NovelToon NovelToon
Pindah Zaman Dalam Semalam

Pindah Zaman Dalam Semalam

Status: tamat
Genre:Spiritual / Mengubah Takdir / Tamat
Popularitas:148.8k
Nilai: 4.7
Nama Author: wafiyah moon

Seorang gadis bernama Qinlan hidup sendirian di zaman moderen,ibunya meninggal waktu melahirkannya dan ayahnya meninggal akibat kecelakaan 5 tahun lalu.
Setelah kepergian orang tuannya ia bekerja di rumah sakit ternama dengan menyandang dokter UGD (Pusat trauma).
Namun,pekerjaan itu tak berlangsung lama setelah bekerja hampir 3 tahun,Qinlan berakhir di toserba milik sahabatnya di malam hari dan di siang hari ia bekerja di apotek milik atasannya dulu.
Meski begitu hidup Qinlan tenang dan damai,dengan rumah tinggalan orang tua dan tabungan terakhir ayahnya yang masih ada ia tak kerepotan meski tanpa kasih sayang orang tuanya.
Dan kejadian aneh menimpanya....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon wafiyah moon, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ke ibu kota

Pegunungan hutan kabut membentang mengelilingi negara Xinjiang yang besar dan terbagi menjadi tiga bagian inti,timur,barat dan selatan yang paling umum di ketahui.

Namun ada beberapa tempat di hutan kabut yang memang benar-benar di hindari oleh seluruh manusia,terutama bagian utara yang bersalju tebal dan tertutup kabut lebih tebal lagi sangat misterius.

Di setiap bagian inti ada penjaga masing-masing yang levelnya sama semua,memiliki kemampuan setengah dewa dan ada yang berhasil berubah wujud menjadi manusia ada yang tidak.

Hutan kabut menjadi tempat hewan immortal dan hewan biasa lainnya untuk menjalani kehidupan di bumi,tempat menakutkan yang mana hewan immortal terbagi lagi menjadi buas dan jinak.

"Kami adalah penjaga di bagian timur nona." Ucap Bai hu.

Di bagian timur ini ada 4 penjaga yang sudah di temukan dua oleh Qinlan,tersisa dua yang berada lebih kedalam hutan kabut dan hidupnya tersembunyi.

"Ada kakak Qin Ning,dia sangat cantik tapi juga galak,dia adalah immortal ular 7 warna dan satunya Hu Feng sebagai kakak tertua dan immortal rubah yang suka menggoda." Ucap Baozi seperti tak suka dengan kedua makhluk yang ia sebutkan sendiri.

Kereta kuda terus berjalan dengan pelan melewati desa kaki pegunungan hutan kabut,pondok Qinlan berada di atas desa pegunungan hutan kabut,desa ini menjadi perbatasan antara pegunungan dan kota Xinjiang.

Di sini jarang ada masyarakat yang tinggal,kebanyakan lebih suka menjauh dari hutan kabut,tapi tetap saja banyak orang tua lansia yang betah tinggal di kaki pegunungan hutan karena suasana yang asri dan damai.

Pagi ini pasar ramai dengan banyak orang tua yang sedang melakukan transaksi jual beli,kereta kuda Qinlan berada di tengah jalan untuk lewat.

"TOLONG!ADA ORANG TUA SEKARAT!!" Teriak seorang ibu yang kebingungan.(Nyonya Fu).

Qinlan segera menghentikan kereta kuda dan mendekati kerumunan,menerobos masuk.

Seorang kakek tergeletak di tanah,memegangi tubuh bagian dadanya,ia terlihat kesulitan bernafas,keringat dingin mulai muncul.

Qinlan segera berjongkok di samping kakek memeriksa denyut nadinya yang bergerak cepat."Penyakit jantung." Gumam Qinlan.

"Tolong beri kami ruang!" Tukas Qinlan,para orang tua yang merasa respect segera menjauhi Qinlan dan pasien,memberikan ruang yang cukup luas untuk mereka.

"Bagaimana nona?" Tanya nyonya Fu.

Qinlan segera mengeluarkan pil yang ia buat untuk meringankan nyeri di dada si kakek."Nyonya,suruh orang untuk mendudukkannya." Pinta Qinlan.

