BAB 18 - Identitas Callista

Daniel mengajak Edward untuk makan malam bersamanya. Ia sudah lama tidak bertemu dengan Edward. Edward Dadario adalah pengusaha cukup sukses di Los Angeles. Dia merupakan rekan bisnis Daniel. Beberapa tahun lalu perusahaan Daniel menjalin kerja sama dengan perusahaan milik Edward. Itulah mengapa Daniel mengenal Edward.

Callista mulai memilih gaun untuk ia kenakan saat makan malam bersama Daniel dan Edward. Callista memilih long dress berwarna merah dengan memperlihatkan bahu mulusnya. Rambut panjang tergerai rapi dan tidak lupa Callista mengenakan perhiasan yang pas dengan baju yang dia kenakan malam ini.

Daniel dan Edward sudah menunggu di lobby hotel, mereka menunggu Callista yang sedang berdandan. Beberapa menit kemudian, seluruh pria di lobby hotel kagum dengan sosok gadis yang sangat cantik dan menawan. Kulitnya yang putih mulus membuatnya semakin terlihat menawan.

Daniel yang terpukau pada kekasihnya malam ini. Tidak hanya Daniel, Edward masih terus memandang sosok gadis cantik yang berjalan mendekat.

"You are so perfect"bisik Daniel

Callista pun tersenyum menderar ucapan kekasihnya.

Edward yang melihat Callista dan Daniel. Dia mulai mengontrol perasaannya. Bagaimana pun dia tidak ingin bermusuhan dengan sosok Daniel.

"Dia gadis tercantik yang pernah ku lihat"batin Edward

Daniel, Callista dan Edward berjalan meninggalkan lobby hotel. Dengan supir yang sudah disediakan Daniel, mereka menuju restaurant yang telah Daniel pesan.

Sesampainya mereka di restaurant, Edward mulai percakapan.

"Tuan Daniel, berapa hari anda berlibur di Tokyo?" tanya Edward dengan senyum ramah kearah Daniel

"Lusa saya sudah kembali, bagaimana dengan Tuan Edward?" jawab Daniel

"Saya tiga hari lagi akan kembali ke Los Angeles, Saya ada kerja sama dengan Hutomo Company. Saya sudah ada meeting dengan Nona Lucy, Assistant dari direktur Hutomo Company" ucap Edward, membuat Callista yang sedang menikmati makanannya langsung tersedak.

"uhuk...uhukkk"

"Sayang, makan pelan-pelan" ucap Daniel sambil memberikan air putih ke Callista

"Tuan Edward, apa anda menjalin kerja sama dengan Hutomo Company?" tanya Daniel

"Benar Tuan, saya sudah membuat janji bertemu dengan assistant pribadi direktur mereka" ucap Edward

"Sangat kebetulan sekali, Direktur Hutomo Company sekarang ada dihadapan anda Tuan Edward" ucap Daniel sambil melihat ke arah Callista

Edward yang masih bingung, tapi dia langsung paham dengan maksud Daniel.

"Nona Callista, anda Direktur Hutomo Company?" tanya Edward sambil melihat kearah Callista

Callista mengehela nafasnya.

"Sepertinya pekerjaan tidak bisa hilang dari hidup ku"batin Callista

"Benar Tuan Edward, saya adalah Direktur Hutomo Company. Saya memegang perusahan cabang milik keluarga saya. Tapi maaf Tuan Edward, saya harap kita tidak membicarakan pekerjaan sekarang" ucap Callista sambil tersenyum ke arah Edward

Edward yang mendengar ucapan Calista, mengerti karena Callista dan Daniel sedang liburan. Callista tidak ingin membahas pekerjaan saat sedang berlibur.

Edward pun membalasnya dengan senyuman.

