HUKUMAN KETOS

Ruang Osis ....

Wajah Fatim sangat kesal karena harus membersihkan ruang Osis yang besar dan luar sendirian. Tapi bukan Fatim namanya kalau ia mudah menyerah, tak ada kata menyerah dalam kamus hidupnya. Fatim memulai perkerjaannya dengan bersenandung seolah yang dia kerjakan bukan hukuman, sebenarnya ia sedang berusaha menikmati hukumannya dengan sabar dan ikhlas.

Suara Fatim sangat merdu ia tak menyadari jika sang Ketos sudah sedari tadi memperhatikkannya.

Nih anak tahu apa nggak ya kalau ia sedang dihukum, kok kayaknya menikmati sekali seperti tak ada beban, dan aku baru kali ini nemu makhluk cewek yang sangat aneh, aku makin penasaran sama nih anak, batin Rangga.

Saat sedang asyik menyapu tiba - tiba ada yang menyentuh pundaknya, dan Fatim secara reflek lansung memegang dan menangkap tangan tersebut dan ....

"Bammmmm" suara tubuh seseorang telah terbanting dilantai.

"Akhhhhh sakittttt tahu" ucap Rangga meringis menahan sakit.

Fatim sangat terkejut kalau yang ia banting kelantai adalah sang Ketos.

Ya Tuhan ... habislah aku ... mengapa harus dia lagi sih, apa sebegitu senangnya aku cari masalah sama si ketos ini, tamatlah riwayatku tolong aku Tuhannn. batin Fatim.

"Maaf kak aku nggak sengaja, reflek saja soalnya, maaf ... sekali ... lagi

maaf," ucap Fatim merasa bersalah.

"Bisanya cuma ngomong maaf doang apa, bantu in gue bangun napa," sunggut Rangga kesal, ia tak menyangka akan berakhir terbanting dilantai. Tadi khayalannya saat dikagetkan Fatim akan terkejut dan jatuh dalam pelukkannya. Namun kenyataannya sangat jauh dari ekspektasinya.

Dengan gesit Fatim mengulurkan tangannya untuk membantu Rangga bangkit dari atas lantai, namun saat sedang menarik Rangga tiba-tiba ponselnya berdering dan segera Fatim mengangkatnya, ia lupa kalau tangganya sedang memegang seseorang yang akhirnya.

"Buckhhh." suara seseorang terjatuh. Dan ....

"Akhhhhh." erang Rangga.

Segera Fatim menoleh dan menepuk keningnya tanda ia lupa kalau sedang menolong seseorang yang karena dilepaskannya sekarang terjatuh kembali dilantai dan tak bergerak.

Fatim segera berlari menghampiri sang Ketos. Fatim menjadi sedikit panik masak hanya jatuh sebegitu aja langsung pingsan, rasanya nggak mungkin. Pasti ini hanya akal-akalan Ketosnya saja.

Rasa in loe emang enak gue kerja in, semoga gue dapat nafas buatan dari loe he ... he, batin Rangga.

Fatim semakin yakin setelah memeriksa nafas Ketosnya kalau ia hanya pura-pura.

Loe pikir bisa apa ngerja in gue, tunggu aja. gue akan ngerja in loe balik.

Fatim segera mengguncang-guncangkan tubuh sang Ketos, agar ia yakin kalau Fatim merasa bersalah dan panik. Fatim keluar ruangan dan kebetulan bertemu Dimas.

"Kak ... kak ... boleh minta tolong," ucap Fatim pura-pura berekspresi panik.

Dimas yang melihat kesempatan emas ini tentu tak menyianyiakannya.

Tumben si Ketos lenggah begini terhadap mangsanya, pikir Dimas.

"Eh iya ada apa dek, apa yang bisa kakak bantu," tanya Dimas lembut.

"Itu kak didalam ada yang butuh nafas buatan," ucap Fatim seperti orang panik beneran.

Wah kebetulan banget nih, pucuk dicinta ulam pun tiba, batin Dimas.

"Ayo kita harus segera membantunya," ucap Dimas berlari kedalam ruangan Osis mengikuti Fatim, saat sampai diruang Osis Dimas sangat kaget melihat siapa yang sedang butuh nafas buatan.

