"Terima kasih sudah menerima saya!" ucap Federico sambil tersenyum.
Alesya pun hanya mengangguk sambil mengeluarkan air matanya. Federico pun mengeluarkan amplop berisi uang. Lalu memberinya kepada Alesya.
"Kau ambil ini... Kau obati kedua orang tua kau, jika uangnya kurang kau bisa memintanya kepadaku!" ucap Federico yang membuat gadis itu kebingungan.
"Besok kau bersiap-siap, aku akan menjemputmu untuk pergi pernikahan kita!" lanjut Federico lalu pergi.
'Siapa pria ini? padahal aku tidak mengenalnya!' gumam Alesya.
Federico pun pergi sedangkan Alesya terduduk tidak menyangka. "Aku akan menikah dengan orang yang tidak ku kenali? ada hal apa dia menikahiku?" tanya Alesya mengeluarkan air matanya.
Ayah Alesya pun keluar menghampiri Alesya yang tengah terduduk di lantai. "Ada apa nak? dia berbiacara apa? sampai-sampai kau menangis?" tanya Ayahnya.
Tidak ingin ayahnya mengetahui ancaman dari Federico, Alesya pun langsung tersenyum. "Dia akan membawaku dan menikahiku besok! dan dia memberiku uang untuk mengobati sakit ayah dan ibu!" jawab Alesya sambil mengapus air matanya.
"Ya Tuhan baik sekali pria itu, tapi kenapa dia menikahimu? apakah kau mengenalnya?" tanya ayahnya.
"Hahaha i-iya!" jawab Alesya berbohong.
"Pria yang sangat langka kita temui!" ujar ayahnya.
"Hahaha iya, itu sangat benar!" jawab Alesya lalu tertunduk.
...***...
Di kediaman Albern...
"Menikahi wanita miskin? kau sudah gila, hah? hey kita ini keluarga yang terpandang! dan kau menikahi wanita miskin dan orang tua yang penyakitan? cih ayah tidak merestui pernikahan itu!" ucap ayah Federico.
Federico hanya diam sambil mengepal tangannya saking geramnya dengar ucapan ayahnya itu. Federico pun tersenyum ala psikopat.
"Jika kau tidak mau, bagiku itu sangat tidak masalah! itu sangat mudah untuk menyingkirkan badan tua kau dari hadapanku!" jawab Federico, membuat ayahnya menoleh ke arahnya.
"Apa maksud kau berbicara seperti itu?" tanya Ayahnya.
Federico pun mengeluarkan pisau dari celana belakang sakunya. Lalu berjalan ke arah ayahnya yang masih menatap ke arahnya.
Federico pun tersenyum, lalu berkata... "Selamat tinggal tua bangka!" ucap Federico lalu menusuk-tusuk wajah ayahnya sampai tewas di tempat.
Federico pun tersenyum, lalu keluar dari ruangan sambil membawa pisau yang berlumuran darah. Wajah dan baju Federico juga kena pecritan darah.
Semua seisi rumah terkejut melihat Federico membawa pisau yang berlumuran darah segar. Sontak mereka langsung melihat kondisi ayah Federico.
Federico sama sekali tidak takut, dia malah tersenyum dan tidak peduli dengan kondisi ayahnya. Dari dulu Federico sangat membenci ayahnya.
Federico masuk dalam mobilnya lalu mengendarai mobil dengan santai. "Cih... Kenapa tidak dari dulu aku membunuhnya!" ucap Federico.
Federico ini di nilai oleh semua orang, pria yang tidak banyak berbicara. Tapi, orang banyak yang menghargai dan senang dengan sifat baik Federico. Ya, Federico pria dermawan yang mengerti kehidupan orang miskin. Dia rela menghabiskan uang nya untuk membahagiakan orang miskin.
Semua orang tidak mengetahui indentitas lengkap Federico. Dan jika mereka mengetahui jika Federico seorang psikopat. Pasti semuanya tidak akan percaya jika Federico seorang psikopat.
Federico sangat pantang di remehkan, jika ada saja yang berani merehnya orang tersebut tidak bisa melihat bulan dan matahari. Tidak ada korbannya yang lolos dari pembunuhannya, pasti semuanya akan mati di tempat.
Federico pun sampai di rumahnya, rumahnya tampak seperti rumah hantu yang ada di film-film horor. Tidak ada warna di rumahnya, pagar rumahnya saja sudah berkarat seolah-olah tidak ada perhuninya. Rumah Federico di kelilingi hutan rimbun.
Saat Federico masuk, semua pelayan rumah menyambut kedatangannya.
"Hmmm... Besok saya akan menikah. Kalian siapkan kamar untuk orang tua calon istri saya! kalau kamar saya kalian bersihnya besok saja! mengerti?" tanya Federico.
"Siap tuan!" jawab mereka.
Semua pelayannya terkejut dengan pengakuan Federico yang akan menikah. Padahal Federico sangat anti perempuan.
Federico pun pergi ke dalam kamarnya.
JANGAN LUPA TINGGALKAN LIKE DAN KOMEN
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 72 Episodes
Comments
AshleyLiquor
Oke, boleh juga nih ceritanya.. sedikit lebih sadis sih
2024-08-13
0
Mei
keren
2022-03-15
0
Agungtri
wadidao
2022-01-12
0