"Nona Callista, tidak perlu khawatir. Saya tidak akan merusah liburan nona. Saya juga tidak suka membahas pekerjaan dimasa liburan saya"ucap Edward

"Terimakasih Tuan Edward, Tuan jangan khawatir. Nanti Tuan akan bertemu dengan saya langsung di perusahaan. Jadi tidak perlu melalui assistant saya" jawab Callista

"Tuan Daniel memang hebat dalam mencari pasangan, tidak hanya cantik tapi nona callista berasal dari keluarga terpandang. Anda sangat beruntung Tuan"ucap Edward dan Daniel pun tersenyum mendengar ucapan Edward.

"Saya memang beruntung memiliki gadis ini" Daniel sambil mengelus rambut Callista.

Mereka menikmati makan malam bersama, Edward berpamitan dengan Daniel dan Callista. Dia masih ingin bertemu dengan temannya. Sedangkan Daniel dan Callista sedang menikmati makan malam special yang di sediakan Daniel.

Callista juga meminta bantuan Daniel untuk mengatur pembukaan Restaurant di Tokyo. Dia yakin jika membuka restaurant di Tokyo akan menambah profit restaurant yang dia miliki saat ini.

Setelah berlibur, Callista harus memikirkan perusahan dan pekerjaan sebagai dokter. Callista berencana untuk pergi ke Paris dalam waktu dekat, tapi ketika melihat Edward ingin bertemu dengannya, Callista akhirnya menunda keberangkatannya ke Paris. Dia akan meminta Assistant nya untuk mengawasi restaurant yang baru dia buka di Paris.

**********

Gio mendengar kabar jika Daniel berangkat ke Tokyo untuk berlibur dengan Callista, dia pun ikut senang mendengarnya. Dia ingin anaknya bahagia dengan gadis pilihannya. Istrinya Alin sudah tidak sabar supaya Daniel melamar kekasihnya. Setelah Daniel pulang dari Tokyo nanti, Gio berencana akan meminta Daniel melamar Callista. Usia Daniel sudah sangat cukup untuk membangun sebuah keluarga.

tok

tok

suara ketukan pintu

"Masuk"ucap Gio

"Tuan Gio, saya sudah tahu tentang identitas Nona Callista"jawab kevin

"Nona Callista, adalah putri bungsu dari Keluarga Hutomo"

Gio yang sedang membaca laporan, seketika dia terdiam dan langsung menatap kevin.

"Kevin, kamu cari yang benar. Callista itu seorang dokter. yang saya tahu putri keluarga Hutomo memimpin perusahaa Michael Hutomo. Kau kalau salah kasih informasi pada ku, aku buat kau menjadi office boy"ancam Gio menatap tajam Assistantnya

"Tuan, Nona Callista adalah putri bungsu dikeluarganya. dia memiliki karakter berbeda dari kakaknya. Dia tidak suka memimpin perusahaan ayahnya. Itulah hal yang menyebabkan dia menjadi dokter. Tapi tuan, belakangan ini nona callista ikut memimpin perusahaan cabang milik keluarganya. Informasi yang saya dapat sangat akurat tuan, saya tidak mungkin salah"ucap Kevin

Gio menghela nafasnya

"Kevin, kamu bisa pergi sekarang"

"Baik Tuan"

Saat gio melihat kevin berjalan keluar, Gio masih terdiam.

"Lama tidak jumpa Michael. sekarang kita akan berjumpa dengan keadaan anak kita saling mencintai"gumam Gio

"Tidakk, tak akan ku biarkan putri mu menjadi istri putra ku"gumam Gio

Gio yang sudah mengetahui Callista, memutuskan untuk bertemu dengan istrinya. Bagaimana pun doa tidak ingin istrinya marah dan terluka karena menyembunyikan hal yang sejak dahulu dibenci istrinya Alin.

"Papa jangan bercanda. Itu tidak mungkin"ucap Alin yang tidak percaya mendengar siapa Callista.

"Benar ma, papa sudah mencari tahu"jawab gio sambil menghela nafas.

"Kalau begitu, suruh Daniel pulang. Jangan temui gadis itu lagi. Pa tolong katakan pada Daniel mama sedang sakit, suruh dia pulang besok"ucap Alin sambil menahan air matanya.

