NovelToon NovelToon
Secret Wedding

Secret Wedding

Status: tamat
Genre:Nikahmuda / Identitas Tersembunyi / Tamat
Popularitas:1.6M
Nilai: 4.6
Nama Author: Aa zigant

ikuti Ig aa_zigant
FB Zigant

Zara begitu kecewa karena Mike membatalkan pernikahannya saat janji suci kurang satu jam lagi. Ketegangan terjadi disalah satu ruang yang disewa khusus untuk menunggu acara ijab kabul. Hingga kedatangan Nathan Wijaya yang seharusnya menjadi saksi atas pernikah kman putri dari rekan kerjanya itu harus diminta menjadi mempelai prianya.

Zara terpaksa mengikuti permintaan Ayahnya. Gadis berumur 22 tahun itu tidak pernah menyangka akan ditinggal begitu saja oleh Mike dan kini menjadi istri dari Pria yang sama sekali tidak dikenalnya.

Nathan Wijaya, Seorang pria yang memiliki sikap dingin dan sombong terpaksa menikahi Zara karena balas budi kepada keluarga Pratama. Nathan meminta pernikahannya untuk dirahasiakan karena alasan bisnis.

Kenyataan pahitnya, walaupun Nathan menikah dengan Zara. Pria itu tidak mau melepaskan kekasihnya. Bagaimana nasip rumah tangga Zara?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aa zigant, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sakit untuk bertahan

Setelah lima belas menit Mike keluar dari kamarnya, pria itu menuruni tangga. Ia melihat sekilas kedua orang tuanya.

Pria itu pergi begitu saja tanpa pamit, mobil yang dikemudikan Mike melaju dengan kecepatan tinggi.

Andai tidak mengikuti apa kemauan Papinya, sudah pasti dirinya sekarang akan bahagia dengan Zara.

"Aku tidak bisa begini terus, Zara siapa suamimu sebenarnya," kata Mike lirih.

****

Di kediaman Nathan, Pria itu menatap istrinya, entah kenapa ada perasaan takut jika kehilangan Zara.

Saat sang istri sedang menyiapkan sarapan, Nathan mengirimkan pesan untuk bertemu Maryam di apartemen karena akan ada yang akan di bicarakan.

Namun, sayangnya Nathan tidak ingin jika istrinya akan curiga.

Kini mereka berkumpul untuk sarapan bersama, ada Niah dan Albert. Ponsel Nathan berdering, tapi pria itu tidak mengangkatnya.

“Kenapa tidak diangkat?” tanya Zara menautkan kedua alisnya.

“Belum waktunya jam kerja,” jawab Nathan.

Mendengar itu Zara hanya mengangguk, tapi ada rasa sesak di dadanya karena sampai sekarang Nathan masih tidak menjelaskan kemana perginya kemarin hingga meninggalkan dirinya begitu saja bersama wanita lain.

Setelah selesai sarapan Nathan pamit seperti biasanya, sedang Zara tetap mengantarkan suaminya. Ia akan mencari tahu apa yang sebenarnya di sembunyikan Pria itu darinya.

Sakit, tapi Zara mencoba untuk menahannya untuk mempertahankan pernikahannya yang dilakukan penuh perjuangan awalnya begitu berat. Namun, kini semua merasa aman karena dukungan kedua mertuanya.

Ternyata Zara selama ini salah, acuhnya Nathan. Diam-diam pria itu sering memperhatikan sang istri.

Zara masuk kamar dan mengunci pintunya karena mertuanya tahu jika sedang menangis. Zara mengusap air matanya saat mendengar ketukan pintu.

Wanita itu begitu terkejut saat melihat Nathan berada di depannya."Bersiaplah kita akan pergi."

Zara tidak banyak bertanya, ia tahu Nathan merasa aneh karena wanita itu ingin sang suami menjelaskan kepadanya.

Nathan yang sengaja tidak ingin kembali ke kantor kini ia membawa Zara untuk ke salah satu mall yang terbesar di ibu kota. wanita itu merasa bingung karena perubahan yang begitu mendadak dari suaminya itu . Saat sedang mengantri tiket rencana untuk menonton bersama lagi-lagi Zara melihat suaminya sedang mengobrol dengan wanita yang tidak lain Maryam.

Rasanya dadanya begitu sesak, tanpa menunggu lama Zara langsung menyelinap dan buru-buru keluar dari mall. Wanita itu memesan taksi online. Sepuluh menit kemudian mobilnya datang. Hal yang ingin ia tuju saat sedih hanyalah danau.

Di sinilah Zara sekarang menatap hamparan air, duduk seorang diri. Tidak lama ia merasakan ponselnya bergetar. Nathan menghubunginya karena tidak diangkat suaminya mengirimkan pesan yang berisi menanyakan di mana posisinya sekarang.

Zara yang tidak ingin diganggu mematikan ponselnya, Wanita itu kembali meneteskan air matanya entah kenapa hatinya begitu sakit setiap melihat wanita yang bernama Maryam itu bersama suaminya. Ingin sekali rasanya ia tidak mempertahankan pernikahannya. Namun, ia sudah berjanji dengan mertuanya.

" Nathan brengsek!" teriak Zara meluapkan emosinya tanpa ia tahu jika nama pria yang di sebutnya kini berada tidak jauh darinya.

Saat pesannya tidak dibalas dan nomor istrinya tidak aktif, ia meminta Jhon untuk mencari posisi istrinya . Kini saat menemukannya entah apa salahnya wanita itu mengatakan dirinya brengsek.

Nathan duduk di samping Zara, dilihatnya air mata membasahi kedua pipi istrinya, perlahan dipeluknya tubuh rapuh sang istri dan berkata."Maaf, jangan seperti ini lagi."

