Bisnis Qira

Dengan tergesa-gesa Qira dan Chao membela jalan hingga berhenti ditempat yang mereka anggap sudah aman.

"Gege kita harus cari tempat peningapan. Ayoo..." Ucap Qira.

"Memangnya kita tidak pulang putri? "

"Tidak. Kita akan tinggal disini selama satu minggu. Kita harus cari pekerja yang ingin berkerja untuk kita. mulai besok kita harus membereskan Toko yang sudah kita beli. Dan bisakah gege mencari pekerja untuk kita? " Tanya Qira.

"Mengapa putri tidak bercerita jika kita tinggal disini satu minggu?. Bukankah nanti Shu Jin dan Chio akan khawatir? "tanyanya.

"Qiqi sudah bilang. Gege saja malam tadi sudah jadi bangke.." Kekeh Qira.

"Putri saya ini tampan!. bisa bisanya menjadi bangke?.

"Iya tampan!. Tapi tidur masih juga jorok, air liur kemana mana. Dasar bangke! " Qira tertawa keras. sedangkan Chao hanya mendenggus kesal.

"Maaf tuan disini ada kamar kosong tidak" Tanya Chao.

"Kalian sedang beruntung. Ada dua kamar yang baru dikosongkan hari ini. jadi kalian bisa menempatinya" Ucap sopan Pemilik Penginapan " Kalian ingin menginap berapa malam?".

"Kami ingin menginap Selama satu minggu paman".

"Kalian cukup membayar 2koin emas dan 10koin perak" ujarnya.

"Ini paman uangnya" Sambil memberi 3koin emas.

"Tapi ini berlebihan..." Ucapnya.

"Tidak. Anggap saja tanda terima kasih kami." Ujar Qira.

"Terimakasih banyak tuan, Nona.!. perkenalkan nama saya fey Xiau. Jika kalian membutuhkan sesuatu kalian bisa pergi kekediaman saya, dan selamat beristirahat tuan, Nona" Ucapnya sambil berbungkuk lalu pergi.

Qira masuk kekamarnya dan Chao pun juga begitu. Hingga malam Chao membangunkan Qira karena lapar. Dikedai Chaokan nggak jadi makan tadi wkwk.

"Putri ayo bangun saya lapar, ayo kita makan" Sambil menggoyang goyangkan Qira.Tapi nyatanya Qira nggak bangun.

"Bilangin Aku aja bangke, Kau juga bangke ternyata, Bahkan dengkuranmu udah sampek terdengar dijalan." ucap Chao kesal karena Qira tidak bangun bangun.

"Putri apa kamu mau jadi putri tidur?. Yang dicium pangeran kodok baru bangun? "

hnnn" Gumam Qira sambil menggeliat dan tidur lagi.

"Baiklah saya akan mencium tuan putri yang menjelma menjadi pangeran kodok..." goda Chao dan mendekatkan wajahnya..

Dengan seketika Qira membuka matanya, Matanya langsung melebar karena ia melihat Wajah Chao yang mendekati wajahnya.

Kyaaaaaakkkkkkkk......

Plaaaakkkkkkk....

Suara teriakan Qira dan beruntun dengan suara tamparan menggema didalam kamar Qira.

"Aduh putri, wajah tampanku!, Jika wajah tampanku menjadi pangeran buruk rupa bagaimana..." Gerutu Chao sambil mengelus elus pipinya yang memerah karena tamparan.

"Siapa suruh kau mau menciumku! " Teriak Qira.

"Hey hey. Aku hanya bercanda!, mana ada saya mau mencium kamu, air liur basimu itu ada dimana mana." Sambil membuat ekspresi jijik.

Qira langsung menyentu bibirnya, memang ternyata banyak ewwww... Sambil tertawa kikuk.

"Ayo makan putri. Saya lapar." Rengek Chao.

"Baiklah, Tapi Qiqi mandi dulu, setelah itu kita makan! "

Yang diangguki oleh Chao. Chao menunggu dikamar Qira hanya memejamkan matanya.

Seusai Qira mandi mereka memesan makanan di tempat penginapan itu, Qira terlalu malas untuk mencari makanan diluar.

"Gege besok kita cari pelayan dan pekerja untuk kita ditoko bisnis kita." Ujar Qira

"Memangnya putri ingin membuat bisnis apa? " Tanya Chao

"aku ingin menjual makananan. Disini pasti akan banyak pembelinya. Makanan disini tidak ada yang menarik, Hanya direbus kalo tidak cuma di bakar. Kita akan membuat Pariasi, tenang saja, aku akan mengajari pelayan itu dengan kemampuan aku sendiri. Dan satu tokohnya lagi aku ingin menjual mainan, boneka, tas, baju dan banyak halnya" Ucap Qira

"Satu lagi untuk pelayan kita cari yang berumur 16 sampai 25. sedangkan pengawal, mereka harus berumur 16sampai 35tahun. bela dirinya harus ahli. sebagai gajinya perorangan akan saya gajikan 10 koin emas. masing masing berjumlah 20 orang, utamakan yang miskin" Ujar Qira.

"Bukankah upah mereka terlalu besar putri?. Bahkan pelayan kerajaan saja hanya dibayar 5koin emas. dan ahh jumlah pelayan dan pengawal tuan putri minta bukankah terlalu banyak?, Bagaimana cara kita membayar mereka? "

faktanya di daerah ini memang Koin emas itu Uang yang paling besar, 1 koin emas itu 1000 koin perak.

