NovelToon NovelToon
Tabib Kecil Kesayangan Raja Pengasingan

Tabib Kecil Kesayangan Raja Pengasingan

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / Reinkarnasi / Dokter Genius / Cinta Seiring Waktu / Mengubah Takdir / Romansa
Popularitas:34.5k
Nilai: 5
Nama Author: `AzizahNur`

Di dunia modern, Chen Lian Hua adalah seorang medikus lapangan militer yang terkenal cepat, tegas, dan jarang sekali gagal menyelamatkan nyawa. Saat menjalankan misi kemanusiaan di daerah konflik bersenjata, ia terjebak di tengah baku tembak ketika berusaha menyelamatkan anak-anak dari reruntuhan. Meski tertembak dan kehilangan banyak darah, dia tetap melindungi pasiennya sampai detik terakhir. Saat nyawanya meredup, ia hanya berharap satu hal

"Seandainya aku punya waktu lebih banyak… aku akan menyelamatkan lebih banyak orang."

Ketika membuka mata, ia sudah berada di tubuh seorang putri bangsawan di kekaisaran kuno, seorang perempuan yang baru saja menjadi pusat skandal besar. Tunangannya berselingkuh dengan tunangan orang lain, dan demi menjaga kehormatan keluarga bangsawan serta meredam gosip yang memalukan kekaisaran, ia dipaksa menikah dengan Raja yang diasingkan, putra kaisar yang selama ini dipandang rendah oleh keluarganya sendiri.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon `AzizahNur`, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 30 : Kau benar-benar tidak tahu diri

Malam itu, Lian Hua dipanggil oleh Lei Feng. Katanya, Wei Ming menolak semua makanan yang disajikan. Setiap hidangan yang dibawa pelayan hanya berakhir diusir keluar tanpa satu pun disentuh.

Ketika Lian Hua tiba di aula, ia mendapati suasana yang cukup kacau. Suara keras Wei Ming bergema, memerintahkan pelayan untuk menyingkirkan nampan penuh makanan. “Buang itu! Aku tidak suka!” teriaknya sambil memukul meja di samping ranjang.

Pelayan hanya bisa menunduk, bingung harus berbuat apa. Xueli yang sejak tadi berada di sisi tempat tidur menatap lelah, lalu berkata dengan nada sabar, “Kau sudah meminta begitu banyak jenis makanan malam ini, tapi tidak ada satu pun yang kau sentuh.”

Wei Ming hanya semakin keras kepala. “Aku bilang ganti! Bawa yang lain!”

Langkah tenang terdengar ketika Lian Hua masuk. Rui An yang melihatnya segera berlari kecil, menempel di sisinya. Kepala serigala itu menyentuh kakinya, mengikuti langkahnya seolah seekor penjaga setia.

Pemandangan itu membuat Wei Ming terdiam sejenak. Sorot matanya tajam, lalu bibirnya menyungging senyum sinis. “Ilmu hitam apa yang kau gunakan sampai Rui An tidak mencabikmu? Bukankah seharusnya dia menggigitmu habis-habisan?”

Nada suaranya menusuk, penuh ketidaksukaan. Lian Hua hanya menarik napas pelan sebelum menjawab dengan tenang. “Kalau begitu… apakah Yang Mulia benar-benar berharap Rui An akan menggigitku?”

Wei Ming menatapnya tajam lalu mendengus kasar. “Mungkin aku berharap lebih dari sekadar gigitan.”

Lian Hua tidak menanggapi lebih jauh. Pandangannya beralih pada Xueli. “Aku dengar dari Lei Feng, kau melaporkan bahwa beliau menolak makan setelah meminta begitu banyak hidangan?”

Xueli hanya mengangguk. Ia menoleh ke meja besar di sisi aula, penuh dengan hidangan hangat yang masih mengepulkan uap. “Semuanya baru saja matang. Tapi tak ada satu pun yang beliau sentuh.”

Lian Hua mendekat. Aroma masakan memenuhi udara, begitu harum dan menggugah selera. Ia menoleh pada Wei Ming. “Kenapa kau tidak ingin menyentuhnya?”

