NovelToon NovelToon
Suara Dari Balik Sajadah

Suara Dari Balik Sajadah

Status: tamat
Genre:Spiritual / Cinta Terlarang / Trauma masa lalu / Cintapertama / Balas Dendam / Tamat
Popularitas:22k
Nilai: 5
Nama Author: Caeli20

Maheswara merasakan sesuatu yang berdiri di bagian bawah tubuhnya ketika bersentuhan dengan wanita berhijab itu. Setelah delapan tahun dia tidak merasakan sensasi kelaki-laki-annya itu bangun. Maheswara pun mencari tahu sosok wanita berhijab pemilik senyum meneduhkan itu. Dan kenyataan yang Maheswara temukan ternyata di luar dugaannya. Membongkar sebuah masa lalu yang kalem. Menyembuhkan sekaligus membangkitkan luka baru yang lebih menganga.
Sebuah sajadah akan menjadi saksi pergulatan batin seorang dengan masa lalu kelam, melawan suara-suara dari kepalanya sendiri, melawan penghakiman sesama, dan memenangkan pertandingan batin itu dengan mendengar suara merdu dari Bali sajadahnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Caeli20, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 1 : Perkenalan Hari Pertama

Ibu Nurziah masuk ke ruang guru. Di dalam sana ada sekitar 20-an guru yang duduk langsung menatap kepala sekolah bertubuh berisi dengan hijab segitiga itu.

"Assalamualaikum,"

"Walaikumsalam,"

"Selamat bertemu kembali di tahun ajaran baru. Rencana kerja kita di tahun ajaran ini sudah dijelaskan saat rapat hari Sabtu kemarin. Saya hanya mengingatkan jangan melupakan catatan-catatan penting yang sudah saya berikan,"

Wajah guru-guru itu serius mendengarkan.

"Oh ya, perkenalkan, ini guru agama Islam yang baru, Ustadzah Hana Salsabila Hasyim," Ibu Nurziah melirik wanita bertubuh tinggi langsing berhijab di sampingnya.

Hana menangkupkan tangannya di dada, memberi hormat dengan senyum yang tenang dan meneduhkan.

"Ustadzah Hana baru saja lulus CPNS dan belum lama pindah di kota ini. Nanti tolong Ustadz Fadlan bantu menjelaskan tentang kurikulum kita dan apa saja yang berhubungan dengan mata pelajaran agama Islam," Ibu Nurziah menatap seorang guru laki-laki berwajah manis pemilik lesung pipi.

Fadlan mengangguk sambil menangkupkan tangan di dada.

Hana membalas dengan senyuman teduh pada Fadlan.

"Wah roman-romannya Ustadz muda kita akan mendapatkan jodoh," bisik Aulia sambil terkekeh.

Fadlan hanya tersenyum tenang.

"Ustadzah nanti tempat duduknya di samping Ustadz Fadlan saja untuk mempermudah jika ingin diskusi,"

"Baik, Ibu,"

**

"Aulia, guru Biologi," Aulia mengulurkan tangan untuk berjabat tangan dan disambut Hana.

"Salam kenal, Aulia," Hana memperdengarkan suara lembutnya.

"Sudah berapa lama di sini?," tanya Fadlan berbasa-basi begitu sudah berkenalan langsung dengan Hana.

"Belum sebulan. Saya baru di sini," jawab Hana dengan suara lembut.

"Kalau ada apa-apa, minta tolong sama saya saja. Rumah saya tak jauh sekolah. Kalau mau diantarkan juga nanti bilang saja,"

"Terima kasih," Hana kembali tersenyum.

Senyuman hangat dan tata bicara yang lembut membuat Hana mudah untuk berbaur dengan guru-guru lain.

**

"Khatan, kamu sudah lihat guru agama Islam yang baru?," celetuk Rafi di tengah suara teman-teman lainnya yang mengudara karena kelas belum ada gurunya.

"Belum," jawab Khatan cuek.

"Kamu harus lihat. Tubuhnya tinggi proporsional, kulitnya putih mulus, dan yang bikin candu itu senyumannya, ya Allah, bikin meleleh," Rafi meleyot.

Khatan menggelengkan kepala.

"Dasar buaya darat kere. Nenek-nenek yang jualan nasi kuning di depan pun kamu bilang cantik kok," celetuk Khatan.

"Ah, kamu mah gitu. Lihat saja nanti kalau kamu juga tidak akan terkagum-kagum. Kamu tuh harus buka pikiran, wanita cantik di dunia ini bukan hanya Acha, Acha, dan Acha," balas Rafi.

Khatan memukul pelan kepalanya dan mereka tertawa.

"Assalamualaikum," suara itu seketika membuat kelas hening. Semua mata tertuju pada pemilik suara yang indah itu.

Hana sudah berdiri tegap di depan kelas, membawa buku, sambil tersenyum. Rata-rata wajah siswa kaget, ada juga yang terkesima.

"Saya Hana. Guru agama Islam yang baru di sini,"

Hana mengedarkan pandangannya ke seluruh siswa.

"Apa kan ku bilang, dia cantik," bisik Rafi pada Khatan yang seketika terdiam melihat Hana.

**

"Bagaimana tadi di kelas?," tanya Fadlan berjalan beriringan dengan Hana menuju parkiran.

"Aman. Mereka anak-anak yang baik dan sopan tentunya," jawab Hana.

