NovelToon NovelToon
Anak Titipan Ternyata Pewaris

Anak Titipan Ternyata Pewaris

Status: sedang berlangsung
Genre:Anak Yatim Piatu
Popularitas:13.4k
Nilai: 5
Nama Author: Aliyah Ramahdani

Sarah merupakan seorang gadis yang cantik, Sarah merasa kehidupannya sangatlah tidak adil, selain bibi yang sangat baik dan sangat menyayangi nya, Sarah tak memiliki siapa siapa lagi. Bahkan suami sang bibi dan keluarganya sangat membenci Sarah, dan selalu saja memperlakukan Sarah secara tidak adil. Sedari kecil dia di rawat oleh wanita yang kini menjadi bibinya, meskipun tak ada hubungan darah namun sang bibi sangat menyayangi nya. Tanpa mereka ketahui bahwa Sarah adalah anak pewaris yang telah lama di cari oleh pamannya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aliyah Ramahdani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kedatangan papa Shella

Mas Eko akhirnya pulang juga ke rumah setelah sekian lama bekerja di seberang pulau. Dengan menahan rasa rindu yang sangat berat dia pun kini telah bisa melampiaskan pada sang istri

" Pah, kapan papah kembali lagi ke sana?" Tanya Vika begitu selesai melepaskan rasa rindu sang suami

" Ya ampun mah, belum juga papah sehari di rumah kok malah nanya kapan balik, mamah gak suka kalo papah di rumah?"

" Bukan gitu pah, kan mamah cuma nanya aja, mamah gak mau kalo papah buru buru kembali ke sana, kasihan anak kita Shella kayak gak punya papah aja"

" Iya maafin papah tapi mau gimana lagi kerjaan papah kan adanya di sana"

" Iya sih gak apa apa yang penting duitnya masuk terus gak masalah juga kata anak kita pah"

" Oiya mah abis ini kita ke rumah ibu yuk, aku punya hadiah buat ibu sama kamu juga"

" Benarkah? Hadiah apa pah?"

" Baju gamis mah "

" Oalah kirain hadiah apa gitu pah, ternyata cuma gamis, gak ah pah aku gak mau pake "

" Kenapa mah? Gamis itu kan bisa kamu pake untuk pengajian sayang"

" Gerah tau gak pah, mestinya itu papah itu bawain istri sama anaknya tuh hadiah yang berkelas gitu loh, kayak tas bermerk atau sepatu kek, ini malah gamis "

" Jadi mamah gak mau? Ya udah nanti papah kasi semua ke mbak Adel aja "

" Gak, gak, gak, mamah gak setuju kalo semua di kasi ke Adel, mana sini lebih baik mamah buang dari pada ngasih dia, lagian sekarang dia tuh udah gak ada pah "

" Maksud mamah gimana? Udah gak ada gimana maksudnya?" Tanya Eko sedikit kurang mengerti dengan maksud omongan istrinya

" Mbok...., mbok Susi.....!!!! " Suara teriakan Shella terdengar hingga ke dalam kamar sang mamah

" Loh itu suaranya Shella kan mah, aku mau bertemu anak ku dulu " ucap Eko keluar dari kamar dan seketika melupakan pembicaraan nya dengan sang istri

" Iya non, ada apa?" Tanya mbok Susi lembut

" Ambilin air minum yang dingin, cepetan..!!! " Pinta Shella kasar..

" Baik non tunggu sebentar ya "

" Cepetan babu, lelet banget "

" Shella....!!! " Siapa yang mengajarkan mu kurang ajar seperti itu?" Teriak sang papah yang terkejut melihat tingkah laku sang anak

" Papah, kapan papah datang ? Aku kangen sama papah " ucap Shella menghampiri dan memeluk sang papah

" Shella jawab dulu pertanyaan papah"

" Maaf pah kakiku sakit makanya aku gak bisa jalan ke dapur " jawabnya

" Kaki kamu kenapa sayang?" Tanya sang papah

" Tadi aku gak sengaja jatuh di sekolah pah " ucapnya

" Makanya lain kali itu hati hati " sambung sang mamah

" Apaan sih mamah ini, papah kapan datang? Kok mobil papah gak ada di depan? Makanya aku gak tau kalo ada papah"

" Papah baru aja datang mungkin dua jam lalu sayang dan mobil papah di pinjem sama teman papah "

" Lalu ole ole buat aku mana pah?"

