Ep 17

Revaldi membuka mata dengan melihat sekeliling, nampak asing bagi dirinya.

dia mengusap kedua mata untuk meyakinkan apa yang saat ini ada di depan matanya...

"Dimana ini?." lirih Revaldi.

Revaldi bergegas dari tempat tidur lalu mendekati suara gemericik air...

"Sayang kamu di dalam..." Revaldi mengetuk pintu kamar mandi.

namun tidak ada jawaban sama sekali, dia mencoba menunggu dengan bersandar di tembok. dia mencoba mengingat semua kejadian yang membuat dia lupa akan semua kejadian yang telah menimpa dirinya.

"Siapa yang lo panggil sayang?." keluarlah Jimmy.

"Ngapain lo disini? mana istri gua?." ucap Revaldi.

"Dasar Tuan muda bodoh, kalau kamu tidak mampu mengendalikan diri maka jangan sekali-kali minum terlalu banyak." Tanpa penjelasan Jimmy pun duduk di sofa kamar hotelnya.

"Jelaskan sama gua semua yang terjadi..." Perintah Revaldi tanpa penolakan.

Jimmy diam, dia menyalakan rokok dengan memandang geli wajah sahabatnya yang sedang di landa gelisah...

"Jimmy jelaskan...." Bentak Revaldi dengan meraih krah baju Jimmy.

"Hahaha....kamu sabar sedikit lah sob, aku ingin menikmati rokok dulu." Jimmy melepaskan tangan Revaldi dari tubuhnya.

"Jangan berlama-lama, sebenarnya ini ada apa? kenapa aku tidak mengingat semua yang terjadi..." Revaldi menghempaskan tubuh di samping Revaldi.

Melihat wajah Revaldi yang sangat muram, Jimmy menghisap rokok lalu meniup asap hingga mengenai wajah Revaldi....

"Tadi malam kamu menyakiti istrimu.." singkat Jimmy.

Revaldi seketika terkejut mendengar semua yang jimmy ucapkan.

"Coba kamu jelaskan dari awal..." pinta Revaldi.

Jimmy menuruti semua keinginan Revaldi, dia menceritakan semua hal dari sebelum kejadian hingga pada akhirnya Revaldi hilang kendali akan dirinya sendiri.

"Kurang lebihnya seperti itu..." Jelas Jimmy.

"Astaga, ceroboh sekali aku ini." Revaldi mengacak rambut, frustasi dan rasa bersalah menghampiri dirinya, dia pun bergegas untuk mencari sang istri.

"Kemana?." tanya Jimmy.

"Cari bini gua." Cetus Revaldi, dia mencari kunci mobil akan tetapi dia tidak menemukannya.

"Kunci mobil ada di Criztine, kalau lo mau ketemu sama dia coba kamu datang di kamar 106 kemungkinan dia masih disana bersama kekasihku." Jelas Jimmy dengan santai.

Revaldi yang sangat merasa bersalah atas tindakannya, dia pun berlari menuju kamar tersebut....

"Semoga dia mau memaafkan aku. kalau sudah begini bisa repot urusannya, kenapa aku tidak bisa menahan diri untuk tidak minum Wine itu....Arrrgh." Revaldi berlari dengan sekuat tenaga.

saat tengah berlari dia mendengar suara desahan dari sebuah kamar, lalu dengan samar-samar dia melihat nomor kamar itu 106, dia panik dengan semua pemikiran kotornya.

"Criztine buka...." Teriak Revaldi dari luar.

Tak berapa lama keluarlah seorang lelaki yang hanya mengenakan baju kimono.

"Siapa yang mengganggu kesenanganku...!" Maki Lelaki itu.

Revaldi terkejut, dia hanya terdiam dengan apa yang saat ini dia lihat...

"Ayah...." ucap Revaldi lalu memeluk lelaki itu.

"Siapa yang kamu sebut Ayah? saya tidak mengenal kamu!." Cetus Farhan(nama lelaki yang berada di hadapan Revaldi) dengan mendorong tubuh Revaldi.

"Wajah anda mirip dengan almarhum Ayah saya, apakah mungkin ini benar-benar Ayah? lalu dimana Istriku?." ucap Revaldi.

"Ayah, Istri, sebenarnya apa yang kamu maksud? cepat pergi, dasar orang gila...." Farhan mendorong Revaldi.

Brakkkkk....

pintu kamar di tutup dengan keras...

Revaldi tertegun saat dia melihat nomor kamar yang dia tuju ternyata bukan 106, melainkan 109.

Revaldi masih syok dengan semua yang baru saja dia lihat, tapi dia juga yakin bahwa sang Ayah sudah meninggal dunia beberapa bulan lalu...

"Astaga, permainan apa lagi ini...." gumam Revaldi dengan mencari letak kamar 106.

Terpopuler

Comments

Rusmini Suyitno

Rusmini Suyitno

mudah*an ayah masih hidup thour

2021-10-20

0

Minny

Minny

pura2 ninggal biar tasya dan riko bahagia....kalo gak kembaranya rikardo

2020-10-04

3

Tutik Wilda

Tutik Wilda

masa rikardo pura2 ninggal sih..karna marah liaat Tasya di cium Riko diam aja JD hukuman buat mereka yg sdh bikin sakit ht

2020-04-03

3

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!