episode 18

eca hanya memandang langit saat nicholas turun ke bawah. eca sudah menunggu selama 30 menitan, tapi teman nicholas tidak juga datang.

"huftt... apa temen nya nicho ga tau gue lagi di atap ya?" gumam eca.

"aaaah gabut bangett!!!!!"

eca melirik ke bawah saat mendengar suara dari kerubunan orang yang ada di bawah. eca menganga tidak percaya saat melihat orang orang yang di bawah sana di penuhi luka dan darah yang berceceran di mana mana.

ditambah lagi eca tidak tau, manakah teman nicholas dan orang orang yang mengikutinya tadi.

"aduh,, itu kenapa baju nya pada samaan si?!" bisik eca.

"woy anjinggg!!!!! sok sokan berani lu!! ujung ujung nya kabur!!" teriak salah satu orang di sana.

"jumblah lo lebih banyak jancoqq" balas yang lainnya.

"tangan kosong kalo berani!!"

"lah situ yang make benda" sewot yang lainnya.

"alah bacot!! kita kesini bukan mau ngebacot!! seranggggg" teriak teman nicholas.

eca menutup matanya menggunakan tangan saat melihat orang orang yang dibawah nya itu menyerang satu sama lain.

brak

eca terkejut saat mendengar suara motor yang sengaja di jatuhkan.

"WOY ***!! MOTOR GUA ITU!!" protes pemilik motor.

"lah trus?!"

"BANGSTTTT BABIIII"

eca kembali menutup mata nya dan menggenggam kedua tangannya.

"ya tuhan... selamatin mereka semua ya tuhan.. semoga nicholas juga aman.. dan hamba mu ini juga aman dari serangan orang jahat ya tuhan... hamba masih muda" ucap nya.

eca kembali membuka matanya dan melihat ke bawah. "apa gue harus turun ke bawah ya?" batinnya bertanya.

"eh btw kok nicholas gak keliatan ya?? apa jangan jangan...."

DOR DOR

"ARGHHHHH"

eca membulatkan matanya saat mendengar teriakan nicholas dari bawah. eca pun deg degan setengah mati saat mendengarnya.

"itu nicholas.. dia dalam bahaya.. gawat gue ga boleh diem disini terus terusan... gue harus jadi pahlawan" ucap eca sambil mengepalkan tangannya.

eca pun turun ke bawah dengan susah payah.

hap

akhirnya eca berhasil masuk ke dalam dan segera berlari dengan hati hati.

"nich.. lo dimana??" batin eca saat melihat nicholas tidak ada di lantai 3.

eca pun turun ke bawah melalui tangga. eca menyusuri seluruh kamar dengan teliti.

"iww... kotor banget" batin eca saat melihat banyak serangga dan debu.

"HAHAHHAHA... ADA KATA KATA TERAKHIR?!"

eca menoleh ke sumber suara, yang berasal dari kamar paling pojok. eca pun mendekati kamar itu dengan mengendap endap.

"hah??" eca pun menutup mulutnya saat melihat nicholas yang sudah terjatuh dengan darah yang berceceran di mana mana.

eca melihat laki laki yang membelakangi nya sedang tertawa penuh kemenangan.

eca menengok ke kanan dan ke kiri, mencari benda yang bisa ia pakai untuk menghajar cowo brengsekk ini.

"i see you" batin eca saat melihat kayu yang tergeletak di dekat nya dengan darah di ujung nya.

eca mengambil kayu itu dan menggenggamnya dengan erat.

"liat aja lo, abis lo di tangan gue" batin eca kesal.

eca mendekat ke arah laki laki yang telah menyakiti nicholas itu dengan hati hati.

eca memasang posisi saat sudah tepat berada di belakangnya.

"PERGI AJA LO KE NERAKA JANCOQQ" teriak eca sebelum ia memukul kepala nya dengan kayu yang ia genggam.

BUGH

eca telah memukul kepala lelaki itu dengan keras. sampai sampai lelaki yang tidak ia ketahui namanya itu pun terjatuh.

"hufttt.. huft..." eca ngos ngosan sambil melihat nicholas yang sedang tersenyum ke arah nya.

eca mendekat dan melempar kayu itu kesembarang tempat.

"nich.. lo masih kuat kan?" tanya eca sambil duduk di samping nicholas.

"lo hebat ca" kata nicholas sebelum ia pingsan.

"hah?? nich?? bangun nich.. gue ga mau gotong badan lo sendirian nich.. gue ga kuat ngangkat badan lo" kata eca sambil menepuk pipi nicholas berkali kali.

"woyyy.... tolongggg.... tolongggggg" teriak eca.

"TOLONGIN GUE DONGGG!!!! Tolonggg!!!"

"biar ku bantu gadis kecil"

eca menengok ke arah lelaki yang ia pukul tadi masih bisa untuk bangkit kembali. eca pun panik. ia berdiri dan menjauh dari nicholas.

"mau lo apa hah?!!!" tanya eca sambil menjauh.

"i want you baby" kata nya sambil mendekat.

"iwww... gue ga mau sama lo...mending lo jauh jauh dari gue!!!!" teriak eca.

"gadis kecil,, menurut lah"

"iwwww sanaaa gak?!!!" teriak eca. eca pun melirik ke arah pintu secara bergantian.

"ingin kabur hah?? liat lah.. ga ada yang bisa bantuin lo sekarang" ucap nya.

"iwwwww om om sana. gue geli"

"gua masih muda bangsaaat"

"bodo amat,, jauh jauh lo"

"sana" tambah eca.

Dor dor dor

Terpopuler

Comments

Wina Amara01

Wina Amara01

lanjut,seru

2020-05-26

1

Memey Sandra

Memey Sandra

bah author tau "jancox" juga ternyata

2020-05-25

1

Salsabila Mashaf

Salsabila Mashaf

lanjut thorr😚😚

2020-05-25

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!