NovelToon NovelToon
Time Travel Terlempar Ke Masa Depan

Time Travel Terlempar Ke Masa Depan

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Reinkarnasi / Time Travel / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:8.9k
Nilai: 5
Nama Author: Mama putri01

Alesia seorang gadis remaja yang baru saja merayakan hari jadinya ya Ke Delapan belas tahun bersama teman - temannya di sebuah bar ternama.
Tidak sengaja terbentur kursi saat tersandung dan langsung tak sadarkan diri.
Setelah beberapa saat alexia sadar dan perlahan membuka matanya.
Dan sangat terkejut setelah melihat sekeliling, karena setelah ia membuka matanya dia sudah berada di rumah sakit.
Yang lebih mengejutkan lagi saat dia tak sengaja melihat kalender yang ada di ruangan itu.

" Apa dua ribu dua puluh lima, bukanlah masih tahun dua ribu dua puluh yang benar saja masa aku pingsan selama itu "


penasaran dengan kisahnya yuk langsung mampir saja

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mama putri01, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 34

Dengan sigap para polisi itu memborgol semua yang ada di situ, tak terkecuali bu Rita.

" Tidak, jangan, jangan tangkap saya pak, lepaskan saya, Brian tolong mama Brian... " jerit bu Rita ketakutan.

" Mama tanggung sendiri akibat perbuatan mama " ucap Brian tidak perduli dan langsung menggendong sang istri.

Tidak perduli jeritan sang ibu Brian langsung berlalu begitu saja meninggalkan mereka semua.

Setelah kepergian Brian sisanya di urusan oleh asisten pribadi Brian, yang langsung meminta para polisi itu membawa semuanya.

Di ruangan yang berbeda Lila juga tak luput dari jeratan polisi yang di bawa Brian, ia juga langsung di bawa ke kantor polisi sedangkan Rafa langsung di bawa asisten Brian itu ke rumah sakit menyusul Brian.

Sungguh Brian begitu sangat marah, melihat keadaan sang istri dan anaknya dalam keadaan tak sadarkan diri, meski dengan kondisi yang berbeda.

Kondisi Xia babak belur tak berdaya, sedangkan Rafa masih belum sadar karena di bius saat penculikan itu.

Begitu sakit hati Brian melihat kedua orang yang sangat ia cintai dalam kondisi tidak berdaya, dengan terus berdoa Brian berharap keduanya bisa bertahan.

" Lebih cepat lagi jalannya Leo " perintah Brian pada sang asisten yang mengemudi mobilnya.

" Baik tuan, sebentar lagi kita sampai " sahut asisten pribadi Brian itu yang juga tak kalah cemasnya melihat kondisi istri dan anak atasannya itu.

Setelah sampai di rumah sakit, langsung saja Xia dan Rafa langsung di tangani pihak medis, yang langsung di bawa ke ruang UGD.

Brian dan Leo menunggu di depan ruangan itu sementara para medis memeriksanya.

" Tuan saya akan ke kantor polisi sekarang untuk memberikan keterangan, anda tidak apa - apa saya tinggal " ucap asisten pribadi Brian itu.

" Hmm, pergilah, urus mereka semua, aku mau mereka menerima hukuman yang setimpal. " Brian mengangguk mengiyakan.

" Baik sesuai perintah anda tuan, kalau begitu saya permisi sekarang " pamit Leo

" Hmm, pergilah " Brian menyerahkan semua urusan pada asisten pribadinya itu.

Langsung saja Leo pergi menuju kantor polisi, sedangkan Brian masih setia menunggu istri dan anaknya menjalani pemeriksaan.

Setelah menunggu beberapa saat, akhirnya salah satu dokter keluar dari ruangan itu.

Langsung saja Brian menghampiri " bagaimana keadaan istri dan anak saya dok? " tanya Brian.

" Kondisi anak pak Brian baik - baik saja, hanya masih belum sadar akibat obat bius, dan setelah reaksi obat bius habis anak pak Brian akan sadar kembali, jadi tidak perlu khawatir. " dokter itu menghentikan sejenak penjelasannya.

" Syukurlah, lalu bagaimana kondisi istri saya dokter? " tanya Brian lagi.

" Sedangkan kondisi istri pak Brian, haah... " dokter itu bernafas sejenak sebelum melanjutkan penjelasannya dengan raut wajah cemasnya.

" Cepat katakan dok, bagaimana kondisi istri saya " sungguh Brian sudah sangat tidak sabar ingin mengetahui kondisi sang istri.

" Haah, baiklah sebelumnya saya minta maaf karena mengatakan ini, kondisi istri pak Brian sangat parah dan syukurnya sekarang beliau bisa melewati masa kritisnya, tapi karena kondisi yang parah itu, mengakibatkan beliau belum sadar sampai sekarang " ucap dokter itu.

Brian mengangguk mengerti.

" Baiklah kalau begitu saya permisi, sebentar lagi para perawat akan memindahkan istri dan anak pak Brian ke ruang rawat, jadi anda bisa mengurus semuanya. " ucap dokter itu lagi.

" Baiklah terimakasih dokter, saya mengerti saya akan mengurus semuanya sekarang."

" Baiklah saya permisi dulu " ucap dokter itu dan langsung di anggukan Brian.

Setelah dokter itu pergi, langsung saja Brian juga pergi menuju resepsionis mengurus semuanya.

________

Sedangkan di kantor polisi, bu Rita, Lila, Dimas dan Nella terus menjerit berontak saat para polisi itu memasukkan mereka berempat ke dalam penjara.

" Lepas, keluarkan kami dari sini pak, lepaskan kami " teriak Dimas yang tidak Terima dirinya di masukan ke penjara.