"Bilang saja jika ada yang mengganggu atau susah diatur,"

"Sejauh ini aman kok," ucap Hana.

"Mau nebeng?," Mereka sudah tiba di depan motor Fadlan yang di parkir di parkiran motor.

"Tidak, terima kasih. Kost Saya hanya beberapa rumah dari sekolah. Lagipula saya ingin mengenal daerah ini. Jadi lebih jalan kaki," tolak Hana.

"Baiklah kalau begitu," Fadlan tersenyum sambil mengambil helmnya, "Sampai jumpa besok,"

**

"Jangan lupa minum obatmu, Hana,"

"Hmm,"

"Tidak usah keluar kost kalau tidak penting,"

"Hmm,"

"Ya sudah, nanti Bunda menelpon lagi,"

"Hmm,"

Hana mengakhiri panggilan dari ibunya.

Hana mengunci pintu kamar kostnya, mematikan lampu, lalu menuju ke sudut ruangan di mana ada sajadah yang digelar di sana. Hana duduk di atas sajadah. Bukan untuk sembahyang. Bukan. Dia mulai menangis di atas sajadah. Bukan sekadar meneteskan air mata. Dia menangis sejadi-jadinya. Bahkan tangisannya terdengar seperti raungan yang lemah. Lama Hana seperti itu. Hingga tubuhnya mulai merasa lelah. Matanya yang tadi mengeluarkan banyak air mata mulai sayu. Pelan. Lama kelamaan mata itu menutup. Hana tertidur.

1
Ruben
terbaik. ini baru karya.
Caeli: makasih supportnya kak ruben😍🙏

jangan lupa mampir di karyaku yang lain ya kak🙏 sedang on going :
- Pada Ibu Pertiwi Kutitipkan Cintaku
- Ketika Matahari Terbenam

makasih kak🙏
total 1 replies
Sri Wahyuni
kak kasih ending yang g sad donk..... masyaallah 💪💓
Caeli: hehehe.. masih ada kelanjutannya kak Sri di Suara dari Balik Sajadah 2. terbit bulan depan. Kasih jalan berliku dulu untuk Mahes supaya jadi pembelajaran bagi orang di luar sana agar mikir2 dulu sebelum melakukan sesuatu🤗

Sambil tunggu kelanjutannya, mampir juga di novelku yang lain ya kak, yang lagi on going :
- Kutitipkan Cintaku Pada Ibu Pertiwi
- Ketika Matahari Terbenam.

makasih sudah berkontribusi dalam karya2ku kak😍🤗🙏
total 1 replies
Wiwi Mulkay
ini masih ada lanjutan lagi ngak
Caeli: terbaik kak wiwi😍🤗
total 6 replies
Syafrinel Edi Bote
lanjut dong,,,, aqu suka karyamu thoor,, lanjut ya, ya, ya..... 😄
Caeli: gaskeeunn kak syaf🙏😍
total 1 replies
charista
akhrnya brnapas stlh baca novel ini 3hri.endingnya gantung tapi suka.aku ikuti novel barumu thorrr.ganbatte
Caeli: makasih supportnya kak😍🙏
nanti kelanjutannya ya🤗

mampir juga di novelku yang lain ya kak, yang lagi on going sekarang:
- Pada Ibu Pertiwi Kutitipkan Cintaku
- Ketika Matahari Terbenam 🤗🙏
total 1 replies
Trifosa Property
Baru berani kasih komentar setelah baca endingnya ini. satu kata : keren💪
ini bukan karya picisan.dari hati banget nulisnya.
ada unsur syiar agama tapi tidak monoton.menyatu dgn cerita. pembahasan mudah dimengerti. aku curiga Thor nya udah banyak nulis buku nih.
Trifosa Property
Thoorr lanjutkan karyamu aku suka tulisanmu😍🙏
Caeli: Gaskeeunn kaknl Rini😍 tunggu seru dua Suara dari Balik Sajadah tahun depan ya. sambil menunggu, mampir di novel ku yang lain juga ya kak Rin. sementara on going, ada Pada Ibu Pertiwi Kutitipkan Cintaku dan Ketika Matahari Terbenam 🤗🙏
total 3 replies
Trifosa Property
Keren sih. Gaya penulisannya beda. Ini bukan karya picisan. Ide ceritanya brilian. Lanjutkan karya karyanya thor
Caeli
tamat di bab 98 ya kak🤗
Wiwi Mulkay
masa udh tamat
Asriani Rini: Iya ko tamat suh ceritanya masih gantung
total 1 replies
Wiwi Mulkay
kapan up lagi
Wiwi Mulkay
ini kapan up lagi
Wiwi Mulkay: sdh di baca ini ngak ada lanjutannya
total 2 replies
Wiwi Mulkay
ini tdk ada lagi lanjutannya
Wiwi Mulkay
knp belum up lagi
Wiwi Mulkay
Thor ini belum up lagi ya
Wiwi Mulkay
hari ini ngak ada lanjutan lagi
Wiwi Mulkay
lanjut
Wiwi Mulkay
lanjut lagi dong
Wiwi Mulkay
oke 🫰🫰
Wiwi Mulkay
lanjut lagi
Caeli: gas kak Wiwi😍..
sudah ada 2 bab yang dipost, masih sedang direview🤗
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!