Tragedi

Pada tahun pertama Feng Li dalam perlatihan Yan Shen, dia tidak diajari bela diri apapun, tapi dia diajari menjadi "manusia" kembali oleh Yan Shen. Yan Shen sering mengajaknya ke tempat yang tenang dan damai, mengisinya dengan berbagai kebaikan dalam kehidupan yang sudah lama tidak dia rasakan, pengalaman seperti itu sangat penting untuk merawat jiwa Feng Li. Setelah satu tahun Feng Li mulai mendapat kembali emosi dan keinginannya, niat balas dendam lamanya juga semakin lama semakin pudar.

Yan Shen senang dengan perkembangan Feng Li dan mulai mengajari Feng Li tekniknya. Yan Shen tidak memberi nama untuk tekniknya sendiri, dia pikir tekniknya belum sempurna dan membiarkan muridnya melengkapi dan memberi nama teknik ini.

Lima tahun berlalu dengan cepat.

Seluruh teknik Yan Shen sudah dikuasai sepenuhnya oleh Feng Li. Pelatihan pahitnya selama lima tahun tidaklah sia-sia, Feng Li sudah mencapai tahap duniawi akhir. Dengan bakatnya ini Feng Li adalah ahli terkuat dari generasi muda Kota Yan, bahkan di seuluruh kekaisaran. Yan Shen juga kalah oleh bakat muridnya ini.

Dengan bakatnya yang tinggi ini, Yan Shen merasa tidak bisa mengajari Feng Li lagi. Yan Shen lalu menyuruhnya pergi mencari pengalaman di dunia luar, dia tidak diizinkan kembali sebelum mencapai tahap surgawi. Sebuah tugas yang mungkin artinya adalah mengusir Feng Li seumur hidup. Karena bagi orang biasa mencapai tahap surgawi adalah tidak mungkin, biasanya ahli duniawi adalah batas tertinggi mereka. Kebanyakan master sekte disini juga menghabiskan seumur hidupnya hanya untuk menerobos ke tahap surgawi. Namun Yan Shen yakin dengan bakat Feng Li tidak butuh waktu lama untuk menerobos.

"Guru, aku pergi dulu." Yan Shen dengan seluruh rambutnya memutih dan kulit wajah yang keriput dengan berat hati melihat kepergian murid tersayangnya.

"Haah... bisa membesarkan murid seperti dia dalam hidup ini... langit sungguh berbaik hati padaku. Uhuk... uhuk...." Yan Shen menutup mulut dengan kedua tangannya, bercak darah terlihat dari tangannya itu.

5 tahun kemudian.

Feng Li menepati janjinya dan pulang saat dia mencapai tahap surgawi meski masih fase awal, dengan umurnya yang masih 21, dia adalah ahli surgawi termuda di kekaisaran! Sebuah kemustahilan yang kini sudah dipecahkan olehnya, rekor sebelumnya yang juga adalah jenius terhebat di kekaisaran ini, hanya bisa mencapai tahap surgawi dalam umur dua puluh tiga! Umur dua puluh tiga disini adalah total waktunya hidup, jika kita hitung menurut waktu kultivasi yang dibutuhkan, Feng Li hanya butuh sebelas tahun! Tidak... sepuluh tahun!!

Kegembiraan terlihat dengan jelas dimatanya, dibalik mata yang terlihat gembira itu terdapat suatu keganasan dan kekejaman yang hanya bisa didapat setelah banyak situasi bahaya yang mengancam nyawa yang dialaminya. Feng Li terbang melintasi Kota Yan dan membuat warga dibawahnya terkejut, ahli surgawi di Kota Yan saat itu masihlah sedikit bahkan tidak mencapai sepuluh, kemunculan ahli setingkat itu pasti membuat semua orang takut sekaligus hormat. Rumah yang ditinggali selama enam tahun sudah muncul dalam penglihatannya, Feng Li mendarat di halaman rumah dan tidak sabar untuk masuk.

