NovelToon NovelToon
Beban Kelahiran Yang Tragis

Beban Kelahiran Yang Tragis

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama
Popularitas:1.8k
Nilai: 5
Nama Author: kegelapan malam

Kelahiran Senja Putri Baskara bukanlah awal, melainkan akhir.

​Awalnya, ia adalah janin yang dikandung ibunya, janin yang membawa badai-badai kehadirannya merenggut nyawa kakak laki-lakinya, Fajar Putra Baskara, menghancurkan bisnis keluarga, dan melenyapkan kebahagiaan sang ibu. Sejak hari pertama dirinya hadir, Senja adalah bayangan yang dicap sebagai pembawa sial.


​Satu-satunya cahaya di hidupnya adalah sang ayah. Pria yang memanggilnya 'Putri' dan melindunginya dari tatapan tajam dunia. Namun, saat Senja beranjak dewasa, cahaya itu pun padam.

​Ditinggalkan sendirian dengan beban masa lalu dan kebencian seorang ibu, Senja harus berjuang meyakinkan dunia (dan dirinya sendiri) bahwa ia pantas mendapatkan kebahagiaan.


Apakah hati yang terluka sedalam ini bisa menemukan pelabuhan terakhir, ataukah ia ditakdirkan untuk selamanya menjadi Anak pembawa sial? ataukah ia akan menemukan Pelabuhan Terakhir untuk menyembuhkan luka dan membawanya pada kebahagiaan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kegelapan malam, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

26

Pagi menyambut dengan kebekuan yang nyata. Damar bangun dari sofa, tubuhnya remuk, tapi pikirannya lebih fokus dari sebelumnya. Ia melihat ke dapur, di mana Senja bergerak tanpa suara, menyiapkan bekal untuk si kembar.

​Senja tidak menatapnya. Kehadiran Damar terasa asing. Trauma pengkhianatan di masa lalunya telah menguasai dirinya, membuat semua tugas rutinnya terasa berat. Ia hampir menjatuhkan piring karena tangannya gemetar. Melihat kondisi Senja yang paralyzed secara emosional, Damar merasa bersalah tak terkira. Ia telah melukai istrinya.

​"Aku akan mengantar anak-anak," ujar Damar pelan.

​"Tidak perlu," jawab Senja dingin, tanpa menoleh. "Mereka lebih butuh kestabilan saat ini. Biar aku yang antar."

​Damar mundur. Ia tahu ia tidak berhak memaksakan kehadirannya. Ia hanya bisa bersikap transparan dan mulai memperbaiki kekacauan di luar sana.

​Di kantor, Damar langsung disambut oleh badai. Foto-foto dan surat anonim Sofia tidak hanya beredar di kalangan supplier; surat itu juga telah dikirimkan ke dewan direksi dan beberapa media online kecil yang pro-kompetitor. Meskipun tender sudah dimenangkan, opini publik dapat merusak reputasi jangka panjang proyek.

​Damar dipanggil oleh Bagus dan empat anggota dewan direksi. Suasana rapat sangat tegang.

​"Damar, kami tahu Anda memiliki integritas. Tapi ini adalah pencemaran nama baik. Fitnah ini mengancam merusak harga saham kita," tegas salah satu direktur.

​Bagus, meski mendukung, memberikan peringatan keras. "Nak, ini bukan lagi masalah rumah tangga. Ini adalah perang bisnis. Mereka menyerang integritasmu, yang berarti menyerang proyek ini. Kau harus buktikan bahwa wanita ini berbohong dan memiliki motif kriminal. Segera."

​Damar berdiri, matanya menyala. "Ayah, Pak, saya bersumpah, ini adalah fitnah. Wanita itu, Sofia, adalah material supplier yang gagal dalam negosiasi. Dia mencoba memeras saya. Saya akan buktikan bahwa foto-foto itu diambil dengan niat jahat. Beri saya 48 jam. Saya akan menghancurkan karir wanita ini secara legal."