Sedangkan bu Rita, Lila, dan Nella hanya bisa menangis menyesali perbuatan mereka.

" Maafkan mama Brian, tolong jangan hukum mama, keluarkan mama dari sini Brian maafkan mama hiks hiks hiks... " bu Rita sungguh menyesali perbuatannya.

" Maafkan Lila kak Brian, lepasin Lila dari sini hiks hiks hiks... " Lila juga tak kalah menyesalnya karena sudah melakukan perbuatan itu terhadap istri kakaknya itu.

Sedangkan Nella, meskipun sudah begitu bukanya sadar tapi malah bertambah besar rasa bencinya pada Xia.

" Awas kamu Xia, aku tidak akan pernah memaafkan mu, tunggu saja pembalasan ku " gumam Nella pelan dengan kilatan kemarahan pada dirinya.

" Sudahlah Nella, tante tidak mau ikut - ikutan kamu lagi untuk memisahkan mereka, biarkan saja mereka aku tidak mau seperti ini lagi " kata bu Rita sungguh menyesal.

" Benar, Lila juga tidak akan ikut campur lagi, terserah kak Nella bagaimana, aku tidak mau masuk ke sini lagi hiks hiks hiks... " tangii Lila yang tak kalah menyesalnya.

" Aku juga tidak mau ikut campur lagi, gara - gara kalian aku jadi ikut - ikutan masuk penjara seperti ini, lepaskan lepaskan aku.... " jerit Dimas tidak Terima.

" Terserah aku tidak perduli, aku akan tetap balas dendam pada perempuan kampung itu, lihat saja setelah aku keluar dari sini tidak akan ku lepaskan dia " Sungguh kebencian yang Nella rasakan pada Xia sudah sampai di ubun - ubun, Nella bertekat membalas semuanya pada Xia karena membuatnya merasakan dinginnya di dalam penjara.

Bu Rita dan Lila sungguh menyesali perbuatan mereka hingga membuat mereka merasakan dinginnya sel penjara, sedangkan Dimas juga tak kalah menyesalnya karena sudah bekerjasama dengan mereka.

Berbeda dengan Nella yang masih belum sadar dan akan kembali melakukan balas dendamnya, walaupun sudah membuatnya masuk dalam penjara, tidak mengurangi niatnya bahkan semakin besar untuk membalas semuanya pada Xia.

Tanpa mereka sadari, asisten pribadi Brian yang bernama Leo itu mendengar semuanya karena ia berada di sebelah ruangan sel itu, dan bisa mendengar semua yang mereka katakan dengan jelas.

Setelah itu langsung saja Leo pergi, karena semua urusannya di kantor polisi itu sudah selesai.

Karena semua yang di katakan bu Rita, Lila, Nella dan Dimas di dalam penjara tadi, di rekam oleh Leo, langsung saja rekaman itu di kirim Leo ke Brian, agar Brian percaya dan Leo juga tidak harus menjelaskan lagi semuanya.

____

Dan Brian yang berada di rumah sakit, dengan setia menunggu anak dan istri sadar di dalam ruang rawat, mendapat notifikasi WA dari sang asisten.

Tanpa menunggu lama lagi, langsung saja Brian membuka lalu memutar rekaman yang di kirimkan oleh asisten pribadinya itu.

Terekam jelas semua yang di katakan mereka, mendengar itu kembali Brian dengan mode marahnya.

" Terserah kamu mau apa perempuan tidak tahu diri, tapi yang jelas aku tidak akan melepaskan kamu, akan ku buat kamu tidak bisa menghirup udara luar lagi, ku pastikan kamu akan mendekam di penjara itu selamanya. " gumam Brian pelan takut mengganggu istri dan anaknya itu.

Saking marahnya Brian sekarang, dan untuk ibu dan adiknya, urusan itu akan Brian serahkan pada sang istri setelah sadar nanti, Brian tidak perduli apa yang akan di lakuin istrinya itu nanti pada keduanya, yang jelas hukumannya akan Brian serahkan pada Xia, jadi terserah Xia saja mau menghukum mereka seperti apa, Brian sungguh tidak memperdulikan mereka lagi.

1
Lala Kusumah
semoga Brian cepat tahu dan Xia n Rafa ga apa-apa ya 🙏🙏
Nadira ST
jadi laki kok Cemen berulang kali ibu sama adiknya berulah gak langsung sikat saja
Lala Kusumah
semangat Xia hempaskan ulet bulu dan nenek lampir nya ya 💪💪😍😍
Lala Kusumah
perlu dihempaskan itu mertua dan adik ipar nya Xia 👊👊👊
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuut
Lala Kusumah
bahagianya akhirnya Xia tahu semua nya 😍😍❤️❤️🥰🥰🙏🙏👍👍
Lala Kusumah
🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Lala Kusumah
good job Brian 👍👍💪💪😍😍🥰🥰
Ana Rusliana
Luar biasa
Mama Riani
semangat Thor lanjut lagi ceritanya, penasaran...
Lala Kusumah
tetap hati-hati Brian, duh jangan sampai terjadi apa-apa sama Brian dan Xia ya 🙏🙏
Ridwani
⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐
Ridwani
lanjut
Lala Kusumah
ish siapa lagi tuh 🤔🤔😵‍💫😵‍💫🫣🫣
Lala Kusumah
semangat Xia 💪😍😘
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuut... bahagia selalu ya 🙏🙏😍
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuut
Lala Kusumah
hadeuuuuuuuhhhh ulet bulu bertebaran lagi nih 🙆🙆🙆
Lala Kusumah
hareudang hareudang Thor 😂🤭
Lala Kusumah
syukurlah 🙏🙏
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!