

Putri Dari Konglomerat

 

episode 13

halo tuan Chen,senang bertemu dengan anda*ucap klien*

iya ,saya juga senang sekali pak Bowo*ucap Chen*

wah siapa anak anak muda ini tuan*tanya klien*

ah mereka ini....

halo saya Adara anak dari tuan Chen zaquin*ucap dara*

saya Bima Adrian ,saya juga anak dari tuan Chen*ucap Bima*

dan saya Jessy ,saya asisten pribadi tuan Chen zaquin*ucap Jessy*

Jessy...

aemmmm ini tuan berkas berkasnya,silahkan di baca*ucap Jessy*

apa apaan Jessy ini,kenapa dia malah berkata begitu*ucap Chen dalam hatinya*

wah anak anak anda ini benar benar hebat *ucap tuan Chen*

klien tersebut banyak bertanya mengenai perusahaan ,Jessy yang seharusnya menjawab dan membahas semua pertanyaan pertanyaan dari klien tapi kini Jessy tidak banyak bicara dan lebih banyak diam,dengan bingung Bima yang baru saja mempelajari mengenai bisnis itu lah yang menjawab pertanyaan pertanyaan dari klien dan di bantu dengan Chen.

mampus Lo,emang enak di buat bingung*ucap Jessy dalam hatinya*

setelah pembahasan selesai,klien pun pulang.

Jessy,kenapa kamu mengatakan kalo kamu asisten pribadi papa,seharusnya kamu mengatakan yang sebenarnya*ucap Chen*

papa,justru aku ini sedang mengajari Bima agar pintar,dengan begini nantinya anak tiri Papa ini bisa cerdas ,dan kalau sudah cerdas, rencananya untuk menguasai perusahaan akan semakin lancar,benar kan Bima,ucap Jessy* ah sudahlah,aku mau pulang saja*pergi*

di rumah.

bi,apa tadi siang di rumah mati lampu*tanya Jessy*

tidak non*jawab tukang setrika*

lalu kenapa bisa cctv di kamar mama mati ya*ucap Jessy dalam hatinya* yaudah BI makasih*jawab Jessy*

iya non....

kemudian Jessy langsung naik ke atas untuk melihat mamanya.

halo mama....aku pulang...,Bu sari boleh beristirahat buk,aku berdua dengan mama

baik non*keluar kamar*

awas ya kamu kalo sampai berani bilang apa yang terjadi tadi siang*ucap Belinda berbisik*

saya tidak bisa janji nyonya*jawab Bu sari*

apa,sepertinya kamu sudah siap untuk angkat kaki dari sini ya

bukan begitu,tapi saya tidak mau menyia-nyiakan kepercayaan nona Jessy ,karna nona Jessy begitu baik pada saya,lagi pula jika nyonya memecat saya,saya yakin nona Jessy tidak akan tinggal diam

plak*menampar dari* kamu butuh uang berapa supaya bisa tutup mulut

say tidak butuh uang dari nyonya,bukanya sombong,tapi gaji saya dari nona Jessy itu lebih mulia daripada uang dari nyonya

jawaban Bu sari itu membuat Belinda semakin kesal dan membuat Belinda mendorong Bu sari hingga Bu sari terjatuh menabrak sebuah guci hingga pecah.

akkkkhh aduh.....

Belinda pun panik karna hal itu terjadi tepat di depan kamar reina.

Jessy,suara apa di depan sana*tanya Reina*

entahlah ma,aku coba cek dulu*jawab Jessy*.

suara apa ya di atas

wah gimana kalo nyonya Belinda membuat masalah lagi dengan nyonya reina

duh gawat ini

semoga tidak ada apa apa

komentar para asisten rumah tangga.

bu Sari,Bu sari jatuh,mari Bu saya bantu* membantu Bu sari bangun* Belinda,kamu ini apa apaan sih,kenapa kamu mendorong Bu sari*ucap Jessy*

dia... dia jatuh sendiri,aku tidak melakukan apapun*jawab Belinda*

ada apa ini *ucap Chen*

lebih baik kita tanya langsung aja ke ibu Sari,apa yang sebenarnya terjadi

duh gawat,bagaimana ini*ucap Belinda dalam hatinya* anu mas ,tadi Bu sari ini....

