Episode 8

“oh jadi ini wanita murahan yang di beli

oleh anak ku?” katanya kepada ku

“halo tante, saya belva.” Kata ku kepada

ibunya cris karena aku menghormatinya

“oh, dan perkenalkan ini adalah Aina

talita zahran ini calon istri dari cristian dan mulai sekarang dia akan tinggal

disini dan juga akan menempati kamar ini bersama dengan cristian jadi kamu

keluar dari kamar ini dan pindah ke kamar pembantu.” Kata ibunya kepada ku

sambil meninggalkan ku ke dalam kamar. Saat aku akan pergi ke bawah ibunya

kembali memanggil diri ku

“heh ini baju baju mu bawa.” Kata wanita

yang bernama aina itu sambil melemparkan semua barang barang milik ku. Aku

mengambil baju baju dan barang barang yang di buang oleh wanita itu

“biarkan saya saja nona.” Kata dina dia

adalah pembantu yang melayani ku

“gak usah aku bisa kok bawanya.” Kata ku

kepada dina

“sana pergi tunggu apa lagi kamu?” kata

aina kepada ku

“iya ini mau pergi.” Kata ku sambil

melangkah turun ke bawah

Setelah itu aku dan dina turun ke bawah

menuju kamar pembantu. Saat sampai disana banyak sekali pembantu pembantu

pembantu yang yang sedang istirahat ya mereka memang tak menyukai ku hanya saat

did epan kepala pelayan dan cristian saja mereka baik kepada ku

“hah kamar ini sudah sempit di tambah

satu lagi.” Kata salah satu pelayan wanita yang bernama ila

“ila kamu jaga mulut kamu, nona belva

adalah tamu tuan muda.” Kata dina kepada ila

“kami hanya melayani tamu terhormat bukan

tamu murahan.” Kata ila membuat mereka semua yang bersama dengan ila tertawa

terbahak bahak

“nona maaf atas kelakukan mereka.” Kata

dina kepada ku

“gak papa kok, jadi barang barang ku mau

di tarun mana?” kata ku kepada dina

“ayo nona anda bisa tidur di tempat

saya.” Kata dina kepada ku sambil menunjuk kea rah tempat tidurnya

“jadi kamu selama ini tidur di bawah?”

kata ku kepada dina

“iya karena disini sudah tak ada tempat

untuk tidur lagi nona.” Kata dina kepada ku

“itu masih kosong, kenapa kamu gak tidur

disana?” kata ku kepada dina

“ini khusus barang barang ku.” Kata ila

kepada ku dan dina

“tapi itu kan tempat tidur untuk pembantu

disini, barang barang kamu bisa kamu letak kan di bawah.” Kata ku kepada ila

“kalau aku gak peduli dan mau tetap mau

naruh barang barang ku disana kamu mau apa?” kata ila kepada ku sambil berjalan

kepada ku begitu pun dengan teman temannya

“kamu ini sesama pembantu jangan

belagak.” Kata ku kepada ila

“terus kamu mau apa ha.” Kata ila sambil

mengambil barang barang yang aku pegang lalu melemparnya kesana kemari

“aku minta balek barang barang ku atau

aku adukan kamu kepada cristian.” Kata ku kepada ila

“aduk takut, tapi ngak tuh dan siapa yang

akan percaya dengan ucapan pelacur seperti kamu.” Kata ila kepada ku sambil

mendorong tubuh ku

“jaga kelakukan kamu ila.” Kata kepala

pelayan saat datang ke kamar pelayan

“maaf tuan, nona belva dulu yang

memulainya. Iya kan?” kata ila memfitnah ku

“iya benar tuan richat.” Kata teman teman

ila serempak

“gak itu gak bener.” Kata dina membela

diri ku

Terpopuler

Comments

Litaalzhaazzila Azzila

Litaalzhaazzila Azzila

yakin si aina wanita baik2, pakaian aja kek gitu mendingan belva yg emang wanita malam

2021-05-31

0

Alfino Sripendowo

Alfino Sripendowo

mntp tor

2021-05-15

0

⍣⃝కꫝ🎸Riza🌍ɢ⃟꙰Ⓜʜ֟͜͡ᴠE𝆯⃟🚀⚔️⃠

⍣⃝కꫝ🎸Riza🌍ɢ⃟꙰Ⓜʜ֟͜͡ᴠE𝆯⃟🚀⚔️⃠

ih daSaR iLa,jabaTan pemBaNtu aJa sok yg puNya ruMah,,😤

2021-02-19

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!