NovelToon NovelToon
Berhentilah, Untuk Kali Ini Biarkan Aku Sendiri

Berhentilah, Untuk Kali Ini Biarkan Aku Sendiri

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / Mafia / Horror Thriller-Horror / Crazy Rich/Konglomerat / Romansa / Dendam Kesumat
Popularitas:3.8k
Nilai: 5
Nama Author: hanwan

Diabaikan dan tidak diakui oleh keluarganya yang seorang konglomerat
Keberadaannya harus dirahasiakan atas perintah ayahnya
Memiliki kelainan pada tenggorokannya sejak kecil, dimana setiap hari dia harus mengkonsumsi pil khusus
Kehilangan seorang paman yang sangat dia sayangi mengubah seluruh kehidupannya
Bahkan dia rela menjadi pembunuh yang dikenal kejam
Raiga kali ini diperintahkan untuk membunuh anak konglomerat saingan keluarganya untuk bisa menggantikan keluarga itu
Namun, kebenaran satu-persatu terungkap seiring berjalannya waktu
banyak hal baru yang terjadi ,disaat dia mencoba menyamar menjadi seorang pelajar disebuah Universitas Island
Apakah dia berhasil membunuh dan menyelesaikan tugasnya????
Atau apakah dia memilih jalan lain???
Meski begitu dia selalu dikelilingi orang yang melindungi nya. Simak terus cerita nya dijamin seru, sangkyuuu 🙏✌️

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon hanwan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Awal Mula Menelan Makanan #5

Paman Kaelus dan Raiga kembali kerumah, mereka menyembunyikan barang-barang yang dibeli di tas yang telah dibawa oleh paman

Sambil menunggu keluarganya pergi , Raiga tetap berada didalam kamarnya

Paman selalu berpesan untuk tidak keluar sendirian

Namun Raiga yang tidak sabar karena menunggu paman yang belum datang kekamarnya

Ingin memastikan keberadaan paman dimana.....?

Dia pelan-pelan keluar , berusaha untuk tidak membuat suara sedikitpun

Raiga melihat keberbagai tempat tapi paman tidak terlihat padahal dia bilang hanya pergi sebentar saja, dan akan kembali secepat mungkin

Raiga mencari paman didapur, mungkin saja paman sudah terlebih dahulu masak untuk mengejutkannya

Di dapur tidak ada satupun orang, Raiga menyerah dan dia akhirnya memilih untuk kembali saja ke kamar menunggu paman kembali

Tapi saat berbalik Raiga terhenti, dia melihat dari bawah sepatu bewarna hitam dengan kaki yang besar

Raiga merasa takut untuk melihat ke atas, dia terus menunduk

Seluruh tubuh nya bergetar, aura yang di sebarkan oleh orang didepannya itu sangat menakutkan

Raiga mengepalkan tangannya kuat-kuat, dia berharap siapapun bisa membantu nya saat ini

" Ayah, sedang apa".

Raiga terkejut mendengar suara kakak laki-laki nya, dan saat itu juga Raiga tahu orang didepannya itu adalah ayahnya yaitu Handreas Bulck

Raiga semakin tidak berani bergerak,bahkan bernafas saja dia menahannya

" Anakku, sedang apa kamu?". Entah mengapa saat berbicara dengan putra nya , Handreas berkata dengan baik

" Ayah belum menjawab pertanyaan ku, sedang apa ayah disana". Ucap putra nya

" Ayah merasakan keberadaan seekor kecoa di dekat dapur, dan ternyata benar ada kecoa kecil yang menjijikkan disini, hampir saja ingin ayah bunuh". Dia mengatakan itu sambil tertawa

Raiga yang mendengar itu benar-benar berdebar ketakutan, dia berkeringat sangat banyak

" Begitu ya, memang seekor kecoa itu sangat menjijikkan, seharusnya dia terus bersembunyi saja". Ucap putra nya

Entah mengapa kata-kata itu membuat Raiga sedih tapi dia hanya bisa diam diantara dua orang itu

" Ternyata kamu memang anakku, bagus pemikiran mu sama dengan ayah". Ucap Handreas dengan bangga

" Kalau begitu bisakah ayah membantuku, ada hal yang sedikit menyulitkan dalam pelajaran dan aku ingin bertanya".

" Tentu saja, apa yang tidak bisa untuk anakku satu-satunya".

Mereka berdua pergi meninggalkan Raiga yang masih terdiam disana

Kakinya terasa lemas tapi Raiga tidak berani untuk terjatuh

" Nona, sedang apa anda disini??". Suara kawathir paman dari jauh terdengar

Raiga merasa lega, namun disatu sisi , mata nya berair

Dia membentangkan tangannya ke paman

Dengan cepat paman langsung menggendong nona kecilnya itu

" Apa yang terjadi dengan nona?". Tanya paman , dia sangat mengkhawatirkan Raiga yang terlihat pucat

Namun Raiga hanya terdiam dan menggeleng

Dia tidak mau menceritakan apa yang barusan terjadi kepada-nya

Paman yang tahu bagaimana sifat nona-nya, akhirnya pun tidak memaksa nona-nya untuk mengatakan hal yang tidak mau dikatakan

Paman membawa Raiga kekamarnya dan menaruh Raiga ditempat tidur

" Paman seperti nya hari ini kita tunda dulu memasak nya, aku ingin tidur saja". Ucap Raiga pelan

" Tapi nona belum makan kan, bagaimana jika nona sakit".