Nyonya Fu segera menyuruh orangnya untuk mengindahkan perintah Qinlan,Qinlan segera memberikan sebuah pil kepada si kakek,setelah melewati tenggorokan kakek tadi berangsur pulih dan bisa bernafas walau masih sedikit sesak.

Pil itu ia racik sesuai takaran di zaman modern dan menggunakan tanaman herbal yang berkualitas di dalam ruang dimensi.Ia bentuk menjadi kaplet yang premium.

"Kakek,bagaimana?Apakah bisa bernafas sekarang?" Tanya Qinlan dengan lembut dan perhatian.

Kakek itu perlahan menarik bibirnya untuk tersenyum lalu mengangguk."Benar,dadaku tidak nyeri lagi dan bisa bernafas sedikit ." Sahut si kakek lirih.

Semua orang tua yang melihat cara kerja Qinlan bersorak heboh,apresiasi dari cara pengobatan Qinlan yang langsung sembuh seketika.

"Kakek,anda mempunyai penyakit di jantung anda." Ucap Qinlan memberitahu pasiennya.

"Bagaimana bisa?!Benarkah?!Uhuk...Uhuk..." Seru si kakek terkejut.

Qinlan mengangguk dengan tersenyum."Kakek tidak boleh terlalu beraktivitas yang berlebihan,jangan terlalu bekerja keras." Usul Qinlan.

"Itu dengarkan perkataan nona ini kakek Gu." Hardik seorang kepada kakek Gu."Nona.Dia ini selalu bekerja dan bekerja dalam hidupnya seperti bukan manusia saja." Gerutu si kakek tak tau namanya itu memarahi.

"Baiklah kakek,anda harus sering istirahat di rumah,ini aku berikan 8 pil jika kakek kambuh lagi." Ujar Qinlan memberikan botol giok ukuran sedang kepada kakek Gu.

"Tidak nona!Aku tidak bisa bayar pil yang berharga." Tolak halus kakek Gu,Qinlan memaksa dan menyelipkan botol giok berwarna hijau itu ke tangan keriput kakek Gu.

Kakek Gu menerima dengan tak enak hati karena di paksa."Minum pil ini ketika anda sedang mengalami sakit di dada." Ucap Qinlan."Dan juga,anda harus menemui ku setelah pil ini habis kakek,rumahku berada di pondokan dekat hutan kabut sana,tidak jauh dari sini." Ucap Qinlan sambil menunjuk arah rumahnya.

"Nona,terima kasih telah menyembuhkan kakek Gu." Sahut nyonya Fu membungkuk.

Kakek Gu di gotong ke dalam rumah makan nyonya Fu untuk beristirahat dengan lebih tenang.

"Tidak perlu berterima kasih itu sudah tugas saya." Balas Qinlan juga membungkuk.

"Panggil saja aku bibi Fu nona." Usul bibi Fu,pemilik rumah makan paling besar di kaki pegunungan hutan kabut.

"Baiklah bibi Fu." Sahut Qinlan setuju."Tolong bibi ingatkan kakek tadi untuk tidak lelah dan hindari makanan terlalu manis." Saran Qinlan.

"Baik nona.Terima kasih." Jawabnya tersenyum."Anda mau kemana nona?Restoranku sedang membuat menu makanan baru yang akhir-akhir ini laku keras,tolong terimalah niat baikku nona." Sahut bibi Fu yang di belakangnya datang seorang pelayan restoran membawa tiga tumpuk kotak makan yang besar."Semoga anda menyukainya nona." Imbuh nyonya Fu.

Qinlan menerima dengan senang hati masalah makanan harus nomer satu.

"Dan ini ada uang untuk bayar pengobatan kakek Gu." Timpal bibi Fu menyerahkan kantung kain berisi penuh dengan koin-koin emas.

Qinlan menggeleng."Makanan aku terima bibi tapi uang aku tidak menerimanya." Sahut Qinlan menolak."Baiklah.Aku pamit dulu." Pinta Qinlan tersenyum.

