BAB 3

Dalam hati Nancy berharap penglihatannya salah. Bergegas dia menghampiri dua pasang sejoli yang tengah duduk bermesraan di sebuah cafe dekat kampus.

"alek,,,, ucap nancy ragu

" iya,, seketika alek menoleh pada sumber suara yang memangilnya.

"hah alek, benaran alex? kok disini? bukannya tadi katamu kamu masih ada kelas yaa??

Tanpa merasa bersalah sedikitpun Alek menatap jijik pada Nancy yang mulai meneteskan air mata. "iyaa aku alex, aku tadi bohongin kamu. kelasku udah bubar dari tadi. aku lagi pacaran disini. oh yaa kenalin ini karin pacar aku.

"apaa pacar? terus aku?

"kamu? hmmm bukan siapa-siapa aku. kamu cuma cewek kampung yang mimpi jadi pacar aku. ucap alex dengan sombong

"jadi selama ini itu apa, 3 tahun kita pacaran dari SMA sampai detik ini pun kamu bilang aku bukan siapa-siapa. tega kamu lex .tangis nancy.

"heh, gadis kampung. ngak usah nangis kamu tambah jelek, udah jelek pun. aku selama ini cuma manfaatin kamu buat kerjain tugas-tugas kuliah ku. lagian kamu **** banget, siapa yang mau pacaran sama gadis kampung kayak kamu.. ciihhh.

"ayo honey kita pergi. takut ketular kampungan nya. ucap alex meninggalkan nancy yang tersungkur nangis didepannya.

"alex kamu jahat!!!! tangis nancy

alex berbalik," oh ya kita PUTUS walaupun kamu bukan siapa-siapa aku dan jangan pernah bunbungi aku lagi. "

"alex!!!! tangis nancy.

Alek dan kekasihnya pergi begitu saja, meningalkan Nancy yang masih terlihat syok dengan kondisi ini.

"Apa kurangnya diriku?Apakah aku kurang cantik?Apakah kurang baik? apaaa?" Tersedu Nancy menangisi nasibnya di selingkuhi oleh alek. Penuh frustasi Nancy manarik rambutnya sendiri, menatap tubuhnya yang terpantul di cermin toilet cafe.

Niatan awal masuk kerja di tunda oleh Nancy. Dia perlu memenangkan diri, hanya sahabatnyalah yang menjadi tempatnya mengadu saat ini. Akhirnya ia memutuskan untuk pulang.

"Anita!" Ucap Nancy begitu memasuki kamar kosnya. tangis nancy membuat Anita bingung.

"nancy,,, ucap anita sambil memeluk sahabatnya itu dan membiarkan nancy menangis dipelukannya. "kenapa beb?

"alex beb, dia selingkuh

"selinguh? kamu liat?

"iya, tadi di cafe dekat kampus.

"sabar ya beb. dia bukan cowok baik-baik . kan aku udah sering bilang dia ngak cinta kamu beb. si brengsek itu ngak pantas dapatin cinta tulus dari kamu. come on beb, banyak cowok diluar sana yang lebih baik dari dia. udah nangisnya yaaa

" aku sakit hati beb, dia meghina aku beb. dia bilang aku kampungan,bodoh dan parahnya lagi dia ngak pernah angap aku pacarnya. sakit beb, hiks hiks

"apa?? brengsek memang tuh cowok. kalau ketemu aku, udah kuinjak-injak pokoknya. udah beb. ngak usah nangisin si brengsek itu. ayo, kamu mandi.ikut aku jalan.

" kemana?"

"ngak usah banyak tanya ikut aja."

setelah menempuh perjalanan kurang lebih 1 jam akhir nya mereka sampai juga ditempat tujuan.

"hah, hotel & club?

"ngapein kita ke sini beb?

"senang-senanglah lupain alex brengsek itu. katanya DJ nya ganteng loh.

" aku ngak pernah ketempat kayak gini beb. ucap nancy

"ngak usah takut,ikut aku aja yaa. kita senang-senang disini. sambil menarik tangan nancy masuk.

ketika sudah didalam anita memesan minuman berakohol.

"menyerahkan minuman tersebut kepada nancy."nih minum, aku jamin kamu pasti ketagihan.

"ngak akh, aku ngak pernah minum kayak gini beb.

"iihh, coba aja dulu. enak kok.

"iya deh aku coba, dikit aja yaa.

"iya, gimana enak ngak?"

"hmmmm enak, pahit-pahit manis gitu. aku suka. lagi yaa.

"tuhkan aku bilang juga apa. pasti enak." sambil ikut minum juga. "

"beb, lagunya enak nih turun yuk.

"kamu aja."

" ya udah, jangan kemana-mana tunggu sini yaa. aku turun."

###

sementara dari meja seberang ada yang memperhatikan nancy dan anita.

"vin, lo liat ngak cewek itu. ucap kenzo

"yang pakai baju kotak-kotak?"

"iyaa, cantik, unik masa ke club cuma pakai celana jeans, kemeja kotak-kotak yang kancingnya cuma setengah memperlihat kan sedikit kaos hitamnya. tapi aku suka.

"iya ken, menurut gue cantik. cantiknya alami tanpa make up.

"gue mau dia. kayaknya gue pernah ketemu tuh cewek. dimana yaa?" guman kenzo berusaha mengingat.

" ya udah samperin sana." Memberi semangat pada sahabat sekaligus bosnya itu.

Dorongan dan semangat yang di berikan Vino membuat Kenzo memberanikan diri menghampiri Nancy yang duduk sendirian menikmati minuman beralkohol tersebut.

"hai..sendiri aja." Basa-basi Kenzo

"hmmmm

"kenzo."

"Nancy," ucap nancy acuh.

"hmmm, baru pertama kali cewek ceukin aku." Menarik! guman kenzo tersenyum penuh makna.

"brengsek, laki-laki brengsek. kenapa aku bisa jatuh cinta sama si brengsek itu. aku selalu baik ke dia, apa yang dia mau aku beli, apa yang dia minta aku kasih.kurang apa coba aku ini..." Nancy mulai merancu, pengaruh minuman yang di teguknya menyebabkan dia bertingkah aneh.

"Kamu cantik," ungkap kenzo

"cantik? tapi di bilang aku kampungan."

"cantik kok, cantik banget malah.

"oh yaa. kalau aku cantik kamu mau ngak jadi pacarkku?"

"hah,!! lo benar-benar diluar dugaan ya. ngajak orang yang bilang lo cantik pacaran. ucap kenzo.

Tingkah Nancy di luar kendali, wanita tanguh yang selalu bersikap baik dan sopan, seketika berubah hanya karena beberapa gelas minuman. Bahkan tanpa sedikit rasa malu dia hendak mencium Kenzo yang duduk di sampingnya.

"Wah...wah... jangan mancing singa yang tidur cantik, kamu bisa di terkam loh." Ucap Kenzo dengan senyum nakalnya. Jiwa maskulinnya seketika bangkit, pesona kecantikan Nancy membuatnya sulit menahan gelora di tubuhnya.

hai reader... kira-kira apa yang akan terjadi antara kenzo dan nancy.

tunggu up selanjutnya. jangan lupa like dan komentarnya yaa.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***