mulai bangkit

Setelah kepergian kaisar dan Kenzi rumah Qira kembali sepi seperti biasa. Qira berniat untuk pergi lagi kepada Kakek Liu untuk belajar lagi. Ilmu nya memang sudah cukup hebat tapi belum sempurna. Ia bersiap untuk mengemasi barang yang ia perlukan. Tiba Tiba Chao dan Chio datang kedalam kamarnya dan bertanya.

"Putri. kau ingin pergi kemana? " tanya Chao heran.

"Ah Qiqi harus pergi menemui guru Qiqi lagi..." Jawab Qira tanpa menatap Chao.

"Putri kau baru pulang. Dan kau ingin pergi lagi?. Apa kau tak merindukan kami?. Kami masih ingin bermain bersama putri..." Ucap Chao. Yaa Chao memang lebih kekanakan dari adiknya sendiri, dari Pada Chio. Chao memang lebih cerewet dan polos jika dibandingkandengan Chio. Chio lebih dewasa dan ideal jika menjadi gege dibandingkan Chao. Bahkan Chao memiliki sifat yang hampir sama dengan Qira.

Jika difikir memang Qiqi selama berapa bulan ini, Ia tak pernah dirumah. Ia hanya pulang sesekali itu pun hanya sebentar. Ia merasa bersalah. Tapi ia harus menjadi kuat Untuk menghadapi apapun yang terjadi kedepan dan melindungi apa yang harus ia lindungi.

"Hmmm. Baiklah Qiqi akan tetap disini beberapa hari..." Sambil tersenyum " Qiqi bosan. Mari berburu..." Ajak Qiqi.

"Ayooo. Tapi Leon dan tak ada..."

"Ayolah gege ini seperti gadis kecil saja..." Ucap Qira, Chio yang mendengar itu Tertawa terbahak bahak, Sedangkan Chao cemberut seperti anak kecil.

Mereka pergi dengan bahagia. mereka tertawa terbahak-bahak tak terhenti hentinya. Hati Qira menjadi hangat. Kebahagiaan ini tak pernah ia rasakan. YaTuhan bisakah semua ini tidak berakhir? tentu saja akan ada banyak hal diluar sana.

Mereka pulang membawa beberapa kelinci dan Rusa. Sesampai mereka dirumah mereka melihat Shu Jin sedang duduk menunggu. Ah mereka lupa bahwa mereka tidak meminta izin dan berpamitan.

" Putri Kalian dari Mana?. saya sangat khawatir dan ah tadi ada pengawal dari kerajaan membawakan hadiah..." Ucap Shu Jin.

Dengan senyum mengembang, Qira berlari kearah yang di tunjuk Shu Jin tanpa menjawab.

Didalam ruangan itu terdapat 1 kotak besar dan 2 kotak berukuran sedang. Qira Membuka kotak yang paling besar. Kotak itu berisi baju sutra tingkat tinggi. Hanfu berwarna merah. biru. dan kuning yang bersulam emas. Ah sangat indah.

Tapi Qira hanya memberi wajah biasa aja tuh.

Kotak kedua berisi perhiasan. Ada banyak perhiasan yang sangat cantik.

"Wah putri Ini sangat cantik. baju dan perhiasan ini seperti punya Tuan putri raja.." Ucap Shu Jin.

" Jadi seperti ini baju seorang putri...? " Tanya Qira sambil.mengangguk.

" Ah bukan maksud saya seperti itu putri. putri memakai apapun akan tetap kelihatan cantik. " Ucap Shu Jin dengan rasa bersalah.

"Benar putri..." Ucap Chio sambil mengelus pundak Qira seperti gege yang sangat bijaksana. dibalas senyum oleh Qira.

Qira melihat kotak ketiga. Disana berisi Koin emas dan perak cukup banyak Bahkan sangat banyak. ada senyum licik diwajahnya.

"Wah banyak sekali koinnya putri "

" Simpan semua hadiah ini. dan besok Chao temani Qiqi kekota. Chio temani Mommy".