Gio terpaksa menuruti istrinya yang memaksanya untuk meminta Daniel segera pulang. Gio yakin Daniel akan segera pulang saat dia mengatakan ibunya sedang sakit. Gio terpaksa melakukan ini demi keluarganya.

"kenapa Callista harus putri dari mu Michael"gumam Gio dengan tatapan kosong

**********

Terimakasih atas dukungannya

Jangan lupa like,koment dan vote yang banyak yaa.

*Maafkan author, akan ada konflik ya. tapi author janji tidak akan mengecewakan kalian. Nikmati alurnya yaa❤

Terpopuler

Comments

chizumi09

chizumi09

bikin kepo aja nih sma mslah nya

2021-12-14

0

Vv_kim95

Vv_kim95

othor jangan bikin penasaran deh 😪

2021-10-03

1

Mamake Zahra

Mamake Zahra

Ado apo sebenernya

2021-09-12

1

lihat semua
Episodes
1 PROLOG
2 BAB 1 - Gadis Tangguh
3 BAB 2 - Penasaran
4 BAB 3 - Bertemu Rossalinda
5 BAB 4 - Kunjungan Pemegang Saham
6 BAB 5 - Alexa Club
7 BAB 6 - Pertemuan dengan Leonard Company
8 BAB 7 - Usaha Mike
9 BAB 8 - Daniel Cemburu
10 BAB 9 - Pertemuan dengan Keluarga Adam
11 BAB 10 - Callista Vs Rossalinda
12 BAB 11 - Rencana Rossa
13 BAB 12 - Salah Tangkap
14 BAB 13 - Tertembak
15 BAB 14 - Daniel Siuman
16 BAB 15 - Pertunangan Jessica dan Adam
17 BAB 16 - Rencana Liburan
18 BAB 17 - Hari Pertama di Tokyo
19 BAB 18 - Identitas Callista
20 BAB 19 - Ancaman Seorang Ibu
21 BAB 20 - Tangis Callista
22 BAB 21 - Tekejut
23 BAB 22 - Bertemu Kembali
24 BAB 23 - Kisah Masa Lalu
25 BAB 24 - Terbongkar I
26 BAB 25 - Terbongkar II
27 BAB 26 - Menyusul Callista I
28 BAB 27 - Menyusul Callista II
29 BAB 28 - Kebenaran
30 BAB 29 - Perjuangan Daniel I
31 BAB 30 - Perjuangan Daniel II
32 BAB 31 - Pertemuan Alice dan Alin
33 BAB 32 - Menghabiskan Waktu Bersama
34 BAB 33 - Pulang ke Los Angeles
35 BAB 34 - Merasa Tidak Enak
36 BAB 35 - Takdir Dari Tuhan
37 BAB 36 - Pertemuan Gio dan Michael
38 BAB 37 - Amarah Debora
39 BAB 38 - Pemilik Saham di Leonard Company
40 BAB 39 - Ungkapan Hati Edward
41 BAB 40 - Persiapan Ulang Tahun Callista
42 BAB 41 - Pesta Ulang Tahun Callista
43 BAB 42 - Hadiah Special Dari Daniel
44 BAB 43 - Sarapan Bersama
45 BAB 44 - Makan Siang Bersama Daniel
46 BAB 45 - Perusahaan Baru
47 BAB 46 - Grace Bahagia
48 BAB 47 - Kenyataan Pahit
49 BAB 48 - Kekhawatiran Callista
50 BAB 49 - Amarah Callista
51 BAB 50 - Penggunaan Kuasa
52 BAB 51 - Tatapan Tajam Daniel
53 BAB 52 - Konferensi Pers
54 Bab 53 - Alister Company
55 BAB 54 - Berdamai
56 BAB 55 - Rencana Pernikahan Jessica
57 BAB 56 - Gangguan
58 BAB 57 - Pertemuan Keluarga
59 BAB 58 - Pesta Pernikahan Jessica
60 BAB 59 - Berita Buruk
61 BAB 60 - Pengkhianat
62 BAB 61 - Amarah Michael
63 BAB 62 - Perlindungan Daniel
64 BAB 63 - Ancaman Ronald
65 BAB 64 - Bersama Grace