Zara merasa ada yang memeluknya membuka matanya karena ia pikir orang iseng. Namun, matanya langsung melebar saat suaminya kini sedang berada di sampingnya.

"Paman ngapain di sini?" tanya Zara sambil mengusap air matanya.

"Mencari istriku main pergi saja," jawab Nathan sambil tersenyum tipis.

Zara mencibirkan bibirnya dan berkata."Saya tidak mau ganggu Paman sama wanita itu."

"Wanita? oh ... jadi sekarang kamu cemburu ya ... berarti sudah cinta, Nih." Nathan menggoda Zara membuat wajah wanita itu bersumu merah.

Zara begitu malu, apa benar ia cemburu dan sudah mencintai Nathan, ditatapnya suaminya yang terus menggodanya itu. Rasa kesal yang ia rasakan tadi begitu saja menguap saat melihat pria yang berstatus suaminya itu tersenyum lebar.

"Tetaplah seperti ini Paman."

Nathan yang merasa diperhatikan menoleh dan hanya menggelengkan kepalanya saja karena lagi-lagi istrinya menatap wajahnya lekat.

"Apa aku terlalu tampan, Nona," kata Nathan sambil menaikan kedua alisnya.

Zara tersenyum, ia langsung mengalihkan tatapannya ke tempat lain, Nathan mengajak sang istri untuk berdiri dan berkata."Jangan kabur-kabur lagi."

Zara yang mengerucutkan mulutnya karena dikatakan kabur, Nathan melihat tingkah istrinya tersenyum. Namun, saat keduanya sedang berada di mobil suaminya menerima telepon dari seseorang dan kini berubah panik.

"Ada apa?" tanya Zara.

Nathan menghentikan mobilnya dan berkata."Zara kamu pulang naik taksi ya, maaf aku tidak bisa mengantarkanmu karena Maryam sekarang membutuhkanku."

Hati istri mana yang tidak sakit, saat akan baikan suaminya lebih mementingkan wanita lain. Tanpa menunggu lama Zara langsung keluar dari mobil dan berjalan tanpa bicara apa-apa kepada suaminya. Saat mobil yang ditumpangi Nathan mendahuluinya lagi-lagi air matanya menganak sungai.

"Aku begitu bodoh selalu luluh akan kata-katanya, lihat saja ini terakhirnya aku menangisinya."

Sesakit apa pun yang ia rasakan selama ini mencoba untuk mengacuhkan. Anggap saja tidak memiliki suami. Zara segera menghentikan taksi yang melewatinya karena lebih baik pulang dari pada keluyuran di jalan seorang diri.

Setelah tiga puluh menit Zara sampai di mansion, saat akan membuka pintu sebuah pesan masuk, matanya melebar saat melihat Nathan sedang makan bersama wanita itu tadi.

Zara menatap dingin pesan yang dikirimkan nomor yang tidak kenalnya, wanita itu kini berpikir keras untuk membuat suaminya menyesal. Jam sudah menunjukan pukul sepuluh malam, tapi Nathan belum juga pulang.

"Zara, apa suamimu belum pulang, Nak?" tanya Albert.

"Belum. Papa istirahat saja," kata Zara.

Albert mengangguk, pria itu tahu jika anaknya sedang ada masalah. Namun, ia tidak ingin ikut campur sebelum Nathan atau Zara mengajaknya berbicara.

Apa lagi hubungan rumah tangga itu akan biasa jika ada selisih paham.

***

Di apartemen milk Maryam, Nathan begitu bahagia dan sampai lupa jika sudah menurunkan istrinya di jalan saat mendengar wanita itu sakit perut.

Maryam sengaja untuk membuat Nathan tidak memperhatikan wanita lain lagi, karena wanita itu tahu Nathan begitu tergila-gila akan pelayanannya selama ini.

"Malam ini aku mau kamu tidur di sini," pinta Maryam Manja.

"Kenapa, hem?" tanya Nathan sambil mengusap wajah Maryam yang kini semakin cantik.

"Malam ini aku ingin kamu temani sepanjang malam, Sayang," jawab Maryam membuat Nathan begitu bahagia karena merasa di perhatikan oleh wanita yang dicintainya itu.

1
Suyati
akhirnya jebol
Suyati
mike iblis
NiedaSofian
Ayat tergantung
Bang Ipul
semangaat mama niah cari bukti penghianatan si maryam kasih tau ama anakmu yg bego itu
Bang Ipul
iya ngapain punya suami tapi gak di anggap
Bang Ipul
dasar suami laknat
Bang Ipul
wah zara ceo toh
Bang Ipul
kasian si zara istri yg gak di anggap
Bang Ipul
dasaar suami pikun masak istrinya di lupain
Bang Ipul
seru nih
✨Susanti✨
zara ini kan muslimah, harusnya bisa menjaga Marwahnya sebagai wanita
meski keadaan kepepet gt cari cara lainlah buat menghadapi mike
bukan malah mencium orang yg bukan mahramnya
Mami Pihri An Nur
Ko zahranya jd oon ya gerget deh
Suyati
pantaslah zara marah dia d cuekin
Suyati
seru romannya nih
Messy Suryanti
kebanyakan ceo, dlm cerita koq goblok ya klo masalah cinta, mau aja di bohongin kekasih nya
nissa
segitu cemburu nya si nathan
nissa
banyak sekali musuh nya nathan
nissa
memang begitu seharus nya bukan nya menghindar dari masalah
nissa
kasian nathan sedang ada masalah di perusahaan
nissa
amiin semoga saja
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!