#3

HARI PERTUNANGAN Arman dan Elisa

Rumah keluarga Sudrajat telah dihias dengan sangat megahnya,perpaduan warna gold dan silver menambah kesan mewah kediaman Sudrajat.

Semua tamupun sudah berdatangan memenuhi kediaman Sudrajat.

Arman melihat Elisa sedang menangis, ia pun datang menghampiri Elisa.

"kenapa???" Tanya Arman dengan tangan yg dimasukan ke saku celananya.Elisa yg sedang tertunduk pun mengadahkan kepalanya.

"Apa kau bahagia tuan Arman Sudrajat..??Aku tidak bisa melakukan pertunangan ini.Aku tidak mencintaimu,aku tidak bisa terus berpura-pura seperti ini."ucap Elisa menatap wajah Arman dengan air mata yg berlinang.

hiks,,,hiks,,,hiks..Tangisan Elisa.

"Kau masih punya waktu 5 menit.Pergilah,,,kejar cintamu."Ucap Arman sinis tanpa melihat ke arah Elisa dan segera pergi meninggalkan Elisa.

Elisa sempat diam seketika,tapi ia pun cepat-cepat membereska pakaiannya.

dan pergi kabur dari kediaman keluarga Sudrajat dengan menyamar mengenakan pakaian pelayan.

Rahma pun turut diundang oleh keluarga Sudrajat untuk menghadiri acara pertunangan Arman dan Elisa.Sebagai ucapan terima kasih bu Laksmi terhadap Rahma telah membuatkan baju yg sangat indah untuk Elisa.

Rahma berdandan sangat cantik mengenakan dress berwarna merah,dengan rambut panjang yg di Kepang seperti Elsa(frozen).

Meskipun Rahma sudah pernah melahirkan tapi tak melunturkan kecantikannya bahkan di umurnya sekarang 24 tahun.ia bahkan semakin cantik.

Ditengah- tengah acara tibalah saatnya untuk melakukan proses bertukar cincin.

pemandu acara pun sudah memanggil kedua pasangan itu,namun keduanya belum juga datang.Namun tiba-tiba Arman muncul seorang diri dan mengambil mic yg dipegang oleh pemandu acara.

"Selamat malam,,,terima kasih banyak atas waktu kalian sudah berkenan menghadiri acara ini"Ucap Arman lalu ia pun terdiam beberapa saat sembari memperhatikan tamu yg datang.Dan Arman pum melihat sosok Rahma yg duduk dengan anggun di kursi pojok.

"Hari ini saya akan bertunangan tapi bukan dengan Elisa"ucap Arman membuat para tamu menganga kaget.

Tapi berbeda dengan kedua orang tua Elisa yg sudah mengetahui bahwa anak nya pergi kabur.

"Saya dan Elisa tidak saling mencintai,Elisa mempunyai kehidupannya sendiri sama seperti diriku.Elisa mencintai pria lain jadi kami memutuskan untuk memilih cinta kami masing-masing.Saya akan tetap bertunangan dengan dia...."""Menunjuk ke arah Rahma yg duduk di pojok.Semua tamu pun menoleh ke arah Rahma,begitupun Rahma menoleh kekanan dan kekiri mencari sosok wanita itu.Rahma tak menyadari bahwa dirinya yg ditunjuk oleh Arman.

Arman melangkah selangkah demi selangkah menghampiri Rahma.Sontak membuat Rahma sangat kaget bahkan tubuhnya gemetar lemas.

Tangan Arman langsung memegang tangannya Rahma dan menuntun Rahma kedepan Acara.

Kamera disana sini langsung memotret kedua pasangan tersebut karena acara ini live di tv.Rahma tak bisa berkata apa-apa pada situasi ini.

Arman memasangkan cincin Ruby ke jari manis Rahma.Cincin itu Senada dengan baju yg di kenakan Rahma berwarna merah.

Semua tamu pun bertepuk tangan setelah melihat Arman memasangkan cincin Ruby ke jari manis Rahma.

Arman mendapat ucapan selamat dari semua tamu.

Tamu pun tak mempermasalahkan Arman bertunangan bukan dengan Elisa.

ya Horang kaya mah bebas.

Setelah acara selesai.

"Bapak Arman Sudrajat,saya tidak tau harus bagaimana?Senang karena bertungan dengan pria kaya seperti anda??? Atau menangis karena saya tidak mengenal anda"tegas Rahma terhadap Arman.

Arman menatap Rahma dengan tatapan mematikan.

"Menikahlah denganku , aku akan memberikan apa yang kau mau...!!"

tak melepaskan pandangannya terhadap Rahma.

Rahma tertawa terbahak-bahak bukan tanpa sebab.

"Waaah apakah bapa sedang menyatakan cinta kepada saya,??Saya sungguh terharu.Baiklah kita menikah dan aku akan meminta banyak pada bapa...!!"jawab Rahma masih dengan tawa yg mengejek.

"Bicaralah yg sopan."ucap Arman yg geram mendengar jawaban dari Rahma.

Pak Kamal dan bu Laksmi menghampiri Rahma dan Arman,yg terlihat dari jauh sedang mengobrol seperti pasangan kekasih.

"Ya ampun Rahma kenapa kamu tidak bilang.Kalo kamu dan arman saling mencintai..???"Tanya bu Laksmi dengan senang seraya memegang pipi cantik Rahma.

"Maaf kan ibu ya sayang.!!"ucap bu Laksmi

Rahma pun terheran kenapa bu Laksmi meminta maaf.

"Maaf untuk apa bu?"jawab Rahma sopan dengan senyuman yg memperlihatkan lesung pipinya.

