Episode 19

Aku menganggukan kepala dan mengikutinya dari belakang. Ya tentu saja dia berjalan sambil memegang tangan kanan ku bahkan dia memegangnya dengan sangat erat saat  saat sampai di depan lift ya bahkan istana ini di penuhi dengan lift. Setelah pintu lift terbuka kita pun masuk ke dalam

“ini mansion siapa?” kata ku kepada cristyan

“ini mansion milik pribadi ku.” Kata cristyan

“oh aku kira punya keluarga kamu.” Kata ku kepada cristyan

“dari aku masuk SMP sampai kuliah aku sudah biayai diri ku sendiri dan dan semua yang aku miliki saat ini asli hasil keringat ku sendiri tanpa bantuan orang taua ku.” Kata cristyan kepada ku

“wah kamu hebat banget, hanya tinggal cari pasangan hidup donk.” Kata ku kepada cristyan

“iya.” Kata cristyan kepada ku

“sudah nemu?” kata ku kepada cristyan

“masih belum, aku mencari yang benar benar tulus mencintai ku tanpa memandang harta ku.” Kata cristyan kepada ku

“oh gitu iya iya.” Kata ku sambil menganguk anggukan kepala

“kalau kamu?” kata cristyan kepada ku

“aku simple aja sih, yang penting yang cowok itu setia jujur sama aku terus gak suka marah.” Kata ku sambil tersenyum kepada cristyan

“oh kalau aku?” kata cristyan kepada ku

“rasanya itu gak mungkin deh, yah bisa di bilang sih mustahil.” Kata ku kepada cristyan

“kenapa?” kata cristyan kepada ku

“kamu orang kaya,terhormat,ganteng, dan banyak wanita cantik di sekeliling mu. Jadi rasanya mustahil aku bisa jadi pendamping kamu kamu tau kan aku murahan dan gak kaya gak cantik juga.” Kata ku kepada cristyan

“semuanya bisa terjadi jika ada cinta.” Kata cristyan kepada ku

“sudah lah gak usah di bahas, lagian suatu saat nanti kamu juga harus berkeluarga dan mencari wanita dari keluarga baik baik dan saat itu tiba aku akn menghilang dari hadapan kamu.” Kata ku kepada cristyan

“kalau aku ngelarang kamu untuk pergi?” kata cristyan kepada ku

“aku gak akan pergi tapi jika kamu sudah punya pendamping hidup aku harus pergi.” Kata ku kepada cristyan

“aku boleh tanya sesuatu sama kamu?” kata cristyan kepada ku

“boleh tanya aja.” Kata ku kepada cristyan

“kenapa kamu bisa berkerja di club? Apa yang buat kamu kerja disana?” kata cristyan kepada ku

“uang.” Kata ku kepada cristyan

“uang, jadi kamu lakukan ini semua demi uang?” kata cristyan kepada ku

“sesuatu terjadi sampai aku rela melakukan ini semua cris.” Kata ku kepada cristyan

“apa yang terjadi kamu bisa ceritakan kepada ku.” Kata cristyan kepada ku

“cerita yang sangat panjang untuk di ceritakan.” Kata ku kepada cristyan sambil menatap matanya

“aku ada banyak waktu.” Kata cristyan kepada ku

“aku ceritakan lain kali oke?” kata ku kepada cristyan

“aku bisa aja nyuruh orang buat cari tau semuanya tentang kamu, tapi aku ingin dengar dari mulut kamu sendiri.” Kata cristyan kepada ku

“iya aku akan cerita semuanya ke kamu tapi gak sekarang.” Kata ku kepada critsyn dia pun mengangguk setelah itu kami tidur.

Sekarng kami dalam perjalan menuju kembali ke mansion yang baru ya kami sudah ada di paris saat ini. Dan sekarang masih jam 9 pagi karena tadi kita berangkat jam 6 pagi disini sangat dingin. Saat sampai kami pun langsung membereskan beberapa barang dan baju baju yang kami bawa.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***