"Putri mau apa kekota? " Tanya Shu Jin.

" Kita mulai dengan hal baru..." Ucap Qira dengan senyum yang mengembang.

Mereka tak tau apa yang difikirkan Tuan putri mereka. Mereka melewati malam seperti biasa.

________

Matahari belum memunculkan wujudnya, Tapi Qira dan Chao sudah berangkat kekota. Leon ia tinggalkan bersama Shu Jin dan Chio. Mereka pergi menggunakan kuda yang sudah dikembalikan kaisar kemarin beserta hadianya.

Diperjalanan banyak hewan yang menyerang namun dengan mudah Qira melawan. Chao yang melihat itu hanya mematung. Qira tak ingin menghabisi waktu. Mau tak mau ia mengeluarkan kekuatannya supaya tak ada hambatan di perjalanan. Mereka tiba dikota kerajaan Langit diwaktu terik matahari yaa. itu sekitar siang hari.

"Putri bagaimana jika Kaisar tau kita disini?" Tanya Chao khawatir.

"Memang dia peduli?. Sudahlah itu resiko. Tak akan ada yang bisa mengenali kita..." Ucap enteng Qira. Qira merubah warna mata biru nya menjadi Hitam. Dan menggunakan cadar berwarna hitam juga, jika matanya tak dirubah orang orang akan curiga. karena matanya tak ada yang memiliki kecuali ia. Ibunya dan kebarannya hanya itu.

"Putri kita ingin kemana? "

"Kita akan mencari toko. Qiqi ingin membuat bisnis menggunakan uang hadiah itu. Sejujurnya sejak lama Putri ini ingin berbisnis tapi kita tak punya uang. Dan ini saatnya. Ayo pergi kita cari tokonya..." Ucap Qira dengan semangat.

Setelah beberapa waktu mereka telah mendapatkan toko yang mereka inginkan. mereka membeli 2 buah toko yang cukup besar. Toko itu sudah tidak dipakai oleh pemiliknya (bangkrut wkwk).

"Gege ayo kita kekedai untuk mencari makanan. Qiqi lapar." Ujar Qira polos

Mereka berhenti di depan kedai. kedai itu cukup ramai. Mereka memasuki kedai. Ketika mereka memasuki kedai banyak yang memandang mereka remeh. Qira menggunakan baju seperti laki laki. rambut yang digulung menjulang keatas. tak ada perhiasan seperti biasa.cadar yang menutupi wajahnya, sedangkan Chao Menggunakan baju berwarna hitam yang sudah memudar. tapi dengan pakaian seperti itu. Qira masih terlihat cantik bahkan sangat cantik.meski cadar menutupi wajahnya. dan juga Chao masih kelihatan manis. Yaa sangat manis.

"Ada keperluan apa kalian kekedai ini?" Tanya pemilik kedai dengan logat sedikit sinis.

"Kami hanya ingin makan." Ucap Qira santai

"Tapi kedai ini tidak memberi makan pengemis!" Ucap pengawal. Banyak orang yang menyaksikan itu. dan juga banyak cacian menimpa Qira dan Chao.

gadis itu memang sangat cantik sepertinya dan pemuda itu sangat manis tapi mereka sangat sombong. padahal hanya pengemis. " Ucap salah satu orang disana.

"Benar dia sepertinya sangat cantik. Padahal hanya pengrmis. tapi tetap saja mereka sangat miskin dan renda..." Ucap temannya.

Sedangkan Qira hanya memberi tatapan dingin dan datar.

" Kami mempunyai uang paman. dan ini uang kami." Ucap Chao dengan amarah sambil menunjukan uang ditangannya.

"Dari mana kalian mendapatkan uang ini!. kalian mencuri ya! " Teriak Penjaga toko itu

"Kami tidak mencuri.! Ini uang kami! " Bentak Chao.

