Lone Hero

Lone Hero

Prolog

"Maafkan kedua orang tuamu ini nak, yang tak bisa melindungimu." Wanita dengan wajah yang rupawan berbalut gaun dan pakaian serba hijau yang makin menambah kesan menyejukkan hati, rambut hitam panjangnya kian menambah keelokkan dan keindahan yang ditampilkannya. Dia adalah seorang ibu yang baru saja melahirkan anaknya, sayangnya sebuah bencana besar sudah menghampiri keluarga kecil ini.

"Sayang, waktu kita sudah habis. Para iblis itu sudah datang." Adalah suaminya, seorang pria berwajah 30-an dengan pakaian putih keperakkan dengan jubah yang juga perak menambah kesan gagah perkasa.

"Setelah bersembunyi di gua ini mereka masih dapat menemukan kita." Kata sang wanita dengan rendah, sudah cukup lama mereka hidup dalam pelarian karena diburu oleh mahkluk keji yang sangat kuat, karena harus melahirkan keduanya memilih bersembunyi disini.

BOOM.

Suara ledakan terdengar dari mulut gua tempat mereka bersembunyi. Dengan ledakan inilah juga penghalang yang sudah dipasang menjadi tidak berguna.

"Mau kemana lagi kalian lari? Diamlah disana dan tunggu jenderal ini membunuhmu!" Sosok yang terbang di langit itu berkata dengan sombongnya. Wujudnya seperti manusia namun pasangan ini tahu makhluk apa dia sesungguhnya. Orang yang memproklamirkan dirinya sebagai jendral ini membawa cukup banyak pasukan bersamanya.

Mendengar suara yang datang dari luar, pasangan ini keluar dari gua persembunyian mereka.

"Bahkan jika aku mati hari ini...akan kubawa kalian bersamaku." Teriak si lelaki dengan marah, kebenciannya terhadap makhluk yang dikenal sebagai iblis sangatlah tinggi, bahkan jika itu di kehidupan selanjutnya dendam dan kebencian miliknya masih tetap ada.

"Membunuhku? Apa yang seekor semut sepertimu bisa lakukan?" Kata sang iblis dengan nada mengejek. Menghadapi musuh yang sudah terluka memang sangat mudah baginya, namun pria ini tidak akan menyerah begitu saja!

Pria ini mengaktifkan aura yang masih tersimpan dalam tubuhnya, walau dia punya luka dalam yang cukup parah bukan berarti dia itu lemah. Segera tubuhnya diselimuti aura kuning pekat dengan intensitas yang mengerikan.

Pria itu mengepalkan tinjunya dan menatap iblis itu dengan tatapan dingin. Dia melesat terbang dengan cepat sehingga menjadi sebuah streamer kuning, sekejap mata kemudian dia sudah ada tepat didepan mata sang jendral iblis. Dengan kepalan yang mengandung kekuatan yang sanggup untuk mengguncang daratan dan menghancurkan gunung, dia meninju sang jendral iblis dengan telak.

Ruang seolah tak kuasa menahan gempuran maha dasyat ini dan seakan terdistorsi karenanya, udara termampatkan dan saat tinju mengenai tubuh sang jendral iblis, sebuah halo yang tercipta dari udara mengisi bidang cakrawala.

Suara seperti ledakan keras terdengar beriringan dengan si jendral iblis yang terlempar puluhan km jauhnya dengan kecepatan ekstrim.

Tubuh sang jendral iblis melesat super cepat ke belakang sebelum akhirnya berhenti karena menabrak beberapa gunung dan menghancurkannya. Dia terbaring di tanah dan bergumam pelan.

"Lumayan juga. Tapi ini masih jauh dari cukup." Setelah bergumam dengan merendahkan. Tubuhnya juga hanya mengalami sedikit luka karena pukulan tadi, kalimat sombongnya bukanlah tanpa alasan dan kemampuan.

Dia segera bangkit sembari menepuk-nepuk pakaiannya yang berdebu, dia mengayunkan tangannya ke bawah dan ruang sobek akibar ulahnya, meninggalkan sebuah celah seukuran manusia yang akan dia masuki.