66 BAB 65 - Perlawanan Callista
67 BAB 66 - Pertolongan Daniel
68 BAB 67 - Rumah Sakit
69 BAB 68 - Menjelang Pernikahan
70 BAB 69 - Pernikahan Daniel dan Callista
71 PENGUMUMAN
72 BAB 70 - Kebersamaan Daniel dan Callista
73 BAB 71 - Persiapan Bulan Madu
74 BAB 72 - Renaldy Company
75 BAB 73 - Olivia dan Taylor
76 BAB 74 - Bulan Madu I
77 BAB 75 - Bulan Madu II
78 BAB 76 - Bulan Madu III
79 BAB 77 - Bulan Madu IV
80 BAB 78 - Persiapan ke Amsterdam
81 BAB 79 - Amsterdam I
82 BAB 80 - Amsterdam II
83 BAB 81 - Amsterdam III
84 BAB 82 - Kesempatan Olivia
85 BAB 83 - Obrolan Malam
86 BAB 84 - Kabar Tentang Perusahaan
87 BAB 85 - Grand Opening Hotel Edward
88 BAB 86 - Pulang ke Los Angeles
89 BAB 87 - Perusahaan Jessica
90 BAB 88 - Mendapat Informasi
91 BAB 89 - Tidak Pernah Bosan
92 BAB 90 - Linfard Company
93 BA 91 - Hutomo Mansion
94 BAB 92 - Informasi Lagi
95 BAB 93 - Kunjungan Callista
96 BAB 94 - Hukuman Daniel
97 BAB 95 - Renaldy Mansion
98 BAB 96 - Saran Gio
99 BAB 97 - Rencana Daniel
100 BAB 98 - Penyerahan Saham 35%
101 BAB 99 - Penolakan Callista
102 BAB 100 - Grace dan Edward
103 BAB 101 - Kepanikan Edward
104 BAB 102 - Amarah Daniel
105 BAB 103 - Perlawanan Grace
106 BAB 104 - Pertolongan Untuk Grace
107 BAB 105 - Perasaan Aneh
108 BAB 106 - Curahan Hati Grace
109 BAB 107 - Melamar Olivia
110 BAB 108 - Bertemu Esme
111 BAB 109 - Berkunjung Ke Kantor Daniel
112 BAB 110 - Kejujuran Edward
113 BAB 111 - Persiapan Ulang Tahun Michael
114 BAB 112 - Pesta Ulang Tahun Michael
115 BAB 113 - Tertembak
116 BAB 114 - Kepanikan Daniel
117 BAB 115 - Memberikan Pelajaran
118 BAB 116 - Usaha Esme
119 BAB 117 - Kecemasan Alice
120 BAB 118 - Menenangkan Alice
121 BAB 119 - Kebahagiaan Daniel
122 BAB 120 - Berkumpul
123 BAB 121 - Kunjungan Esme
124 BAB 122 - Kepulangan Callista
125 BAB 123 - Olivia berkunjung Ke Mansion Callista
126 BAB 124 - Obrolan Daniel dan Callista
127 BAB 125 - Fitting Gaun Pengantin Olivia
128 BAB 126 - Pertemuan Dengan Ibunya Edward
129 BAB 127 - Rapat Pemegang Saham I
130 BAB 128 - Rapat Pemegang Saham II
131 BAB 129 - Mobil Baru
132 BAB 130 - Part Dihapus
133 BAB 131 - Part Dihapus
134 BAB 132 - Part Dihapus
135 BAB 133 - Part Dihapus
136 BAB 134 - Part Dihapus
137 BAB 135 - Part DiHapus
138 BAB 136 - Part Dihapus
139 BAB 137 - Part Dihapus
140 BAB 138 - Part Dihapus
141 BAB 139 - Part Dihapus
142 BAB 140 - Part Dihapus
143 BAB 141 - PART DIHAPUS
144 BAB 142 - PART DIHAPUS
145 BAB 148 - PART DIHAPUS
146 BAB 183 - Menangkap Rossa
147 BAB 184 - Sangat Aktif dan Sehat
148 BAB 185 - Kabar Esme
149 BAB 186 - Tunggu Semuanya Selesai
150 BAB 187 - Welcome Baby Boy
151 BAB 188 - Kenneth Rennaldy
152 BAB 189 -END
153 AUTHOR
154 Pengumuman
Episodes

