terkejut lalu berkata
" aahh ternyata saya tidak salah dengar. apa kamu dulunya adalah seorang Army? " tanya lelaki itu.
" yaa~ bukan hanya dulu, bahkan sampai saat ini saya masih seorang Army " jawabmu sambil tersenyum.
" bukannya mereka sudah bubar? kenapa kamu masih tetap menjadi Army? " tanya lelaki itu lagi.
kamu pun menjawab dengan simpelnya " karna aku berharap mereka kembali seperti dulu "
Tapi, saat pertama kali mendengar suara lelaki itu kamu merasa kejanggalan. bahkan seperti pernah mendengar suara lelaki itu entah dimana, tarasa sangat familiar. Kamu yang tak bisa memastikan orang itu karna sebagian wajahnya tertutup syal. tanpa sadar kamu pun bertanya " tuan, apa sebelumnya kita pernah bertemu? "
Lelaki itu membulatkan matanya lalu menurunkan syalnya agar seluruh wajahnya terlihat oleh mu dan menjawab dengan sebuah pertanyaan " coba kamu lihat wajah saya, apa kamu kenal saya? "
Tanpa sadar kamu meneteskan air mata dan berkata " k- kau.... P- Park Ji... min? " sangat syok hingga rasanya kamu ingin memeluknya, tapi kamu sadar bahwa ada seorang wanita cantik di sebelah Jimin dan wanita itu dengan perut buncit yang sepertinya sedang hamil.
" Jimin, harusnya kamu jangan perlihatkan wajahmu! lihat gadis kecil ini menangis! " ucap wanita itu sedikit mengomel
" hei jangan menangis. " ucap wanita itu lagi dan memelukmu.
tanpa tertahankan lagi tangisanmu pun pecah saat kamu kembali mengingat arti lagu * crystal snow* yang baru saja kamu dengarkan. membuat wanita itu merasa khawatir, dan Jimin yang merasa bersalah.
" Jimin kamu harus tanggung jawab! lihat dia yang semakin menangis! " omel wanita itu ke Jimin
" sudah jangan menangis. maafkan Jimin, dia memang jahat " ucap wanita itu lagi menenangkanmu
Tapi kamu sadar, menangis pun Jimin tak akan pernah kembali seperti dulu, jadi kamu pun menguatkan diri dan hati agar kamu berhenti menangis.
"te- terimakasih nyonya.. maaf aku jadi membasahi jaket anda " ucap mu yang berhenti menangis tapi tetap menahan air mata agar tidak menangis lagi.
" maafkan saya. saya benar benar tidak sengaja " ujar Jimin yang merasa bersalah
kamu pun membalas dengan senyuman termanis mu dan berkata " tidak apa. bukan salah anda saya menangis. tapi bi- bisakah kita berfoto? aku ingin menjadikannya kenangan. "
" tentu saja boleh. " ucap Jimin.
Dengan tangan gemetar kamu pun mengeluarkan ponsel dari sakumu lalu memberinya pada seorang pejalan kaki yang lewat untuk memfotokan mereka.
Dimulai dari kamu dan Jimin berfoto, lalu kamu dan wanita itu ( istri Park Jimin), dan di akhiri dengan foto bertiga dengan kamu di tengah mereka.
" terimakasih pak " Ucapmu pada pejalan kaki yang telah membantu memfotokan kalian.
" terimakasih juga untuk tuan Jimin yang mau berfoto dengan saya dan terimakasih juga untuk nyonya mengizinkan saya berfoto dengan tuan Jimin. "
"tidak perlu terlalu formal, panggil saja saya kak Y\N mengerti? karna mungkin suatu hari nanti jika berjodoh kita akan bertemu lagi. dan di saat itu tiba panggil saya kak Y\N " ucap istri Jimin dengan senyuman lembut nan tulus, sangat terlihat di wajahnya yang sangat mulus dan cantik.
" baik.. kak Y\N. " balas mu dengan tersenyum
" oh iya... itu... tuan Jimin "
" panggil saja saya sebagimana kamu memanggil saya dulu " ucap Jimin memotong ucapanmu
{ aku manggil kamu suami gimana dong! } Ucapmu dalam batin
" kalau begitu bolehkah saya memanggil anda dengan sebutan oppa? " tanya mu memastikan agar Jimin tidak risih begitu pula dengan istrinya.
" tentu saja! panggil saja sesukamu. " jawab Y\N
kamu pun membalas dengan senyuman.
setelah itu kamu melanjutkan ucapan yang terpotong tadi " itu.. Ji- Jimin oppa, bolehkah aku meminta tanda tanganmu? " tanya mu dengan gugup
" tentu saja boleh. dimana saya harus tanda tangan? "
" disini! " kamu pun menunjuk tas yang kamu kenakan dan juga jaket yang kamu pakai dengan antusias.
" baiklah.. bisa saya minta spidol? saya tidak membawanya "
" ini " Ucapmu sambi memberikan spidol.
" oh iya.. bisa saya tau siapa biasmu di BTS dulu? "
" bias saya adalah anda " jawabmu tersenyum kecut
" benarkah? wah saya tidak menyangka bertemu fans saya di sini. " ujar Jimin
" dengar! bahkan kamu biasnya tapi kamu malah membuatnya menangis? " ujar Y\N
" maaf Y\N aku kan bukannya sengaja. benerkan... ngomong ngomong siapa namamu? "
" nama saya... [ Your Name ] "
" nama yang cantik " ucap Jimin
Jimin pun selesai tanda tangan.
