NovelToon NovelToon
The Betrayal

The Betrayal

Status: tamat
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Percintaan Konglomerat / Teen Angst / Tamat
Popularitas:2.6M
Nilai: 4.9
Nama Author: Nila KingShop Wati

Setelah melewati masa pacaran yang lama dan melewati masa suka maupun duka dalam waktu yang tidak sebentar, Tiffany dan Sean pada akhirnya memutuskan untuk melanjutkan hubungan ke jenjang yang lebih serius, memutuskan menikah dan melepas masa lajang mereka.

Tapi belum akad nikah terlaksana Tiffany dikejutkan atas ucapan saudara angkat yang sudah dianggap oleh Tiffany seperti saudara sendiri.

"Aku hamil"

Senyum bahagia yang masih mengembang dibalik wajah Tiffany seketika berubah.

"Maksud kamu, Jes?"

"Aku hamil anak Sean"

Bagaikan petir di siang bolong, Tiffany seketika terkejut bersamaan datang nya Kay dalam kepanikan nya.

"Sean, aku pikir aku mendengar sesuatu yang salah"

Dia mencoba untuk bertanya, menahan gemuruh di dada nya.

Kemudian dunia terasa hancur, pernikahan seharusnya menjadi pernikahan nya menjadi pernikahan Jessica dan Sean.

Tiffany hancur, sehancur-hancur nya.

pada akhirnya karena malu keluarga Tiffany berencana menggantikan pernikahan putri mereka.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nila KingShop Wati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rahasia masa lalu

Hillatop Company

Ruang kerja Dru.

Laki-laki tersebut baru saja menyelesaikan beberapa berkas-berkas dihadapan nya, menandatangani beberapa lembar kertas dimana didalam nya berisi soal proyek kerjasama terbaru perusahaan mereka.

Ditengah kepalanya yang berdenyut-denyut untuk beberapa urusan, dia harus memikirkan soal pernikahan rumit diri nya dan Tiffany juga.

"Seharusnya kamu bicara jujur soal Sean dan kamu di masa lalu"

Satu suara terdengar memecah keadaan, namun tidak membuat Dru berpaling dari posisi dan kegiatan nya, suara bariton seorang laki-laki memecah keheningan didalam ruangan mendominasi berwarna cream tersebut.

"Kamu merupakan sahabat pena Tiffany pada masa itu dan bukan Sean, laki-laki tersebut menipu Tiffany untuk menjadi dirimu"

Dan lagi suara laki-laki tersebut memecah keadaan, didetik berikut nya Dru menghentikan gerakan tangannya, dia tidak berpaling, membiarkan bola matanya terus menatap kearah sisa berkas yang ada dihadapan nya.

Sahabat pena?!.

Kata itu mengingatkan nya pada kenangan dimasa lalu, Dru menatap tulisan tangan nya untuk beberapa waktu.

Entah tiba-tiba satu kenangan Menghantam dirinya dimasa lalu, dimana kala itu dia dan Sean sama-sama duduk di universitas Mereka, memilih kuliah di negara tetangga, tinggal di bagian mess mahasiswa selama 2 tahun terakhir.

Suara petikan gitar terdengar memecah ruangan kecil dimana mereka tinggal, satu kamar berisi lebih dari 6 anak laki-laki didalam nya, mess sempit yang difasilitasi oleh sekolah terkenal tersebut menjadi tempat persinggahan 2 tahun lebih ini untuk Dru.

Mengenal beberapa anak-anak didalam sana dari berbagai negara dan berbagai macam sifat membuat dia belajar perlahan mengenal karakter satu persatu orang-orang disekitar nya.

Dru bukan type laki-laki yang banyak bicara, dia lebih suka menelisik dan membaca pola pikir orang-orang disekitar nya.

Prinsip nya SEDIKIT BICARA BANYAK BEKERJA.

Seseorang tidak akan pintar hanya karena mulut nya.

"Kamu membuat surat lagi?"

Sean muda bertanya sambil menghentikan Petikan gitarnya, laki-laki tersebut berusaha dengan keras untuk mampu memetik gitar seperti Dru, berusaha mati-matian selama lebih dari 2 bulan ini demi untuk bisa naik ke atas panggung perayaan malam tahun baru kampus.

Seharusnya yang naik ke panggung adalah Dru, tapi laki-laki tersebut menolaknya, dia berkata dia bukan tipe laki-laki yang suka menampilkan keterampilan nya di khalayak ramai dan diteriaki oleh berbagai macam Manusia di atas panggung sana.

Sosok dingin dan kharismatik tersebut lebih suka melakukan segala sesuatu secara sembunyi-sembunyi dan terselubung, tidak suka orang-orang mengetahui kelebihan yang dimiliki nya.

"He em"

Dru hanya ber he em ria, tidak menoleh kearah Sean, masih membiarkan jemari indahnya menulis sebuah puisi dan surat untuk sahabat pena nya.

