NovelToon NovelToon
Panduan Novel Pengembangan Diri

Apa Yang Dimaksud Dengan Foreshadowing Dan Plot Kunci?

Jumlah peserta 57

Terjadinya peristiwaa apapun mesti membutuhkan sebab dan syarat. Menetapkan sebab dan syarat adalah untuk membuka jalan bagi terjadinya peristiwa berikutnya.


Sebelum menulis sebuah novel, pertama-tama harus menghasilkan ide yang bagus, kemudian memikirkan terjadinya ide bagus ini dalam plot, foreshadowing seperti apa yang perlu dilakukan (sebab dan syarat yang diperlukan), lalu menulis foreshadowing.


Kebetulan berubah menjadi sebab akibat, maka perlu menggunakan foreshadowing atau plot kunci:


Dalam novel, terlalu banyak kebetulan yang ditulis sehingga pembaca merasa terlalu palsu/dibuat-buat. Jika menggunakan bentuk sebab akibat (sebab menghasilkan akibat), maka akan tampak alami. Foreshadowing adalah menciptakan penyebab terlebih dahulu, yang kemudian mengarah ke akibat yang terjadi, dengan demikian tidak perlu dimunculkan dalam bentuk kebetulan, yang mana mengubah kebetulan menjadi akibat.


Contoh foreshadowing: Protagonis pria bertemu dengan orang jahat di jalan, lalu seorang master bela diri kebetulan lewat dan membantu protagonis pria. Jika ditulis seperti ini, maka pembaca akan merasa sangat kebetulan. Maka seharusnya diubah menjadi foreshadowing: protagonis pria pergi ke konferensi seni bela diri, dan master bela diri juga pergi ke konferensi itu. Ini adalah foreshadowing (menetapkan sebab), maka akan wajar saja jika master bela diri bertemu protagonis pria di jalan (akibat yang disebabkan), dan bukannya kebetulan.


Contoh plot kunci: Ketika protagonis wanita masih kecil, dia bertemu dengan protagonis pria yang sedang menggambar di bawah pohon, jadi protagonis pria mengajari protagonis wanita menggambar, dan sejak saat itu protagonis wanita pun menyukai menggambar. Setelah keduanya berpisah selama beberapa tahun, protagonis pria dan wanita kembali bertemu di kelas melukis, tampaknya seperti kebetulan dan juga pernah ditakdirkan.


Metode penggunaan foreshadowing dan plot kunci hampir sama, tapi ada sedikit perbedaannya: foreshadowing lebih jelas (hubungan sebab akibat jelas), dan juga jarak antara foreshadowing dengan peristiwa tidak terlalu jauh (sebab akan segera menghasilkan akibat). Sedangkan, plot kunci lebih tertutup (hubungan sebab akibat tidak mudah terlihat, dan perlu analisis yang cermat untuk mengetahuinya), dan juga jarak antara plot kunci dan kejadiannya sangat jauh (hubungan sebab akibat akan lebih sulit terlihat).


Ada dua cara untuk mendorong pengembangan plot. Menulis berdasarkan hasrat emosional adalah cara aktif yang digunakan untuk menulis kehidupan bahagia. Sedangkan, masalah dan kontradiksi yang harus diselesaikan adalah cara pasif yang digunakan untuk menulis tentang kesulitan yang tidak menguntungkan. Dalam keadaan bahagia, foreshadowing dan plot kunci kemalangan sudah dimulai, karena kemalangan tidak terjadi begitu saja, dan benih-benih kemalangan sudah tertanam (foreshadowing atau plot kunci) dalam keadaan bahagia, hanya saja pembaca tidak merasakannya. Hidup adalah proses silih bergantinya manis dan pahit. Setelah hujan pasti akan ada matahari, juga pelangi. Tentunya, karakter juga dapat merancang foreshadowing dan plot kunci dalam masa sulit untuk memperburuk keadaan.

NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!