SAM 6

Sebelum membaca klik like ya......

let's vote for me boleh yak.........

apalagi koin seikhlasnya juga boleh banget.....

thank u so much .....love u all......😘😍🙏🙂

###

"Ehm....ehm...sayang....sayang.....sayang......," Troy kembali berkata sambil mengedipkan mata kanannya sambil memandang tajam kepada Sari

"Kenapa sayang? " ujar Sari seolah olah tidak tahu kode yang dia kasih

"Ayo lanjut lagi yuk," ucap Troy sambil memeluk Sari

Sari tidak menjawab hanya menganggukkan kepala sambil tersenyum, akhirnya mereka olahraga malem lagi deh sampai ketiduran dan tanpa sehelai benang melekat di tubuh mereka berdua hanya tertutup selimut.

Pagi hari mereka melakukan aktivitas kembali sebelum Troy berangkat dia sarapan dulu sambil berkata kepada Sari.

"Sayang jangan lupa nanti kamu ambil uang untuk kasih Mas Parjo belanja bahan baku ya, "ucap Troy

"Siap bos trus apalagi, "ucap Sari

"Udah itu aja sementara, " ucap Troy setelah itu Troy berangkat ke kantor.

Hari berganti hari Minggu berganti Minggu gak terasa sudah 3 bulan kosan yang mereka bangun disebelah rumah sudah hampir selesai di bangun.

Mereka berdua terlalu fokus pembangunan kosan sehingga mereka melupakan sesuatu

hingga suatu malam Sari mengecek kalender.

"Ya ampun hampir 3 bulan aku ternyata belum haid," gumam Sari dalam hati

"Hai seksi kenapa kamu memandangi kalender aja udah gak sabaran gajian ya mau belanja,"ujar Troy sambil memeluk dari belakang

"Bukan itu sayang, " jawab Sari pelan

"Trus kenapa dong.....udah yuk kekamar aku capek banget mau tidur sambil peluk kamu," ujar Troy sambil menarik Sari untuk meninggalkan kalender yang terpajang di tembok depan kamar

"Sayang aku?" ucap Sari lirih

" Kamu kenapa Sayang apa kamu sakit kamu baik baik saja kan?" tanya Troy gak pakai titik koma

" Gak sayang......aku....aku ternyata telat datang bulan sudah 3 bulan," ucap Sari masih dengan nada yang pelan

"Oh ya udah, " jawab Troy enteng sambil merebahkan badannya ke kasur.

Tiba - tiba Troy langsung bangun setelah dia hayati omongan Sari langsung berkata.

"Apa sayang? coba kamu ulangi lagi tadi kata kata kamu apa jangan - jangan kamu hamil sayang"

"Aku gak tahu ,"jawab Sari

"Besok kita periksa ya sayang, "jawab Troy sambil memeluk Sari.

Setelah itu dia langsung merebahkan badan Sari di kasur sambil menyelimutinya dan berkata.

"Sekarang kamu istirahat aku gak mau kamu sakit dan kenapa - kenapa besok kita periksa ya, ".

Pagi hari Troy sebelum berangkat ke kantor menyempatkan diri untuk menemani Sari untuk ke bidan dekat rumah untuk mengetahui langsung kenapa Sari telat haid

Setelah sampai tempat praktek bidan Mia karena ruangan bidan masih sepi mereka pun langsung menemuinya.

"Pagi Mba Sari dan Mas Troy ," ucap bidan Mia

"Pagi juga Bidan Mia," ucap Sari sambil duduk di depannya

"Ada apa ini pagi sekali kesininya saya baru buka? " ujar Bidan Mia kembali sambil tersenyum

"Bidan Mia istri saya telat 3 bulan saya ingin memeriksanya apakah dia hamil atau hanya kebanyakan pikiran,"ujar Troy

"Memangnya belum coba testpeck dirumah Mba? "ujar bidan Mia

"Belum Bu Bidan abisnya suami saya langsung menarik kesini dia mau lebih pasti aja jadi bawa saya kesini deh, "ujar Sari sambil menatap Troy

"Baiklah ayo Mba Sari coba di test dulu di kamar mandi ini testpecknya smoga hasilnya menggembirakan ya, " ujar bidan Mia sambil menyodorkan testpeck dan tempat bulat seperti tempat kapsul ke Sari dan sambil menjelaskan cara penggunaannya.