"Siapa nama gadis itu?"

Satu suara lain terdengar dari balik telinga kiri Dru.

"Udumbara (Bunga dari surga)"

Satu lagi laki-laki menyahut dengan cepat, dia menaikkan ujung alisnya, menoleh kearah Sean.

"Bunga dari surga?"

Sean melirik kearah Laki-laki didamping nya.

"Kamu belum melihat gadis nya? dia berteman dengan adik ku, anak SMP, dia seperti laki-laki pedo..fil hahahaha"

Satu suara sedikit mengejek.

"Dan sial nya kau akan jatuh hati pada nya saat melihat wajah nya pertama kali, senyuman indah nya dan bola matanya, aku menyesal berkata dia seorang pedo..fil"

laki-laki tersebut kembali bicara sambil mengehela nafasnya.

"Aku bahkan gelisah dibuatnya, karena gadis itu milik Dru aku tidak jadi mendekati nya"

Suasana seketika menjadi ricuh, semua orang cukup penasaran dengan gadis yang mampu membuat seorang Dru rela menghabiskan waktu memainkan gitar sendirian di atas atap atau menulis surat secara rahasia untuk sahabat pena nya yang bernama Udumbara (Bunga dari surga).

Dru tidak pernah menyimpan sedikit pun kecurigaan pada siapapun yang tidak sengaja mendengar ceritanya hingga satu hari ketika mereka melewati masa kuliah nya dan Dru ingin menemui Udumbara nya setelah acara wisuda, udumbara baru saja duduk di bangku SMA.

"Dru..."

Daddy nya menghubungi dirinya, mengatakan sesuatu yang membuat dia mengurungkan niatnya untuk menemui Tiffany.

"Mommy mu..."

dan seketika Dru menegang.

Laki-laki tersebut menatap kearah Sean, menggenggam surat pena nya dengan tatapan gelisah.

"Bisa temui gadis itu untuk ku?"

Dru bertanya pada laki-laki yang dia pikir baik dari segala sisi tersebut.

"Katakan pada nya aku belum bisa menemuinya"

Ucap Dru lagi kemudian, menyerah kan selembar kertas yang dia tulis dengan tangan.

"Aku akan menemui nya setelah semua baik-baik saja"

Sean mengangguk kan kepalanya dengan cepat.

"Pergilah, aku yang akan menemui nya dan berkata kamu tidak bisa menemui nya"

Tapi..... perjumpaan pertama Sean.

Laki-laki tersebut membeku, menatap gadis cantik tersebut yang berdiri gelisah ditengah hujan yang mengguyur kota.

"Udumbara?"

Sean menyembunyikan surat Dru, menggenggam nya erat dan membuangnya.

Bola mata Tiffany menatap Sean dengan tatapan indah nya, dengan tubuh bergetar karena dingin bibir manis dan indah tersebut mulai bergerak dan bertanya.

"Hades?"

Dia terlihat ragu menyebut kan nama tersebut.

Tidak tahu apakah itu nama asli sahabat penanya atau bukan, tapi sang pengirim surat selalu berkata nama nya adalah Hades.

Sean tidak mampu mengedip kan bola matanya, menatap gadis dihadapannya tersebut untuk beberapa waktu.

Dia secara perlahan menganggukkan kepalanya.

"He em"

Dan kebohongan laki-laki tersebut di mulai sejak hari itu.

"Dru?"

Dan suara tersebut kembali menggema di ruangan kerja nya, membuat Dru tersadar dari ingatan nya.

"Kapan kamu akan memberitahukan soal kenyataan siapa kamu yang sebenarnya pada Tiffany?"

Laki-laki dihadapan Dru yang tengah menikmati minuman nya kembali bertanya dengan sikap tenang nya, dia menaikkan ujung alisnya, menunggu ekspresi dan jawaban Dru atas pertanyaan nya.

Dru menatap wajah laki-laki tersebut untuk beberapa waktu, membiarkan tatapan nya menembus lurus kearah depan.

"Sean mengkhianati kamu sejak awal, sana seperti dia mengkhianati Tiffany atas kebohongan nya"

Ucap laki-laki tersebut lagi.

"Aku tidak perlu menjelaskan nya, biarkan waktu yang membuka semuanya"

Jawab Dru lagi kemudian.

mendengar apa yang diucapkan oleh Dru buat laki-laki tersebut sejenak menghela kasar nafasnya.

"Kau pikir waktu bisa bicara?"

Dia bertanya dengan nada dingin nya, menatap kesal dengan keputusan Dru selama bertahun-tahun yang lebih memilih bungkam dan tidak membuka kenyataan.