Kenapa Ketos jadi pingsan gini ya, kok gue jadi curiga gitu, batin Dimas.

Meskipun merasa tidak yakin akhirnya Dimas tetap mau membantu Fatim. Dimas segera mengambil tindakan, saat mulut Dimas sudah monyong untuk memberi nafas buatan semakin dekat ke mulut Ketos ...

Kenapa bau nya si Fatim kok mirip baunya Dimas si resek ya,batin Rangga.

Dan saat Rangga membuka mata ternyata yang ada didepan mukanya benar-benar Dimas. Rangga pun dengan segera berteriak dan mendorong tubuh Dimas hingga terpelanting kebelakang.

" Aaaaaaaaaaa," teriak Rangga.

" Buckhhh." Tubuh Dimas pun terpelanting.

"Mau ngapain loe hah?" tanya Rangga.

"Loe mau menodai kesucian bibir gue." Menutup mulutnya dengan tangan.

" Busettt, sakit dodol," maki Dimas.

"Gue mau nolongin loe lah, masak gue jeruk makan jeruk, nggak banget," ucap Dimas kesal, karena posisi jatuh yang tidak siap membuat badannya sakit.

"Siapa suruh loe pakai acara pur .... ," ucapan Dimas terputus karena dengan cepat Rangga membekap mulut Dimas.

"Mulut loe bisa diem nggak, gue nggak mau Fatim sampai tahu kalau gue cuma pura-pura *****," ucap Rangga kesal.

Dimas tersenyum menyeringgai merasa Ketosnya termakan umpannya sendiri. Fatim yang menyaksikan merasa perutnya sakit karena menahan tawa dan matanya sampai mengeluarkan air. Namun Fatim masih menjalankan perannya dengan pura - pura bodoh. Fatim pun mendekati keduanya.

"Wah kakak hebat sekarang Ketos udah siuman, terima kasih banyak ya kak, aku sampai panik gitu tadi." Seringai Fatim penuh kemenangan.

"Sekarang loe boleh pergi gabung sama anak-anak yang lain di lapangan basket," ucap Rangga kesal.

"Terima kasih kak." Fatim segera berlari keluar ruangan Osis dan barulah ia dapat menyalurkan hasratnya untuk tertawa lepas.

"Ha ... ha ... ha ... dikiranya gue nggak faham apa soal beginian, rasa in senjata makan tuanya," ucap Fatim dan segera menuju lapangan basket.

Sampai disana semua anak-anak kelas 10 sudah berkumpul untuk mendengarkan arahan berikutnya. Fatim segera membaur ke kelompoknya.

"Heii loe dari mana sih? Sedari dihukum Ketos loe baru nonggol sekarang," ucap Yati teman satu regu Fatim.

"Gue ya didalam ruangan Osis itu lah bersih-bersih," jawab Fatim sekenanya.

"Kenalin nama gue Yati dan loe?"

"Gue Fatim, loe masih belum inget tadi pagi gara-gara kenalan juga gue kena hukuman." Fatim tersenyum.

"Eh iya ya kok gue sampai lup gitu, maaf ya," ucap Yati Tulus.

"Nggak apa-apa, santai aja lagi," ucap Fatim menepuk pundak Yati.

Sejak hari itu Fatim dan Yati menjadi sahabat. Acara Mos berakhir untuk hari ini dan Mereka dapat beristirahat sebelum mengikuti acara bakti sosial sekolah mereka yang rutin diadakan setiap tahunnya dan bertepatan dengan acara MOS ini.

"Fatim kita ke kantin yuk, laper banget nih perut gue," ucap Yati.

"Boleh, yuk cabutttt."

"Loe main cabut aja kayak ayah gue ngabutin singkong," ucap Yati seperti kebinggungan.

"Udah ah nggak usah dibahas, yuk!" Menarik tangan Yati.

Kedua cewek bening itu pun pergi menuju kantin. Suasana kantin sangat ramai karena memang waktunya istirahat. Banyak kakak - kakak kelas yang makan disana.

Fatim dan Yati menempati tempat yang sangat strategis yaitu dipojokan ujung karena langsung menghadap ke taman sekolah yang indah. Sambil menunggu pesannya Fatim dan Yati asyik bercengkrama, ya mereka cepat akrab karena Fatim memanh tipe yang supel.