"Gege ikuti saya perintah Qiqi." Ujar Qira

"Jika kita memberi upah yang besar, maka kita akan mendapat pekerja yang yang sepadan dengan yang kita keluarkan! " Ujarnya.

Dengan kabar yang menyebar jika Qira mencari pelayan dan pengawal yang gajinya sangat besar tersebar luas, hingga banyak yang ingin mendaftar, sehingga Qira dan Chao harus melakukan test sesuai ajuan mereka. Seperti yang dikatakan Qira jika mereka mendapatkan pelayan dan pengawal yang cukup pintar dan berkualitas.

"Kalian saya bagikan menjadi dua!. 10 orang untuk di bagian toko/ kedai makanan saya dan 10 lagi toko kerajinan saya.!," ujar Qira

"Baik nona..." Jawab Mereka serentak

"Perkenalakan. ini Chao. pemimpin Disini juga. 5orang dari kalian akan belajar memasak dengan saya dan 5 orang lagi belajar membuat sepatu, sendal, boneka dan banyak lainnya selama satu minggu. selebihnya saya serahkan dengan kalian, " Ujar Qira.

Selama satu minggu mereka dibimbing serta diawasi Qira dan Chao secara langsung hingga mereka bisa dilepaskan.

"Saya harus pergi, yang mengawasi kalian nanti adalah Chao dan Chio, Sedangkan untuk kedai adalah mommy saya, Mereka akan sampai sekitar 3 hari lagi..." Ujar Qira dengan pelayan.

"Baik nona..." jawab mereka

"Dan ah kalian akan saya bagikan uang lebih, upah kalian menjadi 12 koin emas, tingkatkan kinerja maka saya akan membayar kalian upah lebih lagi." Ujar Qira

Para kayawan Qira merasa sangat bahagia, mereka memiliki tuan yang begitu baik.

"Baik nona kami akan setia kepada nona." Ujar salah satu dari Mereka sambil tersenyum haru dan di "iya"kan dengan serentak oleh semua karyawan

2 minggu telah berjalan berikutnya Qira pergi ke kerajaan Awan untuk menepati janji kepada Kenzi.

"Ada keperluan apa nona? " Tanya salah satu pengawal yang mengawal gerbang depan yang melihat Qira ingin masuk.

" Panggilkan Putra mahkota kenzi, katakan jika Zhu Qira Han ada di depan gerbang" Ucap Tegas Qira.

"Apakah nona mengenali putra mahkota?" Tanya curiga pengawal.

"Ternyata kau datang juga...." Ujar Kenzi yang melangkah mendekat melihat Qira yang berdebat dengan prajuritnya, salah satu Kasim memberi tahu jika ada gadis yang ingin menemuinya, yang memang kehadiran Qira sudah dinanti oleh Kenzi.

"Hmmm, ternyata kau ini bodoh dan sombong." Ujar Qira, para prajurit hanya meneguk ludah dengan susah.

" Dimana paman dan ibumu? " Tanya Qira sambil melenggang masuk.

"Hey gadis tidak sopan" Teriak kenzi

Tab tab

tab

"Ah Qiqi ternyata kau datang juga." Senyum mengembang di wajah Long wey, ia berjalan. mendekat dengan wanita cantik disisi kanannya.

"Mau bagaimana lagi. Mommy yang memaksa..." Jawab Malas Qira.

"Ternyata sifat mu belum berubah.." Ujar kaisar sambil tertawa.

"Perkenalkan ini permaisuriku Kenza Lei Xiau kau bisa panggil permaisuri Xiau" ujar kaisar.

"Ah tidak. Kau panggil bibi saja, karena kau memanggil suamiku paman..." Ujarnya rama sambil mengelus kepala Qira.

'beruntungnya Kenzi'fikir Qira

"Mengapa kau melamun bodoh!" Teriak Kenzi

"Cxcxcx aku hanya kasihan kepada ibumu, telah melahirkan mahluk sombong seperimu cxcxcx..." Sambil menggelengkan kepala seirama dengan decapannyaa.

"Aku menuruni sifat ayahku! " Jawab Kenzi tegas.

Ya memang seperti itu faktanya!. kaisar Long Wey terkenal kejam, sombong, bahkan jarang tersenyum kepada sesama kaisar, ia hanya hangat Kepada keluarganya dan Qira, karena ia sangat nyaman dengan Qira yang hidup dan bersikap apa adanya.

"Iyaa kau memang menyerupaiku!, tapi aku tak pernah mengajari hal itu! " Ujar Kaisar tajam.

"Kan buah jatuh tak jauh dari pohonnya " Ujar Qira dan kenzi kompak.

"Hey kau meniru ku! " Ujar kompak lagi

kau!!! " Ujarnya serentak lagi. sampai perang dingin terjadi.

Mereka saling menatap tajam seakan akan musuh bebuyutan tujuh turunan,...

Permaisuri dan kaisar hanya tertawa melihat tingkah mereka berdua.

Perjalanan bisnis Qira berkembang pesat bahkan ia sudah membuka cabang di kerajaan awan dan memiliki lebih dari 10 toko hanya dalam 8bulan, Ia sudah memiliki lebih dari ratusan karyawan bahkan ribuan.

Setiap harinya ia bisa mendapatkan 10juta koin emas, Qira membeli Rumah untuk ditempatkan Shu Jin, Chio dan Chao di kota, Sedangkan ia berlatih terus menerus bersama dengan kakek Liu, hanya sesekali ia. mengawasi, Kabar kesuksesan Qira juga sampai pada telinga Para kaisar kerajaan langit dan awan, hanya saja mereka tidak mengenali Pemilik dari toko toko tersebut.