Ruang kembali tersobek bedanya ini di tempat dia dipukul tadi, jika dihitung dia

hanya butuh beberapa napas waktu untuk datang kembali.

Si pria menatapnya dengan pucat, serangannya tadi bahkan tidak berbekas di pakaian iblis ini, tak berani menahan kekuatannya dia menggunakan teknik yang jadi kartu truf terakhir.

"Forming Aura Technique: Formless,

Aura Focussed Control" Aura yang semula berwarna kuning berubah menjadi tak berwarna dan tak berbentuk. Tidak ada fluktuasi mengerikan atau tekanan dirasakan oleh aura yang tak berbentuk ini. Namun, sang jendral iblis menatapnya dengan pucat di wajah, ingin sebuah penjelasan dia bertanya pada pria didepannya walau tak berharap akan dijawab

"Kau sudah mencapai tahap dunia ?" Jika kata "Ya" didengar olehnya, dia hanya bisa pasrah menunggu kematian datang menjemput, bahkan dalam kondisi prima seperti sekarang dia masih pesimis bisa keluar dari sini hidup-hidup ketika melawan ahli dunia yang terluka.

"Ini hanya teknik originalku." Jawab lelaki itu dengan suara rendah. Bersamaan dengan jawaban ini pula sang iblis menghela napas lega, walau tak mengerti kenapa dia menjawab.

Tak rela suaminya bertarung seorang diri, sang istri yang juga sangat kuat berkata dari mulut gua, "Sayang, biarkan aku membantumu." Pinta sang wanita.

"Kau lindungi saja anak kita. Biar aku saja yang melawan mereka !" Jawab sang lelaki dengan tegas. Istrinya masih lemah karena baru saja melahirkan, juga masih ada anak yang harus dilindungi.

"Jangan khawatir, dia sudah kukirimkan ke tempat yang sangat jauh dari sini. Mati disini bersamamu bukanlah akhir yang buruk." Kata sang wanita pasrah.

"Forbidden soul art: Burning soul!"Jiwa, sebuah eksistensi paling misterius yang ada didalam tubuh manusia dengan ganas disulut untuk mendapatkan kekuatan besar secara instan. Namun kekuatan ini hanya bertahan sebentar dan efek sampingnya sangatlah berbahaya. Melihat istrinya bertekad untuk mengorbankan hidupnya, lelaki itu juga tampaknya ingin melakukan hal yang sama.

"Forbidden Aura Technique: Aura ignition!" Tubuh lelaki itu seperti diselimuti api tak berwarna yang kuat, hasil dari penyulutan aura hasil kultivasi seumur hidup. Memang dia akan mendapatkan kekuatan yang sedikit lebih kuat dari kondisi prima-nya namun... bayarannya adalah kematian.

Tidak pernah ada orang yang masih hidup setelah menggunakan kedua teknik tersebut. Meskipun mereka berdua tahu tentang resikonya tapi sekarang mereka telah kehabisan pilihan.

Meski tak bisa dilihat oleh mata telanjang tapi insting pertarungan iblis mengatakan bahwa bahaya besar datang dari aura ini.

"Aku lawan orang ini kau lawan sisanya !" Kata lelaki itu. Segera dia melesat menghampiri sang jendral yang dengan sabar menunggunya, melawannya dengan nyawa diujung tanduk, membeli waktu untuk istrinya.

Meski dia hanya melawan satu orang tapi kekuatannya lebih dari pasukan yang dia bawa. Sang wanita hanya mengganguk kecil seraya terbang kedepan.

Tubuh wanita itu diselimuti oleh cahaya 5 warna yang menyilaukan mata. Walau terlihat indah tapi pasukan iblis melihatnya dengan penuh kekhawatiran. Tingkat kekuatan sang wanita sangat berbeda jauh dengan pasukan ini, ditambah dengan beberapa keuntungan yang dimilikinya ini akan jadi pertarungan berat sebelah.

Wanita tersebut mengangkat tangannya keatas. Seolah mengerti isyarat tersebut awan hitam mulai berkumpul di langit. Radius 100 km tampaknya telah menjadi gelap gulita. Gemuruh guntur yang mengerikan dapat terdengar dari sana, petir berkerlap-kerlip seolah sedang menari didalam awan.

