SAM 12

Sebelum membaca klik like ya......

let's vote for me boleh yak.........

apalagi koin seikhlasnya juga boleh banget.....

thank u so much .....love u all......😘😍🙏

Di lain sisi

Troy meninggalkan rumah dengan penuh amarah di dalam perjalanan Troy pun menelpon Jimmi

" Jim aku gak ikut metting tolong di handle dulu ya bro" ucap Troy

" Kamu kenapa bro kayanya suara kamu lagi gak bersahabat ini are u okay bro?" ucap Jimmi

" Entahlah bro pikiran lagi kusut aku mau nenangin diri dulu " ucap Troy

"Oke aku handle kerjaan smoga masalah ku lekas kelar ya bro " ucap Jimmi kembali

" Ok makasih ya bro" ucap Troy sambil mematikan telpon

Pikiran Troy kalut bingung mau kemana akhirnya dia berkeliling kota untuk menenangkan pikirannya, Troy mengendarai mobilnya dan menepikan mobil di pinggir jalan raya yang gak terlalu ramai dan Deket dengan JPO didalam mobil dia menumpahkan amarahnya sambil menangis.

Di dalam mobil Troy gak sengaja melihat keatas JPO ada seorang wanita hendak ingin loncat dari atas sana tanpa aba-aba Troy langsung keluar mobil lari menaiki JPO untuk mencegahnya.

Setelah sampai atas Troy langsung menarik tangan wanita tersebut dan memeluknya sambil berkata

"Apa yang kamu lakukan?"

Wanita itu masih saja menangis

Troy pun menariknya menurun JPO dan membawanya ke dalam mobil

"Kenapa kamu?" ucap Troy

Wanita tersebut berkata sambil menangis tersedu sedu" Pacar aku sudah menikah"

"Oh, cowok masih banyak di dunia ini sudah jangan nangis " ucap Troy kembali sambil membasuh air mata di pipi wanita tersebut

"Terimakasih " ucapnya kembali

" Nama ku Troy " ucap Troy sambil mengulurkan tangannya

" Aku Yuli " sambil membalas uluran tangan

" Kamu sudah gak usah tangisin pria b******* itu kamu pasti bisa dapat yang baik jadi jangan bertindak bodoh seperti itu lagi ya" ucap Troy kembali.

" Iya mas terimakasih ya " ucap Yuli

"Ya sudah sekarang sudah sore aku antar kamu pulang, kamu tinggal di daerah mana" ucap Troy.

" Anter aku ke terminal Mas kalau mau aku ingin pulang " ucap Yuli.

" Lho kamu bukan orang sini yul?" Troy kembali bertanya.

" Bukan Mas aku orang Klaten aku gak punya sanak saudara disini aku menemui pacarku sekaligus ingin bekerja disini tapi " sambung Yuli kembali sambil menangis sebelum dia menyelesaikan kata - katanya.

"Ya sudah kamu ikut aku tapi tenang aku orang baik - baik" ujar Troy kembali sambil melajukan mobilnya.

Setelah beberapa saat akhirnya mereka sampai di depan sebuah rumah yang sederhana gak terlalu besar kemudian mereka turun dari mobil.

" Masuk Yul " ucap Troy sambil membuka pintu dan menyalakan lampu rumah

" Iya Mas " ucap Yuli di belakang Troy

" Sini Yul ini kamar kamu silahkan kamu istirahat dulu " ucap Troy kembali

Yuli pun mengangguk sambil memasuki kamarnya sedangkan Troy duduk di ruang tamu sambil memikirkan kejadian tadi

"Apakah harus aku akhiri semuanya haruskah aku bercerai dengannya " gumam dalam hati

Tiba - tiba Yuli datang menghampirinya sambil membawakan kopi

"Mas diminum dulu" ucap Yuli menyodorkan kopi tersebut

" Terimakasih ya Yul lho kamu gak istirahat " ucap Troy

" Belum ngantuk Mas" ucap Yuli kembali

" Terimakasih ya mas sudah mengizinkan aku menginap disini besok aku akan mencari kerjaan dan tempat tinggal Mas" ucap Yuli

" Gak apa - apa Yul besok kamu tinggal disini saja dulu sambil kamu mencari pekerjaan " ujar Troy

" Aku jadi merepotkan kamu Mas " ucap Yuli kembali

" Santai aja Yul, ya sudah kamu sekarang istirahat aku juga ingin istirahat " ujar Troy sambil melangkahkan kakinya ke kamar

Di dalam kamar Yuli menangis mengingat kembali kenangan buruk akan pacarnya, datang jauh - jauh ingin melepas rindu dengan pacarnya tiba - tiba saat sampai depan rumah pacarnya Yuli melihat pacarnya sedang mencium kening seorang wanita yang tengah hamil seketika itu juga Yuli langsung berlari meninggalkan pemandangan yang bikin hatinya sakit, sehingga tak sanggup kehilangan pacarnya Yuli rela meninggalkan dunia ini. Tak terasa berapa banyak air mata yang tumpah dari matanya sehingga Yuli pun tertidur.

