My Ceo Is My Husband

My Ceo Is My Husband

Bab 1

Lyli pov

perkenalkan namaku lyra atmaja aku biasa di panggil lyli aku seorang mahasiswi yang sudah semester akhir aku anak fakultas ekonomi.

aku masih muda umurku masih 23 th.

Aku terlahir di keluarga berada memang aku anak manja aku sedikit ceroboh dalam hal bidang apapun tapi IQku melebihi rata rata. aku mempunyai saudara laki yaitu seorang kakak yang bernama Leon atmaja dia membantu daddy mengembangkan perusahaan sayangnya dia masih jomblo. daddy mempunyai perusahaan yang berkembang pesat nama perusahannya Atmaja group yang sudah di bangun dari dulu.

Lily tumbuh di keluarga kaya dan bahagia.

ia juga dikelilingi oleh keluarga yang sangat mencintainya.Lily memang sudah dewasa tapi sifatnya masih kyak anak kecil.

Taufan pov

aku taufan nararya aku seorang ceo dari perusahaan T.P group umurku masih 28 tahun aku lulusan dari LA. aku ceo muda yang terkenal dingin semua wanita yang mendekatiku akan mundur akan hal itu.

aku mempunyai kekasih ia seorang model di umurku sekarang orang tuaku memintaku untuk segera menikah. kekasihku tidak mau menikah terlalu muda. aku mendukung semua aktivitas

kekasihku.. aku terlahir di keluarga kaya.

Darwin putra pov

Kenalkan gue sahabatnya taufan dan Leon gue bekerja di Taufan group Sebagai sekertarisnya dan gue juga tangan kanan keluarga mereka.

Gue orangnya gak dingin gak kayak bos gue tuh mukanya selalu datar ampun bos jangan tindas gue ya emng gini mulut gue wkwk

Taufan,Leon dan gue udah bersahabat sejak kuliah yang sama sama mengambil jurusan bisnis.Persahabatan mereka masih terjalin sampai sekarang.

author pov

kringg... kring....

suara alarm jam berbunyi di pagi hari yang memekakkan telinga seorang gadis yang bernama Lyli

"Lyli....!!"eriak mommy dari dapur.

"Iya mom,...Lily udah bangun..." sahut Lyli yang masih telungkup di kasurnya.

" Mommy tau kamu masih telungkup dikasurmu"teriak mami lagi.

Ck tau aja...gumam Lyli mulai bangkit dari kasurnya..

Tak Lama kemudian Lyli turun dari kamarnya menuju ruang makan.

Disana sudah ada dady dan Leon.

" Daddy...!!" sapa Lyli sambil mencium pipi daddynya itu.

"Kok gue gak di cium ya"tanya Leon pada Lyli.

" Gak mau ah kak pipi kakak bekas cewek cewek ganjen" ucap Lyli meledek si playboy.

"Ih dasar manusia ceroboh"kata Leon pada Lyli.

"Dad mobil lyli udan di benerin dad" tanya Lily pada daddy.

"Belum.. nanti kamu berangkat sama leon papi ada miting penting" ucap daddy.

"Iya dad kakak bawa mobil yang mana" tanya lily pada leon.

"Gue gak bawa mobil gue bawa motor gue" sahut leon.

"Kak Leon nanti bawa motornya jangan ngebut ngebut ya.. nanti rambut aku acak acakan"kata lily pada leon.

"Hehehe" sahut leon tersenyum jail.

kemudian Leon mengantar Lily ke kampusnya dengan menggunakan motor tipe motor balap.

Lily senang balap balapan dengan leon tapi karena mau sekolah ia tidak mau rambutnya menjadi berantakan gara gara ngebut di jalanan.

Namun memang sikap Leon yang suka menjaili adik perempuannya satu satunya itu.

saat di jalan leon ngebut sehingga rambut lily yang sebelumnya rapi jadi acak acakan seperti rambut singa.

"Kak Leon kan aku sudah bilang jangan ngebut liat nih rambutku" teriak lily pada leon.

"Hahahaha tetap cantik kok"sahut leon yang langsung pergi meninggalkan Lily di depan kampus.

"Ck kak Leon menyebalkan" gumam Lily sambil merapikan rambutnya.

