CH.1 {Prolog}
Ini adalah kisah tentang seorang pria pengangguran yang sudah bosan akan kehidupannya
Cerita berlatar di sebuah negara yang telah dianggap 'merdeka' katanya, yaitu negara Indonesia
Kisah akan bermula di suatu rumah yang biasa biasa saja yang dimana didalam sana hanya terdapat satu manusia, yang tidak bukan dan tidak lain adalah Rendra, 'MC' saat ini
Rendra
Yo nama gw Rendra Hermawan, Umur 42 tahun, gw bukan pengganguran tapi seorang Ketua gangster
Rendra
Ya meski cerita lama
Rendra berpegang teguh akan prinsipnya yaitu 'Jomblo never die' ya benar saja, dia sampai saat ini tetaplah perjaka
Rendra
Yahaha, mau gimana lagi ye kan, kriteria gw itu ellit
Petang pun tiba dan Rendra mendapat panggilan dari seseorang melalui telpon
Rendra
Hah? kan dah gw bilang gw pensiun anjec, jan buat gw kembali lagi lah
Dengan keras Rendra langsung membanting telepon nya ke lantai
Rendra
Cih bocah bau kencur itu, sombongnya kek taik
Karena panggilan tersebut, dengan cepat Rendra langsung memakai bajunya yang rapih dengan setelan tuxedo bewarna hitam dan putih, dikepalanya ia taruh sebuah topi ala mafia
Rendra keluar rumah dan langsung menuju ke tempat yang ditentukan dengan menggunakan motor Harley
20 menit perjalanan berlalu, dan sampailah Rendra di sebuah pelabuhan sepi karena waktu itu sudah maghrib
Hembusan angin terdengar kencang, Rendra turun dari motornya dan menghampiri seseorang yang sudah menunggu nya
Reyhan
Yo pak tua, lama tak berjumpa ya
Rendra
Hmm ada apa bocah tengik? berani beraninya kau memanggilku
Reyhan
Ada apa pak tua? apakah kau takut untuk menemui seseorang yang pernah membuat mu sekarat hmm?
Rendra
Cih jan banyak bacot dan langsung ke intinya Reyhan
Reyhan
Ya ya terserahlah, aku tidak akan berlama lama karena sudah muak melihat wajah menyedihkan mu itu pak tua
Rendra
Kutegaskan Satu hal, gw masih berumur 42 anjec
Reyhan
Oi kalian semua, langsung saja, PARTY TIME--!!!
Reyhan hanya duduk sembari memerintahkan orang orang yang bersenjata disekitarnya untuk menyerang Rendra dengan ganas
Rendra
Cih, lu pikir cecunguk cecunguk ini bisa ngalahin gw?? lu ngeremehin gw ya bocah tengik--?!!!
Semua orang yang diperintahkan reyhan ada sekitar 100+ semuanya langsung menyerang Rendra dengan senjata yang beragam
Rendra dengan sigap langsung menahan dan menangkis kemudian menyerang balik dengan bogeman besar tangannya itu
Rendra
Huft...huft....huft...taik
Pada akhirnya Rendra kelelahan karena kehabisan stamina yang diakibatkan oleh banyaknya orang yang menyerang Rendra
Rendra
Dasar Pengecut....huuff
Reyhan
Hmm? di dunia ini hanya ada pemenang dan pecundang, jika kau ingin menang maka menangkanlah, jika kau ingin kalah maka diamlah
Reyhan
Ckckckkck, si legenda Rendra bisa kehabisan stamina, Menariiikkk--!!!
Rendra terbaring ke tanah dan mulai kehilangan kesadaran, pandangan nya mulai kabur dan menerus kabur hingga menjadi sangat gelap
Rendra
Ini sangat gelap, aku dimana?
Rendra
Tubuhku sangat dingin....
Rendra
Kenapa ucapanku menjadi sopan?
Rendra
Apakah....apakah aku sudah meninggal?
Rendra
Tidak mungkin, Seorang Rendra meninggal karena cecunguk
Andin
Semesta... bangun kak semesta..dah pagi
Suara gadis terdengar oleh telinga Rendra yang masih berada di ruangan hitam
Andin
Kakakkkk, nanti kena marah mama loh
Rendra
Sial suara siapa sih ini, berisik beut
Sedikit demi sedikit pandangan mulai terlihat dan terang
cahaya matahari terik terlintas di pandangan mata Rendra(?) dan Seorang gadis manis yang membangunkan dirinya
Semesta
Ummhh apaan sih berisik banget anjer, taik kuda kali ya
Andin
Kakak? kakak kok ngomong kayak gitu?
Semesta
Hah? lu siapa dah?
Andin
Kakak jahat, andin benci kakak...
Gadis yang bernama andin ngambek pada Semesta (Rendra) kemudian keluar dari kamar(?)
Rendra
Dia siapa sih amsuk
Semesta
Ah-! Andin, Dia adik gw
Semesta
Gw harus kejar dia, oi Andin tunggu aing
Semesta mulai mencoba bangun dari rebahannya dan berdiri kemudian bergegas nenuju andin namun tiba tiba ia melihat sesuatu yang aneh
Semesta
Hmm...wait the minute?
