BAB 13 - Tertembak

Saat Daniel dan Adam mendengar Jessica hilang. Mereka pun langsung menuju perusahaan Callista. Daniel membawa dua pengawalnya saat menuju ke perusahaan milik sang kekasih.

Setibanya d Hutomo Company. Daniel berjalan ke arah Callista yang wajahnya sangat sedih.

"Sayang, don't worry. Kakak mu pasti baik-baik saja"Daniel sambil mengelus rambut Callista dan langsung memeluk Callista.

"Kalau terjadi sesuatu dengan kakak ku. Aku pasti akan merasa bersalah seumur hidupku"lirih Callista sambil meneteskan air matanya.

"Cal, apa sudah ada kabar dari David?"tanya Adam dengan wajah yang cemas

"David sedang melacak gps dari cincin yang Kak Adam berikan untuk kakak ku"

Ditengah percakapan Adam dan Callista. Tiba-tiba David masuk ke ruangan.

"Nona Callista. Saya sudah menemukan titik gps dari cincin Nona Jessica. Jarak dari perusahaan sekitar 25 km dari sini. Lokasi ini tempat terpencil dan hanya banyak gudang-gudang yang sudah lama tidak dipakai"penjelasan David langsung membuat wajah Callista semakin cemas.

"Yasudah ayo sekarang langsung kesana" ucap Adam

Callista dan Adam ikut bersama mobil Daniel. diikuti dengan pengawalnya yang mengawasi mereka dari belakang. David pun ikut membawa beberapa pengawal Keluarga Hutomo.

Didalam mobil Callista tidak bisa tenang. Dia sangat khawatir terjadi sesuatu dengan kakaknya. Ibunya menghubunginya sejak pagi pun, dia tidak berani menjawab. Dia berpesan pada Lucy assistantnya jika ibunya menghubunginya kembali, Lucy harus mengatakan jika Callista bertemu client. Bukan maksud Callista ingin berbohong. Tapi dia takut ibunya akan cemas. Callista mencoba untuk berfikir tenang dan memikirkan jika tidak terjadi apa-apa dengan kakaknya.

**********

Rossa sudah tiba di gudang tempat dimana gadis yang dia benci di sekap. Sampai detik ini Rossa masih belum tahu jika anak buahnya salah menangkap korban.

Rossa berjalan memasuki ruangan itu. Dave dan anak buahnya menyambut Rossa dengan hormat.

"Siapa yang kalian tangkap ini!"teriak Rossa saat menatap wajah gadis yang ditangkap anak buahnya

"Nona, ini gadis yang ada di foto"

"Bodoh! bukan dia. Aku ingin menangkap Callista. Tapi tunggu, dia memiliki wajah yang mirip dengan jal*ang itu"ucap Rossa sambil memerhatikan wajah Jessica.

"Siapa Kaliannn!! kenapa kau menyebut nama Callista" teriak Jessica

"ck! Aku ingin menangkap Callista. Tapi anak buah ku yang bodoh ini malah salah menangkap. Siapa kamu? apa kamu mengenal Callista?" Rosa menaikan alisnya.

"Kau wanita gila, jangan coba-coba kau sentuh adik ku! berani sekali kau mencari masalah dengan Keluarga Hutomo"Jessica yang mulai emosi dan menatap taja kearah Rossa.

"Keluarga Hutomo?" seru Dave yang tidak percaya. jika dia berurusan dengan keluarga kaya raya dan hebat di Amerika.

"Apa maksud mu, Callista hanya Jal*ang. Dia mengabil kekasih ku. Adik mu sungguh rendah"Rossa dengan wajah emosi

"Oh kau mantan kekasih Daniel?. Baiklah ku beritahu. Adik ku callista adalah Callista Hutomo. Anak bungsu keluarga Hutomo dan kau saat ini menyekap ku. Aku Jessica Hutomo. ku pastikan kau membusuk di Penjara"seru Jessica dengan emosi

"Aaa..ppaaa??" Rossa yang kaget saat mendengar Callista adalah anak bungsu dari keluarga Hutomo.