Tiba-tiba ....

"Heh ... minggir nggak kalian berdua, ini meja langganan kita dan ngga ada yang berani duduk disini selain kita," ucap gadis berkuncir satu dengan roknya yang minim lebih mirip artis mau konser dari pada anak sekolah, bila dilihat dari gaya penampilannya sepertinya dia orang kaya, dia adalah Gladis sang primadona kece nan seksi disekolah mereka.

Fatim dan Yati menatap tak percaya ternyata kejadian seperti ini bukan hanya terjadi disinetron atau komik dan juga novel saja melainkan didunia nyata juga ada, seperti yang mereka alami saat ini.

Tadinya Fatim ingin bermain-main dengan Gladis, namun tiba-tiba ia teringat pesan ibunya untuk tak membuat masalah disekolah. Akhirnya Mereka berdua mengalah dan lebih memilih damai hari ini namun tidak untuk hari esok.

Bersambung.....

Terimakasih sudah membaca.

Sambil menunggu novelku yang ini terbit, baca juga yuk novel ku Nyanyian Takdir Aisyah.

Dan Novel Author lain yang tak kalah menarik :

Terpopuler

Comments

Rasni 01

Rasni 01

mampir kesini Krn rekomendasi dr KK fit.(cinta untuk dokter nisa)

