Bab 9

Dipagi hari buta, para tim rias sudah mendatangi kediaman Riana. Dirinya yang sudah siap sejak tadi menunggu kedatangan mereka saat mereka menghubungi dirinya. Para tim make up mulai beraksi merias wajah cantiknya.

Cakra yang mendengar kabar yang mengejutkan tentang pernikahan mendadak wanita pujaannya langsung berlari menuju rumah Riana. Situasi rumah sangat ramai dipenuhi para tetangga yang akan mengantarkan Riana.

“Bu, Ria mana?” Tanyanya, pada salah seorang yang ada di sana.

“Lagi dirias, ada apa?”

“Aku ingin bertemu dengannya, boleh saya masuk?” Ibu itu mempersilahkan dirinya untuk masuk ke dalam.

Saat masuk ke dalam Cakra bertemu dengan ayah Riana dan menanyakan kabar yang beredar tentang pernikahannya. Budi membenarkan kabar itu, Cakra yang mendengarnya lemas dan menjatuhkan dirinya. Semua orang yang berada di sana menghampiri Cakra yang duduk di lantai dengan padangan yang kosong. Dia masih belum bisa menerima tentang pernikahan Riana.

Mendengar suasana yang ricuh Riana keluar dari kamarnya dan menghampiri lelaki yang sudah menjadi temannya sejak dirinya masih kecil.

“Cakra!” Panggil Riana. Cakra yang melihat gadis pujaannya langsung menghampirinya dan memeluk tubuhnya.

“Kenapa lo menikah dengan pria lain? Lo tau 'kan kalau Gue udah suka sama lo sejak lama?” Semua orang yang berkumpul di ruangan itu keluar dan memberikan waktu untuk keduanya.

“Maafin Aku Cakra! Aku juga ga tau siapa jodohku, Aku berharap kamu menemukan wanita yang lebih baik dari Aku.” Cakra melepas pelukannya menatap tajam wajah Riana untuk terakhir kalinya.

“Gue juga berharap lo selalu bahagia. Ria, sampai kapan pun lo orang yang spesial di hati Gue, dan Gue rela kalau harus tunggu janda lo," Ucapnya sambil tertawa mencairkan suasana, Riana pun ikut tertawa.

Semua orang sudah bersiap untuk berangkat. Cakra pun memutuskan untuk mengantarkan Riana ke pernikahannya. Empat mobil yang dikirim oleh Ratih sudah berjejer di depan gang rumahnya, membuat jalanan sedikit macet. Riana tampil sangat cantik dengan gaun kebaya modern berwarna merah maroon, make up natural tapi kesannya terlihat sangat glamor. Cakra yang melihatnya pun sangat terpana.

'Andaikan hari ini adalah hari pernikahanku dengan Riana aku akan sangat bahagia' ucapnya dalam hati. Rasa menyesal yang teramat besar, karena dirinya yang tidak kunjung menyatakan perasannya pada Riana selama ini muncul.

Mobil pengantin pun masuk ke pekarangan rumah keluarga Wicaksono. Sonia dan Eki sang kekasih sudah terlebih dahulu berdiri di sana untuk menyambut pengantin wanita. Saat Riana turun, Eki dan Didit yang juga ikut berdiri di sana merasa kaget dengan calon istri sahabatnya yang sangat cantik dan manis.

“De, yakin dia seorang janda?” Bisik Eki pada Sonia. Karena menurut pandangan Eki sebagai laki-laki yang baru pertama kali melihatnya, sudah bisa ditebak kalau Riana masih gadis.

“Hus jangan ngomong aja, Bang! Nanti kedengeran ga enak loh.” Sonia langsung menghampiri Riana dan membantu menuntunnya jalan untuk masuk ke dalam.

“Mba, cantik,” Bisik Sonia pada calon kakak iparnya.

“Kamu juga cantik.” keduanya saling melempar senyuman dan berjalan masuk ke dalam.

Tatapan mata Didit tidak henti-hentinya menatap wajah cantik Riana.

'Kalau wanitanya seperti ini, Gue rela jadi pengganti lo Ren, walaupun Gue harus berhadapan dengan nyokap lo' bisik Didit dalam hatinya, karena saking terpana dia melihat kecantikan Riana.

