9

fals back on

"Ada urusan apa Tuan keluarga Parvis datang kemari" sahut Harry yang membuka pembicaraan setelah mereka dipersilahkan duduk.

"baik Tuan Jarvis kami akan langsung ke inti pembicaraanya, kami menginginkan putri anda menjadi menantu keluarga besar kami, karna anak kami akan segera pulang, dan pernikahan akan diselenggarakan satu bulan ke depan" jelasnya,

Mahendra Parviz dan Maya Parvis lah yang bertamu di kediaman keluarga besar Jarvis, Karena keinginan sang Ayah Abrisam Parviz tempo hari.

"putri kami yang mana? maaf putri bungsu kami sudah menikah dua hari lalu, jadi maaf tolong perjelas ucapan anda" jawab Harry sedikit bingung

"Saya tahu apa yang terjadi di keluarga anda tuan Parviz, saya menginginkan Grizellse Indira yang menikah dengan putra semata wayangku karna dia juga lusa sudah di kota ini, dan lagi saya tahu kalu perusahan cabang anda sedang mengalami kerugian besar jadi apa salahnya pernikahan ini kita jalankan"terang Mahendra

"Maaf tuan apa kau sedang salah mengunjungi rumah untuk melamar seorang menantu anda?" jawab sarkas Harry

"Tunggu keputusan ini tidak bisa ku putuskan sendri akan ku panggil Ayahku, tunggu sebenyar" melangkah menuju ke ruang kerja

Selang beberapa waktu

"Selamat pagi Tuan" Mahendra yang berdiri menjabat tangan Adam Parvis Ayah dari Harry

"pagi, saya sudah mendengar apa tujuan Anda kemari dan maaf langsung saja maaf kami tidak bisa menyerahkan Grizelle cucuku tersayang pada putra anda, karna kami tahu bagaimana kehidupan putra anda di luar sana" sarkas Adam langsung pada Mahendra

"kami tidak akan memaksa jawabanya saat ini juga karna kami akan memberi waktu, berhubung keluarga kami sangat menyukai Grizelle dan kami yakin jika Grizelle akan bahagia di istana kami" sombong Mahendra

"sudah cukup pembicaraan ini karna Grizelle sudah turun"potong Harry pada Mahendra.

flas back off

Tiga hari kemudian.....

Senangnya aku hari ini terakhir aku tinggal di rumah mamah, bahagia pasti karna aku bisa menceritakan keluh kesahku pada Sam dan Chelsea pada mamah, mamah selalu memberiku solusi terbaik jika aku mendapat kesulitan. Tapi aneh pagi ini aku tiba tiba ditelfon sama papah katanya aku harus pulang cepat karna ada hal yang harus dibicarakan, dan itu sangatlah penting, kira kira papah mau membicarakan soal apa? ngga biasanya papah ngomongin kaya gini.

Ya sudahlah aku harus bergegas pergi karna pagi ini mamah juga sudah pergi lebih dulu dariku, mamah pergi karena harus ke sekolah adik kembarku karna mereka tinggal di asrama jadi harus rutin di tengok setiap bulanya oleh mamah, pagi ini aku memakai dress payung terusan dibawah lutut dengan lengan terbuka warna putih kali ini rambutku aku kepang dari pucuk kepala, menggunakan sepatu ketsku yang kemarin bajuku aku tinggal disini siapa tahu aku akan kemari lagi.

"mang Udin udah yuk Grizelle udah siap, papah suruh cepet cepet pulang"

"iya non, mari" sambil buka pintu belakang mempersilahkan masuk.

Setelah 3 jam perjalanan aku sampai di dirumah, aku kaget di halaman rumah ada mobil yang kurasa aku kenal, langsung aku masuk kedalam rumah terlihat dari belakang seorang kakek dan ibu ibu mengunakan pakaian deres warna biru tuanya dan sanggulanya ala ala pramugari, lalu aku disambut oleh mereka

"haii akhirnya kamu sampai juga, momy udah nunggu lama loh" tunggu kenapa Tante Maya manggil dirinya 'momy' ke aku,

"hai tante.... apa kabar hehe" sapa ku sangat canggung

"sayang duduk dulu yuk papah sama kake mau bilang sesuatu sama kamu" ajak papah padaku dan aku menurutinya aku duduh disebelah papah dan di sebelahnya lagi ada kakek

"jadi apa yang papah bicarakan kenapa ada tante maya disini?" bisiku

karna memang sebenarnya keluarga kami memang dekat dengan keluarga tante Maya

"Jadi sesuatu hal yang ingin kambi sampaikan ke kamu sayang, kami.. " ucapan papah terjeda dan menengok kearahku bahkan pertanyaanku tadi tidak dijawab lalu papah malah membicarakan hal yang aku ngga ngerti.

hayoooooo gimanaaaa kira kira keputusan papahnya Grizelle yah ayo tanbahin ke rak buku kalian biar apa biar tahu kapan up nyahhhhh

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***