"Bagaimana bisa jal*ang itu anak bungsu dari keluarga Hutomo.Apa yang harus aku lakukan sekarang."batin Rossa

"Nona, jadi sekarang harus bagaimana?" ucap Dave anak buah Rossa

"Ini semua karena mu dan anak buah mu yang bodoh. Kenapa bisa salah tangkap. Sekarang bunuh gadis ini. Bakar mayatnya, jangan sampai mayatnya ditemukan polisi" ucap Rossa

"Nona, bagaimana jika saya menikmati tubuh cantik dari putri sulung keluarga hutomo terlebih dahulu"

Dave menatap tubuh Jessica

"Baj*ngan, berani kalian sentuh aku.Aku buat kalian tidak memiliki tangan"ancam Jessica

Ketika Dave berjalan mendekat kearah Callista dan Rossa pun ingin melakahkan kakinya keluar.

Brakkk

Pintu didobrak

"Sialaann kau Rossa! beraninya kau menyentuh kakak ku" teriak Callista

Para anak buah Rossa menodongkan pistol kearah Callista dan pengawal Callista. Rossa yang merasa terancam mengambil pistol dari salah satu anak buahnya.

"Mendekatlah, kalau kau ingin kakak mu tercinta mati"Rossa menodongkan pistol kekepala Jessica

"Rossa, turunkan pistol mu"teriak Daniel

"Kau sentuh wanita ku. ku bunuh kau!" teriak Adam

Callista berjalan mendekat kearah Rossa.

"Kau ingin membunuh ku kan? maka lakukan lah. tembak aku dan jangan sentuh kakak ku"Callista yang tetap berjalan maju kearah Rossa

"Callista mundur sekarang"perintah Jessica

"Callista aku bilang berhenti"teriak Daniel

"Baiklah jika kau ingin mati"Rossa mengalihkan pistolnya kearah Callista.

Dorrr

"Tidaakkkkkk"teriak Jessica

Daniel terjatuh dipelukan Callista. Saat Rossa menarik pelatuk, Daniel berlari memeluk Callista. Dan peluru menembus punggung Daniel.

"Aku baik-baik saja sayang"Daniel yang sempat berucap lalu menutup matanya. Saat Daniel menutup matanya Callista teriak histeris dan menangis kencang.

"Tidak, bangun Daniel. Kamu gilaaaa" teriak Callista

Rossa dan anak buahnya, ditangkap oleh anak buah Daniel dan anak buah keluarga Callista. Sedangkan Adam membuka ikat tangan Jessica. Callista meminta Adam untuk membawa Jessica pulang. Sedangkan Callista dan David assistant kakaknya pergi kerumah sakit.

Rumah sakit yang dipilih adalah Queen Hospital. Karena Queen Hospital adalah rumah sakit terdekat dari lokasi kejadian.

Saat tiba di rumah sakit, Callista meminta David untuk membawa Daniel keruang operasi. Callista segera meminta perawat mempersiapkan operasi. Callista berjalan dan mengganti baju khusus operasi. Callista ingin memastikan Daniel selamat. Dia ingin dirinya sendiri yang menyelamatkan kekasihnya dengan tangannya sendiri.

Callista melihat Daniel yang pucat. Kabar buruk bagi Callista stock darah gologan AB kosong. Callista meminta rumah sakit untuk menghubungi keluarga Daniel.

Gio yang mendengar Anaknya tertembak, dengan cepat melajukan mobilnya menuju Queen Hospital.

Setibanya dirumah sakit, Gio sudah disambut Callista.

"Dr.Callista?"Gio mengingat dokter cantik yang pernah memeriksa kesehatannya.

"Tuan Gio Renaldy?" ucap Callista

"Maaf Tuan, Tuan Daniel membutuhkan golongan darah AB. Apa tuan keluarganya?"tanya Callista

Sebenarnya Callista sudah tahu jika Gio adalah keluarganya Daniel. Karena mereka memiliki nama belakang yang sama. Tapi Callista tidak mengetahui apa hubungan antara Daniel dan Gio. Dia berfikir jika Gio adalah paman dari Daniel.