" Untuk hari ini aku akan meminum pil ku yang biasa saja paman".

" Tapi nona, saat ini pil itu sudah habis dan harus mengambil lagi dirumah sakit". Ucap paman

" Saya akan mengambilkannya agar cepat sampai,jadi nona berisitirahat lah dulu".

Raiga mengangguk, dan setelah memastikan Raiga sudah tidur,paman Kaelus bergegas untuk pergi kerumah sakit

Ini adalah rumah sakit khusus keluarga Bulck dan para organisasi rahasia ayahnya

Karena organisasi yang rahasia namun sangat berbahaya,jadi sebagai alasan untuk terus merahasiakan nya

Keluarga Bulck memberikan banyak donasi dan menjadi pemegang saham terbanyak dirumah sakit ini, singkat nya rumah sakit ini sudah seperti punya mereka juga

Maka dari itu pihak rumah sakit membuatkan sebuah gedung extra private disebelah rumah sakit umum yang seharusnya

Dengan begitu bagi anggota organisasi atau keluarga mereka, ada sesuatu yang terjadi

Harus langsung dibawa kerumah sakit yang bernama "rumah sakit mandiri" ini

Paman langsung bergegas kerumah sakit ,dia sangat kawathir melihat keadaan Raiga yang tidak biasa

Didalam kamar tubuh Raiga terasa lemas sekali, matanya terasa berat

Kepala Raiga begitu terasa sakit sekali sehingga dia tidak bisa menahan nya

Raiga merasa dingin menusuk kekulit-kulitnya

Dia berusaha untuk turun dari tempat tidur mencari paman

Namun karena tidak sanggup berjalan,dia terjatuh di lantai

Raga merangkak perlahan ke pintu kamarnya

Di merayap membuka pintu

Memanggil paman yang tidak ada disana

Raiga tidak sanggup lagi, dia terlentang di jalanan dekat kamarnya

Dia menatap langit-langit atas rumah itu

Bayangannya sangat kabur, terasa ini adalah akhir dari hari nya

Dibayang-bayang kehampaan itu, Raiga melihat sosok kakak laki-laki nya sedang berdiri menatap kearahnya

Raiga merasa dia sudah berhalusinasi berlebihan, diapun mengedipkan mata dan benar saja sosok kakaknya tidak terlihat lagi

Raiga sudah tidak dapat bertahan lagi, dia merangkak menuju kamarnya, tapi tiba-tiba dia tidak melihat apa-apa lagi

Ini adalah efek yang akan dirasakan Raiga jika tidak makan atau minum pil khusus nya

Paman sudah kembali dari rumah sakit, dengan berlari paman menuju kamar nona kecilnya

Raiga masih tertidur di kasurnya

Paman dengan segera membangunkan Raiga dengan lembut

" Nona, saya sudah membawakan pilnya".

Raiga hanya bisa membuka sedikit matanya, dia tersenyum karena akhirnya bisa melihat paman

Padahal dia sempat berhalusinasi yang aneh

Paman langsung menaruh pil itu dimulut Raiga dan memberikan sedikit air agar bisa ditelan

Dengan sekuat tenaga Raiga menelan pil itu, paman tidak tega melihat nona kecilnya kesakitan seperti itu

Hatinya benar-benar terasa terenyuh dan sakit sekali

" Nona, maafkan saya ,saya belum bisa menghilangkan rasa sakit itu". Ucap paman, nadanya terlihat bergetar

" Paman,cukup dengan paman selalu bersamaku saja, itu sudah menghilangkan semua rasa sakitnya".

" Tapi paman, aku tadi berhalusinasi yang sangat lucu, aku melihat Raha (panggilan dari Raiga untuk kakaknya) menggendongku, dan aku juga merasa ibu mengelus rambutku". Ucapnya

" Itu pasti hanya halusinasi nona saja karena nona sedang sakit, jadi sekarang lebih baik nona istirahat saja dulu".

" Paman benar, kalau begitu aku akan tidur".

Setelah mengatakan itu, Raiga kembali tertidur

(jangan lupa dukungannya, sangkyuu 🙏✌️)

1
Langit and Swan
Raiga itu perasaan nama cowok dah
hanwan
semangat semangat
hanwan
Tunggu Agak Banyak Chapter ya, pasti ada cogan kok ehh tapi cogannya psikopat heheheh, mohon dukungannya ,pecinta cogan psikopat pantengain terus /Smile//Determined/
hanwan
tetap semangat, sangkyuu
Suzanne Milla
Akhirnya nemu lagi cerita yang oke banget, terima kasih thor untuk karyanya! ❤️
hanwan: sangkyuuu Suzanne, tetap disini ya❤️
total 1 replies
∆ri/ᐠ。_。ᐟ\
Terserap dalam cerita
hanwan: Terima kasihhh🥰
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!