Kepergian Qinlan tinggal punggung nyonya Fu dan para pelayannya memberikan hormat mendalam kepada Qinlan.

Qinlan segera meneruskan perjalanan sambil makan pastinya di kereta kuda,beberapa kue basah dan kering serta buah-buahan yang sudah di potong kecil-kecil tersedia di dalam 3 tingkat kotak kayu yang di berikan oleh nyonya Fu tadi.

"Camilan berharga." Ucapnya membagikan makanan ringan yang ia bawa kepada Mei lan dan dua ekor hewan gadungan.

"Nona.Makanan apa ini?" Tanya Baozi yang memang tidak pernah makan kue kering berbentuk bunga."Bahkan aromanya sangat harum dan rasanya manis gurih." Timpal Baozi dengan penuh penghayatan memakan kue kering di tangannya.

"Ini kue osmanthus.Cobalah Bai hu kau pasti suka!" Jawab Qinlan.

"Nona!Ini benar-benar kue osmanthus yang sangat mirip dengan buatan kekaisaran terlihat bahannya mahal." Sahut Mei lan dari dalam tandu sana.

Mendengar ungkapan 'kekaisaran' ia menjadi teringat oleh pemuda itu.

Qinlan melewati gerbang bertuliskan desa hutan kabut yang berdiri tegak terbuat dari kayu dan bambu,terus melaju sampai di padang rerumputan yang luas,terik matahari mulai panas mengenai kulitnya yang seputih susu.

Kaisar Xi kedatangan tamu agung calon istrinya,Shangguan Shang.Gadis itu menunggu dengan setia di gazebo kolam teratai kekaisaran yang biasa mereka gunakan sebagai tempat kencan waktu masih kecil.

"Sejak kapan kau datang?" Tanya kaisar yang tiba-tiba menongol,Shang segera berdiri dan memberi salam penghormatan kepada kaisar Xi.

Kaisar langsung duduk di kursi yang tersedia dan menyeret tubuh Shang yang ramping untuk duduk di pangkuannya,hal ini bukan sikap biasa kaisar Xi tapi tidak di curigai juga oleh Shang,ia menganggap kaisar telah berubah lebih intim kepadanya sekarang.

Shang sedikit terkejut juga tapi berakhir menikmati suasana."Kaisar,aku takut ada yang melihat kita." Ucap Shang dengan suara yang di buat menggoda.

"Tidak ada,aku sudah mengusir orang-orang istana untuk menjauhi kolam terataiku.Di sini hanya ada kita berdua sayang..." Sahut kaisar Xi menyentuh dagu Shang untuk menggoda.

"Yang mulia,apakah anda benar-benar menciptakan dia?" Tanya lirih pengawalnya Song yi yang telah kembali ke istana setelah sibuk di barak militer.

Yang di tanyai hanya berdehem."Kau tidak perlu khawatir,dia dan aku akan sama persis meski ada sedikit hal yang tak dia miliki dariku,tapi hampir 99% kami mirip." Sahut kaisar Xi xuan yang mengintip dari balik pohon besar di sekitar kolam teratai bersama pengawal pribadinya Song yi.

Lalu yang bersama Shangguan Shang siapa?.

Kaisar Xi segera menjauh dari kolam teratai,ia berjalan dengan di ikuti oleh Song yi di belakangnya.

"Kau harus merahasiakan hal ini Yi'er,selain dirimu Qiyu juga tau,kalian harus setia padaku." Perintah kaisar Xi.

Song yi mengangguk paham.

"Bagaimana dengan ibu suri yang mulia?" Tanya Song yi yang mengkhawatirkan ibu suri agung,pastinya akan terkejut dengan perubahan kaisar yang tak biasa.

Manusia ciptaan kaisar memiliki nafsu yang lebih-lebih sedangkan kaisar Xi asli tidak ada rasa seperti itu,ia orang yang kaku dan tidak romantis,tidak suka wanita mendekatinya.

"Aku akan memberitahu ibu sekarang,ikuti aku!" Ajak perintah Xi xuan segera berangkat ke paviliun phoenix kekaisaran menemui ibundanya.

Ia tidak ingin membuat ibunya terkejut.