"Saya ayahnya, Golongan darah saya AB. tolong selamatkan anak saya dok"Gio dengan wajah cemas

"Baiklah, mari Tuan Gio ikut saya"ucap Callista

Gio pun berjalan mengikuti Callista dan perawat. Setelah perawat mengambil darah Gio. Callista masuk keruangan tempat dimana ada Daniel. Callista bersyukur karena Daniel bisa selamat dan dirinya sendiri yang menyelamatkan sang kekasih.

Callista sudah menjelaskan kepada Gio, membutuhkan waktu sekitar 2 atau 3 hari sampai Daniel bisa sadar. Operasinya berjalan lancar dan Daniel pun melewati masa kritisnya.

Gio yakin jika Daniel memiliki hubungan khusus dengan Callista. Karena Gio melihat bagaimana Callista menatap Daniel.

"Ternyata Daniel sudah memiliki kekasih yang cantik dan pintar. Semoga gadis ini berasal dari keluarga baik"batin Gio

*****

Jangan lupa like, koment dan vote yang banyak ya. Terimakasih atas dukungannya.

Terpopuler

Comments

Martini

Martini

Alhamdulillah Thor aq ikut dah Dig Dig jantungan

2022-01-16

0

Atika Anggraini

Atika Anggraini

rossa Rossa terus gimana tu...?