​Damar segera memanggil tim hukum internal dan eksternal perusahaannya. Meja kerjanya yang baru saja merayakan kemenangan kini penuh dengan berkas tuntutan hukum.

​"Aku ingin semua celah hukum Sofia dan perusahaannya, PT. Jaya Sejahtera Material, dicari! Cari tahu apakah dia memiliki hutang, apakah ada penyimpangan kontrak, atau apakah ada potensi kecurangan pajak. Aku mau tuntutan double: pencemaran nama baik, dan upaya pemerasan terhadap pimpinan proyek. Selain itu, putuskan semua kontrak yang tersisa dengan perusahaannya. Kita tidak akan berbisnis lagi dengan penjahat," perintah Damar, nadanya dingin dan mematikan.

​Damar sadar, ia harus bersikap kejam di dunia bisnis untuk mengeliminasi ancaman yang menghancurkan rumahnya. Ia harus menggunakan kekuatan finansial dan legal perusahaannya untuk melindungi Senja.

​Malam harinya, Damar pulang dan menemukan Senja dan si kembar berada di perpustakaan rumah. Senja sengaja memasang penghalang emosional yang tebal.

​Damar tidak mencoba mendekat. Ia duduk di ruang kerjanya dan menulis surat. Bukan surat cinta, melainkan surat keterbukaan dan pengakuan. Ia menjelaskan, tanpa pembelaan, mengapa ia lupa (karena fokus pada proyek, dan kekhawatiran DBD si kembar). Ia menceritakan momen di mana ia membuang botol minuman kiriman Sofia dan menganggapnya trik bisnis yang tidak penting, menunjukkan kelalaian yang fatal.

​"...Aku mengakui kelalaianku lebih dalam dari perselingkuhan. Aku gagal melindungimu dari trauma masa lalu. Aku tidak tahu betapa kuatnya aroma parfum itu, atau betapa liciknya Sofia. Tapi kau adalah kompas moral saya. Saya memohon satu hal: bacalah surat ini, dan izinkan saya membersihkan kekacauan yang saya buat. Saya bersumpah, mulai hari ini, tidak akan ada satu pun detail sekecil apa pun yang akan kusembunyikan darimu. Karena kamu dan Tiga Cahaya adalah satu-satunya alasan saya hidup dan menang. Selamanya milikmu, Pelitamu."

​Damar melipat surat itu dengan rapi, dan menyelinapkannya ke dalam buku Cahaya Surya, "Detektif Mencari Petunjuk yang Hilang," dengan harapan Cahaya akan menemukannya saat sesi membaca besok pagi.

​Keesokan paginya, Senja terkejut saat Fatimah dan Bagus datang tanpa pemberitahuan. Bagus segera membawa Damar keluar untuk membahas strategi hukum.

​Fatimah memeluk Senja yang sedang mencoba tegar. "Nak, duduk. Oma tahu kamu sakit. Tapi jangan biarkan trauma mengendalikanmu."

​Fatimah menceritakan masa lalunya sendiri, bagaimana ia pernah ragu pada Bagus, dan bagaimana orang-orang selalu menggunakan keraguan itu untuk memecah belah keluarga.

​"Aku mengenal anakku, Senja. Damar punya banyak kekurangan, tapi dia tidak pernah berbohong tentang hatinya. Dia mencintaimu. Dia membuat kesalahan bodoh karena terlalu fokus, tapi dia tidak selingkuh. Jangan biarkan surat anonim itu menang. Surat itu ingin membuatmu berpikir kamu sendirian, seperti dulu kamu di rumah ibumu," bisik Fatimah. "Lihatlah anak-anakmu. Mereka butuh kamu dan Damar utuh. Jangan biarkan Sofia menang dua kali."

​Kata-kata Fatimah meredakan badai trauma di hati Senja. Ia mulai melihat perbedaan: dulu, ia tidak punya pendukung. Kini, ia punya Fatimah, Bagus, dan tiga anak yang kejeniusannya perlu dilindungi.

​Saat Senja membereskan Perpustakaan, Cahaya datang membawa buku detektif itu. "Mama, ada kertas aneh di sini."