"Kembalikan uang itu kepada pemiliknya!. atau kalian akan saya laporkan dengan penjaga keamanan disini! "

"Sudahlah Gege kita cari kedai lain saja! " Ucap Qira karena malas cari gara gara.

"Berhenti!" Teriak penjaga kedai itu " pengawal cepat tangkap mereka! " Teriaknya lagi.

Qira dan Chao dikepung oleh banyak perajurit dengan pedang yang mengarah kepada mereka. Qira mengerutkan Alisnya, sedangkan Chao mengeram marah bercampur takut.

"Turunkan pedang kalian! " Bentak Chao "Apa salah kami!. Ini uang kami,"

"Apa yang kalian tunggu!. Cepat ambil uang itu dan tangkap mereka! " Bentak penjaga kedai dengan menyeringai.

"Cih" Sambil berluda didepan penjaga kedai sambil tersenyum ejek " Kau manusia yang tak tau malu!. Kau kira kami sehina itu!. cxcxcx bahkan jika kami hina dalam pakaian kami itu jauh lebih baik dari pada kamu. bahkan kamu jauh lebih renda dari kaki saya.." Bentak Qira

"Kurang ajar!. prajurit tunggu apa lagi! " Teriaknya.

Dengan seketika kedai itu penuh dengan suara pedang.

Dengan lihainya Chao mengeluarkan pedangnya. sedangkan Qira menendang salah satu perajurit di alat vitalnya. dengan segera merebut pedang. Hanya menggunakam waktu 5 menit mereka sudah di lumpuhkan oleh Qira dan Chao. Qira tak ingin membunuh manusia yang tak bersalah hanya karena manusia seraka. Dan Ia juga bukan tipekal orang yang mudah membunuh orang!.

"Berhenti jika kalian sayang dengan nyawa kalian! " Teriak Qira "Seketika mereka berhenti saling bertatap mata.

"Apa yang kalian tunggu pengecut! " Teriak penjaga toko itu.

Perajurit itu dengan terpaksa menyerang lagi dan lagi tapi mereka masih tetap kalah. Bahkan luka mereka sudah ada dimana mana. Dengan satu gerakan Qira tepat mengenai sasaran dan itu membuat semua orang melongo tak percaya.

' Siapa gadis kecil ini?. apa dia dewi bulan? atau iblis yang menyamar' Fikir mereka

Dengan gerak cepat ia menggerakkan tangannya mengayunkan tangan ia menggunakan ilmu angin dengan seketika tempat itu seperti diobrak abrik oleh angin ****** beliung. Menyebabkan mereka teriak histeris.

Ahhhkkk tolong!. Ampuni kami dewi ampuni kami!. "Ucap mereka serentak.

Dengan beberapa menit tempat itu hancur berkeping keping tiada sisa. Piring dan apapun apapun didalamnya sudah tak berbentuk.

Qira dengan tersenyum dan berhenti atas apa yang ia lakukan " Ini balasan karena tidak ingin mendengarkan peringatan saya! " Bentaknya sambil menarik Chao yang masih Syook apa yang ia lihat. Ini putri Zhu Qira? . kapan ia menjadi orang yang hebat?. Yaaampunn Ia tak menyangka. Bahkan ia tak sadar jika mereka keluar dari Kedai yang ditarik Qira.

"Gege ayoo Kita cari kedai lain" Ucap Qira. seakan akan tak terjadi apa apa.