2022-02-01

0

Nana Curly

Nana Curly

nice😚

2020-09-21

1

🌶️Ichan si raja🗡️typo🍉

🌶️Ichan si raja🗡️typo🍉

jeruk mkan jeruk😅😅

2020-09-21

1

lihat semua
Episodes
1 MASA LALU
2 HARI PERTAMA
3 HUKUMAN KETOS
4 MENGUJI KESABARAN
5 BAKSOS
6 TENTANG YATI
7 TUKANG OJEK
8 MAKAN MALAM DAN PERJODOHAN
9 HARI KEDUA
10 MY CAFE
11 GLADIS CS
12 HARI KETIGA
13 SURAT CINTA
14 GAJI PERTAMA YATI
15 TERHARU
16 MAKE UP
17 HARI KEEMPAT
18 PENTAS
19 PENGUMUMAN HASIL PENTAS
20 KARYA WISATA
21 TEROPONG BINTANG
22 MENGGODA IMAN
23 PEJALANAN KE LEMBANG
24 MALAM PERPISAHAN DI LEMBANG
25 KEMBALI KE JAKARTA
26 TRAGEDI
27 NAIK TRUK
28 AKHIRNYA
29 KESEMPATAN SPESIAL
30 MENGHINDAR
31 CEKCOK
32 RUANG BK
33 BERSYUKUR
34 MUHASABAH DIRI
35 MOM'S BIRTHDAY
36 PR BAHASA INDONESIA
37 KEMARAHAN BU INTAN
38 SUARA MISTERIUS
39 MENJENGUK RANGGA
40 KEJUTAN UNTUK YATI
41 HP YATI
42 INSIDEN DIBELAKANG SEKOLAH
43 MEMINTA IZIN
44 KEMBALI KE LEMBANG 1
45 KEMBALI KELEMBANG 2
46 BAJING LONCAT
47 LELAKI DALAM MIMPI
48 LELAKI DALAM MIMPI 2
49 LELAKI DALAM MIMPI 3
50 KENAGAN MASA LALU
51 YOGYAKARTA 1
52 YOGYAKARTA 2
53 MASIH DIRUMAH SAKIT
54 KAMAR GANTI RUMAH SAKIT
55 PERMINTAAN PAPA
56 KEMBALI PULANG KERUMAH
57 MULAI BERHIJAB
58 RAPAT DEWAN SEKOLAH
59 UNGKAPAN PERASAAN RANGGA
60 KABAR GEMBIRA
61 MOTOR FATIM DI RUSAK
62 RUSUH
63 YATI NGAMBEK
64 FATIM KECELAKAAN
65 RUANG OPERASI
66 DOA UNTUK FATIM
67 DUA GERBANG
68 SELEBRITI DADAKAN
69 MISI 1
70 MISI 2
71 INSIDEN
72 PETUGAS PUSKESMAS
73 SEBUAH RENCANA
74 PERJANJIAN KERJASAMA
75 MENJENGGUK FATIM
76 DOKTER HARIS
77 EKSEKUSI 1
78 EKSEKUSI 2
79 EKSEKUSI 3
80 ES CREAM
81 KONSPIRASI 1
82 KONSPIRASI 2
83 DOMPET NADYA
84 MENJENGGUK CALMAN 1
85 CALON MANTU 2
86 PESANAN NADYA
87 TAMU JAUH
88 ABAS PENASARAN
89 PINDAH SEKOLAH 1
90 PINDAH SEKOLAH 2
91 KABAR BAHAGIA
92 KEDATANGAN GLADIS CS
93 PULANG KERUMAH 1
94 PULANG KERUMAH 2
95 KETIDURAN DI BATHUB
96 KEDATANGAN CALON BESAN
97 PANGERAN BERJUBAH PUTIH
98 KUNJUNGAN DOKTER HARIS
99 KEGELISAHAN ABAS
100 PINDAH SEKOLAH 1
101 TERLAMBAT MASUK SEKOLAH
102 TERLAMBAT KE SEKOLAH 2
103 Bu Melly
104 PELAJARAN FISIKA
105 BERTEMU 1
106 BERTEMU 2
107 ULANGAN DADAKAN
108 PULANG SEKOLAH
109 BERKELAHI
110 TAMU DI MEJA SPESIAL
111 TENTANG WAWAN
112 PARKIRAN MY CAFE
113 SAAT HUJAN LEBAT
114 PESAN ABAS
115 KEJUTAN BUAT FATIM 1
116 KEJUTAN BUAT FATIM 2
117 KEJUTAN BUAT FATIM 3
118 IDENTITAS 1
119 IDENTITAS 2
120 LOLIPOP
121 TEMAN SELAMANYA
122 HADIAH TAK TERNILAI
123 KEJUJURAN ABAS
124 ULANGAN KENAIKAN KELAS 1
125 JANJI YANG TERLERAI
126 DEMAM CINTA
127 PESAN ABAS
128 PERSIAPAN H-1
129 HARI PERNIKAHAN
130 BONUS VISUAL CBDM
131 CINTA BERSEMI DIUJUNG MUSIM
132 PENGUMUMAN
133 CBDM2. 1
134 CBDM2. 2
135 CBDM2. 3
136 CBDM2. 4
137 CBDM2. 5
138 CBDM2. 6
139 CBDM2. 7
140 CBDM2. 8
141 CBDM2. 9
142 CBDM2. 10
143 CBDM2. 11
144 CBDM2. 12
145 CBDM2. 13
146 CBDM2. 14
147 CBDM2 Bab 15
148 CBDM2. 16
149 CBDM2 Part 17
150 CBDM2.18
151 CBDM2. 19
152 CBDM2. 20
Episodes