Semesta mundur selangkah kemudian mendapati dirinya di cermin
Semesta
Ini siapaaaa anjec??? Tampan gini ternyata gw yah waduh
Dia bergaya di kaca dan menggerakkan sambil menggesek gesekkan wajahnya dengan telapak tangan kanannya
Semesta
Gw gak tau apa yang terjadi, tapi ada kesimpulan tentang hal ini, hmmmm....
Semesta
Kesimpulannya adala--...
Amel
SEMESTAAAAAAAAA----!!!
Seketika suara teriakan yang sangat keras yang berasal dari bawah terdengar dan menggaung di telinga semesta
Rendra
Sial apa apaan sih berisik beut, gak baik buat kesehatan
Semesta
Hmm? Suara wanita? Dasar ******, berani beraninya meneriaki namaku si amsuk
Semesta langsung pergi ke sumber suara yaitu lantai bawah
Sesampainya disana, tepat diruang tamu terdapat seorang wanita dengan pakaian terbuka duduk di sofa dengan santai sambil ngudud
Amel
Hmm? dasar anak malas, cepatlah pakai seragammu dan bergegas ke sekolah anak malas
Semesta
Hah?? apaan kamu bilang? emangnya kamu emak ku maen ngatur ngatur
Rendra
Dasar ******, berani beraninya dia ama gw
Amel
Hah? anak tak tau diuntung, susah susah ku lahirkan dengan susah payah....
Andin
Ehh mama mulai deh ceramahnya
Amel
Ku lahirkan kau dengan taruhan nyawa tapi apa yang kau berikan padaku? kau malah memarahiku, mencampakanku, melupakanku, dasar anak durhaka ku kukutuk kau menjadi patung....baca selengkapnya...
Semesta
Hmm...jadi kamu adalah ibu ku yah, baik baik
Semesta
Mohon maaf atas kelancanganku padamu ibu apa yang atas kulakukan sebelumnya
Semesta
Mungkin saja aku terbentur disaat tidur dan melupakan bahwa anda wanita yang paling cantik yang pernah kulihat malah....malah kulupakan, betapa hina nya diriku ini
Amel
Sudah sudah, kau tak perlu segitu nya, dan cepatlah bersiap siap lalu makan kemudian kesekolah serta anter andin
Andin
Eh aku bisa sendiri kok ma
Amel
Tak bisa, kau itu anak gadis dan perawan, yang paling utama dan mencolok darimu adalah kau itu cantik, dan ingatlah diluar sana banyak buaya yang akan memangsamu jika kau lemah
{kehidupan nyata refference}
Rendra
Haha, ****** aku mengerti apa yang kau rasakan, eh tunggu ane kan jomblo, tapi king harem sih pas masih muda
Andin
Hee, baiklah kalo begitu mama, ayo kak buruan
Semesta berjalan masuk kembali ke kamarnya kemudian mengambil seragam lalu membawanya kekamar mandi, sesampainya dikamar mandi, semesta langsung mandi membasuh tubuh
Tak lama kemudian semesta selesai mandi kemudian ia menengok ke cermin di kamar mandi dengan kondisi yang masih telanjang dada
Semesta
Widih, fyuuiitt~~ Six pack juga rupanya kutengok
Andin
Kakak yang cepet donk kalo mandi, nanti andin bisa telat nih
Semesta
Iya iyaa ini lagi pake baju
Semesta keluar dari kamar mandi dengan tubuh yang sudah memakai seragam anak SMA, dan menuju ruang makan
Semesta
Ibu, makanannya mana?
Amel
Hmm? makan saja yang ada disana
Semesta
Mana? disini cuman ada roti tawar doank, mana satu lapis pula
Amel
Ya makan saja itu, aing lagi males masak
Rendra
Anjec, Males masak atau gak bisa masak anjer, mana ada anak dikasih sarapan cuman roti tawar, mana satu lapis doank pula
Semesta
Ahh okey deh bu, makasih ya
Karena daripada tak makan sama sekali, Semesta mengambil roti tawar tersebut kemudian membawanya
Semesta
Kalo gitu Semesta dan Andin berangkat ya
Amel
Iya iya hati hati dijalan, awas kalo bolos
{Kehidupan yang pernah dialami refference}
Mereka berdua keluar dari rumah kemudian menuju ke motor Yamaha mio yang ada di halaman rumah
Semesta
Kita mau pake ini?
Andin
Iyah, soalnya kendaraan cuman ini doank kak
Semesta
Ouwhh okey, btw kau udah makan? mau berbagi roti?
Andin
Ehh/// aku udah kok kak tadi...
Semesta
Okey, yaudah ayok berangkat
Semesta menaiki motor diikuti andin yang duduk dibelakang
Tertancaplah gass dan bergegas meluncur kesekolah
Rendra
hmm motor ini lumayan juga meski gak cocok ama gw kayak pas pake motor Harley
Rendra
Ah bodo amatlah, yang penting gw idup lagi dan jadi bocah
Comments
] Aesir [ Horizon
Anjay Keren
2021-02-27
1