senyuman kecil terukir di wajah cantiknya,namun terlihat palsu.
Takdir yang kejam tidak membiarkannya bahagia serta beban berat yang harus ia pikul di setiap langkahnya.
Entah apa kesalahan yang ia perbuat hingga diasingkan.
Tidak ada seorangpun yang bisa ia jadikan sandaran,bakan sesuatu yang di sebut 'keluarga'.
Hidup dalam kekosongan dan kesendirian membuatnya lupa akan perasaan dan emosi,tentang apa itu 'bahagia'.
Akankah ia bisa bertahan untuk terus hidup?atau memilih menyerah?menyusul sang cahaya yang kini sudah tenggelam.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ~G~, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Cahaya Yang Tenggelam Komentar