Updated 154 Episodes

1
PROLOG
2
BAB 1 - Gadis Tangguh
3
BAB 2 - Penasaran
4
BAB 3 - Bertemu Rossalinda
5
BAB 4 - Kunjungan Pemegang Saham
6
BAB 5 - Alexa Club
7
BAB 6 - Pertemuan dengan Leonard Company
8
BAB 7 - Usaha Mike
9
BAB 8 - Daniel Cemburu
10
BAB 9 - Pertemuan dengan Keluarga Adam
11
BAB 10 - Callista Vs Rossalinda
12
BAB 11 - Rencana Rossa
13
BAB 12 - Salah Tangkap
14
BAB 13 - Tertembak
15
BAB 14 - Daniel Siuman
16
BAB 15 - Pertunangan Jessica dan Adam
17
BAB 16 - Rencana Liburan
18
BAB 17 - Hari Pertama di Tokyo
19
BAB 18 - Identitas Callista
20
BAB 19 - Ancaman Seorang Ibu
21
BAB 20 - Tangis Callista
22
BAB 21 - Tekejut
23
BAB 22 - Bertemu Kembali
24
BAB 23 - Kisah Masa Lalu
25
BAB 24 - Terbongkar I
26
BAB 25 - Terbongkar II
27
BAB 26 - Menyusul Callista I
28
BAB 27 - Menyusul Callista II
29
BAB 28 - Kebenaran
30
BAB 29 - Perjuangan Daniel I
31
BAB 30 - Perjuangan Daniel II
32
BAB 31 - Pertemuan Alice dan Alin
33
BAB 32 - Menghabiskan Waktu Bersama
34
BAB 33 - Pulang ke Los Angeles
35
BAB 34 - Merasa Tidak Enak
36
BAB 35 - Takdir Dari Tuhan
37
BAB 36 - Pertemuan Gio dan Michael
38
BAB 37 - Amarah Debora
39
BAB 38 - Pemilik Saham di Leonard Company
40
BAB 39 - Ungkapan Hati Edward
41
BAB 40 - Persiapan Ulang Tahun Callista
42
BAB 41 - Pesta Ulang Tahun Callista
43
BAB 42 - Hadiah Special Dari Daniel
44
BAB 43 - Sarapan Bersama
45
BAB 44 - Makan Siang Bersama Daniel
46
BAB 45 - Perusahaan Baru
47
BAB 46 - Grace Bahagia
48
BAB 47 - Kenyataan Pahit
49
BAB 48 - Kekhawatiran Callista
50
BAB 49 - Amarah Callista
51
BAB 50 - Penggunaan Kuasa
52
BAB 51 - Tatapan Tajam Daniel
53
BAB 52 - Konferensi Pers
54
Bab 53 - Alister Company
55
BAB 54 - Berdamai
56
BAB 55 - Rencana Pernikahan Jessica
57
BAB 56 - Gangguan
58
BAB 57 - Pertemuan Keluarga
59
BAB 58 - Pesta Pernikahan Jessica
60
BAB 59 - Berita Buruk
61
BAB 60 - Pengkhianat
62
BAB 61 - Amarah Michael
63
BAB 62 - Perlindungan Daniel
64
BAB 63 - Ancaman Ronald
65
BAB 64 - Bersama Grace
66
BAB 65 - Perlawanan Callista
67
BAB 66 - Pertolongan Daniel
68
BAB 67 - Rumah Sakit
69
BAB 68 - Menjelang Pernikahan
70
BAB 69 - Pernikahan Daniel dan Callista
71
PENGUMUMAN
72
BAB 70 - Kebersamaan Daniel dan Callista
73
BAB 71 - Persiapan Bulan Madu
74
BAB 72 - Renaldy Company
75
BAB 73 - Olivia dan Taylor
76
BAB 74 - Bulan Madu I
77
BAB 75 - Bulan Madu II
78
BAB 76 - Bulan Madu III
