Perjalanan Leanor Bersama Sistem Pertanian

"Terimakasih kak!, tentu aku tidak akan lupa." Ucap bastian berjalan keluar menuju kamar ibunya setelah itu baru ia ke kamarnya sendiri dengan gembira.

Leanor juga senang melihat adiknya gembira, dengan memberikan lilin saja dia sangatlah senang, bagaimana kalau ia membelikan baju baru, kira-kira seperti apa kebahagiaan pikir Leanor dalam hati saat melihat adiknya itu.

Leanor menutup pintu kamarnya dan menguncinya setelah itu ia masuk kedalam ruang dimensinya, ruang ini perlu diolah kembali, supaya bisa menanam tanaman kembali seperti dulu. Sekarang ruangnya sangatlah luas pasti melelahkan bila bekerja sendiri, ia harus meminta bantuan pada sistem.

"Ana, bagaimana cara aku bekerja disini kalau aku sendiri pasti sangat melelahkan, walau cara kerjanya dengan pikiran ku, tetap saja melelahkan!." Ucap Lea mengeluh kepada sistem.

{ Nona anda hanya perlu membeli manusia robot untuk pekerja di sistem, semuanya ada disini jangan khawatir karena kelelahan nona, aku ada disini untuk membantumu.}

"Terimakasih Ana, kalau begitu beli sebanyak - banyaknya karena point sistem ku tak terhingga aku bisa beli sepuasnya, beli 8 manusia robot yang bisa bertani, 4 manusia robot bisa beternak, 2 manusia robot Art." Ucap Lea karena ada sistem ia langsung minta lagian point nya juga banyak saat mengerjakan misi di kehidupan keduanya, ia akan menikmatinya di kehidupan ketiga ini pikirnya.

{ Nona permintaan mu banyak sekali, anda harus menunggu selama tiga hari baru sampai, karena masalah manusia robot ini harus menyetujui dari sistem utama.}

"Aku kira langsung bisa pesan, tidak apa-apa asal kan robotnya sampai ke sini." Kata Lea menerima keadaan.

{ Kalau anda hanya pesan satu manusia robot prosesnya memang cepat, tapi ini pesanan mu keterlaluan sekali, nona!.}

" Ya bagaimana lagi aku butuh, aku siap menunggu selama tiga hari kok, oh ya Ana apakah kamu bisa membangun rumah mewah di sini." Ucap Lea ia ingin membuat rumah di dalam ruang dimensi nya, dekat air terjun saat duduk santai ia bisa melihat pemandangan air terjun.

{ Bisa nona, tapi point untuk pembayaran nya sangatlah banyak, milyaran!, apakah anda yakin nona.}

"Beli saja bukankah point ku tanpa batas, itu adalah hasil jerih payahku saat kehidupan kedua ku, dan saatnya aku menikmatinya disini." Ucap Lea santai kapan lagi ia menikmati hidup.

{ Terserah anda saja nona, rumah seperti apa yang anda inginkan, silahkan pilih!.}

Sistem menampilkan macam-macam bentuk rumah di hadapan Leanor, lalu Lea menggeser kiri kanan layar di depannya untuk memilih rumah yang ia inginkan, karena pilihan di sana sangatlah banyak. Mulai dari rumah sederhana sampai rumah mewah tingkat tiga dan juga ada istana gaya Eropa. Lea hanya memilih rumah berlantai dua, terlihat elegan dan mewah walaupun berlantai dua.

"Yang ini saja Ana, simple dan elegan terkesan mewah." Ucap Lea sudah menetapkan pilihan pada salah satu gambar.

{ Apa anda yakin nona, tidak ingin di ganti dengan istana besar yang dindingnya berlian.}

"Tidak usah itu saja, buat apa rumah besar segala, disini hanya aku sendiri saja." Ucap Lea lagi sudah yakin dengan pilihannya.

{ Dimana lokasi anda membangun rumah nona?.}

"Dekat air terjun saja karena saat bersantai di rumah aku bisa menikmati pemandangan air sekaligus." Ucap Lea kepada sistem.

