NovelToon NovelToon
Mengubah Takdir Istri Yang Teraniaya

Mengubah Takdir Istri Yang Teraniaya

Status: tamat
Genre:Romansa Fantasi / CEO / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Percintaan Konglomerat / Mengubah Takdir / Transmigrasi ke Dalam Novel / Masuk ke dalam novel / Transmigrasi / Tamat
Popularitas:1.1M
Nilai: 4.9
Nama Author: Jeju Oranye

Setelah memergoki pacarnya berselingkuh dengan sahabatnya sendiri, Kinara aurora tercebur ke sebuah danau setelah di dorong oleh selingkuhan kekasih nya, namun bukannya tenggelam jiwa kinara justru berpindah dimensi ruang dan waktu ke tubuh pemeran wanita di sebuah novel yang ia baca sebelumnya.

Masalahnya di sini jiwanya memasuki tubuh pemeran wanita yang lemah dan selalu di injak- injak, dan berakhir mati tragis karena menyelamatkan suami yang bahkan tak pernah melihat ke arahnya.
Bagaimana caranya kinara merubah takdir istri yang teraniaya itu? ikuti kisahnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jeju Oranye, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 12 : Suaminya marah

Kinara memastikan lagi black cardnya tersimpan aman di dalam tas, lalu ia kembali ke dalam kamarnya dengan memanjat tali yang ia buat dari untaian selimut itu. Sampai di dalam kamar, kinara berganti baju, merubah penampilan nya menjadi lebih matching dan gaul. Jaket kulit dengan celana jeans adalah perpaduan yang sempurna, tak lupa ia membubuhkan perona merah di bibir dan pipinya.

"Nah ini baru kinara wijaya yang berani! " gumamnya menatap puas penampilan diri di cermin. Kinara mencantel tas branded keluaran terbaru di tangannya, tak lupa ia juga memakai sepatu yang selaras dengan penampilannya. Dan, sekarang dia sudah siap!

"Baiklah kinara! saatnya bersenang-senang! " ucapnya pada diri sendiri, dengan semangat berapi-api.

Dia terpikirkan sebuah rencana yang bagus. Menikmati waktu di luar dengan teman- teman adalah ide yang terlintas di benaknya saat ini. Dia tahu kenantra pasti tidak akan suka dia menghabiskan waktu dengan orang lain, apalagi setelah kejadian tadi.

"Nanti akan ku pastikan dia menyesal karena telah mengurung ku! " gumamnya sambil tergelak nakal.

*Neng kinara ini emang gak ada habisnya nyari perkara, tau suaminya galak kaya singa. Ati- ati ya neng, takut langsung di terkam pak ceo😩*

Sambil memikirkan siapa yang bisa di hubungi nya, kinara meraih ponselnya. Dengan cepat dia mengirimkan pesan kepada Farel, nama pria itu begitu saja terlintas di otaknya, mungkin karena hanya Farel lah yang menjadi orang siap siaga kapan pun dia butuhkan. Teman yang selalu tahu bagaimana caranya bersenang-senang. Dengan cepat kinara membuka aplikasi pesan di ponselnya namun sebelum bisa ia mengetik, ada panggilan yang masuk, dari nama Rani. Dia adalah sahabat kinara yang selama ini sudah putus kontak.

"Halo kinara! " suara cempreng wanita itu langsung menggelegar di telinganya.

"Iya Rani, ada apa? " tanya kinara sambil menutup sebelah telinganya.

"Hari ini kamu free gak? ayo kita jalan- jalan!"

"Wah kebetulan sekali. " batin kinara, sumringah.

Ia lantas mengangguk, lalu menepuk dahinya menyadari Rani tidak akan mungkin melihat nya. "Free kok, aku free banget. "

"Oke aku jemput ya. Kita udah lama banget gak ketemu kan. "

"Eeeh jangan di jemput, biar aku yang datang menemuimu. Kamu share lock aja ya. *

" Oke deh aku kirim alamat nya. See you. "

"Bye, see you. "

Kinara menutup sambungan telepon, tak lama kemudian muncul pesan dari Rani yang menunjukkan lokasi tempat dia berada sekarang. Kinara merasakan semangat muncul dari dalam pori-pori nya. Ia kemudian memakai topi pet kekinian yang semakin melengkapi penampilan nya.

Lalu ia perlahan turun melalui balkon kamarnya, ke tanah. Saat ia berjalan mengendap-endap menuju garasi, tak sengaja di lihat nya pantulan tubuh kenantra dari balik kaca ruang kerjanya di lantai atas. Pria itu tampak fokus dengan lembar- lembar dokumen di hadapan nya.

Ia menatap pria itu cukup lama lalu mulai berpikir. "Duh apa aku benar-benar melakukan ini? " lirihnya. Tetapi dia sudah berada di ambang keputusan untuk mencari kebebasan sejenak dari semua situasi yang mengekang nya ini. Lantas kinara memutuskan untuk kembali meneruskan perjalanannya.