Saat tangan yang indah itu diturunkan, naga petir berwarna ungu meraung dan hanya suaranya saja sudah membuat beberapa iblis ketakutan, segera naga petir turun ke bumi dan dengan kejam melahap beberapa iblis dengan rahangnya yang terbuka, merubahnya menjadi abu.

Tak kunjung puas dengan serangannya wanita ini menyatukan tangannya dan membentuk sebuah segel tangan yang rumit dan berkata dengan lembut.

"Badai lima elemen"

Sebuah tornado terbentuk di telapak tangannya sebelum semua energi dari langit dan bumi berkumpul kearahnya dan membuatnya membengkak sampai puluhan kilometer. Tornado yang seolah-olah terbuat dari kelima elemen membuat pasukan iblis gemetar ketakutan.

Badai angin tornado yang juga terbakar hebat namun masih bisa membawa pecahan es dan tanah yang tajam bersamanya, tak lupa raungan guntur juga menambah kengerian tornado ini. Sebuah gabungan dan kombinasi dari berbagai macam bencana didunia ini ditampilkan pada saat ini juga.

Dengan lambaian tangannya tornado itu menuju pasukan iblis yang putus asa namun mereka tidak akan menyerah dengan mudah.

Pasukan iblis mengeluarkan aura iblis yang memiliki efek korosif yang sangat kuat. Aura dari ratusan iblis mulai berkumpul dan berubah menjadi pilar aura hitam puluhan ribu meter yang dengan kejam menabrak tornado itu. Tabrakan dua kekuatan besar tersebut menyebabkan gelombang kejut yang menghancurkan segala sesuatu dalam radius ratusan km. Namun, sekuat apapun gabungan aura iblis mereka semua itu masih tidak akan setara.

Crack!

Pilar aura iblis mulai retak dibawah gempuran badai yang sangat mengerikan, pilar iblis terus melawan dengan sekuat tenaga, sedikit demi sedikit melemahkan kekuatan tornado tetapi percuma. Pilar iblis keburu hancur berkeping-keping dan hanya mampu menghabiskan setengah kekuatan tornado.

Walau sudah kehilangan setengah dari kekuatannya tapi tornado ini masih sangat terlihat tirani. Pasukan iblis dapat merasakan kematian saat melihat tornado yang ada tepat didepannya. Sudah terlambat untuk melarikan diri pasukan iblis dengan pasrah menerima nasibnya.

BOOOM!!!

Ledakan keras menyertai kematian dari ratusan iblis. Beberapa iblis yang masih beruntung berdiri di belakang terbang putus asa menuju pemimpin mereka.

Medan pertempuran lain menemui jalan buntu, kedua belah pihak mengeluarkan semua kemampuan mereka tanpa satupun mendapat keunggulan. Benturan kedua belah pihak membuat banyak retakan dan cekungan di daratan ini dan banyak gunung yang berubah menjadi debu. Setiap serangan yang mereka masing-masing keluarkan sanggup untuk menghancurkan bumi dan membelah langit, dunia terluka akibat pertarungan mereka dan lanskap tempat ini jadi tidak dikenali lagi. Bak sebuah bencana besar baru saja melewati tempat ini.

"Kau mulai kehabisan waktu. Sepertinya akulah pemenangnya." Kata jenderal  iblis. Dia sudah mengetahui teknik apa yang dipakai pria didepannya dan memanfaatkan kekurangan durasi.

Lelaki itu juga tahu bahwa kekuatannya saat ini tidak akan bertahan lama. Sepertinya dia juga mengetahui niat jenderal iblis untuk mengulur waktu sampai durasi jurusnya habis.

Ledakan terdengar dari samping dan jendral iblis menoleh kesana, dengan wajah kecewa dia menatap pasukannya yang sudah dibantai.

Jenderal iblis itu mengutuk, "Cih.. Dasar tidak berguna." Jenderal iblis terbang cepat mendekati pasukan yang terbang ke arahnya dan mencekik iblis yang datang, menyerap kekuatannya sampai kering.