Kedua orangtua Rendra sudah menunggu di depan pintu rumahnya. Rendra yang juga berdiri di tengah-tengah kedua orang tuanya terpana melihat kecantikan dari calon istrinya, tapi itu tidak membuatnya langsung jatuh hati padanya. Rendra tetap pada pendiriannya yang hanya melaksanakan pernikahan ini atas perintah sang ibu. Salsa, putri kecil cantik Riana diambil alih oleh Sonia, karena prosesi pernikahan akan segera berlangsung.

Kini keduanya sudah duduk di depan pak penghulu. Cakra kembali merasakan hatinya sakit saat melihat Riana yang duduk bersama pria yang sebentar lagi akan menjadi suaminya. Suasana seketika menjadi sangat hening, Rendra pun mulai membacakan ijab kabul. Saat selesai mengucapkannya, pak penghulu bertanya pada para saksi apakah pernikahan sah? dan mereka pun menjawab SAH. Resmi sudah keduanya menjadi sepasang suami istri. Keduanya saling berhadapan, Riana mencium tangan suaminya sesuai perintah sang photographer.

Rendra merasa sedikit kaget saat melihat status Riana yang ada di buku nikah dan beberapa lembar dokumen yang hendak dia tandatangani. Status Riana dalam buku nikah adalah perawan.

'Cih ... paling juga ini cuma status palsu' pikirnya dan lanjut menandatangani semua berkas-berkas pernikahannya. Karena dia lebih mempercayai bukti kalau istrinya sudah punya anak dan seorang janda, dibanding buku nikah yang ada di depannya. Pikirnya status di buku itu bisa saja dipalsukan.

Setelah prosesi ijab kabul keduanya duduk di pelaminan untuk bersalaman dengan tamu undangan yang tidak lain adalah kerabat dan sanak saudara keduanya.

"De, sebentar ya! Abang keluar dulu." Bisik Eki pada kekasihnya. Eki dan Didit yang mendapat kabar ada seorang wanita sedang mengamuk di luar dari security rumah sahabatnya, berlari menuju tempat kejadian. Sudah bisa dipastikan kalau wanita itu adalah Indri.

Melihat kedua sahabat mantan kekasihnya, Indri langsung melepaskan tangannya yang digenggam oleh dua satpam komplek yang ikut membantu security rumah Rendra.

“Lepasin!! Kalian berdua jelasin sama mereka kalau Gue itu calon istri Rendra sebenarnya,” Teriak Indri. Kedua mata Eki dan Didit saling memandang. Didit yang mengerti perintah sahabatnya melalui isyarat dari Eki, langsung merangkul Indri keluar dari rumah Rendra menuju mobilnya, yang kebetulan di parkirnya di pinggir jalan.

“Dit, kita mau kemana? Dit, Gue harus ketemu Rendra, dia ga boleh menikah sama wanita janda itu.” Indri baru mendapat kabar pernikahan mantan kekasihnya dengan Riana dari temannya, langsung menuju ke rumah Rendra. Security sengaja menahannya di luar, karena hanya memang orang yang memiliki undangan yang bisa masuk ke dalam.

“Dit, berhenti ga?! Please! Gue mau ketemu sama pacar Gue,” Teriaknya sambil menangis.

“Dia sudah bukan pacar lo lagi Indri, ikhlasin dia! Karena sekarang dia sudah menjadi suami orang lain.” Mendengar itu tangis Indri semakin menjadi. Dia menyesal selama ini telah bersikap seenaknya pada Rendra, tapi percuma saja penyesalan tidak akan membuat mantan kekasihnya itu balik lagi padanya. Didit memarkirkan mobilnya di depan taman kota. Dia hanya bisa diam melihat Indri meluapkan rasa sakitnya.

Rendra terus menatap Riana, terlihat dari wajahnya kalau dia lelah, “Kamu capek? Kalau iya duduk aja.” Bisik Rendra.

Memang dia sangat lelah, karena Riana tidak terbiasa menggunakan hak tinggi terlebih sudah sejak tadi keduanya berdiri membuat kakinya merasakan pegal yang luar biasa. Dia pun menuruti perkataan suaminya duduk di kursi pelaminan.

Sambil duduk dan bersalaman dengan tamu yang baru saja datang mata Riana terus mencari keberadaan anaknya. Baru kali ini dia hampir seharian lepas dengan anaknya dan itu membuat dirinya merasa tidak tenang. Matanya tertuju di taman belakang rumah Rendra, anaknya yang sedang tertidur pulas di atas pangkuan Eki kekasih Sonia. Riana bersyukur bertambah lagi orang yang menyayangi anaknya.