Tiba di garasi, ia mengambil mobilnya, pergi dengan secepat dan sehalus mungkin sebelum kenantra menyadari kepergiannya.

Di dalam mobil kinara merasa bergelora, membayangkan wajah kenantra yang terkejut dan khawatir saat mengetahui dirinya tidak ada lagi di dalam kamar. senyum nakal terpatri di bibirnya. "ini adalah balasan yang pantas untuk hukuman konyolnya! "

ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ

Sementara itu di ruang kerjanya, kenantra merasakan kegelisahan yang ternyata tidak bisa di abaikan nya. Itu karena dia tahu kinara yang kabur dari kamarnya.

Sebelumnya saat kinara berjalan mengendap-endap menuju garasi mobil, kenantra sudah melihat nya, tetapi dia sengaja berpura-pura tidak melihat apa-apa.

"Siall, kenapa harus merasa seperti ini? " gerutunya, berdecak hingga membuat Austin yang duduk tak jauh di depannya, terkejut.

"Ada apa tuan? "

Kenantra menggeleng dengan wajah masam. "Tidak apa- apa. "

Awalnya dia ingin membiarkan saja kinara pergi tapi ternyata tidak bisa. Meski dia berusaha menenggelamkan pikirannya dalam pekerjaan, bayangan wajah kinara yang penuh keberanian dan ketidakpatuhan terus menghantui benaknya. terlebih beban perasaannya tentang Farel yang ternyata selalu bersama istrinya itu semakin menguat.

Akhirnya kenantra memutuskan untuk mencari kinara, ia pun berdiri dari duduk nya. "Kau selesaikan sisanya. Aku ingin pergi keluar, " titah nya pada Austin yang langsung di angguki oleh asistennya itu.

 "Baik tuan. "

...****************...

Kenantra berjalan cepat menyusuri lorong mansion, tangannya terkepal erat dengan urat- urat leher terpampang jelas. Ia menggertakkan giginya, berusaha menahan pikiran negatif yang memenuhi kepalanya. "Aku akan mencari tahu kemana pergi nya dia. Jika dia pergi dengan si cecunguk Farel itu, ck." pikirnya, dengan ketegangan yang mendorong langkahnya.

Ketika kenantra tiba ke garasi, ia terkejut melihat mobil kinara sudah tidak ada. "kemana dia pergi? " gumamnya dalam hati. Rasa panik mulai mendorong jantung nya hingga berdegup kencang, ketidakpastian itu membuat darahnya mendidih.

Dengan segala praduga di dalam kepalanya, kenantra melesat keluar dari mansion, menuju mobilnya. Pikirannya berkecamuk, rasa cemas memenuhi isi kepalanya.

Kijang innova yang di kendarai nya melesat dengan cepat menembus jalan raya. Ia menghubungi nomor kinara berkali-kali, berdecak kesal karena hanya ada deringan yang terdengar.

"Kemana kau kinara? apa kau tahu seberapa bahayanya di luar sana? " gumamnya, jalanan macet di depan membuat nya semakin kesal.

Di sisi lain, Kinara bertemu kini sudah bertemu Rani, mereka cipika-cipiki begitu kinara tiba di tempat mereka melakukan pertemuan.

"Karena kamu sudah ada di sini, teman- teman sma seangkatan kita juga sudah datang. Sekalian saja kita reunian kan. "

"Wahh serius? boleh! " kinara bersorak. Meskipun jiwanya bukan asli kinara wijaya tapi entah kenapa ia memiliki keterikatan dengan orang-orang ini. Mereka duduk di cafe itu, ada tiga laki-laki dan empat perempuan termasuk kinara dan Rani.

Mereka memesan banyak makanan, brondong jagung, minuman dan cemilan lainnya.

"Kinara kau bisa minum kan? "

"Tentu saja bisa! "

"Ciss! " mereka mengangkat gelas minum dan bersorak riang.

Mereka banyak mengobrol hal seru, dan canda tawa yang hangat.

"Tambah lagi gelas nya!" ujar kinara, entah sudah berapa gelas minuman beralkohol itu ia habiskan.

Seseorang tiba masuk ke dalam kafe. Ada aura yang kuat saat ia melangkahkan kaki nya menyusuri seluruh ruangan.

Saat matanya bertubrukan pada kinara yang sedang teler bersama teman-teman nya, pendar matanya langsung berubah tajam.

Kinara yang masih sibuk dengan minuman nya, tertawa seperti anak kecil yang di beri permen, Ia benar-benar mabuk sekarang hingga belum menyadari ada sosok tinggi dengan ratapan garang seperti hendak menerkamnya sedang berjalan ke arahnya saat ini. sementara teman- temannya yang sudah menyadari kehadiran kenantra di belakang kinara, saling melempar pandang, ngeri sambil menyikut perut.

"Lihat bukankah itu pak kenantra?" bisik- bisik mereka.

"Gawat suaminya marah!"

*

*

*

...Bersambung...