​Senja mengambil surat Damar, dan membacanya. Pengakuan Damar atas kelalaiannya, bukan pembelaan buta, adalah kunci yang Senja butuhkan. Dia tidak menyangkal aromanya, dia tidak menyangkal insiden itu; dia hanya mengakui kelalaiannya dalam mengkomunikasikannya.

​Malam itu, Senja mendatangi Damar di ruang tamu. Damar duduk tegak, penuh harap.

​"Aku membaca suratmu," kata Senja, suaranya lemah namun tegas. "Aku tahu kau tidak selingkuh. Tapi kelalaianmu hampir membunuhku, Damar. Itu adalah bentuk pengkhianatan lain. Aku tidak akan memaafkanmu, setidaknya belum. Tapi aku akan memberimu kesempatan untuk membersihkan namamu. Di kantor, dan di depan dewan direksi."

​Senja maju selangkah. "Aku memberimu waktu. Tapi dengarkan aku baik-baik, suamiku. Jika aku menemukan satu saja lagi detail yang kau sembunyikan, satu saja kebohongan, aku akan pergi. Tidak sebelum aku pergi aku akan memberikanmu pada teman penulis yang bernama Intan, dia bilang jika kau berani macam-macam maka bu**ngmu itu akan dia potong sampai habis. Dan aku akan membawa Tiga Cahaya, dan kau tidak akan pernah menemukan kami. Janji itu berlaku untukmu."

​Damar memegang tangan Senja, matanya penuh air mata kelegaan namun mukanya sarat akan kengerian. "Aku mengerti. Aku bersumpah demi hidupku dan demi bu**ngku, aku tidak akan pernah gagal dalam kejujuran lagi. Aku akan menghancurkan Sofia. Dan aku akan memenangkanmu kembali."

​Perang resmi telah dimulai, dan Damar, didorong oleh ancaman kehilangan keluarganya, siap menjadi kejam demi melindungi istrinya.