" terimakasih " ucap mu
Lalu, tanpa berbincang lagi Jimin dan istrinya pun pamit pergi.
✧༺♥༻✧
Begitulah pertemuan singkatmu dengan salah satu member BTS. Sangat senang namun juga sangat sedih. Senang karna melihat ia baik baik saja dan hidup tenang. sedih melihat ia sudah mendapatkan wanita yang ia cinta dan sayangi.
Pertemuan itu juga yang membuatmu untuk terakhir kalinya menginjakkan kaki di Korea karna setelah Jimin dan istrinya pergi, kamu kembali ke hotel dan melanjutkan tangisan mu yang sudah sangat terasa sesak di dada. Dan sampai kamu berasa bahwa beban air mata yang tertahan tadi sudah habis keluar kamu pun membereskan barang barangmu. Dan tetap berada di kamar hingga besok hari kamu pergi ke bandara lalu pulang ke rumah mu dan berjanji tidak akan kembali ke Korea.
Karna pertemuan singkat itu juga kamu mengingat tujuan utamamu pergi ke Korea. Yaitu bertemu dengan BTS. walaupun tak bertemu dengan semua member dan hanya satu saja itu juga sudah cukup bagimu. Apa lagi itu adalah Bias mu.
Kamu pun sampai di rumahmu dengan selamat. Bekerja seperti biasa dan menyibukan dirimu agar tak mengingat kejadian waktu itu. Waktu pun berlalu dengan cepat.
Saat ini sudah 5 tahun berlalu atas kejadian itu. kamu juga yang sudah menikah dengan lelaki yang kamu cinta dan tiba tiba, saat kamu sedang bersantai dengan ponsel di tanganmu, kamu mendapat berita bahwa...
𝘽𝙊𝙔𝘽𝘼𝙉𝘿 𝙆𝙊𝙍𝙀𝘼 𝙔𝘼𝙉𝙂 𝘽𝙀𝙍𝙉𝘼𝙈𝘼 𝘽𝘼𝙉𝙂𝙏𝘼𝙉 𝙎𝙊𝙉𝙔𝙀𝙊𝙉𝘿𝘼𝙉 𝘼𝙏𝘼𝙐 𝙅𝙐𝙂𝘼 𝘿𝙄 𝙎𝙀𝘽𝙐𝙏 𝘽𝙏𝙎, 𝙆𝙀𝙈𝘽𝘼𝙇𝙄 𝙈𝙀𝙈𝘽𝙐𝙆𝘼 𝙆𝙊𝙉𝙎𝙀𝙍 𝙍𝙀𝙐𝙉𝙄 𝙐𝙉𝙏𝙐𝙆 𝙎𝙀𝙇𝙐𝙍𝙐𝙃 𝘼𝙍𝙈𝙔 𝙔𝘼𝙉𝙂 𝘼𝘿𝘼 𝘿𝙄 𝘿𝙐𝙉𝙄𝘼 𝙎𝙀𝙏𝙀𝙇𝘼𝙃 𝙈𝙀𝙍𝙀𝙆𝘼 𝘽𝙀𝙍𝙄𝙎𝙏𝙄𝙍𝘼𝙃𝘼𝙏 𝘿𝘼𝙍𝙄 𝘿𝙐𝙉𝙄𝘼 𝙈𝙐𝙎𝙄𝙆 𝙆𝙋𝙊𝙋 𝙎𝙀𝙇𝘼𝙈𝘼 18 𝙏𝘼𝙃𝙐𝙉 𝙇𝘼𝙇𝙐. 𝙉𝘼𝙉𝙏𝙄𝙆𝘼𝙉 𝙆𝙊𝙉𝙎𝙀𝙍 𝙈𝙀𝙍𝙀𝙆𝘼 𝘽𝙐𝙇𝘼𝙉 𝘿𝙀𝙋𝘼𝙉 𝙔𝘼𝙉𝙂 𝘼𝙆𝘼𝙉 𝘿𝙄 𝙎𝙀𝙇𝙀𝙉𝙂𝙂𝘼𝙍𝘼𝙆𝘼𝙉 𝘿𝙄 𝙆𝙊𝙍𝙀𝘼 𝙎𝙀𝙊𝙐𝙇.
Membaca berita itu, lagi lagi air matamu berlinang deras. tak tau itu rasa senang atau sedih.
𝙅𝙄𝙆𝘼 𝙃𝘼𝙇 𝙄𝙏𝙐 𝙏𝙀𝙍𝙅𝘼𝘿𝙄 𝙋𝘼𝘿𝘼𝙈𝙐, 𝘼𝙋𝘼 𝙔𝘼𝙉𝙂 𝘼𝙆𝘼𝙉 𝙆𝘼𝙈𝙐 𝙇𝘼𝙆𝙐𝙆𝘼𝙉?
Tetap menahan diri hingga kamu melupakannya.
atau
Langsung memesan tiket pesawat dan pergi ke Korea bersama suami mu untuk menonton konser reuni untuk melepas rindu.
※※※𝙏𝙃𝙀 𝘼𝙉𝘿※※※
Hai semua 🙋
Ini cerpen pertama aku.
Cerpen ini terinspirasi dari lagu Crystal snow seperti di atas.
menurut ku, ini dari pandanganku sendiri. lagu crystal snow ini menceritakan masa depan para fans yang harus benar benar merelakan idolnya untuk seseorang yang mereka cintai.
kurang lebih begitulah. semoga suka 😄
jangan lupa di like dan coment nya. selamat membaca
ada yang mau versi lainnya? yang terinspirasi dari lagu?