Lily masuk ke ruang kelasnya.

Lily melihat sekelilingnya,Lily menghampiri teman sebangkunya dan duduk di sebelahnya.

"Hey pagi" sapa Lily.

"Pagi tumben lo pagi gini udah datang" ucapnya.

Lily pov

Oke gaes pekernalkan ni temen sebangku gue sahabat gue dia tuh pikirannya dewasa gak kayak gue gitu gue sama dia udah kayak saudara sendiri dia dari keluarga terpandang tapi dia juga tidak sombong akan kekayaannya toh dia sering bilang kekayaan yang dimiliki milik orang tuanya bukan punya dia

Eitss gue lupa namanya nama dia Cherry anindita neondra. Entahlah kenapa nama dia seperti nama buah mungkin dulu ibunya suka makan buah cherry kali ya.

Author pov

" Eits gini ya cher gue kan males kena omelan daddy mommy jadi gue berangkat pagi sama ka Leon"ucap Lily pada Cherry.

" Lu setiap hari di omelen apa sih kok gak henti henti orang tua lo ngomel" tanya Cherry yang kebingungan.

" Itu loh cher mommy ngomel kalau gue bangun kesiangan mesti ngomel ngomel dah di bawah " Ucap Lily.

" Hahaha anak orang kaya setiap hari kena omel trs kalo daddy lo ngomelnya gara gara apa"Chery menertawakan tingkah Lily.

Lily yang melihat Cherry tetawa Lily langsung mengernyitkan kedua alisnya

" Hust gak lucu tauk ini mah kalo daddy gue mesti bilang jangan manja kamu udah dewasa bosen tauk daddy ngomong gitu mulu" sahut Lily kemudian Cherry tertawa lebih keras.

" Udah deh sakit perut gue emang bener daddy lo lo emang manja ceroboh lagi makanya lo harus rubah sifat"ucap cherry.

"Ini juga sama kayak daddy mommy gue udah ah lo sama aja" sahut keysa dengan muka yang cemberut.

Tak lama kemudian dosen datang kelas pun dimulai.

Dosen pun mulai menjelaskan materi.

Semua mahasiswa mendengarkan dosen tersebut.

Dosen pun selesai menjelaskan materi.

Mereka semu keluar kelas.

"Li ngantin yok laper gue" ucap cherry pada Lily.

" lo kerjaannya makan mulu heran gue deh lo sampe sekarang gak gendut gendut" sahut Lily sambil memperhatikan badan Cherry.

" Lyra atmaja kalo gue gendut gak ada yang naksir gue dong dan gue menjomblo lo tau jomblo kan jomblo itu manusia terngenes" ucap Cherry sambil menyindir sahabatnya itu.

" Eitss lo nyindir gue jomblo tapi gue gak ngenes seperti yang lo pikir"sahut Lily sambil menatap tajam Cherry.

"Buset serem tau tatapan lo yok ngantin dah laper gue"ucap Cherry.

Mereka berdua berjalan menuju ke kantin. Lily dan Cherry sekedar hanya untuk membeli Minuman.

Disana bertemu dengan jodi yang terus saja mengganggunya.

"Lily apa kau ingin membeli sesuatu"tanya Jodi dengan bermata berbinar binar.

"Iya" jawab Lily dengan sewotnya.

"Ambilah apa aja yang lo Mau gue yang akan bayar"ujar Jodi pada Lily.

'Heheh...Kerjain ah...Biar ******!!'ujar Lily dalam hatinya.

"Woyyy...Semua yang ada disini ambil apa aja yang kalian mau..."Teriak Lily pada semua orang yang ada di kantin.

"Dia yang bayar"ujar Lily sambil menunjuk Jodi.

Menderngar teriakan Lily,semua orang menyerbu kantin dan mengambil makanan yang mereka mau.

Dan Jodi lah yang akan membayarnya.

Jodi kaget dengan reaksi Lily yang membuat kantonya terkuras.

Terpopuler

Comments

❤

Bagus ceritanya. . .aku lanjut baca ya Thor 😉

2020-08-18

1

Vivianvellanie

Vivianvellanie

nyimak

2020-08-16

1

Annie Syam

Annie Syam

bagus ceritanya thor

2020-07-24

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!