Yang didalam kedai jangan ditanya lagi mereka masih menenangkan diri apa lagi pemilik kedai. Malu, kesal, dan merasa bersalah telah bercampur

Terpopuler

Comments

juliya

juliya

👍👍👍👍👍

2022-11-25

1

lelah sekali

lelah sekali

😂😂GG tau kah kekuatan Qira 😆

2021-11-25

1

lelah sekali

lelah sekali

😂dikasih peringatan gag mau nurut ya gitu

2021-06-29

1

lihat semua
Episodes
1 01
2 02
3 03
4 03
5 04
6 05
7 06
8 07
9 08
10 09
11 10
12 11
13 12
14 mulai bangkit
15 Ayo mulai
16 Bisnis Qira
17 Raja serigala
18 Kedamaianku yang malang
19 kakak ke 2
20 kebahagiaan
21 kenzi
22 mencari
23 kerajaan langit
24 tinggal di istana
25 permainan menarik
26 Berubah
27 berubah 2
28 minta maaf
29 bertemu pria misterius lagi
30 Peduli
31 kisa lama
32 kisa lama2
33 penyesalan
34 tak pantas...!
35 selir Mei
36 bermain bersama Ayah
37 bermain bersama Ayah 2
38 tenggelam
39 pelukan
40 penyambutan tamu
41 penyambutan tamu 2
42 penyambutan tamu 3
43 penyambutan tamu 4
44 pesta ulang tahun
45 pesta ulang tahun 2
46 Leon
47 Leon 2
48 pertandingan
49 pertandingan 2
50 permintaan maaf
51 Qira dan Leon
52 putra mahkota kerajaan langit
53 pertandingan
54 kemenangan
55 kemenangan 2
56 titip pesan
57 hari terakhir
58 hari terakhir 2
59 tencana Qira
60 perjalanan
61 perjalanan
62 Kerajaan barat
63 kerajaan barat
64 perampok
65 Surat dari Qira
66 kerajaan serigala
67 Kakak Wolf
68 Darah yang terikat tak akan terpisah oleh jarak
69 Qira
70 Qira genit
71 berangkat lagi.
72 menyinggung orang yang tak dikenal
73 Pestival
74 Festival 2
75 Malam yang akan dikenang bagi Wolf
76 Tanda kiss
77 lamaran
78 Sayimbara
79 Terilihkah?
80 Istri?
81 Sapa salam...
82 gadis sombong
83 Teh
84 Nego
85 Taruhan
86 Cup...
87 Hanfu permaisuri
88 Darah suci
89 Perdana mentri Peetahanan
90 Nego lagi
91 sapa salam lagi
92 Minta penjelasan
93 Kasih sayang
94 Anak panah dari siapa?
95 hujan
96 makan
97 Surat
98 kerajaan awan
99 Kerajaan awan 2
100 Tendangan pagi
101 Putri Tea
102 pergi bersama kepasar
103 pergi kepasar bersama 2
104 Qira mengalah
105 Dewa kematian
106 Pria asing
107 Serangan lagi
108 Diserang lagi 2
109 Cemburu
110 Anak siapa?
111 Para pemain
112 Zuzu