.

.

.

.

~Bersambung~

Bagaimana kisah malam pertama keduanya? akankah Rendra langsung mengetahui kalau Riana adalah seorang perawan? ikuti terus kisah mereka ya...

Para readers yang baik hati mohon minta vote untuk novel baru Author. bagi yang belum mengetahui bagaimana sih caranya?? Author akan memberitahukan cara/langkah-langkahnya:

kumpulkan dulu koin di pusat misi/buka profil dan klik poinku. nah nanti di sana ada tugas untuk kalian agar kalian bisa mendapatkan poin

setelah mendapatkan poin kalian bisa gunakan poin itu untuk Vote novel kesayangan kalian (Author berharap sih novel Author yang akan kalian Vote)

klik Vote pada bagian novel di samping nama Author

setelah klik vote kalian bisa pilih 10/100/1000 poin yang akan kalian berikan pada Author

terakhir kalian klik Vote Author.

gampang kan caranya? yuuu vote Author sebanyak-banyaknya 😘

jangan lupa like dan komen yaaa cu

Terpopuler

Comments

Berkisah membangun Peradaban

Berkisah membangun Peradaban

lho...lho....ini bijimana pelukan sama laki laki lain....dosa woy....bukan muhrim.

2022-05-16

1

Nurhasanah

Nurhasanah

nurhasanah

2021-09-26

1

Nurhasanah

Nurhasanah

yaya

2021-09-26

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 Bab 6
7 Bab 7
8 Bab 8
9 Bab 9
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Bab 27
28 Bab 28
29 Bab 29
30 Bab 30
31 Bab 31
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab 35
36 Bab 36
37 Bab 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab 40
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bonus Visual
54 Bab 53
55 Bab 54
56 Bab 55
57 Bab 56
58 Bab 57 end
59 PENGUMUMAN!!
60 Istri Pilihan Ibu Season 2
61 Perkenalan
62 S2 Bab 1
63 S2 Bab 2
64 S2 Bab 3
65 S2 Bab 4
66 S2 Bab 5
67 S2 Bab 6
68 S2 Bab 7
69 S2 Bab 8
70 S2 bab 9
71 S2 Bab 10
72 S2 Bab 11
73 S2 Bab 12
74 S2 Bab 13
75 S2 Bab 14
76 S2 Bab 15
77 S2 Bab 16
78 S2 Bab 17
79 S2 Bab 18
80 S2 Bab 19
81 S2 Bab 20
82 S2 Bab 21
83 S2 Bab 22
84 S2 Bab 23
85 S2 Bab 24
86 S2 Bab 25
87 S2 Bab 26
88 S2 Bab 27
89 S2 Bab 28
90 S2 Bab 29
91 S2 Bab 30
92 S2 Bab 31
93 S2 Bab 32
94 S2 Bab 33
95 S2 Bab 34
96 S2 Bab 35
97 S2 Bab 36
98 S2 Bab 37
99 S2 Bab 38
100 S2 Bab 39
101 S2 Bab 40
102 S2 Bab 41
103 S2 Bab 42
104 S2 Bab 43
105 S2 Bab 44
106 S2 Bab 45
107 S2 Bab 46
108 S2 Bab 47
109 S2 Bab 48
110 S2 Bab 49
111 S2 Bab 50
112 S2 Bab 51
113 S2 Bab 52
114 S2 Bab 53
115 S2 Bab 54
116 S2 Bab 55
117 S2 Bab 56
118 S2 Bab 57
119 S2 Bab 58
120 S2 Bab 59
121 S2 Bab 60
122 S2 Bab 61
123 S2 Bab 62
124 S2 Bab 63
125 S2 Bab 64
126 S2 Bab 65
127 S2 Bab 66
128 S2 Bab 67
129 S2 Bab 68
130 S2 Bab 69
131 S2 Bab 70
132 S2 Bab 71
133 S2 Bab 72
134 S2 Bab 73
135 S2 Bab 74
136 S2 Bab 75
137 S2 Bab 76
138 S2 Bab 77
139 S2 Bab 78
140 S2 Bab 79
141 S2 Bab 80
142 S2 Bab 81
143 S2 Bab 82
144 S2 Bab 83
145 S2 Bab 84
146 S2 Bab 85
147 S2 Bab 86
148 S2 Bab 87
149 S2 Bab 88
150 S2 Bab 89
151 S2 Bab 90
152 S2 Bab 91
153 S2 Bab 92
154 S2 Bab 93
155 S2 Bab 94
156 S2 Bab 95
157 S2 Bab 96
158 S2 Bab 97
159 S2 Bab 98
160 S2 Bab 99
161 S2 bab 100 End
162 Author
163 Pengumuman!!
164 Bonus Chapter 1
165 Bonus Chapter 2
166 Bonus Chapter 3
167 Bonus Chapter 4
168 Bonus Chapter 5
169 Bonus Chapter 6
170 Bonus Chapter 7
171 Bonus Chapter 8
172 Bonus Chapter 9
173 Penggumuman
Episodes