1
🟢≛⃝⃕|ℙ$Fahira𝓛𝓲𝓷𝓰𝓧𝓲☕︎⃝❥
aduhh, mengerikan sekali, di babat sampai habis 😲😲
💜 ≛⃝⃕|ℙ$°INTAN@RM¥°🇮🇩
👉👈 untung ini konflik ngga larut2 kaya DPR yang nyindir para pengalang dana🤭
💜 ≛⃝⃕|ℙ$°INTAN@RM¥°🇮🇩: 🤔 curang
total 2 replies
💜 ≛⃝⃕|ℙ$°INTAN@RM¥°🇮🇩
🤔/Shy//Shy//Shy/ Souza tengok orang ini
≛⃝⃕|ℙ$ 𝐀⃝🥀MEI_HMMM: ya dungs🙈🤣 sangat manis krn aku bahagia biarkan si Souza baca ini🙈 kl dia macam macam ati ati bininya siap. potong perkututnya sampai habis🤣🤣
total 3 replies
≛⃝⃕|ℙ$°Siti Hindun§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ
Tingkyu othor tayang, konfliknya gak berlarut-larut/Kiss/ Othor pasti takut didemo sama pembaca nih 🏃🏻‍♀️🏃🏻‍♀️🏃🏻‍♀️🏃🏻‍♀️
≛⃝⃕|ℙ$°Siti Hindun§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ: Othoorrr/Curse/
total 4 replies
ηαηα ✨🌻
Dan demi burungku😭😭😭
≛⃝⃕|ℙ$°Siti Hindun§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ
Siapa itu Intan? kok ngeri kali ya🤣🤣🤣
≛⃝⃕|ℙ$°Siti Hindun§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ: 🤣🤣🤣🤣🤣
total 2 replies
💜 ≛⃝⃕|ℙ$°INTAN@RM¥°🇮🇩
sakit perut ku tadinya serius eh burung si damar minta ku potong
≛⃝⃕|ℙ$ 𝐀⃝🥀MEI_HMMM: 🤣🤣🤣🤣🤣
total 1 replies
💜 ≛⃝⃕|ℙ$°INTAN@RM¥°🇮🇩
👉👈 aku mikir intan mana ternyata aku sendiri🤣🤣🤣 kocak
💜 ≛⃝⃕|ℙ$°INTAN@RM¥°🇮🇩: kirain ada penulis lain juga astaghfirullah
total 2 replies
💜 ≛⃝⃕|ℙ$°INTAN@RM¥°🇮🇩
aku ngga mau ada konflik begitu/Curse//Curse//Curse//Curse//Curse//Curse//Curse/ karena kemaren aku merasakan sakit konflik itu/Curse//Curse//Curse//Curse//Curse//Curse/ aku ngga mau baca lagi kalau berujung konflik besar🚶🚶🚶🚶
💜 ≛⃝⃕|ℙ$°INTAN@RM¥°🇮🇩: itik koma bebek pokonya
total 2 replies
≛⃝⃕|ℙ$°Siti Hindun§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ
Othor😭 tega nian kau pada Senja dan Damar
≛⃝⃕|ℙ$°Siti Hindun§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ: Entar ah kalo orangnya nongol, aku mau ngaduu 🏃🏻‍♀️🏃🏻‍♀️🏃🏻‍♀️🏃🏻‍♀️
total 11 replies
💜 ≛⃝⃕|ℙ$°INTAN@RM¥°🇮🇩
Damar kamu terlalu Oneng... dan abai
≛⃝⃕|ℙ$ 𝐀⃝🥀MEI_HMMM: kaya anu/Facepalm//Facepalm/
total 3 replies
💜 ≛⃝⃕|ℙ$°INTAN@RM¥°🇮🇩
aku skip kalau senja trauma lagi /Left Bah!//Right Bah!//Cleaver/
≛⃝⃕|ℙ$ 𝐀⃝🥀MEI_HMMM: seremnye/Facepalm/
total 1 replies
kalea rizuky
orang kaya sewa baby sitter donk aneh bgt
ηαηα ✨🌻
Nah, tidak mudah untuk seseorang yang punya trauma untuk melupakan hal itu begitu saja, apalagi hal itu sangat sensitif untuk di korek lebih jauh🥺🥺
ηαηα ✨🌻
oemjiiii, aku cari ternyata di sini, btw covernya barunya keren kali kak🫶🫶
≛⃝⃕|ℙ$ 𝐀⃝🥀MEI_HMMM: iya aku pun terharu covernya lucu/Facepalm/
total 1 replies
≛⃝⃕|ℙ$°Siti Hindun§𝆺𝅥⃝©☆⃝𝗧ꋬꋊ
Jangan biarkan masalah ini berlarut-larut thor/Scream/
≛⃝⃕|ℙ$ 𝐀⃝🥀MEI_HMMM: kan udh di protes aja ini/Facepalm/
total 1 replies
ηαηα ✨🌻
iblis betina
≛⃝⃕|ℙ$ 𝐀⃝🥀MEI_HMMM: ho'o lah thu iblis betina menyebalkan/Scream/
total 1 replies
ηαηα ✨🌻
Jangan sampai ada orang ketiga yang menghancurkan mereka, Thor... kasian senja🥺
≛⃝⃕|ℙ$ 𝐀⃝🥀MEI_HMMM: iya kasian senja/Whimper/ mmg jahat thu sofia
total 1 replies
ηαηα ✨🌻
udah di tahap Damar di ajarin anaknya🤣🤣
🟢≛⃝⃕|ℙ$Fahira𝓛𝓲𝓷𝓰𝓧𝓲☕︎⃝❥
lempar Sofia dari ketinggian 1500 mdpl/Determined//Determined//Determined/...authornya tega sama keluarga Damar/Left Bah!/
🟢≛⃝⃕|ℙ$Fahira𝓛𝓲𝓷𝓰𝓧𝓲☕︎⃝❥: 🤣🤣🤣/Joyful//Joyful//Facepalm//Facepalm/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!