"Berbahagialah karena mati sebagai persembahan ku." Dia mengumpulkan seluruh kekuatan yang dia dapatkan menjadi kekuatannya sendiri. Tak lama kemudian sang wanita yang sedang menuju ke tempat suaminya tiba.

Kehabisan durasi, pasangan ini hanya bisa mengakhiri pertarungan dengan satu serangan mutlak, satu serangan yang bisa menentukan hasil pertempuran!

"Dual sacrification : Star Fall!!" Keduanya membentuk sebuah segel tangan, aura yang tadinya berbagai warna kini berubah menjadi semerah darah.

"Uhukk..."

Keduanya menyemburkan darah segar akibat pengorbanan yang mereka lakukan, konsekuensi menggunakan ini adalah menurunnya umur dan vitalitas. Tak diragukan lagi mereka akan mati setelah serangan ini berakhir.

Mereka mengangkat kedua tangannya dan aura semerah darah melonjak naik menusuk langit, hendak memanggil sebuah bintang dari tempatnya bertengger, memerintahkannya untuk turun dan menghancurkan dunia ini!!

Sebuah lubang hitam terbentuk di atas langit dan perlahan tapi pasti sebuah meteor berukuran ratusan kilometer turun ke dunia ini, semua benda seperti debu jika dibandingkan dengannya.

Meteor jatuh dengan lambat dan permukaannya terbakar karena atmosfer, semakin benda besar ini turun gaya gesek yang dihasilkan semakin menjadi, permukaannya memanas hingga ribuan derajat dan menjadikan seluruh udara di kawasan ini seperti didalam oven, membakar semua vegetasi dibawah.

Dibawah, jenderal iblis mengerti maksud pasangan ini dan mengeluarkan jurus terkuatnya.

Dia mengulurkan kedua tangannya kedepan dan mengeluarkan semua aura iblis yang dimilikinya, semua aura iblis berwarna hitam pekat ini diarahkan kedepan dan dimampatkan membentuk sebuah bola. Semakin berjalannya waktu aura iblis semakin banyak mengisi bola ini dan ukurannya juga membengkak, hampir sebesar meteor di atas.

Bola yang terbuat dari aura iblis ini membawa aura kematian yang sangat kuat, dibawah penindasan aura kematian ini semua vegetasi layu dan semua bentuk kehidupan mati.

"DEATH SPHERE!!"

Sang jendral iblis mengangkat kedua tangannya ke arah meteor berada, dengan pikirannya bola ribuan meter kini melaju lambat menuju atas, menghantam meteor besar.

Pasangan ini masih mengangkat tangannya dan semakin mengirim aura mereka, lubang hitam membesar dan kecepatan meteor melonjak tajam. Panas bertambah dan kekuatan destruktifnya berkali lipat.

"TAMATLAH RIWAYATMU!!"

Tangan mereka diturunkan ke bawah dan meteor semakin ganas lagi menerjang. Setelah berkata demikian mereka saling menggenggan tangan dan membentuk sebuah penghalang pelindung.

Padahal masih cukup jauh namun keunggulan sudah terlihat, panas yang dihasilkan dan tekanan udara terus menerus menggerus kekuatan bola iblis.

Ketika kedua serangan ini dalam jarak dua ratus meter bola iblis menyusut dalam kecepatan yang menghkawatirkan, bola hanya punya delapan puluh persen kekuatan saat keduanya bertabrakan.

DDUUAARR!!

Dua serangan penghancur dunia saling bertabrakan dengan ganasnya, menciptakan sebuah ledakan besar yang melahap mereka bertiga didalamnya, kekuatan dari ledakan bahkan menciptakan sebuah cekungan dengan diameter jutaan meter yang sangat dalam. Menghancurkan permukaan bumi dan segala sesuatu diatasnya menjadi ketiadaan. Shocwave yang dihasilkan juga menghancurkan daerah yang bahkan lebih jauh lagi.