Troy.....

Di dalam kamar Troy memikirkan sari, Troy masih tidak percaya apa yang dilihatnya tadi di rumah, Sari dan selingkuhannya , apa yang kurang dari aku apa kurang perhatian aku kepadanya, atau apakah aku terlalu sibuk sehingga Sari selingkuh. Bermacam - macem pikiran Troy kepada Sari sehingga Troy gak tahu harus bagaimana apakah perceraian akan baik untuk Sari.

" Lebih baik aku ke Anton dululah menghilangkan penat di kepala aku daripada kepala aku gunakan untuk memikirkan Sari buat apa aku memikirkan dia yang j****" gumam Troy dalam hati

Di Rumah Sari..........

Tok.... Tok.... Tok....

"Non Sari? ini Mbok Non" panggil Mbok Ruk dari luar

Setelah lama Mbok Ruk mengetuk - mengetuk pintu tapi tidak ada jawaban akhirnya Mbok Ruk membuka pintu ternyata pintunya tidak di kunci, Mbok Ruk pun kemudian masuk kedalam rumah keadaan rumah sepi dan gelap, Mbok Ruk menyalakan seluruh lampu rumah dan berjalan ke Arah kamar Sari. Mbok Ruk melihat Sari sedang tertidur sambil sesekali terdengar Isak tangisnya, Mbok Ruk pun menyelimuti Sari dan membelai rambut Sari.

" Kasian Non hidup kamu seharusnya kamu jujur dengan Den Troy " gumam Mbok Ruk dalam hati

Tiba - tiba Sari membuka matanya dan berkata

" Eh Mbok Ruk sudah datang Sari gak tahu si Mbok datang" ucap Sari dengan wajah yang sendu

" Iya Non tadi Mbok memanggil - manggil Non Sari tidak ada jawaban, jadi Mbok masuk eh kebetulan rumah gak Non kunci " ucap Mbok Ruk kembali

" Iya Mbok aku terlalu lelah..Mbok jangan tinggalkan Sari ya sekarang hanya si Mbok yang Sari punya" ucap Sari sambil menangis kembali

" Udah Non jangan nangis lagi Mbok akan selalu ada untuk Non Sari, sekarang Non Sari makan ya, Mbok gak mau Non sakit ini si Mbok bawa bubur ayam tadi Mbok mampir ke pak Imin dulu beli buat Non " ucap Mbok Ruk sambil menyuapini Sari bubur ayam.

" Makasih ya Mbok " ucap Sari sambil memakan bubur

Selesai makan Sari membersihkan badannya dan Mbok Ruk membereskan baju - bajunya di kamar belakang. Setelah Sari selesai membersihkan diri dia lalu menghampiri Mbok Ruk di kamarnya

" Mbok maukan tidur menemaniku malam ini di kamar ku " ucap Sari

" Iya Non mari silahkan Non jalan duluan " jawab Mbok Ruk

Saat di kamar Sari pun tidur dengan Mbok Ruk disamping Sari sambil tersenyum Sari melihat si Mbok Ruk yang sudah terlelap, Sari memikirkan gimana Troy sekarang apakah dia sudah makan atau belum, semoga Troy baik - baik saja dan mungkin saat ini Troy bermalam di rumah mereka yang satu lagi dan saat ini Sari kangen pelukannya tapi mulai detik ini Sari gak akan mendapatkan pelukan yang hangat dari Troy karena kami akan berpisah, Sari berharap Troy dapat menemukan seorang wanita yang jauh lebih sempurna dari Sari.

Please ya vote....vote....vote....vote...

Jangan lupa bagikan cerita Sampai Ajal Menjemput ini ke teman - teman kalian biar banyak yang like, komen dan vote......

Terimakasih atas waktunya untuk membaca Sampai Ajal Menjemput......terus dukung novel ini ya guys😘😘

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***