Belinda ,aku tanya Bu sari,kenapa kamu yang jawab,ayo Bu jelaskan saja

Bu sari menjelaskan sesuai dengan fakta yang ada.

mas ,dia bohong mas,aku tidak mungkin melakukannya,sungguh mas, mas percaya kan sama aku*ucap Belinda panik*

sari,kenapa kamu bisa mengatakan seperti itu*tanya Chen*

karna memang itu yang terjadi tuan*jawab sari*

engga mas, dia pasti di bayar Jessy untuk mengatakan seolah aku ini jahat,jangan percaya sama dia mas,di bohong*ucap Belinda*

hei,apa apan kau ini,aku seharian bekerja di luar,lalu kapan aku membayarnya untuk mengatakan hal itu,aku hanya membayarnya untuk merawat mama ku,dan Bu sari ini tidak mungkin berbohong *ucap Jessy*

Jessy ,bukankah kamu memberikan cctv di kamar Reina,kenapa kita tidak lihat saja cctv nya*ucap Chen*

nah itu pa masalahnya,tadi siang cctv di kamar mama tiba tiba mati,waktu aku tanya bi Ijah di rumah tidak mati lampu kok,sudah pasti Belinda menyabotase cctv di kamar mama terlebih dahulu supaya ga ada bukti yang jelas atas apa yang dia lakukan *jelas Jessy*

Jessy kenapa kamu tega pada ku Jessy,aku tau kamu tidak menyukai ku tapi aku mohon jangan begini caramu *ucap Belinda seolah olah dirinya lah yang jadi korban*

plok plok plok*tepuk tangan* xting yang sangat luar biasa,aku baru tau ternyata mama tiriku ini orang yang pandai mendalami xting, andai saja ada tawaran xting untuk peran &&&&&&&&&&&&&&&&&&&& ,sudah pasti dirimu akan terpilih untuk memerankanya*ucap Jessy* bu sari,apa ada yang melihat kejadian tadi siang selain Bu sari,karna ini pasti akan menjadi bukti yang kuat sebagai pengganti cctv

banyak non,bi ijah,bi Inah,bi inem,dan bi Ita mengetahui hal ini,karna merekalah yang membantu saya untuk membawa nyonya Reina kembali ke ranjangnya*jawab Bu sari*

bagus....

kemudian Jessy langsung memanggil nama nama yang di sebutkan Bu sari tadi.

mas,aku yakin mereka pasti akan membela Jessy karna Jessy sudah membayar mereka terlebih dahulu,percayalah padaku mas*ucap Belinda*

Belinda,aku ini bukan dirimu yang suka membayar orang untuk memihak pada mu,bi ,sekarang jawablah sejujur jujurnya,apakah yang di katakan Bu sari tadi itu benar

ke empat ART ini kebingungan untuk menjawab pertanyaan Jessy lantaran sudah di ancam Belinda akan di pecat jika memberitahu yang sebenarnya,tapi disisi lain mereka tidak ingin berbohong dengan mengatakan tidak.

jawab kamu saja lah

ayo kamu juga Jawa

aku tidak berani

bagai mana ini

bi,tolong jangan begini,jawablah sesuai dengan apa yang kalian lihat,jika iya jawablah iya,jika tidak jawablah tidak,aku mohon bi*pinta Jessy*

bi Inah mewakili ke tiga temanya itu untuk menjawab pertanyaan Jessy.

benar non,semua yang di katakan Bu sari benar*ucap bi Inah*

hei jangan bohong kamu,kalian ini di bayar Jessy berapa sih sampai mengatakan itu *ucap Belinda*

cukup Belinda*nada tinggi* apa tidak cukup kejujuran mereka ini,bukan hanya satu orang tapi lima orang ,dan mereka semua mengatakan hal yang sama*ucap Jessy* kamu boleh menguasai rumah dan semua harta papa,tapi jangan pernah berani berani untuk menyentuh mamaku plak*manampar Belinda*

Jessy cukup,tidak sopan kamu ini, bicara lah dengan pelan dan jangan main tangan*ucap Chen*

papa melarang ku menyentuh nya tapi papa tidak melarangnya untuk menyentuh mama,ahhhkkkk aku kesal dengan semua ini,*masuk ke kamar mamanya*

anak itu benar benar ya,kembali kalian semua ke pekerjaan masing masing,lupakan masalah ini ,dan anggap tidak terjadi apa apa*ucap Chen*

para art pun kembali ke kamarnya masing-masing.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***







Episode sebelumnya

episode 12

Episode berikutnya