" Maaf sayang papah belum sempat membelikan untukmu, nanti saja ya kita jalan jalan cari hadiah yang kamu sukai "

" Beneran pah? Terima kasih ya pah "

" Oohhh Oiya apa nenek udah tau kalo papah udah pulang hari ini?" Sambung Shella kembali

" Belum, makanya ini mamah sama papah berencana ingin ke rumah nenek, kamu mau ikut? Tapi tunggu ya papah mandi dulu "

" Oke pah "

Eko masuk ke dalam dapur untuk meminta maaf kepada mbok Susi atas perlakuan sang anak, dan segera mandi membersihkan diri..

" Shella ayo nak kita ke rumah nenek " teriak Eko memanggil sang anak yang masih berada di dalam kamar

" Ayo pah abis itu kita jalan jalan kan pah?"

" Iya sayang, tapi kamu kok makeup nya kayak gitu sayang, gak cocok ah " protes sang papah yang melihat anak gadisnya memakai riasan yang terlalu menor

" Gak apa apa pah namanya juga anak muda" bela sang mamah sembari menggandeng tangan sang anak agar sang suami tak bisa protes lagi

*******

" Urusan kamu udah selesai Adam? Udah seminggu lebih loh " ucap Bu Rini pada Adam yang saat itu baru saja pulang dari kantor pengadilan

" Iya bu ini juga udah selesai, tinggal titipin di Shella buat ngasih ke Sarah dan Sarah lanjutin ke Adel, soalnya kita kan gak tau tempat tinggalnya dimana Bu "

" Assalamualaikum " ucap Eko begitu masuk ke rumah sang mertua

" Nak Eko kapan datang?" Tanya Bu Rini saat Eko mencium kedua tangan nya

" Baru saja Bu, gimana kabar ibu?"

" Seperti yang kamu lihat ibu makin sehat kan ?"

" Alhamdulillah ya Bu"

" Gimana kabar kamu Adam?" Tanya nya

" Sama seperti ibu mas, aku baik baik saja "

" Syukurlah kalo semua baik baik saja, dan gimana kabar istrimu dan ponakannya itu?" Tanya nya namun tak ada yang menjawab

" Mereka juga baik kok mas " jawabnya setelah diam beberapa saat

" Siapa yang mau cerai ?" Tanya Eko begitu membaca tulisan yang ada di kertas di atas meja

" Aku mas, aku yang mengurus perceraian ku dengan Adel "

" Serius kamu Adam bagaimana bisa kamu menceraikan nya?"

" Karena aku.. -" Ucap Adam ingin menjawab namun di potong oleh sang kakak

" Karena si Adel itu selingkuh pah, sampai hamil anak orang lain dan mengatakan jika itu anak Adam, ya kan Bu ?" Ucap Vika memberikan kedipan mata pada sang ibu

" Iya ibu juga kecewa sama dia nak Eko, padahal ibu udah anggap dia sebagai anak ibu sendiri"

" Apakah kalian yakin kalo mbak adel selingkuh? Setau saya mbak Adel orangnya kalem dan gak mungkin akan berbuat seperti itu"

" Itu sih cuma terlihat dari luar pah, kita gak tau dalemnya dia tuh kayak gimana" tambah Vika

" Trus mbak Adel sekarang dimana?"

" Aku aja bingung mencari alamatnya mas "

" Dia kan lari dengan pria lain bapaknya si bayi yang di kandungan nya" ucap Bu Rini

" Astaghfirullah aladzim, manusia memang sangat susah di tebak " ucap eko

" Pah katanya mau jalan jalan, nanti aja deh ceritanya " teriak Shella

" Iya sayang sabar dikit ya, papah sholat ashar dulu baru kita jalan " jawabnya gemas karena sang putri tidak sabaran

Tak lama setelah sholat, shella bersama kedua orangtuanya kini berada di dalam mobil dan sedang menuju mall terbesar di kota mereka, tanpa sengaja Shella melihat mantan istri pamannya sedang keluar dari gang kecil sedang menggendong bayinya di saat keadaan lagi macet dan Adel berdiri tepat di seberang mobil nya

" Mah, mamah..." Colek Shella pada sang mamah yang duduk di depan bersama sang suami

" Apaan sih kamu nyolek mamah terus?"