"Seorang gadis lebih suka mendengar sebuah kejujuran dan mereka bahkan lebih suka ketika seorang laki-laki berkata jika mereka mencintai nya, kamu memang telah menikahi nya, tapi jika tetap begini kamu tetap tidak akan pernah mampu mendapatkan hati nya, Dru"

Dan laki-laki tersebut mencoba memperingati Dru atas keputusan Dru yang menurutnya tidak bijaksana.

Menghadapi orang tidak banyak bicara memang susah, mereka pikir para gadis memiliki sifat pengertian? diam dan perhatian tanpa memberikan pernyataan cinta sudah membuat mereka membuatkan pemikiran jika pasangan mencintai mereka?!.

Yang benar saja.

Laki-laki tersebut menggeleng-gelengan kan kepalanya dengan berat, dia kembali menyesap minuman nya dengan kesal.

"Aku pikir jika kamu tetap bergerak dengan pasif, satu hari akan ada laki-laki lain lagi yang menikung mu ditengah jalan seperti Sean"

Dan keheningan terjadi di antara mereka.

Dru terlihat diam mendengar ucapan laki-laki yang duduk diatas kursi sofa dan hadapannya tersebut.

******

Catatan \=

Dalam mitologi dan sejarah dewa Yunani, Hades adalah dewa yang dihormati di dunia bawah tanah dan raja orang mati. Meskipun berulang kali disalahartikan sebagai dewa jahat karena hubungannya dengan akhirat, itu sebenarnya tidak mendekati karakternya yang adil dan tidak memihak. 

Hades adalah dewa yang kuat, setara dengan saudara-saudaranya Zeus guntur dan dewa laut Poseidon . Bahkan kemudian, ia terus mendapatkan reputasi buruk setelah Zeus mengizinkannya untuk menculik putrinya dengan Demeter, dewi vegetasi Persephone. 

Tetapi tidak seperti saudara-saudaranya yang memiliki anak yang tersebar di seluruh Yunani, Hades tetap menjadi suami yang setia dan penuh kasih.

***Dru terkenal dingin dan kejam dengan sistem kehidupan serta kepemimpinan nya persis seperti Hades, namun dia jelas tampan dan kharismatik.

Dia Realita nya bergerak adil dan tidak pernah memihak pada siapapun diam-diam tapi beberapa orang berpikir cara kerja nya terlalu kejam dan sangat tidak berperasaan, dia tidak segan memecat orang-orang yang dianggap nya tidak kompeten tapi diam-diam memindah pekerjaan mereka pada perusahaan lain meskipun pada jabatan bawah agar orang-orang tersebut tidak kehilangan pendapatan dan tanggung jawab pada keluarga kerajaan.

Dan Dru terkenal sulit didekati oleh gadis manapun, tapi sekali nya jatuh cinta dia jelas begitu setia persis seperti DEWA HADES***.

Julukan tersebut disematkan banyak orang-orang untuk dirinya sejak dulu hingga Kini.

1
Khoirul Anam
mak.... emang ada tokoh novel mu nama nya yash....?
Dwi Mega Sari
alhamdulillah akhir nya kak eva muncul lg
Mala yars
semangat makk, kita" yg baca pengen nya dobel" up😁😁
Herni Haryani
akhirnya para anak buah yavuz bisa bernafas dari ketegangan yg terjadi mudah2an hafsah ngasih kabar baik biar ngk pada tegang.
Maya Hendra Ha'is
aku udah melewati part ini bahkan Jesica sudah bawa ke mansion Yavuz dan akan menikah setelah itu tidak ada update lagi dari Mak Eva /Frown/
Una_awa
ikut deg-degan
Rahmi Miraie
ayo yas cepetan selamatin issi
Khoirul Anam
yas.... itu tokoh di novel mak Yg judulnya apa ya?
Herni Haryani
tenang nya jessika amat sangat menghanyutkan yg tak dapat di hindari padahal di hati terdalamnya amat sangat kacau bagai angin ribut yg tak tahu mesti apa???
Maya Hendra Ha'is
aku pikir sudah end' Mak Eva kisah Jesica dan Sean
Rahmi Miraie
ayo yas cepat tolongin jesi dr 2 orang yg membuntutinya
vivinika ivanayanti
lanjutkan Maakk 😍😍😍
Una_awa
Jes itu bapak nya si dede utun,ayo minta buat beli susu bumil 🤭
Una_awa
nunggu momen Yav bawa Jesica kerumahnya 😁
Khoirul Anam
tuman.... bikin penasaran
Khoirul Anam
yavuz kah?
Rahmi Miraie
hati"issi
Rahmi Miraie
aku jadiingat ini awal jesika berlari lari ditengah malam dan diselamatkan yas
Rahmi Miraie: sama kak
Khoirul Anam: yas dan yavuz orang yg sama kah?
abisnya si emak lama hiatusnya jadi lupa " ingat!?
total 2 replies
Amidah Anhar
Up lagi maak...
Amidah Anhar
Issi satu lagi karakter perempuan tangguh yang di hadirkan maak Eva...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!