Shang mesra bersama kaisar Xi di kolam teratai mereka bercanda dan bermain-main bersama,layaknya sepasang kekasih yang berbahagia.

Dia bukan kaisar Xi dia adalah makhluk ciptaan kaisar Xi yang pertama,Xi Hei Feng yang menjadi duplikat kaisar Xi xuan.

Next episode....

Pemirsa nek jelek komen ya...

1
irena
bagus ceritanya thor
Tellogodhok_02: Terima kasih 🙇‍♀️
total 1 replies
ahyuun.e
endingnya kurang mencapai harapan di awal cerita yg bagus, krn sedkit melanggar norma" moral yg tak bisa diterima oleh pemikiran ku. setiap org pasti punya persepsi masing" harapannya kedepan author kalau buat cerita seru di awal semoga dipertahankan hingga diakhir kalau mau happy ending ya stidaknya happy ending yg sesungguhnya jngan nanggung".
Tellogodhok_02: 🙇‍♀️🙇‍♀️
total 3 replies
ahyuun.e
orang tua yg egois 😂 mengejar kesenangan sendiri meninggalkan anak" yg masih balita 😂 biarpun mereka hebat ga sepantasnya pelatihan dan pengawasan anak balita diserahkan ke neneknya 😂 buatnya aja kau keenakan giliran ngurusnya kabur pulak kau ini qinlan 🤣 kok bisa ada ibu yg kek gini, akhir yg sungguh mengecewakan dan tak mampu di nalar dalam otak ku 😂
ahyuun.e
agak ngelag sama seorang dewi kok bisa kalah sama bawahan imortalnya 🤣 dan udah bisa nebak klo semua hewan dalam pengaruh masak ga bisa ngendaliin padahal kehadiranya aja bisa merubah hewan yg udah punah pu bisa bangkit kembali kalah sama hewan imortal suci 🤣 agak ga msuk akal sih
ahyuun.e
enek banget banget smaa kaisar xi, egois dan seenaknya sendiri mentang" memiliki level dewa 🤒
ahyuun.e
ahahahaha aku ngakak kepingkel" ya lagian lu napa bego dah, dibawa terbang tinggi, yg bawa terbang malah lu tebas palanya 😂😂😂 ya jelas lu ikut terjun bebas oneng 🤣🤣ngakak banget teriak keinget juga dia ama si lebah 🤣 udah minta tolong pke ngehina jelek lagi 😂
ahyuun.e
wkwkwk gokil sih ini, diatara banyaknya novel fantasi yg bercerita transmigrasi dan memiliki ruang dimensi, baru kali ini aku baca mau memiliki ruang dimensi hrus berjuang dulu 🤣🤣 jujur sekali aku sangat senang sepertinya ini sangat asyik. Semoga sampe akhir cerita tetep seru dan dar der dor mengagetkan dan berbeda 🤭
Rubiyata Gimba
tampan juga ya tapi buruk hati
Rubiyata Gimba
percaya diri sekali
Rubiyata Gimba
kenapa raja itu divtolong lagi, biarkan dia merasakan penyakitnya
Rubiyata Gimba
.mantap 👍
Rubiyata Gimba
kan sudah pandai bela diri sedia, apa belum kuat
Tri Septi
ceritanya bagus, terima kasih kak
Sribundanya Gifran
mantap thor💪💪💪
Alyanceyoumee: Assalamualaikum. Thor permisi, ikut promo ya.🙏

Hai Kak, Baca juga di novel ku yang berjudul "TABIR SEORANG ISTRI"_on going, atau "PARTING SMILE"_The End, Biar lebih mudah boleh langsung klik profil ku ya, Terimakasih 🙏
total 1 replies
Berlian Nusantara dan Dinda Saraswati
ada aqua donk🤭
Raine
loh diawal bukannya kaisar maunya sama si shang itu ya makanya singkirin qinlan,kok sekarang beda, jadi bingung
Siti Sopiah
cerita y bagus
Herna Yulita
lanjut thor seru
Lina Hibanika
bukannya hukum lebih lama 😒
Lina Hibanika
heh 😒 ngaku ngaku lu kaos shangshang 😒
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!