PENTAS

Sepeningalan Rangga semua anggota kelompok B sudah mempersiapkan diri untuk tampil dengan performa terbaik mereka sebagai permintaan maaf mereka pada Rangga sebagai mentor kelompok mereka.

Dengan dikoordinir oleh Fatim mereka berlatih ditempat lain agar tidak diketahui oleh kelompok yang lain, setelah dirasa cukup mereka kembali ke habitatnya seperti tidak terjadi sesuatu.

Dan acara puncak yang ditunggu - tunggu pun akhirnya digelar setelah selesai sholat Zuhur. Dan kemungkinan hari ini anak - anak MOS akan pulang lebih sore dari biasanya.

Bel panjang telah dibunyikan tanda pentas seni keterampilan akan segera dimulai dan semua anak baru diminta untuk segera masuk ke aula tempat pentas seni anak digelar.

"Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh"Ucap MC acara pentas seni kali ini.

"Baiklah peserta MOS beserta seluruh siswa siswi SMA Unggulan yang kami sayangu, semua pengurus osis yang kami banggakan serta dewan juri dan rekan - rekan guru yang kami cintai.Puji syukur kita ucapkan pada Allah SWT Tuhan semesta alam yang telah menyayangi kita dengan limpahan rahmat dan kasih sayang. Tak lupa sholawat dan salam untuk junjungan kita Nabi Muhammad SAW beserta keluarganya, yang telah membawa kita ke zaman yang seperti sekarang ini".

"Hari ini tak terasa kita telah sampai pada hari yang ke empat , semoga adik - adik dan kita semua dalam keadaan yang sehat, sehingga acara pada hari ini dapat berjalan dengan lancar dan seperti yang kita harapkan".

"Dalam kegiatan MOS kali ini ada enam orang yang telah bekerja sangat keras sehingga sampailah pada kegiatan hari ini, untuk itu kita panggil ke enam mentor kita yang hebat untuk ikut duduk dipodium depan dan menyaksikan kehebatan mahakarya adik - adik bimbingannya, mereka adalah Dimas mentor kelompok A , ada Rangga mentor kelompok B, ada Gladis mentor kelompok C yang menggantikan Siska, ada Dina mentor kelompok D, selanjutnya ada Ali mentor kelompok E, dan yang terakhir ada Wilson mentor kelompok F, kita kasih aplus yang meriah untuk ke enam mentor kita".

Semua orang telah bertepuk tangan dengan meriah, begitu juga dengan para mentor mereka tampil dengan wajah yang sangat cerah kecuali Rangga, ia merasa sangat malu karena binaanya saja yang tidak akan tampil pada pentas seni kali ini, dan ia merasa sangat tidak berguna.

Suara MC kembali bergema memenuhi aula tempat acara berlangsung.

"Baiklah kita mulai saja acara pentas seni kita kali ini yang akan diawali dengan penampilan dari kelompok E asuhan mentor Ali, tapi sebelumnya perlu semua ketahui bahwa sertiap kelompok terdiri dari dua puluh lima orang jadi mereka sebagai mentor mempunyai tugas yang tidak lah mudah. Mari kita sambut perporma dari kelompok E".

Semua menjadi hening....

"Assalamualaikum wr. wb. "

"Kami dari kelompok E, terimalah persembahan kami Tarian Kreasi ala K-POP".

"Musikkkkk".

Alunan musik K-POP Boy With Luv dr BTS feat Halsey pun bergema ada 6 orang dari kelompok E yang menari, mereka menggunakan kostum yang mirip - mirip dengan gruop aslinya, namun hampir selesai salah satu personil ada yang cidera karena sepatunya slip. Namun secara keseluruhan perform mereka lumayan bagus.

"Kasih tepuk tangan yang meriah untuk. kelompok E".

"Selanjutnya adalah kelompok A asuhan mentor Dimas yang akan menampilkan kisah dongeng Malin Kundang, mari kita sambut penampilan mereka".

Penampilan kelompok A sangat bagus menurut Fatim meski ada beberapa dialog yang terlupa, Fatim merasa sedikit khawatir dengan penampilan mereka nanti karena setiap kelompok tidak boleh sama performnya, jika ada yang sama maka yang terakhir akan didiskualifikasi.

Sudah dua kelompok mereka masih aman karena nggak ada yang nyannyi solo.

