bab 16

dipagi yang cerah ini, sejak pukul 06.00 aku sudah bangun menyiapkan sarapan untuk kenzo suamiku. aku hanya menyiapkan roti, omlet telur dan sosis sebagai sarapan ditambah jus jeruk. setelah sarapan tertata rapi dimeja makan.aku pun bergegas memanggil kenzo.

"tok.. tok.. aku mengetuk pintu kamarnya

"turunlah sarapan mu sudah tersedia dimeja makan,kata ku. iya sebentar. jawab kenzo dari dalam kamarnya.

setelah memanggil kenzo, aku pun pergi kamarku dan mandi. aku berpakain rapi karena hari ini aku berencana ke perpustakaan mencari reverensi untuk novel ku.

akupun turun, terlihat kenzo sedang sarapan dimeja makan. akupun menghampirinya dan ikut sarapan bersamanya.

"mau kemana? tanya kenzo sambil terus menggunyah rotinya.

"mau ke perpustakaan mencari reverensi untuk novelku. jawabku pada kenzo

"sendiri? tanyanya lagi padaku. mau berangkat bareng? tawarnya. "ngak duluan aja aku berangkat nanti setelah membersihkan rumah,jelasku padanya.

"ya sudah terserah, dia pun berdiri, mangambil tas berisi laptop dan berangkat kerja tanpa berpamitan terlebih dahulu. sebenarnya aku mulai terbiasa dengan sikap dingin kenzo terhadapku. aku juga tidak terlalu berharap pada pernikahan sementara ini.

aku mencuci piring bekas kami sarapan tadi. kemudian menyapu dan membersihkan ruang tamu dan dapur. selanjutnya kamar kenzo, aku merapikan tempat tidurnya, menggumpulkan baju kotor, terakhir merapikan meja kerja kenzo yang tampak berantakan.

setelah bersih-bersih selesai, aku pun ingin mengambil tas selempangku yang berisi hp, dompet, freshcare, tisu dan akupun siap ke perpustakaan.

ting.. tong. bel berbunyi

"siapa yang bertamu, pikirku. aku bergegas membuka pintu, tampak seorang perempuan paruh baya berdiri didepan pintu. "cari siapa? tanyaku padanya.

"kenzonya ada?katanya tersenyum manis padaku.

"kenzo sudah berangkat kerja, balasku padanya.

"kamu siapa? kenapa berada dirumah kenzo? tanya ibu itu padaku.

"saya istrinya. jawabku. mendengar jawaban ku ibu itu terlihat kaget dan shock.

"anda siapa dan perlu apa mencari suami saya?tanya ku sekali lagi.

"saya mamanya."balasnya menatapku tajam.

aku sangat kaget dan cepat menundukkan kepalaku. "maaf tante, saya tidak mengenal anda karena selama ini kenzo tidak pernah cerita tentang keluarganya." jelasku dengan gugup.

"ikut denganku, ibu itu menarik paksa tangan ku untuk mengikutinya.

aku dibawa masuk kedalam sebuah mobil mewah, duduk di jok belakang disamping mama nya kenzo. aku takut, sepanjang perjalanan aku hanya diam dan menundukkan kepalaku.

entah berapa lama perjalanan, kami pun berhenti disebuah rumah mewah. aku disuruh turun dan mengikuti langkah kaki mama kenzo.

aku duduk diruang tamu. tak lama kemudian datang seorang mbak-mbak menyuguhkan teh dan snack pada ku.

aku gelisah duduk sendirian diruang tamu yang begitu luas. kemana pergi mama kenzo kok aku ditinggal sendirian, pikirku.

💌 kenzo

aku berada dirumah mamamu. ☹️☹️

aku memutuskan menggabari kenzo melalui pesan teks.

tak lama kemudian datanglah mama kenzo bersama seorang nenek yang aku yakini adalah neneknya kenzo.

melihat kedatangan mereka aku sontak berdiri dan menundukan kepalaku.

"duduklah". suara nenek terdengar ketus

akupun duduk menuruti perintah nenek. "maafkan saya, kenzo tidak pernah menceritakan tentang keluarganya padaku. ucapku dengan gugup.