79
BAB 77 - Bulan Madu IV
80
BAB 78 - Persiapan ke Amsterdam
81
BAB 79 - Amsterdam I
82
BAB 80 - Amsterdam II
83
BAB 81 - Amsterdam III
84
BAB 82 - Kesempatan Olivia
85
BAB 83 - Obrolan Malam
86
BAB 84 - Kabar Tentang Perusahaan
87
BAB 85 - Grand Opening Hotel Edward
88
BAB 86 - Pulang ke Los Angeles
89
BAB 87 - Perusahaan Jessica
90
BAB 88 - Mendapat Informasi
91
BAB 89 - Tidak Pernah Bosan
92
BAB 90 - Linfard Company
93
BA 91 - Hutomo Mansion
94
BAB 92 - Informasi Lagi
95
BAB 93 - Kunjungan Callista
96
BAB 94 - Hukuman Daniel
97
BAB 95 - Renaldy Mansion
98
BAB 96 - Saran Gio
99
BAB 97 - Rencana Daniel
100
BAB 98 - Penyerahan Saham 35%
101
BAB 99 - Penolakan Callista
102
BAB 100 - Grace dan Edward
103
BAB 101 - Kepanikan Edward
104
BAB 102 - Amarah Daniel
105
BAB 103 - Perlawanan Grace
106
BAB 104 - Pertolongan Untuk Grace
107
BAB 105 - Perasaan Aneh
108
BAB 106 - Curahan Hati Grace
109
BAB 107 - Melamar Olivia
110
BAB 108 - Bertemu Esme
111
BAB 109 - Berkunjung Ke Kantor Daniel
112
BAB 110 - Kejujuran Edward
113
BAB 111 - Persiapan Ulang Tahun Michael
114
BAB 112 - Pesta Ulang Tahun Michael
115
BAB 113 - Tertembak
116
BAB 114 - Kepanikan Daniel
117
BAB 115 - Memberikan Pelajaran
118
BAB 116 - Usaha Esme
119
BAB 117 - Kecemasan Alice
120
BAB 118 - Menenangkan Alice
121
BAB 119 - Kebahagiaan Daniel
122
BAB 120 - Berkumpul
123
BAB 121 - Kunjungan Esme
124
BAB 122 - Kepulangan Callista
125
BAB 123 - Olivia berkunjung Ke Mansion Callista
126
BAB 124 - Obrolan Daniel dan Callista
127
BAB 125 - Fitting Gaun Pengantin Olivia
128
BAB 126 - Pertemuan Dengan Ibunya Edward
129
BAB 127 - Rapat Pemegang Saham I
130
BAB 128 - Rapat Pemegang Saham II
131
BAB 129 - Mobil Baru
132
BAB 130 - Part Dihapus
133
BAB 131 - Part Dihapus
134
BAB 132 - Part Dihapus
135
BAB 133 - Part Dihapus
136
BAB 134 - Part Dihapus
137
BAB 135 - Part DiHapus
138
BAB 136 - Part Dihapus
139
BAB 137 - Part Dihapus
140
BAB 138 - Part Dihapus
141
BAB 139 - Part Dihapus
142
BAB 140 - Part Dihapus
143
BAB 141 - PART DIHAPUS
144
BAB 142 - PART DIHAPUS
145
BAB 148 - PART DIHAPUS
146
BAB 183 - Menangkap Rossa
147
BAB 184 - Sangat Aktif dan Sehat
148
BAB 185 - Kabar Esme
149
BAB 186 - Tunggu Semuanya Selesai
150
BAB 187 - Welcome Baby Boy
151
BAB 188 - Kenneth Rennaldy
152
BAB 189 -END
153
AUTHOR
154
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!