113 Pagi yang aneh
114 Kaisar licik
115 Modus...!
116 Kakak Kim
117 Bersama kakak Kim
118 Bersama kakak Kim 2
119 Ramalan kakak Kim
120 Ramalan Untuk Qira
121 Peringatan...
122 3hari hilang
123 Bersama kaisar Zauhan
124 Makan malam
125 pria idaman Qira
126 pengakuan cinta kah?
127 Egois
128 Surat Dari Kenzi
129 Kesepakatan
130 Wabah
131 Perjalanan
132 kisah Miris
133 Dibalik kekejaman
134 Sisi lain
135 Tabib
136 Pengungkapan lagi
137 Senyum
138 Hukuman
139 Rampok
140 Kabut asap
141 Yuan
142 serangan
143 Seseorang
144 kaisar Zauhan
145 Gendong
146 mandi
147 kelapa
148 Seseorang
149 Ketahuan
150 Penjahat yang menyedihkan
151 Cerita sipenjahat
152 Cerita Qira
153 Penjahat polos
154 perhatian kaisar Zauhan
155 Makan ikan
156 Ketulusan
157 156
158 157
159 saksi
160 Yuan
161 Yuan kakakku
162 Lenyei
163 Kembar?
164 Kemarahan kisar Zauhan
165 Peliharaan
166 Bubuk perangsang
167 Zoulan
168 Cucu
169 Rencana
170 Pulang
171 Ying
172 Berpisah
173 Lilly
174 Hujan
175 Lipstik
176 Melepas Rindu
177 Putri tea ngintip
178 Gara gara Zuzu
179 Terluka
180 happy Birtd Day
181 Hadia kedua untuk kakak Kim
182 Kado kakak Kim lagi
183 Ramalan
184 Kabar duka
185 Kesetiaan
186 Kabar Leon dan Wolf
187 Sumpah
188 Kakek Suke
189 Rapat
190 Sinting
191 Dimulai
192 Perpisahan
193 Tetap berperang
194 Ketahuan
195 Amukan Leon
196 Bantuan
197 Rindu
198 Penjelasan
199 Ruangan Misteri
200 Dragon
201 Perjanjian
202 Bangkit kembali
203 Mari bermain
204 Kakak adik
205 Rencana
206 bubuk
207 Melupakan
208 Menuju akhir
209 Munujuh Akhir
210 Akhir
211 akhir 2
212 Hancur
213 END
214 T3
215 T3
216 Kakak Kim
217 Lingling
218 Guang Lii
219 Part Leon
220 Part Leon
221 Istri perdana menteri
222 Part Wolf
223 Wolf 2
224 cahaya
225 Milikku
226 Liong
227 Kristal
228 Mengajukan permintaan
229 Perjanjian
230 Halusinasi yang terasa nyata
231 Aku tak mau
232 Penjelasan
233 Jangan bangunkan aku
234 Ayo menikah
235 Izinkan aku
236 Penolong
237 Cap
238 Pertanyaan ini
239 kenzi
240 Mulai dari awal lagi
241 Mau
242 Perusak
243 Wajah
244 Xian Lii
245 Culik
246 Selamat
247 Tamat
248 Pertanyaan
249 Pemberitahuan...
250 lingling Sudah Ada...!
251 Baruu
252 Novel Baruuu
Episodes