"Maaf ibu sudah tega membuat kamu sakit hati.Ibu sudah nyuruh kamu membuat baju untuk Elisa.Pasti kamu sakit hati kan.??"Ucap bu Laksmi membuat Rahma terbatuk.

Arman hanya diam tanpa ekspresi memperhatikan tingkah Rahma.

("Sesenang itukah kau akan menikah denganku.Walaupun aku menikah denganmu jangan harap kau bisa menggantikan posisi Linda.)" Batin Arman.

Pak Kamal dan bu Laksmi merestui keputusan Arman menikah dengan Rahma.Setau Mereka Arman dan Rahma saling mencintain

Kevin yg mengetahui papahnya akan menikah dengan Rahma sangat bahagia.

Ibu Yeni Sulastri sangat bahagia mendengar sang putri agar segera menikah.karena seumur hidup Rahma jangankan berfikir untuk menikah,berpacaran pun Rahma belum pernah.Bukan karena Rahma tidak ada yg yamg menyukainya,melainkan Rahma enggan membuka hatinya karena masa lalunya.

Tapi kenapa Rahma menerima menerima menikah dengan Arman,?karena Rahma berfikir gak ada salahnya toh Arman juga sudah memiliki anak.Jadi itu impas menurut Rahma.

Hari-hari pun berlalu dengan sangat cepat dan tanpa hambatan.Pernikahan Arman dan Rahma pun berjalan sempurna tanpa ada kesalahan sedikitpun.

setelah pernikahan.

Didalam kamar Arman duduk di sofa memperhatikan Rahma yang sedang memasukan bajunya kedalam lemari.Bukan karena disini tidak ada pembantu ,hanya saja Rahma tidak mau merepotkan orang lain.

tok..tok..tok

Rahma dan Arman menoleh ke arah pintu yg di ketok.

Arman pun langsung membuka pintu tersebut.

"papah,,,"Ternyata Kevin datang kekamar Arman.Armanpun langsung menggendong Kevin dan membawa nya masuk kedalam kamar.

"Hai tante apa aku boleh memanggilmu mamah,,,?"Kevin turun dari gendongan Arman langsung memeluk kaki Rahma.Rahma pun langsung mumbukuk mensejajarkan posisinya dengan Kevin.

"Tentu saja harus sayang.Kevin harus memanggil mamah."mencubit hidung Kevin dengan gemas.Dan mereka pun tersenyum bersama.

Arman memperhatikan senyuman keduanya sangat mirip.

"kenapa senyuman itu sangat mirip".gumam Arman tak terdengar oleh siapapun.

"Sayang,,,kamu tidur disini ya..!!"ajak Rahama kepada Kevin.

Kevin pun menganggukan kepalanya mengiyakan permintan Rahma dengan perasaan yg sangat senang.

karena sudah lama sekali tidak merasakan kasih seorang ibu.

Merrka tidur dalam satu kasur Kevin tidur dengan posisi di tengah sebagai pembatas Rahma dan Arman.

Sempurna seperti keluarga kecil yang bahagia.Itulah pendapat orang lain mengenai pernikahan mereka.

Rahma tidak terlalu perduli dengan sikap Arman yg sangat dingin terhadap dirinya.Asalkan ia tidak melarang aktivitasnya di luar rumah,Rahma pun tidak perduli jika Arman tidak pernah menyentuhnya sama sekali.

Ia pun bingung bagaimana menjelaskan pada Arman statusnya yg pernah melahirkan.Karena Rahma menikah dengan status gadis,bagaimana kalau Arman mempertanyakan kalu dirinya bukan perawan lagi,walaupun sampai sekarang Rahma belum pernah melakukan hubungan intim.

Rahma memilih diam tak banyak menuntut lebih pada Arman.

Rahma sosok wanita yang apa adanya tak pernah menjaga image demi pujian dari orang lain.

Pagi hari ketika Arman bangun dari tidurnya masih setengah sadar seraya mengucek sebelah matanya melihat Rahma keluar dari kamar mandi hanya memakai handuk yg dililitkan di dadanya,handuk itu pun sangat pendek jauh di atas lututnya.

Rahma sangat santai seolah-olah tidak ada siapa-siapa di dalam kamar itu.

"Kau sudah bangun".ucap Rahma sambil membuka lemari memilih baju yang akan dikenakannya.

"Cepat mandilah,,,sudah ku siapakan airnya."lanjut Rahma tanpa melihat ke arah Arman.

Arman pun beranjak bangun dari tempat tidurnya berjalan melewati Rahma menuju kamar mandi.

"Wanita itu apa dia sedang pamer bentuk tubuhnya yg putih mulus dan ramping di depanku???dia pikir aku akan tergoda olehnya!!!."umpat Arman didalam kamar mandi.

Rahma pun menyiapkan keperluan Kevin yg mau berangkat kesekolah.Memandikan Kevin ,memasak dan sebelum pergi ke boutiq Rahma menyempatkan diri untuk mengantar dan menjemput Kevin dari sekolah.

Ya sudah resiko menikah dengan seorang duda harus seperti ini,menyayangi anaknya juga.

Rahma berperan sangat baik dalam menjalankan peran seorang istri.

Siapakah yang akan jatuh cinta tetlebih dahulu???

Arman atau Rahma..???

Apakah akan terungkap jika kevin adalah putranya Rahma..?

Terpopuler

Comments

Dhina ♑

Dhina ♑

ayo saling support
saling feedback
dan selalu semangat

2020-12-29

0

꧁£♡VE꧂

꧁£♡VE꧂

syukaaaa. sekalieeeee....👍😍

2020-05-04

2

Mak Eros

Mak Eros

arman

2020-04-19

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!