"siapa namamu nak? tanya mama dengan lembut padaku.

akupun kaget, aku pikir mamanya akan marah-marah dan menamparku seperti di drama korea yang sering ku tonton.

"namaku nancy priskila, panggil aja nancy

jawabku

"sejak kapan kalian menikah? tanyanya lagi padaku

"sudah dua bulan lebih tante,"kataku dan akupun menceritakan semuanya kenapa sampai akhirnya kami menikah. tentu saja soal perjanjian pra nikah tidak ku ceritakan

setelah mendengar ceritaku mama hanya tersenyum. "jangan panggil saya tante dong. panggil mama kamukan istrinya kenzo. katanya dengan lembut.

"kamu hamil, berapa bulan nak? tanya nenek mendekatiku dan menggelus perut rataku.

"baru dua bulan lebih, jawabku sambil tersenyum. sungguh bahagia rasanya melihat keluarga kenzo bisa menerimaku dengan baik. tapi sayang pernikahan ini hanya sementara.

kriing.. kring.. bunyi ponselku

kenzo menelponku. "hallo. kataku.

"aku akan segera kesana, tunggu aku katanya dan langsung memutuskan sambungan telponnya.

"siapa yang telpon? tanya mama

"kenzo ma, katanya dia akan kesini.

mama dan nenek saling pandang dan tersenyum mendengar kenzo akan datang.

"kenzo sudah lama tidak datang kesini sejak insiden perjodohan itu. jelas mama padaku.

oooo. balasku karena bingung mau berbicara apa.

kenzo pun datang langsung memeluk nenek. "rindu nenek, katanya.

"kenapa menikah tanpa sepengetahaun nenek. jawab nene ketus dan memalingkan mukanya dari kenzo.

"maaf nene, semua serba mendadak jadi aku tidak sempat memberi kabar. jangan marah nene ku sayang, rayu kenzo menggengam tangan nene. dan mencium pipinya. nene akan menjadi nene buyut, jadi jangan marah yaa.

aku hanya tersenyum melihat perlakuan kenzo pada nene nya. sungguh manis pikirku. aku tak menyangka kenzo bisa bersifat seperti itu.

setelah berbincang cukup lama aku dan kenzopun pamit pulang.

kenzo menarikku kasar masuk kedalam mobilnya.

"sakit, " aku mengosok pergelangan tanganku yang merah akibat ulah kenzo.

kenzo hanya diam tanpa suara. akupun bertanya padanya. kamu kenapa sih marah-marah?

"kamu kenapa lancang sekali masuk kerumah orang tuaku. suara kenzo sinis melirik ke arahku.

"bukan keinginan ku pergi kesana, aku dipaksa mamamu. aku berusaha menjelaskan.

"apakah kamu lupa perjanjian poin ke dua tidak ikut campur urusan pribadi, kenzo mengingatkan ku.

"tuan kenzo yang terhormat, aku kesana bukan atas keinginan ku sendiri. aku dipaksa mamamu. teriak ku dengan marah. aku tak sudi ikut campur dalam urusan pribadimu, gara-gara kamu hidupku jadi kacau begini.

kenzo menepikan mobilnya di pinggir jalan.

"keluar...!!! keluar kamu teriak kenzo menunjuk kearah ku.

"kamu gila, menyuruhku keluar ditengah jalan begini,aku hamil kenzo kamu tega.

keluar.., kamu tuli,aku menyuruhmu keluar..

"tidak, aku tidak mau keluar.

"kenapa, bukankah kamu tidak sudi berurusan denganku, hidupmu kacau karena bersamaku, jadi keluarlah dari mobilku aku tak mau berada didekatmu. kenzo keluar membuka pintu menarik ku paksa keluar dari mobilnya. dia masuk dan melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi.

brengsek... laki-laki brengsek teriak ku. setelah kenzo pergi menjauh meninggalkan ku.

💗💗💗💗

.

.

.

.

.

selamat membaca. selalu dukung author ya. 😘😘😘

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***