{ Baiklah, anda harus bersiap menahan guncangannya.}

Bruuk..!!!

Bunyi rumah yang di keluarkan oleh sistem ruangan terguncang beberapa menit, setelah guncangan berhenti Lea melihat rumah sudah berdiri di hadapannya.

" Sangat keren seandai aku juga bisa membuat rumah di dunia seperti ini" gumam Lea sangat cepat dan praktis, seandainya ia bisa menggunakan di dunia nyata, dalam sekejap rumah orang tuanya pasti sudah di ganti.

Tapi bagaimana lagi dunia nyata kehidupan pakai hukum, kalau ada keanehan sedikitpun kita di anggap Monster.

{ Buang pikiran anda membeli rumah seperti ini di dunia nyata nona, nyawa anda bisa bahaya!.}

" Aku tidak berani, itu hanya hayalan ku saja hehe." Jawab Lea cepat.

"Oh ya Ana, beli juga bangunan gazebo langsung pasangkan dekat kolam air terjun samping rumah ku dan kolam sebelah kiri kelilingi dengan tembok atau apa itu yang penting menjadi ruangan mandi untuk aku mandi disana, Jangan lupa kolam air panas buatkan juga dindingnya, agar tertutup saat aku mandi." Ucap Lea panjang lebar kepada sistem.

{ Aku sudah memasang gazebo di dekat kolam sebelah kanan di samping rumah anda, dan buat apa anda memasang dinding segala di kolam disini hanya anda sendiri, saat anda mandi pun tidak ada yang melihatnya, buat apa repot-repot pasang di dinding segala, aku pun tidak tertarik dengan tubuh manusia.}

" Aku tidak bisa mandi di tempat ruangan terbuka seperti ini, Ana, walaupun tidak ada orang di sini, aku tidak terbiasa." Ucap Lea lagi, ia tidak bisa mandi di ruangan terbuka.

{ Sesuai permintaan anda nona!.}

Sistem hanya pasrah dengan permintaannya Lea, untung ia mempunya banyak point kalau tidak bisa miskin ia bila mendapatkan tuan boros seperti Leanor.

Tidak lama setelah itu semuanya sudah selesai terpasang, gazebo sudah berdiri kokoh di samping rumahnya dan dekat dengan kolam, nyanyian air terjun selalu terdengar bila duduk disana.

Tepi-tepi gazebo ditanami macam-macam bunga yang indah dan bau wangi yang harum, tepi-tepi kolam juga tidak luput dari bunga-bunga yang harum. Bila kita duduk santai di gazebo pikiran kembali tenang sambil mendengarkan bunyi air terjun merdu, menghirup wangi bunga yang menyejukkan dan melihat pemandangan yang indah.

Kolam sebelah kiri juga sudah di beri dinding sudah di atap dengan genteng ada juga pintunya, begitu pula dengan kolam air panas, sudah di jadikan ruangan kamar mandi khusus air hangat.

"Sangat menakjubkan, terimakasih Ana sekarang mari kita masuk kedalam rumah untuk melihat isi rumah." Ucap Lea sambil mengajak sistem masuk kedalam rumah, saat pintu rumah terbuka hanya ruangan kosong yang terlihat tidak ada perabotan di dalamnya.

"Jadi aku hanya membeli rumah kosong, aku kira sudah lengkap dengan perabotannya." Gumam Lea, sistem mendengarkan gumaman Lea.

{ Nona, anda saat membeli hanya mengatakan membeli rumah, aku kira anda hanya membeli saja, mengapa anda tidak mengatakannya bahwa anda ingin membeli rumah lengkap dengan perabotan nya yang siap pakai!.}

"Iya ini memang salahku, Ana kamu lengkapi isi rumah ini, mulai dari ruangan ini sampai ke seluruh kamar dan dapur juga, sampai sampai tertinggal semua ruangan." Ucap Lea sudah mulai lelah, ia sudah terlalu lama berada di ruang dimensi.

{ Baik nona kamu tunggu beberapa menit.}