Sari melangkah meninggalkan Troy dan bidan Mia untuk melakukan testpeck di kamar mandi setelah itu Sari tinggal dan disuruh nunggu sekitar 5menitan, hampir 5menit bidan Mia pun bergegas ke kamar mandi untuk mengambil hasilnya setelah itu beliau kembali duduk di depan mereka.

"Gimana hasilnya bidan Mia apakah istri saya hamil ? " ujar Troy saat bidan Mia baru saja ingin duduk

"Sabar Mas Troy tapi saya memakluminya ke kegelisahan Mas Troy " ujar Bidan Mia sambil duduk dan tersenyum ,menatap mereka berdua

"Gimana ya saya menjelaskannya ," lanjut bidan Mia

"Gak apa - apa Bidan Mia kalau Sari istri saya gak hamil mungkin telat karena kecapean, " ujar Troy sambil memegang pundak tangan Sari sambil menatap pasrah sedangkan Sari pun hanya tersenyum.

"Saya kan belum menjelaskan Mas Troy kenapa sudah ambil kesimpulan seperti itu sepertinya yakin kalau Mba Sari hanya kecapean," ujar bidan Mia

"Selamat ya akhirnya Mba Sari hamil sekarang mari Mba Sari silahkan tiduran dulu saya ingin mengecek usia kandungan Mba Sari," ucap Bidan Mia kembali.

Setelah Bidan Mia mengatakan hal yang menggembirakan akhirnya mereka langsung berpelukan.

"Ehm....ayo pelukannya nanti lagi di rumah," ujar Bidan Mia.

Sedangkan Sari tersipu malu

akhirnya Sari pun di periksa sambil Bidan Mia bertanya kapan Sari terakhir haid dan Sari menjelaskan tanggal dan bulannya setelah di periksa. Bidan Mia menjelaskan kalau usia kandungan Sari menginjak 3bulan saat ini dan tidak lupa Bidan Mia memberikan vitamin untuk kandungannya.

Sesampainya dirumah Troy berkata kepada Sari.

" Terimakasih ya Sayang sebentar lagi rumah kita akan ramai dengan suara tangis anak kita, ".

"Iya Sayang smoga lancar smuanya sampai proses kelahiran ya Sayang, " ujar Sari

"Aamiin...kalau begitu jaga kesehatan banyak makan sayuran, makan buah dan satu lagi jangan capek - capek di rumah aku berangkat kerja dulu ya, " ujar Troy.

Sambil mengecup kening dan memeluk Sari dan tak lupa dia mencium perut Sari yang masih rata pamit berangkat kerja kepada anaknya yang masih di dalam kandungan sambil berkata.

" Sayang anak Ayah jangan nakal ya di dalam perut Mama, Ayah berangkat kerja dulu dirumah sama Mama dulu ya,"

Setelah Troy berangkat kerja Sari pun tak ingin bermanja manja Sari pun langsung melakukan aktivitas rutin sebagai ibu rumah tangga sambil sesekali mengecek proses pembangunan kos kosan mereka yang tinggal beberapa persen lagi selesai.

Tidak terasa usia kandungan Sari sudah memasuki usia hampir 7 bulan.

Kos - kosan mereka 15 pintu pun sudah penuh di isi oleh mahasiswi dan karyawati

pagi itu adalah pagi dimana musibah yang gak akan pernah terlupakan dalam hidup Sari.

"Sayang aku berangkat kerja dulu ya dan kamu kesayangan ayah jangan nakal ya di dalam perut Mama " ujar Troy sebelum

berangkat mencium kening dan mencium perut Sari.

Please ya vote....vote....vote....vote...

Jangan lupa bagikan cerita Sampai Ajal Menjemput ini ke teman - teman kalian biar banyak yang like, komen dan vote......

Terimakasih atas waktunya untuk membaca Sampai Ajal Menjemput......terus dukung novel ini yak......😍😍

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***