Sebagai hasil dari tumbukan ini, iblis itu terluka parah dan seluruh tubuhnya hancur, meninggalkan sebuah roh iblis yang sangat rapuh. Meski bisa dengan mudah dihancurkan tapi kondisi pasangan itu sama buruknya, tubuh keduanya masih utuh tapi efek dari teknik mereka pasti akan memberikan sebuah kematian yang pasti.

"Kalian tidak mengecewakan gelar itu. Tapi... tidak mudah untuk melenyapkan jendral ini!! TUNGGU SAJA PEMBALASANKU!!" Kata jenderal iblis itu sebelum ruang dibelakangnya terbelah dan muncul tangan hitam besar dan membawanya kedalamnya. Pembalasan yang diungkitnya tentu saja adalah membunuh keturunan mereka.

Sadar hidupnya tak lama lagi, mereka berdua menggunakan kekuatan terakhirnya sebagai petunjuk bagi anaknya nanti.

"Nak, datanglah kesini saat kau sudah kuat nanti. Aku meninggalkan warisanku disini."

"Teknik elemen air: Rainfall"

Awan hitam berkumpul dilangit dan seluruh cekungan menjadi gelap karenanya.

Drip drip drip

srrssshh

tetes demi tetes hujan turun mengisi cekungan yang besar ini terus menerus tanpa henti.

"Spiritual array: Absolute Seal!"

"Kami menunggumu disini nak."

Hujan terus turun selama berhari-hari, cekungan besar hasil pertarungan sudah menjadi sebuah danau, tempat ini sering dikunjungi para ahli kuat yang mencari harta dan warisan. Seperti hasil sebuah kemarahan langit, danau ini dinamai Danau Sky Fall.

***

Note: Jika Anda berniat membaca lebih jauh, sangat tidak saya sarankan, mengapa? Sebab apa yang akan Anda baca adalah sebuah cerita yang tidak layak, mulai dari gaya penulisan yang acak-acakan, character development yang buruk, plot biasa saja, muter-muter ga jelas dan yang paling parah, romance yang aneh dan comedy yang sangat-sangat cringe. Bahkan saya sebagai penulisnya tidak mau membacanya lagi. Tapi jika Anda masih memaksa, ingatlah bahwa saya sudah memberi peringatan.

Terpopuler

Comments

Sak. Lim

Sak. Lim

trus untuk lo apa nama nya masa mmbunuh semut byk mmbawa pasukan,😂😂😂 itu pecundang sampah pengecut hnya besar bacot doang

2024-03-13

1

Victor Langi

Victor Langi

novel cina pake bahasa inggris thor mending pake bahasa india spy genap sudah cerita novel...

2023-05-27

0

Amara Setia

Amara Setia

beri terjemahan thor.......

