Episode 017

• Kau, akhirnya kau datang juga, jika tidak akan ku hancurkan Club ini, Ucap Nielsen dengan emosi

" Maaf Tuan sebenarnya aku sudah tak bekerja disini, Ucap Anne

• Ohhhh lalu ngapain kamu disini, Tanya Nielsen

" Tu..tuan.. kata pak manager kau mencariku untuk menemanimu minum Tuan, Balas Anne

• Wow, jadi kau merasa sangat hebat dalam minum-minum sekarang? Tanya Nielsen

" Tidak tuan, aku hanya menghargai pak manager, makanya aku datang, jika bukan karena pak manager maka aku tak akan datang, Ucap Anne

• Pergilah kau dasar Wanita Malam, Ucap Nielsen

- Seketika Anne menghentikan langkahnya dan membalikkan tubuhnya dan

Plak

- Sebuah tamparan mendarat di wajah mulus milik Nielsen

" Apa yang anda katakan tuan? Tanya Anne

• Dasar Wanita Malam, apa ada yang salah dengan kata-kataku? tanya Nielsen kembali pada Anne

" Baiklah Tuan, Terimakasih atas pujiannya, Terimakasih, Permisi! Balas Anne

° Anne, apa kau tak apa? tanya Manager

" Aki gapapa kok, Aku pulang dulu pak, Jawab Anne

- Anne yang telah masuk kembali ke dalam mobilnya hanya duduk terdiam mengigat semua perkataan yang dilontarkan Nielsen padanya.

" Sial**, kenapa ini kok gue dikatain wanita malam oleh buibu itu gue ga pernah merasakan sakit seperti ini, tapi kenapa giliran pria brengsek itu, aku merasakan sesak di dadaku, Gumam Anne lalu menyalakan mesin mobilnya dan segera melaju ke rumahnya lalu ia pun tertidur.

- Sementara itu di dalam Club, Nielsen hanya duduk sambil memegangi kepalanya yang sebenarnya tak sakit.

• Apakah kata-kataku tadi menyakiti hati wanita itu, Ahhh sudahlah apa peduliku, memangnya siapa dia? Hanya seorang Wanita Malam yang menyukai minuman sepertiku, Gumam Nielsen, lalu beranjak dari Club tersebut dan pergi

- Keesokan harinya Anne pun bersiap-siap dan melajukan mobilnya ke Perusahaan Middelman. Kemudian menuju ruangannya untuk bekerja.

》 Good morning Miss Anne, Ucap Sarah

" Ah lo, morning too sar, Balas Anne

》 Oh iya Ne, ntar jam 10 ada meeting bareng CEO, Ucap Sarah

" Seriusan lo sar? tanya Anne

》 Duarius malah ne, Udah diinfoin di group karyawan ka, Balas Sarah

" Sial, bru gue baca ni sar, makasih lo udah ngigetin, Ucap Anne

》 Ya udin, siap sana ntar copot lo jantungmu kalau lihat boss, Ujar Sarah

" Hushhh diam bae napa sih, Balas Anne

- Ternyata hari ini memang akan diadakan meeting yang seharusnya dipimpin oleh Nielsen, namun kejadian semalam membuat kepala Nielsen begitu sakit, hingga yang menggantikannya adalah asisten pribadinya, dan Nielsen memilih membuat kopi dan tetap berdiri disana.

- Rapat yang sudah berjalan hampir sejam, membuat Anne merasakan kantuk yang tak bisa ditahannya lagi.

"Sar, lo mau kopi gak? Tanya Anne

》 Mau cuy, ngantuk ni, Balas Sarah

" Ya udah tunggu ya disini, gue buatin lo, Ucap Anne sambil berjalan keluar

- Setibanya Anne di ruang pembuatan minum, Anne melihat seorang Pria yang sedang berdiri disana sambil memandangi pemandangan di luar kaca, Lalu Anne berusaha mendekatinya

" Tu...tu...tuan, maaf apa anda memerlukan sesuatu? Tanya Anne

- Nielsen yang mendengar suara Anne pun merasa suara itu tak asing baginya dan tiba-tiba terlintas di benaknya wajah Anne, Nielsen pun hanya diam dan tak membalikkan badanya.