"Guru, aku pulang." Dengan kebahagiaan Feng Li memanggil gurunya, setelah lima tahun, kerinduannya pada Yan Shen sudah mencapai titik tertinggi. Namun jawaban yang ia tunggu-tunggu tak kunjung terdengar, dia mencari ke seluruh rumah tapi tak kunjung menemukannya. "Mungkin guru sedang keluar." Feng Li membuang semua pikiran negatifnya dan berhenti mencari. Dia masuk kedalam kamarnya, diatas meja ia menemukan sepucuk surat.

"Kalau kau membaca surat ini ketahuilah bahwa aku sudah tiada."

"T... tidak mungkin... tidak mungkin. Guru pasti bercanda kan?" Semua kebahagiaan dan kesenangannya telah digantikan oleh kesedihan, dan kerinduannya telah menjadi beberapa kali lebih kuat lagi. Feng Li memaksakan diri terus membaca surat itu, semakin dia membaca semakin banyak air mengucur dari matanya, sebagian besar surat berisi amanat dan pesan bagi Feng Li dalam menjalani hidup. Ketika paragraf terakhir dia baca, kesedihannya telah berubah menjadi dendam yang dalam.

"Aku tiada karena luka lama yang semakin parah, setiap kali aku menggunakan aura, luka ini menjadi lebih ganas lagi. Enam tahun adalah batas yang bisa kutahan, dan soal siapa yang menyerangku, aku meninggalkan klon aura didalam liontin ini, kau hanya bisa membukanya setelah tahap master. Aku tidak memintamu membalaskan dendam namun aku hanya ingin kau hidup tanpa penyesalan apapun." Feng Li meraung dengan marah, orang tuanya telah dibunuh dengan kejam, dan sekarang gurunya sendiri telah meninggalkannya, mata yang dipenuhi kebahagiaan telah berubah menjadi dendam tak terukur. auranya yang semula berwarna kekuningan kini mulai berubah warna menjadi kemerahan oleh dendam. Jika tubuhnya tercabik-cabik sekalipun, dendamnya tidak akan pernah surut. "Aku bersumpah dengan langit sebagai saksi, semua orang yang terlibat dalam pembunuhan guru dan orang tuaku akan mati dengan tangan ini!!"

Feng Li tahu bahwa kekuatannya saat ini masihlah terlalu lemah dan musuhnya terlampau kuat. Feng Li memutuskan untuk pergi kedunia luar dan berlatih sampai tahap master.

15 tahun kemudian Feng Li kembali sebagai salah satu ahli terkuat di kekaisaran ini.

Sebagai ahli tahap master, dia mengejutkan seluruh kekaisaran dengan kemunculannya. Dia juga tahu siapa yang menyebabkan gurunya terbunuh dan akan membalasnya, namun sebelum itu dia punya agenda untuk menghancurkan Sekte Falling Moon.

Hanya dalam waktu sehari, faksi terkuat di Kota Yan sudah rata dengan tanah, teror dari seorang ahli tahap master memang tidak perlu diragukan lagi. Seluruh bangunan sekte hancur, mayat anggota dan tetua sekte berserakan dimana-mana, namun ada kesamaan dari mereka yaitu mereka mati dengan satu serangan! Setelah kejadian ini nama Feng Li menyebar seperti api di Kekaisaran Azure Sky. Berbondong-bondong ahli dari seluruh kekaisaran datang ke Kota Yan hendak berguru pada Feng Li. Lalu tidak lama setelah itu, kejadian berdarah yang dinamai Bloody Sky terjadi. Darah mengalir seperti sungai, mayat menumpuk menjadi sebuah gunung, teror yang dinamai Feng Li telah terukir didalam tulang setiap warga Kekaisaran Azure Sky. Ratusan sekte marah hanya oleh satu orang. Bahkan setelah turun tangannya sang kaisar Feng Li masih bisa tetap hidup. Meski sudah merugikan kekaisaran sedemikian rupa tapi kaisar masih melepaskan Feng Li dan tidak membunuhnya. Tidak ada yang tahu dengan maksud kaisar tapi tidak ada yang berani menentangnya. Pertarungan antara mereka berdua telah menyakiti dunia, banyak retakan terlihat di muka bumi bersamaan dengan cekungan besar lainnya. Bekas pertarungan mereka berdua bahkan lebih ganas daripada Feng Li dengan ribuan ahli lainnya. Setelah itu Feng Li mendapat julukan lain yaitu Crimson Martial Artist.