2022-10-15

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Shin
3 Hong Wei
4 Melarikan Diri
5 Melarikan Diri II
6 Segel
7 Nine Purgatory Body
8 Melewati Pegunungan
9 Menuju Kota Yan
10 Jawaban
11 Senior Misterius
12 Identitas
13 Kota Yan
14 Masa Lalu Feng Li
15 Masa Lalu Feng Li II
16 Cobaan
17 Keluarga
18 Tragedi
19 Lelang
20 Taktik
21 Berpisah
22 Satu Gerakan
23 Tekad
24 Guru dan Murid
25 Hari Pertama
26 Surga dan Neraka
27 Latihan Keras
28 Pemahaman
29 Kontradiksi
30 Kekuatan Eksternal
31 Konsep Bela Diri
32 Kompetisi Harga Diri
33 Kompetisi Iblis
34 Lima Bulan
35 Melawan Feng Li
36 Kompetisi Perburuan
37 Kawanan Silver Wolf
38 Kemenangan Sulit
39 Kuda Hitam
40 Taruhan
41 Kejutan
42 Melawan Zhi Shi
43 Benda Milikku
44 Hercules
45 Dingin
46 Memilih Senjata
47 Jalan Pintas
48 Ujian Para Sage
49 Yongheng Zhi Zun
50 Informasi
51 Kembali
52 Pergi Lagi
53 Ujian Great Sage
54 Perjalanan
55 Lembah Iblis
56 Focussed Pressure Blood Palm
57 Konspirasi
58 Kesimpulan yang Mengerikan
59 Wibawa Sage
60 Melawan Grand Sage
61 Tugas
62 Terobosan
63 Rapat
64 Keberangkatan
65 Dendam Lama
66 Kota Black Water
67 Zhu Long
68 Teman Lama
69 kedahsyatan Purgatory
70 Membodohi Surga
71 Floating Staff Control
72 Scarlet Land Forest
73 Blazing Tail Salamander
74 Pertarungan Keras
75 Keluarga
76 Dark Blood Guardian
77 Rencana dimulai
78 Musuh Bersama
79 Panen Raya
80 Lantai Tiga Paviliun Mental
81 Hambatan Pertama
82 Istirahat
83 Hambatan Kedua
84 Alasan
85 Isi Ulang
86 Hambatan Keempat ??
87 Ambisi Terbesar
88 Bencana
89 Kekuatan Seorang Master
90 Kerugian
91 Sekte Burning Heaven
92 Ujian Mental
93 Manfaat Besar
94 Skill Tower
95 Flame Emperor VS Iblis
96 Putus Asa
97 Dewi Yang Turun Dari Langit
98 Medan Perang Shen
99 Awal Dari Segalanya
100 Purgatory
101 Isabella
102 Pertemuan Singkat & Perpisahan Abadi
103 Fakta Mengejutkan
104 Terbang Bebas Ke Angkasa Tak Terbatas
105 Dari Sarang Di Atas Tanah
106 Dou Huang
107 Latihan Yang Dijanjikan
108 Bencana Border Forest
109 Korban Pertama
110 Pertempuran Hidup Dan Mati
111 Deadline
112 Dua Tahun
113 Tahap Surgawi
114 Benar Dan Salah
115 Wan Lin
116 Klan Hong Yang Menyedihkan
117 Kembali Ke Kota Yan
118 Kebenaran
119 Awal Dari Pertempuran
120 Feng Li dan Dou Huang
121 Shin dan Yun Xiao
122 Kekuatan Feng Li
123 Kekalahan???
124 Blood Demon Tribe
125 Shin Vs Yun Xiao
126 Melawan Ahli Grandmaster
127 Feng Li
128 Perubahan
129 Violet Moon Fairy (1)
130 Violet Moon Fairy (2)
131 S1: The Beginning END- Epilogue
132 Apakah Aku Berhak?
133 Tiga Serangan
134 Kekuatan Jade Sword
135 Jade Sword River
136 Ultimate Jade Sword
137 Permainan Pikiran
138 Hasil dan Keputusan
139 Surat Perintah Tertinggi
140 Azure Sky Life Pill
141 Awal dari yang Ditakdirkan
142 Krisis Evil Region
143 Old Tu
144 Kehancuran Pasti
145 Angin Takdir (1)
146 Angin Takdir (2)
147 Angin Takdir (3)
148 Menuju Dinasti Qin!
149 Taiyang
150 Kultivasi
151 Battle Will
152 Pengejaran (1)
153 Pengejaran (2)
154 Pengejaran (3)
155 Pengejaran (4)
156 Pengejaran (5)
157 Perangkap
158 Perangkap (2)
159 Perangkap (3)
160 Pertempuran
161 Target Utama
162 1 Vs 6
163 Pertarungan Sengit
164 END OF THE HERO
Episodes