Updated 173 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
Bab 6
7
Bab 7
8
Bab 8
9
Bab 9
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Bab 27
28
Bab 28
29
Bab 29
30
Bab 30
31
Bab 31
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab 35
36
Bab 36
37
Bab 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab 40
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bonus Visual
54
Bab 53
55
Bab 54
56
Bab 55
57
Bab 56
58
Bab 57 end
59
PENGUMUMAN!!
60
Istri Pilihan Ibu Season 2
61
Perkenalan
62
S2 Bab 1
63
S2 Bab 2
64
S2 Bab 3
65
S2 Bab 4
66
S2 Bab 5
67
S2 Bab 6
68
S2 Bab 7
69
S2 Bab 8
70
S2 bab 9
71
S2 Bab 10
72
S2 Bab 11
73
S2 Bab 12
74
S2 Bab 13
75
S2 Bab 14
76
S2 Bab 15
77
S2 Bab 16
78
S2 Bab 17
79
S2 Bab 18
80
S2 Bab 19
81
S2 Bab 20
82
S2 Bab 21
83
S2 Bab 22
84
S2 Bab 23
85
S2 Bab 24
86
S2 Bab 25
87
S2 Bab 26
88
S2 Bab 27
89
S2 Bab 28
90
S2 Bab 29
91
S2 Bab 30
92
S2 Bab 31
93
S2 Bab 32
94
S2 Bab 33
95
S2 Bab 34
96
S2 Bab 35
97
S2 Bab 36
98
S2 Bab 37
99
S2 Bab 38
100
S2 Bab 39
101
S2 Bab 40
102
S2 Bab 41
103
S2 Bab 42
104
S2 Bab 43
105
S2 Bab 44
106
S2 Bab 45
107
S2 Bab 46
108
S2 Bab 47
109
S2 Bab 48
110
S2 Bab 49
111
S2 Bab 50
112
S2 Bab 51
113
S2 Bab 52
114
S2 Bab 53
115
S2 Bab 54
116
S2 Bab 55
117
S2 Bab 56
118
S2 Bab 57
119
S2 Bab 58
120
S2 Bab 59
121
S2 Bab 60
122
S2 Bab 61
123
S2 Bab 62
124
S2 Bab 63
125
S2 Bab 64
126
S2 Bab 65
127
S2 Bab 66
128
S2 Bab 67
129
S2 Bab 68
130
S2 Bab 69
131
S2 Bab 70
132
S2 Bab 71
133
S2 Bab 72
134
S2 Bab 73
135
S2 Bab 74
136
S2 Bab 75
137
S2 Bab 76
138
S2 Bab 77
139
S2 Bab 78
140
S2 Bab 79
141
S2 Bab 80
142
S2 Bab 81
143
S2 Bab 82
144
S2 Bab 83
145
S2 Bab 84
146
S2 Bab 85
147
S2 Bab 86
148
S2 Bab 87
149
S2 Bab 88
150
S2 Bab 89
151
S2 Bab 90
152
S2 Bab 91
153
S2 Bab 92
154
S2 Bab 93
155
S2 Bab 94
156
S2 Bab 95
157
S2 Bab 96
158
S2 Bab 97
159
S2 Bab 98
160
S2 Bab 99
161
S2 bab 100 End
162
Author
163
Pengumuman!!
164
Bonus Chapter 1
165
Bonus Chapter 2
166
Bonus Chapter 3
167
Bonus Chapter 4
168
Bonus Chapter 5
169
Bonus Chapter 6
170
Bonus Chapter 7
171
Bonus Chapter 8
172
Bonus Chapter 9
173
Penggumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!