Wei Ming menghela napas kasar, wajahnya berkerut. “Tidak enak. Aku tidak mau.”

Alis Lian Hua berkerut. Tanpa berkata-kata, ia mengambil sebuah piring, lalu menyendok sedikit lauk dari hidangan yang masih panas. Ia membawa piring itu ke sisi ranjang, kemudian mencicipinya sendiri di depan mata Wei Ming.

Rasa lembut makanan itu memenuhi lidahnya. Gurih dan harum, jauh lebih lezat dari perkiraannya. Ia menatap Wei Ming dengan sorot mata tak percaya. “Makanan ini enak. Di mana letak tidak enaknya?”

Wei Ming berpaling, mendengus dengan wajah merengut, seperti seorang anak kecil yang sedang merajuk.

Lian Hua menghela napas panjang. Tanpa berkata lagi, ia duduk di kursi kosong di samping ranjang, lalu dengan tenang menyuap makanan itu ke mulutnya sendiri.

“Kalau kau tidak ingin makan…” ujarnya sambil menikmati suapan berikutnya, “…biar aku saja yang menghabiskannya.”

Wei Ming mengerutkan keningnya saat melihat Lian Hua yang malah memakan makanan itu. Bahkan pelayan dan pengawal istana yang berada di sana sampai terkejut melihatnya.

Wei Ming menatap Lian Hua dengan kesal, nada suaranya menajam ketika bertanya, “Apa yang kau lakukan? Kenapa malah kau memakannya?”

Lian Hua mengangkat alisnya ringan, seolah tak peduli dengan tatapan semua orang. Dengan santai ia menjawab, “Tadi kau bilang makanan ini tidak enak dan ingin membuangnya, bukan? Sayang sekali jika harus dibuang. Jadi… biar aku saja yang memakannya.”

Wei Ming menggeram, suaranya sarat dengan amarah yang tertahan. Tatapannya menusuk tajam ke arah Lian Hua. “Kau benar-benar gadis yang tidak tahu diri.”

1
Sulati Cus
knp g pk jarum beracun
Sulati Cus
mutilasi begonya biar g bs berkicau😅
🍒⃞⃟🦅 ☕︎⃝❥Maria
ceritanya bikin penasaran meski gk ada info tentang watak.
Sulati Cus
giliran sm yi chen pinter bgt pk jarum sekarang ngadepin musuh mn jarum beracun mu sm ae nyerahin nyawa g py kemampuan
🍒⃞⃟🦅 ☕︎⃝❥Maria
setelah dbawa ķe kiri ke kanan..
🍒⃞⃟🦅 ☕︎⃝❥Maria
baca saǰa lah
🍒⃞⃟🦅 ☕︎⃝❥Maria
🤣🤣🤣🤣beneran puyeng tapi penasaran hasil cerita ini
🍒⃞⃟🦅 ☕︎⃝❥Maria
aku ɓaca tapi bingung utk memahami watak.. yg dcambuk itu permaisuri?🤔🤣
🍒⃞⃟🦅 ☕︎⃝❥Maria
maaf thor meski ceritanya seru, bagus tapi terlalu pnjng hanya utk menceritakn 1 karektor.
kriwil
tiba tiba si permaisuri punya ilmu menghilang🤣
kriwil
raja kalah sama bangsawan harusnya apa harusnya suami lian hua ini di juluki bawahan bangsawan jalau gelar raja saja ga punya nyali
kriwil
tumben otak mu waras yi chen
kriwil
xin yi juga gatal udah bersuami masih ngareb suami orang🤣
kriwil
ayolah lian hua tusuk matanya xin yi sampae copot
kriwil
kurang ajar ini pasti kelakuan xin
Alfa Kristanti
/Heart//Heart//Heart//Heart/
kriwil
raja tolol dia ngasih cambukan berkali kali boleh ketika di todong tusuk konde dilehernya sekali saja marah🤣
kriwil
suaminya ,yang membunuhnya di dunia moderen
kriwil
seorang pelayan bisa menindas permaisuri hebat kali
kriwil
ye ting ini pelayan atau gimana jadi bingung bacanya ga ada keterangan tentang tokoh
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!