Updated 164 Episodes

1
Prolog
2
Shin
3
Hong Wei
4
Melarikan Diri
5
Melarikan Diri II
6
Segel
7
Nine Purgatory Body
8
Melewati Pegunungan
9
Menuju Kota Yan
10
Jawaban
11
Senior Misterius
12
Identitas
13
Kota Yan
14
Masa Lalu Feng Li
15
Masa Lalu Feng Li II
16
Cobaan
17
Keluarga
18
Tragedi
19
Lelang
20
Taktik
21
Berpisah
22
Satu Gerakan
23
Tekad
24
Guru dan Murid
25
Hari Pertama
26
Surga dan Neraka
27
Latihan Keras
28
Pemahaman
29
Kontradiksi
30
Kekuatan Eksternal
31
Konsep Bela Diri
32
Kompetisi Harga Diri
33
Kompetisi Iblis
34
Lima Bulan
35
Melawan Feng Li
36
Kompetisi Perburuan
37
Kawanan Silver Wolf
38
Kemenangan Sulit
39
Kuda Hitam
40
Taruhan
41
Kejutan
42
Melawan Zhi Shi
43
Benda Milikku
44
Hercules
45
Dingin
46
Memilih Senjata
47
Jalan Pintas
48
Ujian Para Sage
49
Yongheng Zhi Zun
50
Informasi
51
Kembali
52
Pergi Lagi
53
Ujian Great Sage
54
Perjalanan
55
Lembah Iblis
56
Focussed Pressure Blood Palm
57
Konspirasi
58
Kesimpulan yang Mengerikan
59
Wibawa Sage
60
Melawan Grand Sage
61
Tugas
62
Terobosan
63
Rapat
64
Keberangkatan
65
Dendam Lama
66
Kota Black Water
67
Zhu Long
68
Teman Lama
69
kedahsyatan Purgatory
70
Membodohi Surga
71
Floating Staff Control
72
Scarlet Land Forest
73
Blazing Tail Salamander
74
Pertarungan Keras
75
Keluarga
76
Dark Blood Guardian
77
Rencana dimulai
78
Musuh Bersama
79
Panen Raya
80
Lantai Tiga Paviliun Mental
81
Hambatan Pertama
82
Istirahat
83
Hambatan Kedua
84
Alasan
85
Isi Ulang
86
Hambatan Keempat ??
87
Ambisi Terbesar
88
Bencana
89
Kekuatan Seorang Master
90
Kerugian
91
Sekte Burning Heaven
92
Ujian Mental
93
Manfaat Besar
94
Skill Tower
95
Flame Emperor VS Iblis
96
Putus Asa
97
Dewi Yang Turun Dari Langit
98
Medan Perang Shen
99
Awal Dari Segalanya
100
Purgatory
101
Isabella
102
Pertemuan Singkat & Perpisahan Abadi
103
Fakta Mengejutkan
104
Terbang Bebas Ke Angkasa Tak Terbatas
105
Dari Sarang Di Atas Tanah
106
Dou Huang
107
Latihan Yang Dijanjikan
108
Bencana Border Forest
109
Korban Pertama
110
Pertempuran Hidup Dan Mati
111
Deadline
112
Dua Tahun
113
Tahap Surgawi
114
Benar Dan Salah
115
Wan Lin
116
Klan Hong Yang Menyedihkan
117
Kembali Ke Kota Yan
118
Kebenaran
119
Awal Dari Pertempuran
120
Feng Li dan Dou Huang
121
Shin dan Yun Xiao
122
Kekuatan Feng Li
123
Kekalahan???
124
Blood Demon Tribe
125
Shin Vs Yun Xiao
126
Melawan Ahli Grandmaster
127
Feng Li
128
Perubahan
129
Violet Moon Fairy (1)
130
Violet Moon Fairy (2)
131
S1: The Beginning END- Epilogue
132
Apakah Aku Berhak?
133
Tiga Serangan
134
Kekuatan Jade Sword
135
Jade Sword River
136
Ultimate Jade Sword
137
Permainan Pikiran
138
Hasil dan Keputusan
139
Surat Perintah Tertinggi
140
Azure Sky Life Pill
141
Awal dari yang Ditakdirkan
142
Krisis Evil Region
143
Old Tu
144
Kehancuran Pasti
145
Angin Takdir (1)
146
Angin Takdir (2)
147
Angin Takdir (3)
148
Menuju Dinasti Qin!
149
Taiyang
150
Kultivasi
151
Battle Will
152
Pengejaran (1)
153
Pengejaran (2)
154
Pengejaran (3)
155
Pengejaran (4)
156
Pengejaran (5)
157
Perangkap
158
Perangkap (2)
159
Perangkap (3)
160
Pertempuran
161
Target Utama
162
1 Vs 6
163
Pertarungan Sengit
164
END OF THE HERO

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!