1
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒄𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂𝒏𝒚𝒂 𝒃𝒂𝒈𝒖𝒔 👍👍👍👏👏👏😘😘😘
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒂𝒌𝒉𝒊𝒓𝒏𝒚𝒂 𝒎𝒆𝒓𝒆𝒌𝒂 𝒉𝒊𝒅𝒖𝒑 𝒃𝒂𝒉𝒂𝒈𝒊𝒂 👏👏
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒄𝒂𝒑𝒆𝒌 𝒅𝒆𝒉
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒋𝒅 𝑲𝒊𝒏𝒂𝒓𝒂 𝒋𝒖𝒋𝒖𝒓 𝒔𝒂𝒎𝒂 𝒂𝒏𝒂𝒌"𝒏𝒚𝒂
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒃𝒍𝒎 𝒃𝒆𝒓𝒕𝒆𝒎𝒖 𝒋𝒈
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝑲𝒊𝒏𝒂𝒓𝒂 𝒉𝒂𝒎𝒊𝒍
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒔𝒊 𝑫𝒊𝒎𝒂𝒔 𝒅𝒂𝒉 𝒄𝒂𝒄𝒂𝒕 𝒎𝒔𝒉 𝒔𝒐𝒏𝒈𝒐𝒏𝒈
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝑫𝒊𝒎𝒂𝒔 𝒅𝒂𝒉 𝒑𝒖𝒏𝒚𝒂 𝒊𝒔𝒕𝒓𝒊 𝒍𝒈 🤔🤔
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒂𝒑𝒂 𝒚𝒈 𝒂𝒌𝒂𝒏 𝒌𝒂𝒎𝒖 𝒍𝒂𝒌𝒖𝒌𝒂𝒏 𝒑𝒅 𝑫𝒊𝒎𝒂𝒔 🤔🤔
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒌𝒂𝒔𝒊𝒉𝒂𝒏 𝒂𝒏𝒂𝒌𝒏𝒚𝒂 𝒀𝒖𝒏𝒊 𝒈𝒂𝒌 𝒃𝒆𝒓𝒔𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒎𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒋𝒅 𝒌𝒐𝒓𝒃𝒂𝒏
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒋𝒅 𝒌𝒆𝒎𝒖𝒏𝒈𝒌𝒊𝒏𝒂𝒏 𝑲𝒊𝒏𝒂𝒓𝒂 𝒂𝒏𝒂𝒌 𝑺𝒖𝒍𝒕𝒂𝒏 𝒅𝒐𝒏𝒌
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒋𝒅 𝑲𝒊𝒏𝒂𝒓𝒂 𝒃𝒂𝒍𝒊𝒌 𝒍𝒈 𝒋𝒅 𝑲𝒊𝒏𝒂𝒓𝒂 𝑨𝒖𝒓𝒐𝒓𝒂
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒆𝒎𝒂𝒏𝒈 𝑲𝒊𝒏𝒂𝒓𝒂 𝒂𝒅𝒂 𝒖𝒂𝒏𝒈 𝒌𝒍 𝒌𝒂𝒃𝒖𝒓
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒌𝒐𝒌 𝒋𝒅 𝒈𝒊𝒏𝒊 𝒔𝒊𝒉 🤔🤔
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒌𝒆𝒏𝒂𝒑𝒂 𝑲𝒊𝒏𝒂𝒓𝒂 𝒆𝒏𝒈𝒈𝒂𝒌 𝒌𝒐𝒎𝒂 𝒅𝒖𝒍𝒖 𝒂𝒋𝒂 𝑻𝒉𝒐𝒓
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒎𝒆𝒏𝒅𝒊𝒏𝒈 𝒎𝒂𝒕𝒊 𝒂𝒋𝒂 𝑲𝒊𝒏𝒂𝒓𝒂 𝒏𝒚𝒂 𝒌𝒍 𝒈𝒂𝒌 𝒃𝒊𝒔𝒂 𝒏𝒈𝒖𝒃𝒂𝒉 𝒔𝒆𝒎𝒖𝒂𝒏𝒚𝒂 𝒈𝒂𝒌 𝒈𝒖𝒏𝒂 𝒋𝒈 𝒌𝒂𝒏 😏😏
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒕𝒓𝒖𝒔 𝒂𝒋𝒂 𝒈𝒊𝒕𝒖 𝒍𝒊𝒆𝒖𝒓
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒃𝒆𝒈𝒐 𝒔𝒆𝒎𝒖𝒂𝒏𝒚𝒂
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒌𝒆𝒏𝒂𝒑𝒂 𝒑𝒅 𝒕𝒉 𝒎𝒂𝒏𝒔𝒊𝒐𝒏 𝑲𝒆𝒏𝒂𝒏𝒕𝒓𝒂 𝒚𝒈 𝒃𝒂𝒓𝒖
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒔𝒆𝒍𝒆𝒔𝒂𝒊𝒌𝒂𝒏 𝒅𝒏𝒈𝒏 𝒌𝒆𝒑𝒂𝒍𝒂 𝒅𝒊𝒏𝒈𝒊𝒏
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!