NovelToon NovelToon
Hadiah Lebaran Dari Kampung Suami

Hadiah Lebaran Dari Kampung Suami

Status: sedang berlangsung
Genre:Pelakor / Poligami / Penyesalan Suami / Selingkuh
Popularitas:121.1k
Nilai: 5
Nama Author: Leni Anita

Aku yang membiayai acara mudik suami ku, karena aku mendapat kan cuti lebaran pada H-1. Sehingga aku tidak bisa ikut suami ku mudik pada lebaran kali ini, tapi hadiah yang dia berikan pada ku setelah kembali dari mudik nya sangat mengejutkan, yaitu seorang madu. Dengan tega nya suami ku membawa istri muda nya tinggal di rumah warisan dari orang tua mu, aku tidak bisa menerima nya.

Aku menghentikan biaya bulanan sekaligus biaya pengobatan untuk mertua ku yang sedang sakit di kampung karena ternyata pernikahan kedua suami ku di dukung penuh oleh keluarga nya. Begitu pun dengan biaya kuliah adik ipar ku, tidak akan ku biar kan orang- orang yang sudah menghianati ku menikmati harta ku.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Leni Anita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

13

Aku dan Tante Nadin sedang mengawasi orang - orang yang memasang kamera cctv di rumah ku, kamera yang di pilih adalah kamera berukuran kecil dan dengan gambar yang jernih serta suara yang jelas. Jadi aku sangat yakin Mas Randi dan Mia tidak akan pernah menyadari bahwa mereka sedang di awasi.

Dreeettt, dreeeeet, dreeettt, ponsel ku berbunyi dan aku segera melihat siapa yang menelepon ku.

"Kinan? ngapain dia telepon aku?" Aku bergumam sambil memperhatikan nama Kinan yang tertera di layar ponsel ku.

"Siapa Rin?" Tanya Tante Nadin penasaran.

"Adik nya mas Randi, Kinan!" Aku menjawab pertanyaan dari Tante Nadin.

"Ngapain dia nelpon kamu?" Tante Nadin semakin tidak menyukai keluarga mas Randi setelah mas Randi menikah lagi.

"Entah lah tan, aku juga gak tahu!" Aku pun sengaja membiarkan panggilan itu berakhir dengan sendiri nya karena aku malas banget bicara dengan siapapun dari keluarga mas Randi.

Ponsel ku kembali berdering dan Kinan kembali menelepon ku, karena merasa penasaran akhir nya aku menjawab panggilan dari adik perempuan suami ku itu. Aku sengaja menyalakan speaker di ponsel ku agar Tante Nadin juga bisa mendengar dan tahu apa tujuan nya menelepon ku

"Hallo, assalammu',,,,,,,!!" Belum selesai aku mengucap kan salam Kinan sudah memotong ucapan ku dengan cepat.

"Mbak, kok sekarang mbak belum kirim uang ke aku sih? Harus nya kemarin mbak udah kirim uang nya!" Kinan nyerocos saja dengan tidak ada sopan santun.

"Uang apa ya?" Aku pura - pura tidak tahu.

"Ya uang buat kuliah sekaligus jajan aku lah, kan biasanya mbak yang ngirim!" Aku mendengar nada suara Kinan yang kesal di seberang sana.

"Aku bukan kakak mu Kinan, mulai sekarang minta sama kakak mu!" Aku berkata dengan tegas.

"Loh, kok gitu sih mbak? kan biasa nya itu urusan mbak, bukan urusan nya mas Randi, jadi aku minta nya sama mbak lah. Pokok nya aku gak mau tahu, mbak harus kirim uang nya sekarang juga!" Bentak Kinan di seberang sana.

"Kau bisa minta kakak ipar mu yang lain, jangan minta pada ku. Mulai sekarang apa pun kebutuhan mu dan keluarga mu di sana bukan lah tanggung jawab ku lagi. Kalian bisa minta langsung sama mas Randi atau pada Mia!" Aku tidak ingin lagi di manfaat kan oleh mereka.

"Mbak, Mia itu gak kerja, lagian kan dia menikah sama mas Randi biar mas Randi bisa punya keturunan, mbak kan mandul!" Kinan berkata tanpa sedikit pun memikirkan perasan ku sebagai sesama wanita.

"Jaga bicara mu Kinan, aku tidak mandul. Sudah cukup kau dan keluarga mu menghianati ku, mulai sekarang aku tidak akan pernah membantu mu dan juga keluarga mu lagi!" Aku sangat geram mendengar ucapan yang keluar dari mulut Kinan.