2021-04-24

0

Kiki94030908

Kiki94030908

apaan sih thor, blum jg gelud udh d rs aja

2021-04-22

1

lihat semua
Episodes
1 PROLOG
2 BAB 1 - Gadis Tangguh
3 BAB 2 - Penasaran
4 BAB 3 - Bertemu Rossalinda
5 BAB 4 - Kunjungan Pemegang Saham
6 BAB 5 - Alexa Club
7 BAB 6 - Pertemuan dengan Leonard Company
8 BAB 7 - Usaha Mike
9 BAB 8 - Daniel Cemburu
10 BAB 9 - Pertemuan dengan Keluarga Adam
11 BAB 10 - Callista Vs Rossalinda
12 BAB 11 - Rencana Rossa
13 BAB 12 - Salah Tangkap
14 BAB 13 - Tertembak
15 BAB 14 - Daniel Siuman
16 BAB 15 - Pertunangan Jessica dan Adam
17 BAB 16 - Rencana Liburan
18 BAB 17 - Hari Pertama di Tokyo
19 BAB 18 - Identitas Callista
20 BAB 19 - Ancaman Seorang Ibu
21 BAB 20 - Tangis Callista
22 BAB 21 - Tekejut
23 BAB 22 - Bertemu Kembali
24 BAB 23 - Kisah Masa Lalu
25 BAB 24 - Terbongkar I
26 BAB 25 - Terbongkar II
27 BAB 26 - Menyusul Callista I
28 BAB 27 - Menyusul Callista II
29 BAB 28 - Kebenaran
30 BAB 29 - Perjuangan Daniel I
31 BAB 30 - Perjuangan Daniel II
32 BAB 31 - Pertemuan Alice dan Alin
33 BAB 32 - Menghabiskan Waktu Bersama
34 BAB 33 - Pulang ke Los Angeles
35 BAB 34 - Merasa Tidak Enak
36 BAB 35 - Takdir Dari Tuhan
37 BAB 36 - Pertemuan Gio dan Michael
38 BAB 37 - Amarah Debora
39 BAB 38 - Pemilik Saham di Leonard Company
40 BAB 39 - Ungkapan Hati Edward
41 BAB 40 - Persiapan Ulang Tahun Callista
42 BAB 41 - Pesta Ulang Tahun Callista
43 BAB 42 - Hadiah Special Dari Daniel
44 BAB 43 - Sarapan Bersama
45 BAB 44 - Makan Siang Bersama Daniel
46 BAB 45 - Perusahaan Baru
47 BAB 46 - Grace Bahagia
48 BAB 47 - Kenyataan Pahit
49 BAB 48 - Kekhawatiran Callista
50 BAB 49 - Amarah Callista
51 BAB 50 - Penggunaan Kuasa
52 BAB 51 - Tatapan Tajam Daniel
53 BAB 52 - Konferensi Pers
54 Bab 53 - Alister Company
55 BAB 54 - Berdamai
56 BAB 55 - Rencana Pernikahan Jessica
57 BAB 56 - Gangguan
58 BAB 57 - Pertemuan Keluarga
59 BAB 58 - Pesta Pernikahan Jessica
60 BAB 59 - Berita Buruk
61 BAB 60 - Pengkhianat
62 BAB 61 - Amarah Michael
63 BAB 62 - Perlindungan Daniel
64 BAB 63 - Ancaman Ronald
65 BAB 64 - Bersama Grace
66 BAB 65 - Perlawanan Callista
67 BAB 66 - Pertolongan Daniel
68 BAB 67 - Rumah Sakit
69 BAB 68 - Menjelang Pernikahan
70 BAB 69 - Pernikahan Daniel dan Callista
71 PENGUMUMAN
72 BAB 70 - Kebersamaan Daniel dan Callista
73 BAB 71 - Persiapan Bulan Madu
74 BAB 72 - Renaldy Company
75 BAB 73 - Olivia dan Taylor