Updated 152 Episodes

1
MASA LALU
2
HARI PERTAMA
3
HUKUMAN KETOS
4
MENGUJI KESABARAN
5
BAKSOS
6
TENTANG YATI
7
TUKANG OJEK
8
MAKAN MALAM DAN PERJODOHAN
9
HARI KEDUA
10
MY CAFE
11
GLADIS CS
12
HARI KETIGA
13
SURAT CINTA
14
GAJI PERTAMA YATI
15
TERHARU
16
MAKE UP
17
HARI KEEMPAT
18
PENTAS
19
PENGUMUMAN HASIL PENTAS
20
KARYA WISATA
21
TEROPONG BINTANG
22
MENGGODA IMAN
23
PEJALANAN KE LEMBANG
24
MALAM PERPISAHAN DI LEMBANG
25
KEMBALI KE JAKARTA
26
TRAGEDI
27
NAIK TRUK
28
AKHIRNYA
29
KESEMPATAN SPESIAL
30
MENGHINDAR
31
CEKCOK
32
RUANG BK
33
BERSYUKUR
34
MUHASABAH DIRI
35
MOM'S BIRTHDAY
36
PR BAHASA INDONESIA
37
KEMARAHAN BU INTAN
38
SUARA MISTERIUS
39
MENJENGUK RANGGA
40
KEJUTAN UNTUK YATI
41
HP YATI
42
INSIDEN DIBELAKANG SEKOLAH
43
MEMINTA IZIN
44
KEMBALI KE LEMBANG 1
45
KEMBALI KELEMBANG 2
46
BAJING LONCAT
47
LELAKI DALAM MIMPI
48
LELAKI DALAM MIMPI 2
49
LELAKI DALAM MIMPI 3
50
KENAGAN MASA LALU
51
YOGYAKARTA 1
52
YOGYAKARTA 2
53
MASIH DIRUMAH SAKIT
54
KAMAR GANTI RUMAH SAKIT
55
PERMINTAAN PAPA
56
KEMBALI PULANG KERUMAH
57
MULAI BERHIJAB
58
RAPAT DEWAN SEKOLAH
59
UNGKAPAN PERASAAN RANGGA
60
KABAR GEMBIRA
61
MOTOR FATIM DI RUSAK
62
RUSUH
63
YATI NGAMBEK
64
FATIM KECELAKAAN
65
RUANG OPERASI
66
DOA UNTUK FATIM
67
DUA GERBANG
68
SELEBRITI DADAKAN
69
MISI 1
70
MISI 2
71
INSIDEN
72
PETUGAS PUSKESMAS
73
SEBUAH RENCANA
74
PERJANJIAN KERJASAMA
75
MENJENGGUK FATIM
76
DOKTER HARIS
77
EKSEKUSI 1
78
EKSEKUSI 2
79
EKSEKUSI 3
80
ES CREAM
81
KONSPIRASI 1
82
KONSPIRASI 2
83
DOMPET NADYA
84
MENJENGGUK CALMAN 1
85
CALON MANTU 2
86
PESANAN NADYA
87
TAMU JAUH
88
ABAS PENASARAN
89
PINDAH SEKOLAH 1
90
PINDAH SEKOLAH 2
91
KABAR BAHAGIA
92
KEDATANGAN GLADIS CS
93
PULANG KERUMAH 1
94
PULANG KERUMAH 2
95
KETIDURAN DI BATHUB
96
KEDATANGAN CALON BESAN
97
PANGERAN BERJUBAH PUTIH
98
KUNJUNGAN DOKTER HARIS
99
KEGELISAHAN ABAS
100
PINDAH SEKOLAH 1
101
TERLAMBAT MASUK SEKOLAH
102
TERLAMBAT KE SEKOLAH 2
103
Bu Melly
104
PELAJARAN FISIKA
105
BERTEMU 1
106
BERTEMU 2
107
ULANGAN DADAKAN
108
PULANG SEKOLAH
109
BERKELAHI
110
TAMU DI MEJA SPESIAL
111
TENTANG WAWAN
112
PARKIRAN MY CAFE
113
SAAT HUJAN LEBAT
114
PESAN ABAS
115
KEJUTAN BUAT FATIM 1
116
KEJUTAN BUAT FATIM 2
117
KEJUTAN BUAT FATIM 3
118
IDENTITAS 1
119
IDENTITAS 2
120
LOLIPOP
121
TEMAN SELAMANYA
122
HADIAH TAK TERNILAI
123
KEJUJURAN ABAS
124
ULANGAN KENAIKAN KELAS 1
125
JANJI YANG TERLERAI
126
DEMAM CINTA
127
PESAN ABAS
128
PERSIAPAN H-1
129
HARI PERNIKAHAN
130
BONUS VISUAL CBDM
131
CINTA BERSEMI DIUJUNG MUSIM
132
PENGUMUMAN
133
CBDM2. 1
134
CBDM2. 2
135
CBDM2. 3
136
CBDM2. 4
137
CBDM2. 5
138
CBDM2. 6
139
CBDM2. 7
140
CBDM2. 8
141
CBDM2. 9
142
CBDM2. 10
143
CBDM2. 11
144
CBDM2. 12
145
CBDM2. 13
146
CBDM2. 14
147
CBDM2 Bab 15
148
CBDM2. 16
149
CBDM2 Part 17
150
CBDM2.18
151
CBDM2. 19
152
CBDM2. 20

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!