"Gak bisa gitu dong mbak, mbak adalah istri nya mas Randi jadi mbak punya kewajiban terhadap diri ku dan juga keluarga ku yang lain!" Kinan berkata dengan tidak tahu malu.

"Sekarang ini istri nya Randi bukan cuma aku saja, tapi ada Mia juga. Jadi mulai sekarang semua hal yang berhubungan dengan keuangan mu dan juga keluarga mu bisa minta langung sama kakak mu dan juga Mia!" Aku berkata dengan tegas.

"Jika mbak gak ngirimin aku uang nya sekarang juga, aku akan adukan mbak sama mas Randi. Biar mbak di cerai kan oleh nya!" Kinan mengancam ku.

"Ha ha ha, kau pikir aku takut dengan ancaman mu Kinan? Silah kan saja kalau kau mau melapor kan ku pada kakak mu, aku bahkan sangat bahagia jika kakak mu mau mencerai kan mu!" Aku berkata sambil tertawa penuh ejekan pada Kinan yang berada di seberang sana .

"Gak usah banyak bacot kamu mbak, kirim kan uang nya sekarang juga!" Perintah Kinan dengan pongah nya.

"Aku tidak akan memberikan kamu uang lagi, sekarang, besok dan seterusnya. Paham kamu!" Bentak ku sambil memutuskan panggilan telepon secara sepihak.

"Keluarga suami mu benar - benar tidak tahu malu, setelah menghianati mu dan kini masih berani meminta uang pada mu!" Tante Nadin ikutan geram mendengar ucapan dari Kinan tadi.

"Tapi tenang saja Tante, aku tidak akan pernah memberikan mereka uang ku lagi. Aku sudah tidak perduli dengan biaya kuliah nya Kinan, ini adalah konsekuensi atas perbuatan mereka!" Aku berjanji tidak akan pernah menuruti perkataan mereka lagi.

"Apakah kamu masih mau bertahan dengan laki - laki seperti itu?" Tante Nadin bertanya dengan sangat serius.

"Tidak tante, aku akan membuang nya saat waktu nya tiba. Tapi sekarang aku ingin bermain- main sebentar dengan mereka. Jika aku membuang nya sekarang juga, maka aku tidak akan pernah melihat penderitaan mereka di depan mata ku. Aku ingin mereka semua mengalami penderitaan yang pedih, aku akan membuat mas Randi dan keluarga nya mengalami hal yang jauh lebih buruk dari yang aku alami!" Aku begitu dendam dengan mas Randi dan keluarga nya, jadi aku tidak akan melepas kan mereka begitu saja.

"Bagus lah kalau begitu, rencana kamu selanjutnya apa lagi?" Tante Nadin bertanya pada ku.

"Membuat hidup mereka seperti berada di neraka!" Aku tersenyum pada Tante Nadin.

"Semua nya sudah selesai bu, tinggal kita atur di ponsel saja!" Teknisi yang memasang semua kamera tadi memberi tahu ku dan juga Tante Nadin.

"Bagus, kita coba sekarang!" Ujar Tante Nadin sambil tersenyum puas.

Teknisi itu mengambil ponsel ku dan mulai mengatur nya di ponsel ku, agar aku bisa lebih mudah mengawasi saat aku tidak berada di rumah.

"Sudah selesai bu, silah kan di cek!" Laki - laki itu menyerah kan ponsel ku kembali.

Aku mulai melihat semua sudut rumah yang sudah terpasang kamera melalui ponsel ku, waran dan suara nya sangat jelas. Aku puas dengan hasil kerja mereka, sekarang aku bisa mengawasi mereka selama 24 jam.

"Terima kasih banyak pak!" Aku mengucap kan terima kasih, biaya pemasangan kamera cctv itu aku transfer pada pemilik toko, yaitu sahabat Tante Nadin.

Tidak lama setelah para teknisi itu pulang, mas Randi dan juga Mia pulang kerumah. Wajah mereka berdua tampak pucat dan tubuh nya lemas. Mereka berdua langsung duduk di sofa bersama aku dan juga Tante Nadin.

Aku dan Tante Nadin tersenyum puas melihat apa yang terjadi pada mereka berdua, aku bahagia melihat mereka berdua menderita.

'Maaf kan aku ya Allah, aku bukan lah wanita berhati malaikat yang bisa membalas perbuatan jahat dengan kebaikan!' Batin ku di dalam hati.