76 BAB 74 - Bulan Madu I
77 BAB 75 - Bulan Madu II
78 BAB 76 - Bulan Madu III
79 BAB 77 - Bulan Madu IV
80 BAB 78 - Persiapan ke Amsterdam
81 BAB 79 - Amsterdam I
82 BAB 80 - Amsterdam II
83 BAB 81 - Amsterdam III
84 BAB 82 - Kesempatan Olivia
85 BAB 83 - Obrolan Malam
86 BAB 84 - Kabar Tentang Perusahaan
87 BAB 85 - Grand Opening Hotel Edward
88 BAB 86 - Pulang ke Los Angeles
89 BAB 87 - Perusahaan Jessica
90 BAB 88 - Mendapat Informasi
91 BAB 89 - Tidak Pernah Bosan
92 BAB 90 - Linfard Company
93 BA 91 - Hutomo Mansion
94 BAB 92 - Informasi Lagi
95 BAB 93 - Kunjungan Callista
96 BAB 94 - Hukuman Daniel
97 BAB 95 - Renaldy Mansion
98 BAB 96 - Saran Gio
99 BAB 97 - Rencana Daniel
100 BAB 98 - Penyerahan Saham 35%
101 BAB 99 - Penolakan Callista
102 BAB 100 - Grace dan Edward
103 BAB 101 - Kepanikan Edward
104 BAB 102 - Amarah Daniel
105 BAB 103 - Perlawanan Grace
106 BAB 104 - Pertolongan Untuk Grace
107 BAB 105 - Perasaan Aneh
108 BAB 106 - Curahan Hati Grace
109 BAB 107 - Melamar Olivia
110 BAB 108 - Bertemu Esme
111 BAB 109 - Berkunjung Ke Kantor Daniel
112 BAB 110 - Kejujuran Edward
113 BAB 111 - Persiapan Ulang Tahun Michael
114 BAB 112 - Pesta Ulang Tahun Michael
115 BAB 113 - Tertembak
116 BAB 114 - Kepanikan Daniel
117 BAB 115 - Memberikan Pelajaran
118 BAB 116 - Usaha Esme
119 BAB 117 - Kecemasan Alice
120 BAB 118 - Menenangkan Alice
121 BAB 119 - Kebahagiaan Daniel
122 BAB 120 - Berkumpul
123 BAB 121 - Kunjungan Esme
124 BAB 122 - Kepulangan Callista
125 BAB 123 - Olivia berkunjung Ke Mansion Callista
126 BAB 124 - Obrolan Daniel dan Callista
127 BAB 125 - Fitting Gaun Pengantin Olivia
128 BAB 126 - Pertemuan Dengan Ibunya Edward
129 BAB 127 - Rapat Pemegang Saham I
130 BAB 128 - Rapat Pemegang Saham II
131 BAB 129 - Mobil Baru
132 BAB 130 - Part Dihapus
133 BAB 131 - Part Dihapus
134 BAB 132 - Part Dihapus
135 BAB 133 - Part Dihapus
136 BAB 134 - Part Dihapus
137 BAB 135 - Part DiHapus
138 BAB 136 - Part Dihapus
139 BAB 137 - Part Dihapus
140 BAB 138 - Part Dihapus
141 BAB 139 - Part Dihapus
142 BAB 140 - Part Dihapus
143 BAB 141 - PART DIHAPUS
144 BAB 142 - PART DIHAPUS
145 BAB 148 - PART DIHAPUS
146 BAB 183 - Menangkap Rossa
147 BAB 184 - Sangat Aktif dan Sehat
148 BAB 185 - Kabar Esme
149 BAB 186 - Tunggu Semuanya Selesai
150 BAB 187 - Welcome Baby Boy
151 BAB 188 - Kenneth Rennaldy
152 BAB 189 -END
153 AUTHOR
154 Pengumuman
Episodes