"Kelompok berikutnya adalah kelompok C yaitu asuhan mentor Gladis mereka menampilkan Fashion Show" Dalam fashion show kali ini kelompok C dengan dandan dan kostum ala artis sangat glamor dan terkesan sedikit berani karena mereka berani menggunakan kostum yang sesikit terbuka yang menggundang sorakan hebob kaum adam, dan membuat merah wajah kaum hawa.

"Selanjutnya adalah penampilan dari kelompok D asuhan mentor Dina akan menampilkan permainan alat musik tradisional, mari kita sambut kelompok D".

"Kasih aplus untuk empat kelompok yang sudah tampil semuanya sangat indah, selanjutnya kita ke penampilan yang ke lima kelompok F asuhan mentor Wilson yang akan menampilkan Tik Tok Ubur -Ubur".

Semua orang tertawa riuh melihat kelucuan yang ditampilkan oleh kelompok F menirukan Tik Tok Ubur -Ubur.

Semua kembali hening, sebelum MC melanjutkan bicaranya Rangga memilih untuk keluar ruangan sebelum ia merasa dipermalukan saat ditanya mana performa dari kelompok asuhannya.

Suara MC kembali menggelegar memenuhi aula.

"Dan sekarang sambutlah performa terakhir kelompok B asuhan Rangga dengan menyanyi solo, terimalah Ibu by Iwan Fals".

Rangga yang sudah diambang pintu menghentikan langkahnya, merasa tak percaya sampai ia mendengar dentingan petikan melodi gitar yang menjadi pembuka lagu, seketika suasan menjadi hening karena syahdunya dentingan gitar Ikhsan. Dan dilanjutkan dengan suara merdu Fatim yang tak satupun orang menyangka jika Fatim memiliki suara emas.

Fatim....

Ribuan kilo jalan yang kau tempuh

Lewati rintang untuk aku anakmu

Ibuku sayang masih terus berjalan

Walau tapak kaki

Penuh darah penuh nanah

Seperti udara

Kasih yang engkau berikan

Tak mampu 'ku membalas

Ibu

Ibu

Ingin kudekap

Dan menangis di pangkuanmu

Sampai aku tertidur

Bagai masa kecil dulu

Lalu doa-doa

Baluri sekujur tubuhku

Dengan apa membalas

Ibu

Ibu

Ribuan kilo jalan yang kau tempuh

Lewati rintang untuk aku anakmu

Ibuku sayang masih terus berjalan

Walau tapak kaki

Penuh darah penuh nanah

Seperti udara

Kasih yang engkau berikan

Tak mampu 'ku membalas

Ibu

Ibu

"Performa ini kami tujukan untuk mentor kami yang hebat... Kak Rangga"Ucap Fatim menutup penampilan mereka.

Selesai Fatim bernyanyi semua orang di aula berdiri sambil bertepuk tangan dan banyak diantara mereka yang menangis haru karena Fatim menyanyikannya dengan penghayatan yang luar biasa karena dalam benaknya begitulah perjuangan ibunya yang sesungguhnya. Dan semua anggota kelompok B ikut performa dipanggung tak ada satupun yang tertinggal mereka berdiri dibelakang membawa lilin saat lampu dimatikan ketika Fatim mulai bernyanyi.

Ranggapun menangis haru menyaksikan kekompakan kelompok B saat performa, ia sama sekali tak menyangka akan mendapatkan kejutan yang indah seperti hari ini.

Tepuk tangan yang riuh memcah keheningan aula, dan banyak rekan sesama siswa maupun guru menyalami Rangga.

"Selamat Rangga kelompokmu yang terhebat, kami saja tak bisa mengajak semua untuk tampil dipanggung seperti kelompokmu"Ucap Dimas bangga.

"Gue juga nggak nyangka mereka akhirnya mau performa dan gue yakin ini semua karena satu orang FATIM" Ucap Rangga tersenyum sangat manis apalagi saat Fatim menyebut namanya diakhir lagu, entah mengapa ada perasaan aneh yang menelusuk kedalam kalbu Rangga.

Fatim gue makin suka sama loe, begitu banyak kejutan yang ada didiri loe, gue harus bisa memiliki loe Fatim.

Menang nggak yaaa kelompok Fatim...

ikuti dikisah selanjutnya yaaa Fatim bakalan ketemu seseorang diepisode berikutnya...

Terimakasih ya sudah baca karyaku 😍

Jika berkenan tinggalkan like komen, dan votemu 😍

Semoga kita semua sehat dan bahagia selalu ya, aamiin 🤗.

Salam Manis

🙏

Fitri Rahayu

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***