Rumah Baru & Pelukan Kakak
Reita Swartz
(dalam hati) ... lembut... hangat... wangi...
Reita Swartz
(masih merem) ... Hmm? Ini... bantal baru ya? Empuk banget...
Reita Swartz
(buka mata perlahan) ...eh?
Reita Swartz
(gulp) i-ini bukan bantal... melainkan d-dada...
Angelica Swartz
(masih tidur, peluk makin erat) Mmhh~ Reiiitaa~ jangan kemana-mana yaa~ ...huggy time~
Reita Swartz
(terdiam) ...
Reita Swartz
(dalam hati) ini posisi bahaya... tubuhku dipeluk... dadanya nempel... tenang Reiga... kamu bisa nangani ini
Reita Swartz
(dalam hati, panik gaya tenang)
Aku bukan di kamarku. Ini ranjangnya gede, kasurnya empuk... dan ya, ada satu cewek cantik memeluk ku kayak guling. Aku belum mati kan? Enggak kan?
Reita Swartz
(pelan-pelan geser tubuhnya) kumohon jangan bangun-
Angelica Swartz
(melek tiba-tiba, senyum) Pagi, Reita~ tidur nyenyak ya?
Reita Swartz
(ngelirik, blushing dikit) Uh... ya... agak nyenyak... agak sesak juga sih.
Angelica Swartz
(nyender lagi ke bahunya, manja) Ehehe~ itu artinya kamu nyaman, kan~? Aku seneng~
Angelica Swartz
(tiba-tiba berdiri dan gaya dramatis)
Oke! Waktunya perkenalan ulang biar kamu inget ya~
Angelica Swartz
(senyum manis) Nama kamu di dunia ini… Reita Swartz.
Dan kamu.. adalah adik angkatku~
Reita Swartz
apa kamu lagi bercanda?
Angelica Swartz
(tepuk tangan kecil) Nggak dong~ kita keluarga sekarang.
Kamu Reita. Aku Angelica Swartz.
Warga resmi dunia ini, Zeusra!
Angelica Swartz
Aku udah urus semuanya. Identitas, tempat tinggal, dan statusmu di dunia ini. Kita tinggal bareng di rumah utama Akademi Swartz.
Kamu murid, aku kepala sekolahnya.
Reita Swartz
Perhatian banget...
Reita Swartz
(lihat cermin) woah... rambut putih, iris mataku merah... tubuhku sedikit lebih berotot dari sebelumnya...
Reita Swartz
Wait, tadi kamu bilang apa?
Angelica Swartz
(senyum nakal) tinggal bareng?
Reita Swartz
Sekamar sama kamu!?
Angelica Swartz
Kenapa? Kamu gak mau aku meluk kamu lagi?
Reita Swartz
(memerah) ...
Angelica Swartz
Hehe~ kamu lucu banget
Angelica Swartz
Dan rumah ini adalah rumah kita. Tempat kita tinggal. Ada taman kecil, ruang baca, dapur, dua kamar tidur, dan satu ruang tidur darurat kalau kamu mau peluk aku lagi malam-malam.
Reita Swartz
(memerah) t-tidak usah, aku bisa tidur sendiri
Angelica Swartz
(nyengir jail) Hehe~ pemalu banget. Padahal tadi diem aja pas aku peluk.
Reita Swartz
(Aku memandangi tanganku sendiri.
Ada semacam pola berkilau di sana, seperti ukiran halus berbentuk pita yang melingkar di tangan kiri. Bukan luka. Tapi jelas bukan hal biasa.)
Angelica Swartz
(menatap tanganku sambil tersenyum) Tanda itu... menandakan kekuatan yang kini ada padamu. Simbol bahwa kamu... bagian dari dunia ini sekarang.
Angelica Swartz
Dunia yang disebut Zeusra. Tempat para pemilik blessing tinggal. Dan kamu salah satunya, Reita.
Angelica Swartz
Tenang aja. Kamu sekarang aman. Aku yang bawa kamu ke sini.
Angelica Swartz
Dulu kamu terlihat sangat hancur.
Tapi sekarang... kamu bisa mulai dari awal. Kamu bukan lagi Reiga. Kamu... Reita Swartz.
Reita Swartz
kamu tau trauma ku?
Angelica Swartz
Tentu, aku mengetahui semua tentangmu
Angelica Swartz
Tentang apa yang terjadi pada Miharu
Reita Swartz
Ya... aku sangat menyesali nya...
Angelica Swartz
Reita, itu bukan salah mu, dia sendiri yang menyelamatkan mu-
Reita Swartz
Mama juga bilang gitu...
Angelica Swartz
Maafkan aku kerana membahas hal ini...
Reita Swartz
(senyum) Gapapa kok
Reita Swartz
Btw, Mama ku di dunia sana gimana?
Angelica Swartz
Aman kok, soalnya dunia ini dan dunia sana mempunyai perbedaan waktu yang jauh banget
Angelica Swartz
Seminggu di dunia ini = 1 hari di dunia sana
Reita Swartz
Jauh banget...
Reita Swartz
Tadi kamu bilang akademi bukan?
Angelica Swartz
Iya? Kenapa?
Reita Swartz
Maksudnya akademi?
Angelica Swartz
Ouh! Aku udah daftarin kamu ke Akademi Sihir Swartz
Angelica Swartz
Iya! Dan aku akan mengajari mu dunia ini dahulu!
Angelica Swartz
(Senyum) Kerana aku kepala sekolah di akademi tersebut!
Angelica Swartz
Kita mulai pelan-pelan, ya? Kamu nggak harus paham semuanya sekarang. Yang penting... kamu di sini. Denganku. Hehe~
Angelica Swartz
Sebelum itu, ayo keliling rumah ini dulu dan aku memperkenalkan kamu ke staf rumah ini! (narik tangan Reita)
Blessing: Black Bandage / Kuroi Houtai
Kategori: Mythic
Pengguna: Reita Swartz
Asal Mula: Diberikan secara misterius saat Reita pertama kali memasuki dunia Zeusra.
Black Bandage adalah Blessing yang berbentuk seperti perban hitam hidup yang muncul dan melilit tangan kiri Reita saat pertama kali bangun di dunia Zeusra. Tidak seperti perban biasa, Black Bandage bisa bergerak, mengencang, dan bahkan memanjang sesuai kehendak Reita. Perban ini tidak hanya untuk membalut luka, tetapi juga bisa:
Melindungi: Menutupi area tubuh atau orang lain dari serangan dengan daya tahan luar biasa.
Menyerang: Mengulur dan mengikat musuh layaknya cambuk atau rantai, bahkan bisa menusuk seperti tombak tajam.
Menyerap: Memiliki kemampuan untuk menyerap dampak serangan dan mengubahnya jadi kekuatan serangan balik.
Menghidupkan luka: Bandage bisa "memanipulasi luka" untuk menutup luka parah dengan cepat, namun dengan efek samping tertentu pada tubuh pengguna.
Reference: Quirk Blackwhip / Kuro Muchi punya Izuku Midoriya (Deku) dari My Hero Academia.
Comments