" Tuh " ucap Shella menunjuk sosok Adel pada sang mamah

" Apa sih?" Tanya sang mamah yang belum melihat yang tunjuk oleh anaknya

{ Di seberang jalan ada bibi adel, jangan sampai papah lihat } isi pesan WhatsApp Shella pada mamahnya

Vika membaca pesan tersebut kemudian mengalihkan pandangan di seberang jalan, dan benar saja di sana ada Adel yang sedang berdiri seperti ingin menyeberang jalan..

{ Biarin aja, papah mu juga gak bakal mengenalinya } balas Vika pada Shella

Shella pun akhirnya tak membalas pesan mamahnya dan duduk dengan menyibukkan diri dengan ponselnya..

Setelah mereka tiba di mall, Eko mengajak anak dan istrinya berkeliling dan akhirnya Eko menghentikan langkahnya di depan toko yang menjual berbagai tas

" Gimana sayang ada tas yang kamu sukai gak di sini?" Tanya Eko pada putri nya begitu masuk di toko tas

" Pah, aku gak mau tas kayak gini, aku mau tas seperti yang Tante citra punya dan itu hanya di jual di tokonya" jawabnya manja

" Tante citra? Siapa Tante citra?" Tanya Eko

" Istri barunya paman, papah gak tau kalo paman udah nikah lagi?" Jawab Shella

" Jadi paman Adam udah nikah? Mamah gak ngasih tau papah tuh"

" Mungkin mamah lupa soalnya kan papah baru pulang jadi jelas saja mamah gak memikirkan tentang hal lain selain papah " bela Shella

" Emang tante citra itu punya toko tas?"

" Iya pah Tante citra itu orang kaya loh pah, baik juga cantik lagi beruntung banget paman dapat istri seperti Tante citra "

" Jadi gimana kamu mau ke toko Tante citra itu?"

" Bentar deh pah aku tanya mamah dulu " ucapnya pergi menyusul sang mamah di dalam toko

" Coba deh kamu telpon Tante citra, kalo dia ada kita ke sana kan nanti pasti dapat kortingan, lumayan lah"

" Nomornya gak aktif mah "

" Bentar deh mamah chat paman kamu aja " ucap Vika kemudian mengirim pesan pada Adam

" Kata paman tante citra lagi keluar kota dari kemarin, katanya ada kerjaan di sana "

" Sayang gimana jadi pergi gak?" Tanya Eko yang menghampar istri dan anaknya

" Tante citra lagi keluar kota pah, nanti aja deh tunggu Tante citra balik baru kita pergi " jawabnya malas

" Ya sudah kalo gitu gimana kalo kita makan malam di restoran favorit kamu? Mau gak?"

" Mau dong pah, udah lama gak makan di sana " jawab Shella tersenyum manis..

1
Dewi kunti
telaaaaaaaatttt
Hasanah
ajak bi2 adel ikut sarah
Dewi kunti
kemungkinan papanya Shella punya istri baru
Dewi kunti
typo kakak
Aliyah Ramahdani: Makasih kak 🙏
total 1 replies
Hasanah
knapa hrus kbur si Sarah kan bisa cri sama2 dengan bi2 adel ksian dia menghawatirkan mu
Dewi kunti
typo kakak
Hasanah
ayo ktemu sama pman x ksih tau Sarah BI2 adel
Dewi kunti
yuk ketemu sama paman dong
Hasanah
jangan smpai rencana Shella berhasil ya thor
Hasanah
atlstga Sarah knapa ngak siram pkai air got sja🤣
Dewi kunti
kenapa air garam ambil saja air comberan,biar LBH beraroma
Hasanah
jngan2 Megan MSI hidup ya kan ngak ad kuburan x cuma dugaan ya thor
Hasanah
mdah2han om Faisal jodoh dengan bi2 adel
Dewi kunti
digendaki bos e
Dewi kunti
pingin ngremet si adam
Dewi kunti
nikahin aj si adel om,lumayan dpt gratis 1 bonus ponakan jg
Dewi kunti
paling mau ninuninu
Dewi kunti
vika dong masa Adel manggil Adel
Aliyah Ramahdani: Terima kasih mbak Dewi 🙂🙏
total 1 replies
Dewi kunti
ketemu buaya buntung
Dewi kunti
muda ya jangan ditambahi h🤭🤭🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!