"Kalian sengaja ya ngerjain kami?" Mia berkata dengan tatapan tajam pada ku.

"Enak saja menuduh sembarangan, udah di tolong tapi masih menuduh yang tidak - tidak. Mana bukti nya kalau kami ngerjain kalian?" Tanya Tante Nadin dengan garang.

"Gak kok tan, kami gak nuduh Tante kok, udah lah Mia gak usah menuduh sembarangan!" Mas Randi memarahi Mia di hadapan tante Nadin.

"Tapi mas,,,!"

"Cukup Mia!" Bentak mas Randi lagi.

Aku tahu bahwa mas Randi takut pada tante Nadin, itulah sebab nya dia menghindari konflik dengan adik ibu ku tersebut.

"Arin, tante pulang dulu ya. Tante ada urusan penting, nanti kalau ada apa - apa segera hubungi Tante!" Tante Nadin pamit pada ku.

"Baik Tan, hati - hati ya!" Aku pun mencium tangan Tante Nadin sebelum dia pergi.

Tante Nadin segera meninggal kan rumah ku, dia sudah lebih tenang setelah semua kamera pengawas di pasang di berbagi sudut di rumah ini. Dia adalah adik ibu ku satu - satu nya, jadi aku yakin dia tidak akan membiarkan diri ku di sakiti oleh siapa pun.

1
sutiasih kasih
lho lhaaaa... mksutnya apaan😂😂
Dinna Rachel
kehamilan???????
Riskiya ahmad
dasar sekeluarga ular bermuka dua,moga aja dania tidak termakan rayuan jahat rendi
Lee Mbaa Young
🤣🤣 Untung dah ketahuan kl blm jd pelakor km dania. krn rendi masih punya istri.
Dilla Fadilla
dari sekian banyaknya laki laki knp harus di mokondo randi😡
Lee Mbaa Young
walah Randi juga selingkuh lagi 🤣🤣🤣
Ma Em
Mungkin Mia sama Kinan jadi simpanan om om , Randi emang nasibnya sial banget punya istri malah jadi simpanan om om .
Arini Zain
q suka alurnya thor
Arini Zain
nyahooo lo laki2 MOKONDO
Arini Zain
mkin seru cerita nya thor
Arini Zain
aku suka ma karakter ARIN
Arini Zain
q mampir ya Thor
sutiasih kasih
ya ampun randi... km nyakiti arin demi perempuan spek ani"🤣🤣
Ma Em
Semoga Arin segera bertindak dan periksa cctv super market dan setelah ketahuan Kinan yg ambil segera tangkap dan jebloskan ke penjara .
Dilla Fadilla
masukan semuanya kepenjara biar nyaho bila jd gembel masih ada sombongnya harus disekolahkn😡
rian Away
MASA DEPAN APA GOBLOK
Jemiiima__: ‎Halo sahabat pembaca ✨
‎Aku baru merilis cerita terbaru berjudul BUKAN BERONDONG BIASA
‎Bercerita tentang Lucyana yang dikhianati oleh masa lalu, lalu terjebak dalam pernikahan mendadak dengan Sadewa—seseorang yang jauh lebih muda dengan luka sendiri yang membuatnya trauma.
‎Bisakah keduanya bertahan? Ataukah cinta mereka akan menyerah pada masa lalu yang menghantui?
‎Mampir, ya… siapa tahu kamu ikut jatuh hati pada perjalanan mereka.
‎Dukung dengan like ❤️ & komentar 🤗, karena setiap dukunganmu berarti sekali buatku. Terimakasih💕
total 1 replies
Ma Em
Arin hrs hati2 karena Kinan tdk akan tinggal diam untuk membalas sakit hatinya ya pada Arin , semoga Aron segera dapat pengganti Randi lelaki baik cintanya tulus pada Arin bkn mokondo dan keluarga benalu seperti keluarganya Randi .
rian Away: KINAN TINGGAL DIBUNUH AJA ATAU KASIH KE MUCIKARI..BERES
total 1 replies
Wega Luna
otak Bu Siti sudah parah rusaknya🤣🤣🤣🤣🤣punya siapa diakui ,udah Thor kelamaan kalo di biarin usut tuntas di kepolisian ,
Star Ir
Cuma pendatang sok jagoan di keroyok saudara2 arin sama temen2nya tau rasa.
Anonymous
lama bget deah proses cerainya kan byk duit by sa lah pake duit biar cpt kelar jadi keluarga si rendi gak bisa ganggu2 lagi
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!