Updated 252 Episodes

1
01
2
02
3
03
4
03
5
04
6
05
7
06
8
07
9
08
10
09
11
10
12
11
13
12
14
mulai bangkit
15
Ayo mulai
16
Bisnis Qira
17
Raja serigala
18
Kedamaianku yang malang
19
kakak ke 2
20
kebahagiaan
21
kenzi
22
mencari
23
kerajaan langit
24
tinggal di istana
25
permainan menarik
26
Berubah
27
berubah 2
28
minta maaf
29
bertemu pria misterius lagi
30
Peduli
31
kisa lama
32
kisa lama2
33
penyesalan
34
tak pantas...!
35
selir Mei
36
bermain bersama Ayah
37
bermain bersama Ayah 2
38
tenggelam
39
pelukan
40
penyambutan tamu
41
penyambutan tamu 2
42
penyambutan tamu 3
43
penyambutan tamu 4
44
pesta ulang tahun
45
pesta ulang tahun 2
46
Leon
47
Leon 2
48
pertandingan
49
pertandingan 2
50
permintaan maaf
51
Qira dan Leon
52
putra mahkota kerajaan langit
53
pertandingan
54
kemenangan
55
kemenangan 2
56
titip pesan
57
hari terakhir
58
hari terakhir 2
59
tencana Qira
60
perjalanan
61
perjalanan
62
Kerajaan barat
63
kerajaan barat
64
perampok
65
Surat dari Qira
66
kerajaan serigala
67
Kakak Wolf
68
Darah yang terikat tak akan terpisah oleh jarak
69
Qira
70
Qira genit
71
berangkat lagi.
72
menyinggung orang yang tak dikenal
73
Pestival
74
Festival 2
75
Malam yang akan dikenang bagi Wolf
76
Tanda kiss
77
lamaran
78
Sayimbara
79
Terilihkah?
80
Istri?
81
Sapa salam...
82
gadis sombong
83
Teh
84
Nego
85
Taruhan
86
Cup...
87
Hanfu permaisuri
88
Darah suci
89
Perdana mentri Peetahanan
90
Nego lagi
91
sapa salam lagi
92
Minta penjelasan
93
Kasih sayang
94
Anak panah dari siapa?
95
hujan
96
makan
97
Surat
98
kerajaan awan
99
Kerajaan awan 2
100
Tendangan pagi
101
Putri Tea
102
pergi bersama kepasar
103
pergi kepasar bersama 2
104
Qira mengalah
105
Dewa kematian
106
Pria asing
107
Serangan lagi
108
Diserang lagi 2
109
Cemburu
110
Anak siapa?
111
Para pemain
112
Zuzu
113
Pagi yang aneh
114
Kaisar licik
115
Modus...!
116
Kakak Kim
117
Bersama kakak Kim
118
Bersama kakak Kim 2
119
Ramalan kakak Kim
120
Ramalan Untuk Qira
121
Peringatan...
122
3hari hilang
123
Bersama kaisar Zauhan
124
Makan malam
125
pria idaman Qira
126
pengakuan cinta kah?
127
Egois
128
Surat Dari Kenzi
129
Kesepakatan
130
Wabah
131
Perjalanan
132
kisah Miris
133
Dibalik kekejaman
134
Sisi lain
135
Tabib
136
Pengungkapan lagi
137
Senyum
138
Hukuman
139
Rampok
140
Kabut asap
141
Yuan
142
serangan
143
Seseorang
144
kaisar Zauhan
145
Gendong
146
mandi
147
kelapa
148
Seseorang
149
Ketahuan
150
Penjahat yang menyedihkan
151
Cerita sipenjahat
152
Cerita Qira
153
Penjahat polos
154
perhatian kaisar Zauhan
155
Makan ikan
156
Ketulusan
157
156
158
157
159
saksi
160
Yuan
161
Yuan kakakku
162
Lenyei
163
Kembar?
164
Kemarahan kisar Zauhan
165
Peliharaan
166
Bubuk perangsang
167
Zoulan
168
Cucu
169
Rencana
170
Pulang
171
Ying
172
Berpisah
173
Lilly
174
Hujan
175
Lipstik
176
Melepas Rindu
177
Putri tea ngintip
178
Gara gara Zuzu
179
Terluka
180
happy Birtd Day
181
Hadia kedua untuk kakak Kim
182
Kado kakak Kim lagi
183
Ramalan
184
Kabar duka
185
Kesetiaan
186
Kabar Leon dan Wolf
187
Sumpah
188
Kakek Suke
189
Rapat
190
Sinting
191
Dimulai
192
Perpisahan
193
Tetap berperang
194
Ketahuan
195
Amukan Leon
196
Bantuan
197
Rindu
198
Penjelasan
199
Ruangan Misteri
200
Dragon
201
Perjanjian
202
Bangkit kembali
203
Mari bermain
204
Kakak adik
205
Rencana
206
bubuk
207
Melupakan
208
Menuju akhir
209
Munujuh Akhir
210
Akhir
211
akhir 2
212
Hancur
213
END
214
T3
215
T3
216
Kakak Kim
217
Lingling
218
Guang Lii
219
Part Leon
220
Part Leon
221
Istri perdana menteri
222
Part Wolf
223
Wolf 2
224
cahaya
225
Milikku
226
Liong
227
Kristal
228
Mengajukan permintaan
229
Perjanjian
230
Halusinasi yang terasa nyata
231
Aku tak mau
232
Penjelasan
233
Jangan bangunkan aku
234
Ayo menikah
235
Izinkan aku
236
Penolong
237
Cap
238
Pertanyaan ini
239
kenzi
240
Mulai dari awal lagi
241
Mau
242
Perusak
243
Wajah
244
Xian Lii
245
Culik
246
Selamat
247
Tamat
248
Pertanyaan
249
Pemberitahuan...
250
lingling Sudah Ada...!
251
Baruu
252
Novel Baruuu

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!