Updated 154 Episodes

1
PROLOG
2
BAB 1 - Gadis Tangguh
3
BAB 2 - Penasaran
4
BAB 3 - Bertemu Rossalinda
5
BAB 4 - Kunjungan Pemegang Saham
6
BAB 5 - Alexa Club
7
BAB 6 - Pertemuan dengan Leonard Company
8
BAB 7 - Usaha Mike
9
BAB 8 - Daniel Cemburu
10
BAB 9 - Pertemuan dengan Keluarga Adam
11
BAB 10 - Callista Vs Rossalinda
12
BAB 11 - Rencana Rossa
13
BAB 12 - Salah Tangkap
14
BAB 13 - Tertembak
15
BAB 14 - Daniel Siuman
16
BAB 15 - Pertunangan Jessica dan Adam
17
BAB 16 - Rencana Liburan
18
BAB 17 - Hari Pertama di Tokyo
19
BAB 18 - Identitas Callista
20
BAB 19 - Ancaman Seorang Ibu
21
BAB 20 - Tangis Callista
22
BAB 21 - Tekejut
23
BAB 22 - Bertemu Kembali
24
BAB 23 - Kisah Masa Lalu
25
BAB 24 - Terbongkar I
26
BAB 25 - Terbongkar II
27
BAB 26 - Menyusul Callista I
28
BAB 27 - Menyusul Callista II
29
BAB 28 - Kebenaran
30
BAB 29 - Perjuangan Daniel I
31
BAB 30 - Perjuangan Daniel II
32
BAB 31 - Pertemuan Alice dan Alin
33
BAB 32 - Menghabiskan Waktu Bersama
34
BAB 33 - Pulang ke Los Angeles
35
BAB 34 - Merasa Tidak Enak
36
BAB 35 - Takdir Dari Tuhan
37
BAB 36 - Pertemuan Gio dan Michael
38
BAB 37 - Amarah Debora
39
BAB 38 - Pemilik Saham di Leonard Company
40
BAB 39 - Ungkapan Hati Edward
41
BAB 40 - Persiapan Ulang Tahun Callista
42
BAB 41 - Pesta Ulang Tahun Callista
43
BAB 42 - Hadiah Special Dari Daniel
44
BAB 43 - Sarapan Bersama
45
BAB 44 - Makan Siang Bersama Daniel
46
BAB 45 - Perusahaan Baru
47
BAB 46 - Grace Bahagia
48
BAB 47 - Kenyataan Pahit
49
BAB 48 - Kekhawatiran Callista
50
BAB 49 - Amarah Callista
51
BAB 50 - Penggunaan Kuasa
52
BAB 51 - Tatapan Tajam Daniel
53
BAB 52 - Konferensi Pers
54
Bab 53 - Alister Company
55
BAB 54 - Berdamai
56
BAB 55 - Rencana Pernikahan Jessica
57
BAB 56 - Gangguan
58
BAB 57 - Pertemuan Keluarga
59
BAB 58 - Pesta Pernikahan Jessica
60
BAB 59 - Berita Buruk
61
BAB 60 - Pengkhianat
62
BAB 61 - Amarah Michael
63
BAB 62 - Perlindungan Daniel
64
BAB 63 - Ancaman Ronald
65
BAB 64 - Bersama Grace
66
BAB 65 - Perlawanan Callista
67
BAB 66 - Pertolongan Daniel
68
BAB 67 - Rumah Sakit
69
BAB 68 - Menjelang Pernikahan
70
BAB 69 - Pernikahan Daniel dan Callista
71
PENGUMUMAN
72
BAB 70 - Kebersamaan Daniel dan Callista
73
BAB 71 - Persiapan Bulan Madu
74
BAB 72 - Renaldy Company
75
BAB 73 - Olivia dan Taylor
76
BAB 74 - Bulan Madu I
77
BAB 75 - Bulan Madu II
78
BAB 76 - Bulan Madu III
79
BAB 77 - Bulan Madu IV
80
BAB 78 - Persiapan ke Amsterdam
81
BAB 79 - Amsterdam I
82
BAB 80 - Amsterdam II
83
BAB 81 - Amsterdam III
84
BAB 82 - Kesempatan Olivia
85
BAB 83 - Obrolan Malam
86
BAB 84 - Kabar Tentang Perusahaan
87
BAB 85 - Grand Opening Hotel Edward
88
BAB 86 - Pulang ke Los Angeles
89
BAB 87 - Perusahaan Jessica
90
BAB 88 - Mendapat Informasi
91
BAB 89 - Tidak Pernah Bosan
92
BAB 90 - Linfard Company
93
BA 91 - Hutomo Mansion
94
BAB 92 - Informasi Lagi
95
BAB 93 - Kunjungan Callista
96
BAB 94 - Hukuman Daniel
97
BAB 95 - Renaldy Mansion
98
BAB 96 - Saran Gio
99
BAB 97 - Rencana Daniel
100
BAB 98 - Penyerahan Saham 35%
101
BAB 99 - Penolakan Callista
102
BAB 100 - Grace dan Edward
103
BAB 101 - Kepanikan Edward
104
BAB 102 - Amarah Daniel
105
BAB 103 - Perlawanan Grace
106
BAB 104 - Pertolongan Untuk Grace
107
BAB 105 - Perasaan Aneh
108
BAB 106 - Curahan Hati Grace
109
BAB 107 - Melamar Olivia
110
BAB 108 - Bertemu Esme
111
BAB 109 - Berkunjung Ke Kantor Daniel
112
BAB 110 - Kejujuran Edward
113
BAB 111 - Persiapan Ulang Tahun Michael
114
BAB 112 - Pesta Ulang Tahun Michael
115
BAB 113 - Tertembak
116
BAB 114 - Kepanikan Daniel
117
BAB 115 - Memberikan Pelajaran
118
BAB 116 - Usaha Esme
119
BAB 117 - Kecemasan Alice
120
BAB 118 - Menenangkan Alice
121
BAB 119 - Kebahagiaan Daniel
122
BAB 120 - Berkumpul
123
BAB 121 - Kunjungan Esme
124
BAB 122 - Kepulangan Callista
125
BAB 123 - Olivia berkunjung Ke Mansion Callista
126
BAB 124 - Obrolan Daniel dan Callista
127
BAB 125 - Fitting Gaun Pengantin Olivia
128
BAB 126 - Pertemuan Dengan Ibunya Edward
129
BAB 127 - Rapat Pemegang Saham I
130
BAB 128 - Rapat Pemegang Saham II
131
BAB 129 - Mobil Baru
132
BAB 130 - Part Dihapus
133
BAB 131 - Part Dihapus
134
BAB 132 - Part Dihapus
135
BAB 133 - Part Dihapus
136
BAB 134 - Part Dihapus
137
BAB 135 - Part DiHapus
138
BAB 136 - Part Dihapus
139
BAB 137 - Part Dihapus
140
BAB 138 - Part Dihapus
141
BAB 139 - Part Dihapus
142
BAB 140 - Part Dihapus
143
BAB 141 - PART DIHAPUS
144
BAB 142 - PART DIHAPUS
145
BAB 148 - PART DIHAPUS
146
BAB 183 - Menangkap Rossa
147
BAB 184 - Sangat Aktif dan Sehat
148
BAB 185 - Kabar Esme
149
BAB 186 - Tunggu Semuanya Selesai
150
BAB 187 - Welcome Baby Boy
151
BAB 188 - Kenneth Rennaldy
152
BAB 189 -END
153
AUTHOR
154
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!